Anda di halaman 1dari 14

TUGAS PPKN KELOMPOK VI

KEHIDUPAN BERNEGARA DALAM KONSEP


NKRI

NAMA KELOMPOK :
1. NI KOMANG AYU KRESNARI (25)
2. NI WAYAN EKAWATI (32)
3. NI PUTU ADELIA PUTRI (28)
4. RISKY PEDRO HENDRIANSYAH (34)
5. I DEWA GEDE ARYTIRTA PRATAM PUTRA (03)

Kata pengantar
Puji syukur senantiasa kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa
berkat rahmat-Nya, kami dapat menyelesaikan makalah pkkn ini. Tidak
lupa kami juga mengucapkan banyak terimakasih kepada pihak yang
telah berkonstribusi dengan memberikan sumbangan baik materi
maupun pikiran.
Kami berharap agar makalah ini dapat berguna bagi pembaca, serta
pihak-pihak yang membutuhkan tambahan wawasan dalam kehidupan
bernegara dalam konsep NKRI. Kami berharap kritik dan saran yang
membangun untuk kesempurnaan makalah ini.
Demikian makalah ini kami buat jika ada kata-kata yang kurang
dalam penulisan kami mohon maaf dan kami ucapkan terimakasih.

Semarapura, 8 januari 2020

Penulis

i
Daftar isi
Kata Pengantar………………………………………………………..i
Daftar isi……………………………………………………………..ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang …………………………………………….….1
1.2 Rumusan Masalah……………………………………………..1
1.3 Tujuan Penulisan………………………………………………2
BAB II PEMBAHASAN
2.1.Pengertian Negara…………………………………………..3
2.2.Fungsi dan tujuan NKRI……………………………………4
2.3. Makna konsep NKRI menurut UUD RI tahun 1945………4
2.4. Rasa nasionalisme warga negara Indonesia dalam NKRI......7
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan………………………………………………...10
3.2 Saran……………………………………………………......10
Daftar Pustaka………………………………………………………..11

ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang
NKRI atau Negara Kesatuan Republik Indonesia
merupakan Negara yang di bentuk berdasarkan semangat
nasionalisme bangsa Indonesia dengan tujuan untuk
memajukan kesejahteraan umum , mencerdaskan
kehidupan bangsa serta ikut dalam melaksanakan ketertiban
dunia.
Sebagai warga Negara yang baik kita harus
memahami makna atau pengertian NKRI. Makna tersebut
penting diketahui untuk mempertegas Negara Indonesia.
Oleh karena itu pada makalah ini kami akan membahas
makna konsep NKRI menurut UUD Negara republik
Indonesia tahun 1945.

1.2.Rumusan Masalah
1.2.1.Apa pengertian Negara ?
1.2.2.Apakah fungsi dan tujuan NKRI ?
1.2.3.Apa makna konsep NKRI menurut UUD RI tahun
1945?
1.2.4. Bagaimana rasa nasionalisme warga negara Indonesia
dalam NKRI?

1.3.TUJUAN PENULISAN
1.3.1.Untuk mengetahui pengertian NKRI
1.3.2.Untuk memahami fungsi dan tujuan NKRI
1.3.3.Untuk mengerti makna konsep NKRI menurut UUD RI
tahun 1945
1.3.4.Untuk Memahami tentang rasa nasionalisme
masyarakat Indonesia

BAB II
PEMBAHASAN
2.1.Pengertian Negara
Negara berasal dari bahasa sansekerta “Nagari” yang berarti kota.
Negara dalam arti sempit sama dengan lembaga tertinggi dalam
kehidupan sosial yang memimpin dan mengatur masyarakat agar dapat
hidup wajar dan terus berkembang sedangkan dalam arti luas Negara
adalah kesatuan sosial yang diatur secara institusional dan melampaui
masyarakat- masyarakat terbatas untuk mewujudkan kepentingan
bersama.
Jadi Negara kesatuan adalah Negara yang tidak tersusun dari
beberapa Negara dengan kata lain hanya ada satu Negara tanpa
menggabungkan beberapa Negara atau melakukan perluasan Negara.
Maka dalam hal ini Negara kesatuan hanya memiliki satu pemerintahan
pusat yang memiliki kekuasaan atau wewenang tertinggi dalam segala
lapangan pemerintah. Pemerintah lah yang memiliki tingkatan paling
tinggi dalam memutuskan sesuatu di dalam sebuah Negara tersebut.

2.2. Fungsi dan Tujuan NKRI


2.2.1. Fungsi NKRI
a. Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah
darah Indonesia.
b. Memajukan kesejahteraan umum.
c. mencerdaskan kehidupan bangsa, mewujudkan ketertiban
dunia berdasarkan, perdamaian abadi dan keadilan sosial.

2.2.2. Tujuan NKRI


a. Memberikan kesejahteraan
b. Memberikan kecerdasan bagi seluruh bangsa
c. Memberikan ketertiban atau perdamaian.

2.3. Makna konsep NKRI menurut UUD RI tahun


1945
Menurut pasal 1 ayat (1) UUD Negara Republik Indonesia 1945
yang merupakan naskah asli mengandung prinsip bahwa “Negara
Indonesia adalah Negara kesatuan yang berbentuk republik”.

4
Pasal tersebut merupakan tekad bangsa Indonesia yang menjadi
sumpah anak bangsa pada 1928 yang dikenal sebagai sumpah pemuda
satu nusa, satu bangsa, satu bahasa persatuan, satu tanah air yaitu
Indonesia. Dengan adanya kesepakatan untuk tetap mempertahankan
bentuk Negara kesatuan yang didasari dengan pertimbangan bahwa
Negara kesatuan adalah bentuk yang ditetapkan sejak awal berdirinya
Negara Indonesia dan dipandang paling tepat untuk mewadahi ide
persatuan sebuah bangsa yang majemuk ditinjau dari berbagai latar
belakang atau dasar pemikiran. UUD Negara Indonesia tahun 1945
secara nyata mengandung semangat agar indonesia bersatu,baik yang
tercantum dalam pembukaan maupun dalam pasal – pasal yang langsung
menyebutkan tentang Negara kesatuan republik Indonesia dalam lima
pasal, yaitu: pasal 1 ayat (1), pasal 18 ayat (1), pasal 18B ayat (2), pasal
25A, dan pasal 37 ayat (5) UUD Negara republic Indonesia tahun 1945.
Serta pasal-pasal yang mengukuhkan Negara kesatuan republik
Indonesia dan keberadaan lembaga-lembaga dalam UUD Negara RI
Tahun 1945.
Prinsip kesatuan dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia juga
dipertegas dalam alinea keempat Pembukaan UUD Negara Republik
Indonesia Tahun 1945, yaitu “dalam upaya membentuk suatu
Pemerintahan negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa
Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia”.
Pembentukan pemerintahan negara Indonesia yang akan melindungi
segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia,
bertujuan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan
kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang
berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial.

5
Tujuan tersebut bisa dicapai hanyalah dengan adanya kemerdekaan
bagi bangsa Indonesaia, sehingga dalam alinea keempat ini secara tegas
diproklamirkan; disusunlah Kemerdekaan Kebangsaan Indonesia itu
dalam satu Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun
1945, yang berbentuk dalam satu susunan Negara Republik Indonesia
yang berkedaulatan rakyat dengan berdasar kepada Pancasila.
Makna negara Indonesia juga dapat dipandang dari segi kewilayahan.
Pasal 25A UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 menentukan
bahwa “Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah sebuah negara
kepulauan yang berciri nusantara dengan wilayah yang batas-batas dan
hak-haknya ditetapkan oleh undang-undang”. Istilah Nusantara dalam
ketentuan tersebut dipergunakan untuk menggambakan kesatuan wilayah
perairan dan gugusan pulau-pulau Indonesia; yang terletak diantara
Samudera Pasifik dan Samudera Hindia serta di antara Benua Asia dan
Benua Australia. Kesatuan wilayah tersebut juga mencakup:
1) kesatuan politik
2) kesatuan hukum
3) kesatuan sosial-budaya
4) kesatuan pertahanan dan keamanan.

6
2.4. Rasa nasionalisme warga negara Indonesia dalam
NKRI?
Nasionalisme dapat didefinisikan rasa mermiliki terhadap suatu
bangsa. Nasionalisme muncul karna adanya rasa yang sama dalam
mencapai suatu tujuan, yang di dorong oleh keinginan mempertahankan,
mengakui dan keinginan memiliki akan suatu hal yang ada. Dengan
kegigihan dan semangat yang besar pemuda Indonesia mampu
menumpas kesombongan kaum kolonial sehingga kemerdekaan pun
mampu di proklamasikan pada tanggal 17 Agustus 1945. Ini adalah
wujud nasionalis dari kaum muda Indonesia. Wujud Nasionalisme oleh
kaum muda Indonesia ternyata terus di pertahankan Sampai Pasca
kemerdekaan meskipun versinya sudah berbeda dengan jaman kolonial
dulu.
Sesuai zamannya nasionalisme berkembang dengan penguasa yang
berbeda pula. Jika pada masa penjajahan bentuk nasionalisme kita
adalah dengan mengangkat senjata mengusir penjajah, dan jika pasca
kemerdekaan kita juga harus menghadapi konflik dalam negeri rasa
nasionalisme kita adalah dengan cara berpendapat, dengan cara memilih
pemimpin yang baik dan memiliki tanggung jawab untuk menjaga
kemerdekaan kita, lalu nasionalisme sekarang ini juga berbeda pula.

7
Dewasa ini nasionalisme Indonesia tidak hanya di uji dari luar
seperti masa kolonial atau hanya konflik dalam negeri seperti pasca orde
lama dan orde baru, namun serangan untuk melemahkan nasionalisme
kita datang dari luar dan dari dalam negeri sendiri.
Beberapa upaya yang patut kita lakukan untuk mengembalikan,
menumbuhkan bahkan mempertahankan rasa nasionalisme terhadap
Indonesia seperti:
1. Menghargai Produk dalam negeri.
2. Menggunakan produk-produk dalam negeri, karena hal ini dapat
meningkatkan kreatifitas bangsa untuk membuat sesuatu yang tidak
kalah menarik dengan produk-produk luar negeri dan akan menciptakan
pendapatan ekonomi dikalangan masyarakat. Seperti halnya adanya
batik di Indonesia, kita harus bangga dengan adanya batik yang hanya
ada di Negara kita.

8
3. Menghargai perjuanga para pahlawan, kita harus membayangkan
perjuangan mereka untuk memerdekakan Negara ini sampai benar-benar
merdeka. Karena kemerdekaan yang sekarang kita nikmati adalah berkat
mereka para pahlawan yang berjuang. Selain itu bangga akan bahasa
yang kita miliki, jangan hanya karena kita benar-benar bisa berbahasa
Indonesia sehingga kita ingin menguasai bahasa-bahasa asing, sehingga
terkadang bahasa Indonesia selalu di lupakan akan tetapi dalam
kenyataan yang sebenarnya bahasa Indonesia sangat luas akan kosa kata
dan terkadang kita mengucapkan tanpa tahu artinya.

4. Belajar dan Berprestasi, kita harus mengarumkan nama sang Merah


Putih ini dengan prestasi kita, sampai kita bisa membanggakan Negara
ini dan masyarakat seisinya. Membuat suatu prestasi-prestasi yang
membanggakan baik dalam bidang sains, olahraga, tekologi dan
sebagainya, karena dengan prestasi tersebut akan membuat negara ini
disegani oleh negara-negara lain didunia ini dan bukan lagi dianggap
sebagai negara para pecundang.
5. Bangga dan melestarikan kekayaan budaya yang di miliki bangsa
ini dalam kehidupan sehari-hari. Demi terciptanya persatuan dan
kesatuan yang di miliki bangsa Indonesia, yang saat ini mengalami krisis
kepribadian akibat pengaruh budaya luar, perkembangan zaman dan
teknologi.

9
BAB III
PENUTUP

3.1.Kesimpulan
Indonesia merupakan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang
wilayahnya terdiri atas ribuan pulau, yang memiliki beragam
kebudayaan, suku, dan agama. Akan tetapi perbedaan tersebut bukanlah
masalah karena Indonesia mempunyai prinsip walaupun berbeda-beda
tetapi tetap satu. Perbedaan tersebut bersatu menjadi satu bangsa, satu
tanah air, dan satu bahasa yaitu Indonesia. Oleh karena itu kehidupan
bernegara dalam konsep NKRI sangat penting dipelajari dalam pelajaran
PPKN. Karena PPKN merupakan pelajaran yang mengajarkan tentang
kehidupan sosial, hukum negara, dan hal lainnya tentang kehidupan
bernegara. Kehidupan bernegara dalam konsep Negara Kesatuan
Republik Indonesia harus diterapkan di seluruh wilayah Indonesia agar
terhindar dari terjadinya peristiwa-peristiwa perpecahan, permusuhan,
dan hal yang tidak diinginkan lainnya. Maka dari itu, perlu adanya rasa
nasionalisme kita sebagai warga negara Indonesia harus tetap kita jaga,
karna lahirnya NKRI didasari dari rasa dan semangat nasionalisme untuk
membangun suatu negara hasil perjuangan bersama.

3.2. saran
Dengan selesainya makalah tentang Kehidupan Bernegara dalam
Konsep Negara Kesatuan Republik Indonesia, diharapkan semua orang
dapat ikut membantu terwujudnya keutuhan NKRI dengan
menumbuhkan semangat nasionalisme dan mewujudkan suatu integrasi
nasional dimulai dari diri masing-masing.

10
Daftar pustaka

http://nesabastudy.blogspot.com/2018/02/kehidupan-
bernegara-dalam-konsep-nkri.html

http://odikaguze.blogspot.com/2016/01/tugas-pkn-
kehidupanbernegara-dalam.html

http://guruppkn.com
11

Anda mungkin juga menyukai