Tenaga Teknik Kefarmasian adalah tenaga yang membantu Apoteker dalam menjalani pekerjaan
kefarmasian, yang terdiri atas sarjana farmasi, ahli madya farmasi, analisis farmasi, dan tenaga
Menengah farmasi/Asisten Apoteker.
Kode etik adalah suatu ciri profesi yang bersumber dari nilai-nilai suatu kedisiplinan ilmu
yang memberikan tuntutan bagi anggota dalam menjalankan profesi.
3. Seorang Tenaga Teknis Kefarmasian senantiasa meningkatkan kerja sama dan memupuk
keutuhan martabat jabatan kefarmasian, mempertebal rasa saling percaya didalam
menunaikan tugas.
2. Seorang Tenaga Teknis Kefarmasian harus menjaga rahasia kedokteran dan rahasia
kefarmasian, serta hanya memberikan kepada pihak yang berhak.
3. Seorang Tenaga Teknis Kefarmasian harus berkonsultasi atau merujuk kepada teman
sejawat untuk mendapatkan hasil yang akurat dan baik.
PEMERINTAH KABUPATEN MUNA
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH
Jl. Ahmad Yani No. 10, Kel. Butung-Butung, Kec. Katobu, Kab. Muna Telp. (0403) 2521220 - 2521328 Raha 93611
1. Seorang Tenaga Teknis Kefarmasian harus mampu sebagai suri teladan ditengah-tengah
masyarakat.
4. Seorang Tenaga Teknis Kefarmasian harus selalu melibatkan diri dalam usaha-usaha
pembangunan nasional khususnya dibidang kesehatan.
5. Seorang Tenaga Teknis Kefarmasian harus menghindari diri dari usaha-usaha yang
mementingkan diri sendiri serta bertentangan dengan jabatan kefarmasian.
1. Seorang Tenaga Teknis Kefarmasian senantiasa harus menjalin kerjasama yang baik,
saling percaya, menghargai dan menghormati terhadap profesi kesehatan lainnya.