Anda di halaman 1dari 64

SOAL UJI KOMPETENSI

D3 TLM 2018

1. Seorang pasien mengeluh mengalami gejala haus yang akut, mual, muntah, nyeri
epigastrik, citarasa logam, dan terkadang diare. Diketahui ternyata pasien bekerja sebagai
driver ojek dan identifikasi awal disebabkan inhalasi logam berat.
Berdasarkan ciri-ciri diatas, jenis logam apakah yang meracuni pasien tersebut?
a. Natrium
b. Timbal
c. Aluminium
d. Karbon dioksida
e. Karbon monoksida

Answer : B
2. Terdapat pabrik aki yang berdiri disamping sungai brantas di sekitar pinggir kota. Pabrik
tersebut menggunakan bahan timbal sebagai larutan elektrolit aki.Diduga limbah dari
pabrik tersebut mencemari sungai disekitarnya.
Bagaimana cara identifikasi kualitatif logam timbal tersebut?
a. Identifikasi dengan Na2S dan KI
b. Identifikasi dengan NaOH dan NH4OH
c. Identifikasi dengan HNO3 dan H2SO4
d. Identifikasi dengan kawat Cu
e. Identifikasi dengan HCl dan K2CrO4
Answer: A
3. Seorang pasien wanita mengalami iritasi, gatal dan memerah pada wajahnya. Setelah
diperiksa, ternyata disebabkan oleh pemakaian kosmetik.Sampel kosmetik yang dianalisa
menunjukkan adanya perubahan warna perak pada kawat Cu dan endapan orange setelah
ditambahkan Kalium iodida (KI).
Bahan toksik apakah yang terkandung dalam kosmetik tersebut?
a. Arsen
b. Timbal
c. Kadmium
d. Merkuri
e. Sianida

Answer : D
4. Seorang pasien laki-laki muda menunjukkan gejala kronik seperti berat badan turun
drastis, kardiomiopatia, tingkah laku stereotipe, paranoia, euforia, bicara banyak atau
ngelantur. Setelah diidentifikasi, si pasien mengalami efek akut pada sistem saraf dan
periferi.Bila tidak segera ditangani, dapat menimbulkan aritmia jantung, epileptikus dan
hipertermia.
Berdasarkan gejala dan tanda tersebut, jenis toksik apa yang meracuni pasien tersebut?
a. Boraks
b. Barbiturat
c. Asetosal
d. Amoniak
e. Amfetamin

Answer : E
5. Seorang analis melakukan penelitian tentang keberadaan merkuri dalam kosmetik jenis
pemutih di pasaran. Hasil reaksi warna dengan KI terbentuk warna merah muda yang
setelah beberapa detik warna hilang. Pemeriksaan dengan reaksi warna dilakukan secara
duplo dan dengan control positif dan negative. Kontrol positif menunjukkan warna merah
muda yang permanen, sementara control negative tidak berwarna.
Tindakan apa yang sebaiknya dilakukan oleh analis tersebut?
A. Mengkonfirmasi hasil pemeriksaan dengan metoda spektrofotometri UV - VIS
B. Mengkonfirmasi hasil pemeriksaan dengan metoda spektrofotometri AAS
C. Mengkonfirmasi hasil pemeriksaan dengan control positif
D. Mengkonfirmasi hasil pemeriksaan dengan control negative
E. Melakukan pemeriksaan pH

Answer : B
6. Program fogging yang dilakukan oleh pemerintah memang bagus untuk mencegah
penyebaran DBD. Akan tetapi, paparan gas yang dihasilkan sangat toksik.Sehingga dapat
menimbulkan keracunan dengan gejala seperti mual, pusing, sesak napas, dan edema paru.
Adapun bahan toksik yang terdapat pada alat fogging tersebut adalah...
a. Timbal
b. Fosfat organik
c. Nitrogen
d. Alkohol
e. Karbon dioksida

Answer : B
7. Seorang pasien anak-anak mengalami iritasi pada kulit, mukosa pada saluran napas dan
saluran cerna. Setelah diperiksa, ternyata disebabkan setelah mengkonsumsi ikan
laut.Sampel ikan laut yang dianalisa menunjukkan adanya logam berat dengan endapan
berwarna kuning setelah ditambahkan HCl dan Na2S.
Logam berat apakah yang terkandung dalam ikan laut tersebut?
a. Arsen
b. Karbohidrat
c. Surfaktan
d. Etanol
e. Vitamin B

Answer : A
8. Kasus pembunuhan yang melibatkan seorang perempuan bernama Jessica sebagai
tersangka menghebohkan masyarakat. Pelaku menggunakan sianida dengan dosis sekitar
100 ppm yang dicampurkan ke dalam secangkir kopi sehingga memberi efek kematian
pada korban.
Berdasarkan fakta tersebut, berikut ini adalah tindakan-tindakan yang diberikan kepada
korban yang terkena sianida, kecuali...
a. Pembersihan jalan napas dengan respirator
b. Diberikan amilnitrit
c. Diberikan Na-tiosulfat
d. Diberikan antidotum hidroksikobalamin
e. Diberikan parasetamol

Answer : E
9. Sampel darah dari seseorang yang diindikasi menggunakan narkotika akan dilakukan
pemeriksaan tahap awal yang melalui proses ekstraksi menggunakan senyawa organik.
Senyawa organik apakah yang digunakan untuk ekstraksi sampel tersebut ?
a. Eter
b. Kloroform
c. Metanol
d. Asam Sulfat
e. Propanol

Answer : B
10. Sampel berupa cairan lambung dari seseorang yang diindikasi menggunakan narkotika
akan dilakukan pemeriksaan tahap awal yang melalui proses ekstraksi menggunakan
senyawa organik.
Senyawa organik apakah yang digunakan untuk ekstraksi sampel tersebut ?
A. Eter
B. Kloroform
C. Metanol
D. Asam Sulfat
E. Propanol

Answer : A
11. Sampel urin digunakan untuk screening awal penentuan jenis zat psikotropika yang
dilakukan dengan menggunakan KLT, dan didapatkan hasil positif berupa harga Rf dan
warna noda yang sama dengan larutan baku.
Apakah jenis psikotropika yang terkandung dalam sampel tersebut ?
A. Amfetamin
B. Fenetilina
C. Benzodiazepim
D. Fenobarbital
E. Metil fenidat

Answer : C
12. Salah satu uji awal psikotropika adalah dengan reagen marquis, yang akan memberikan
hasil positif dengan perubahan warna dalam suasana asam.
Apakah kandungan dari reagen marquis ?
A. Alkohol + asam sulfat
B. Eter + asam sulfat
C. Formaldehid + asam sulfat
D. Kloroform + asam sulfat
E. Metanol + asam sulfat

Answer : C
13. Pemeriksaan toksikologi untuk menentukan kadar logam berat dari sampel urin petani
penyemprot padi, dilakukan uji kualitatif dengan tembaga yang dilarutkan dalam kalium
sianida menghasilkan noda berwarna hitam pudar.
Apakah kandungan yang terdapat pada sampel tersebut?
a. Antimon
b. Arsenik
c. Bismut
d. Merkuri
e. Timbal

Answer : B
14. Seorang analis atas permintaan dokter sedang melakukan pemeriksaan terhadap urine dari
korban keracunan obat. Korban berjenis kelamin laki laki dan berusia 4 tahun.Gejala
yang timbul adalah lesu, mual dan luka bakar di mulut.Urine diekstraksi dengan larutan
eter dan larutan jenuh Na bikarbonat.Sari airnya dianalisis dengan reaksi warna dan hasil
positif terhadap fraksi A.
Jenis obat apakah yang terdapat dalam fraksi A tersebut?
A. Barbiturat
B. Asam salisilat
C. Salisilamide
D. Parasetamol
E. Lactam

Answer : A
15. Pemeriksaan untuk menentukan kadar NAPZA dari sampel urin supir bus ketika bulan
ramadhan, diuji kualitatif dengan kalium dikromat dalam larutan H2SO4 menghasilkan
perubahan warna dari oranye menjadi hijau dan menggunakan kromatografi gas
dihasilkan waktu retensi relatif 0,44.
Apakah kandungan yang terdapat pada sampel tersebut?
A. Amfetamin
B. Etanol
C. Heroin
D. Metafetamin
E. Morfin

Answer : B
16. Seorang analis melakukan pemeriksaan protein urin pasien atas permintaan Dokter yang
didiagnosa menderita multiple myeloma, sebagai tes penyaring digunakan metode carik
celup dengan hasil pemeriksaan proteinuria negatif, sehingga metode harus dikonversi
dengan metode Bang. Pada kasus tersebut, alasan yang paling tepat dilakukan konversi
metode apa?
a. Metode carik celup hanya sensitive terhadap hemoglobin
b. Metode carik celup hanya sensitive terhadap globulin
c. Metode carik celup hanya sensitive terhadap albumin
d. Metode carik celup hanya sensitive terhadap mukoprotein
e. Metode carik celup hanya sensitive terhadap bence jones protein

ANSWER : C
17. Seorang analis melakukan pemeriksaan sperma dengan didapatkan hasil sebagai berikut,
jumlah sperma = 20 jt/ml, motil = 50 % dan morfologi < 50 %, Bagaimanakah
kesimpulan hasil tersebut?
a. Oligozoosperma
b. Astenozoosperma
c. Teratozoosperma
d. Oligoteratozoosperma
e. Astenoteratozoosperma

ANSWER : C
18. Spesimen urin dimasukkan ke dalam tabung reaksi sebanyak 5 ml, kemudian
ditambahkan 2-4 tetes lautan lugol. Tabung tersebut dikocok hingga tercampur dan
ditunggu selama 5 menit, kemudian ditambahkan larutan Schlesinger sebanyak 5 ml dan
dilakukan penyaringan.Hasil yang diperoleh yaitu terdapat fluoresensi hijau pada filtrat.
Apa parameter pemeriksaan tersebut?
a. Keton
b. Protein
c. Glukosa
d. Bilirubin
e. Urobilinogen

ANSWER : E
19. Seorang pasien laki-laki berusia 30 tahun ke laboratorium klinik membawa formulir
pemeriksaan dari dokter untuk pemeriksaan sperma. 4 hari kemudian pasien datang pada
jam 08.30 WIB sesuai instruksi petugas dengan membawa sampel sperma. Hasil
wawancara dengan pasien didapatkan informasi sampel di ambil pada jam 06.15 WIB
Apa yang harus dilakukan tenaga analis terhadap kasus diatas ?
a. Meminta pasien untuk mengulang mengambil sampel
b. Meminta pasien untuk mengambil sampel keesokan harinya
c. Meminta pasien datang kapan saja untuk mengulang pemeriksaan
d. Meminta pasien mengambil sampel 4 hari yang akan datang sesuai dengan instruksi
e. Meminta pasien untuk mengulang pengambilan sampel dengan tetap melakukan pemeriksaan
terhadap sampel tersebut dengan seksama dan mengeluarkan hasilnya

ANSWER : D
20. Seorang pasien wanita berusia 35 tahun telah satu bulan yang lalu melahirkan seorang
bayi kembar secara alamiah. Telah satu minggu ini ia mengeluh demam dan setiap buang
air kecil merasakan panas di daerah organ kelamin. Diagnosa ibu tersebut mengalami
ISK, dokter menganjurkan untuk melakukan pemeriksaan urinnya ke laboratorium bagian
klinik.
Spesimen urin seperti apa yang memenuhi persyaratan untuk pemeriksaan ini ?
a. Urin pagi
b. Urin 24 jam
c. Urin sewaktu
d. Urin porsi tengah
e. Urin post prandial

ANSWER : C
21. Seorang wanita penberita Diabetes Mellitus datang ke laboratorium dengan membawa
formulir permintaan pemeriksaan dari dokter untuk pemeriksaan HbA1c untuk memantau
hasil pengobatan yang telah dilakukan selama ini. Analis di laboratorium melakukan
pengambilan spesimen darah dari pasien tersebut untuk dilakukan pemeriksaan.
Bahan pemeriksaan apakah yang sebaiknya dipakai pada pemeriksaan tersebut?
a. Serum
b. Darah vena
c. Darah arteri
d. Plasma heparin
e. Plasma EDTA

ANSWER : B
22. Seorang pasien wanita datang ke laboratorium klinik dengan membawa pengantar dari
dokter untuk melakukan pemeriksaan urin rutin dengan diagnosa kelainan faal hepar.
Warna urin pasien tersebut berwarna coklat seperti teh.Sehingga pemeriksaan harus
dilanjut dengan pemeriksaan urin khusus.
Pemeriksaan apakah yang sesuai dengan kasus tersebut ?
a. Protein esbach
b. Bilirubin
c. Benda keton
d. Darah samar
e. Kalsium

ANSWER : B
23. Kelainan analisis gas darah pada penderita diare dengan dehidrasi berat menunjukkan
penurunan pH dan kadar HCO3-.
Apa yang dilakukan tubuh untuk menjaga hemostasis pH darah ?
a. Menurunkan CO2
b. Meningkatkan HCO3-
c. Meningkatkan kadar pO2
d. Meningkatkan kadar Kalium
e. Meningkatkan kadar Natrium

ANSWER : A
24. Seorang analis menerima permintaan pemeriksaan urin untuk pemeriksaan glukosa urine
secara manual dengan metode benedict, hasil pemeriksaan menunjukkan larutan
berwarna kuning kehijauan.
Bagaimana saudara melaporkan hasil pemeriksaan tersebut ?
a. Negatif
b. Positif satu
c. Positif dua
d. Positif tiga
e. Positif empat

ANSWER : C
25. Seorang laki-laki berusia 21 tahun tiba-tiba mengalami koma setelah mengalami sakit
kepala hebat. Dokter mencurigai adanya radang pada selaput otak pasien tersebut dan
meminta untuk dilakukan tindakan punksi untuk memperoleh CSF nya.
Cara yang paling aman untuk mendapatkan sampel dari pasien tersebut adalah:
a. Cysterna punksi
b. Thorako Punksi
c. Fontanella punksi
d. Lumbal Punksi pada ruas IV dan V
e. Lumbal Punksi pada ruas I dan II

ANSWER : D
26. Seorang penderita DM melakukan pemeriksaan gula darah secara rutin. Dia disarankan
untuk mengubah gaya hidupnya dengan berolah raga secara teratur serta menjada asupan
makanan yang dikonsumsi untuk mencegah terjadinya komplikasi yang tidak diinginkan.
Untuk mengetahui apakah pasien menjaga kadar gula darahnya dalam jangka waktu
tertentu, parameter yang digunakan adalah:
a. HbA1C
b. Trigliserid
c. Glukosa Sewaktu
d. Cholesterol total
e. Glukosa 2 jam Post Prandial

ANSWER : A
27. Seorang ATLM melakukan pemeriksaan urin rutin dan pada hasil pemeriksaan sedimen
urin ada beberapa unsur yang dilaporkan dengan satuan lapang pandang kecil (LPK).
Apakah yang dimaksud dengan lapang pandang kecil ?
a. Mikroskop perbesaran obyektif 10 X
b.Mikroskop perbesaran obyektif 40 X
c. Mikroskop perbesaran okuler 5 X
d. Mikroskop perbesaran okuler 10 X
e. Mikroskop perbesaran okuler 15 X

ANSWER : A
28. Seorang pasien rawat inap yang mengalami gangguan keseimbangan cairan elektrolit dan
asam basa, dokter merujuk ke laboratorium untuk dilakukan pemeriksaan elektrolit dengan
sampel dari plasma.
Antikoagulan apakah yang dipakai untuk pemeriksaan di atas ?
a. EDTA
b. Heparin
b. Natrium sitrat
c. Double oksalat
e. Natrium fluoride

ANSWER : B
29. Seorang ATLM melalukan pemeriksaan cairan pleura atas permintaan dokter pada
seorang pasien yang diduga tuberculosis.Didapatkan cairan menyerupai serum darah sejumlah 1
liter dengan sedikit jumlah fibrin dan sel.
Termasuk jenis apakah cairan tersebut di atas ?
A. Transudat
B. Eksudat bening
C. Eksudat fibrosa
D. Eksudat purulent
E. Eksudat hemoragik

ANSWER : D
30. Aktivitas enzim dapat membantu mendiagnosis penyakit hati, terutama obstruksi saluran
empedu di hati dan penyakit tulang. Juga dapat digunakan untuk memantau pertumbuhan dan
perkembangan janin dalam tubuh wanita yang hamil.
Apa enzim yang dimaksud ?
a. ALT
b. AST
c. Gamma GT
d. Alkali fosfatase
e. Laktat dehidrogenase

ANSWER : D
31. Seorang penderita penyakit hati memerlukan hasil pemeriksaan bilirubin urine, bilirubin
yang ada dalam urine dipekatkan diatas kertas saring dengan jalan mempresipitatkan fosfat –
fosfat yang ada dalam urine dengan BaCl2 10% dan bilirubin melekat dalam presipitat tersebut.
Untuk dapat menginterpretasikan hasil pemeriksaan tersebut harus ditambahkan reagen
apa ?

a. Erlich
b. Benedict
c. Fouchet
d. Sclesinger
e. Sulkowith
ANSWER : C
32. Sumbatan bilier, merupakan salah satu masalah di bidang kimia klinik. Ditemukannya
feses berwarna dempul/pucat, mengindikasikan adanya sumbatan bilier ekstra hepatic.
Pertanyaan Soal: Bagaimanakan hasil yang mendukung dugaan di atas?
a. Peningkatan AST
b. Penurunan ALP
c. Peningkatan biliribun terkonjugasi
d. Penurunan Indirect Bilirubin
e. Peningkatan urobilinogen urin

ANWSER : C
33. Seorang wanita berusia 35 tahun dengan berat badan 80 kg dengan tekanan darah 150/90
mmHg. Dokter meminta dilakukan pemeriksaan profil lipid terhadap pasien tersebut.
Apakah pemeriksaan profil lipid yang membutuhkan puasa sebelum pengambilan
spesimen?
a. HDL
b. LDL
c. Cholestrol
d. Trigliserida
e. Lemak total

ANWSER : D
34. Spesimen urin diperiksa dengan cara memasukkan ke dalam tabung reaksi sebanyak 5
ml, kemudian dilakukan pemanasan hingga mendidih. Setanjutnya ditambahkan dengan 5 tetes
asam asetat 6 %.Pelaporan pemeriksaan ini yaitu negatif bila tidak terjadi kekeruahan, positif 1
(+) bila terdapat kekeruhan ringan tanpa butir-butir, positif 2 (++) kekeruhan dan tampak butir-
butir, positif 3 (+++) kekeruhan berkeping-keping, dan positif 4 (++++) kekeruhan berkeping-
keping besar.
Apakah jenis pemeriksaan urin tersebut?
a. Urobilin
b. Protein
c. Glukosa
d. Bilirubin
e. Keton
ANSWER : B
35. Seorang pasien datang ke laboratorium untuk dilakukan tes fungsi ginjal. Jenis tes yang
menjadi prosedur standar untuk tes tersebut pada laboratorium anda adalah tes kliren kreatinin.
Mengapa kliren kreatinin menjadi pilihan untuk tujuan tersebut?
a. Direabsorbsi minimal oleh tubulus
b. Difiltrasi sempurna oleh glomerulus
c. Pembentukannya tergantung pada ukuran tubuh
d. Kadar dalam plasma tergantung pada banyaknya diet
e. Nilai normal tidak berbeda antara laki-laki dan perempuan
ANSWER : B
36. Dalam penanganan bahan pemeriksaan darah , terdapat bahan pemeriksaan yang tertunda
selama 5 jam sebelum dilakukan pengujian
Kelompok pemeriksaan apa saja yang tidak berpengaruh?
a. Glukosa, Na, K, Cl
b. CK, ALT, ALP, AST
c. Asam urat, BUN, kreatinin
d. Total dan bilirubin direk
e. Total kolesterol, trigliserida, LDL dan HDL
ANSWER : C
37. Tetangga anda telah melakukan pemeriksaan asam urat dilaboratorium, kemudian amplop
hasil test tersebut diberikan kepada anda dan anda diminta untuk berkomentar terhadap hasil test
tersebut.
Apakah yang seharusnya anda lakukan dalam menghadapi situasi tersebut?
a. Membuka amplop dan menjelaskan hasil tes
b. Membuka amplop dan menjelaskan pola diet kepada tersebut
c. Membuka amplop dan menyarankan untuk konsultasi ke dokter
d. Tidak membuka amplop dan menyarankan untuk menemui dokter
e. Membuka amplop dan menyarankan untuk membeli obat karena melihat kadar asam urat yang
tinggi
ANSWER : D
38. Anda diminta untuk melakukan pemeriksaan darah lengkap, dan anda telah melakukan
pengambilan sampel sesuai prosedur, setelah dilakukan pemeriksaan ternyata dokter meminta
pemeriksaan tambahan yang menyebabkan jumlah sampel menjadi kurang.
Apakah yang harus anda lakukan untuk mengatasi hal tersebut?
a. Mengambil sampel ulang
b. Memeriksa dengan pengurangan jumlah sampel
c. Melakukan pemeriksaan sesuai permintaan yang pertama
d. Menanyakan kepada pasien apakah bersedia diambil sampelnya kembali
e. Mengkonfirmasi kepada dokter mengapa diperlukan pemeriksaan tambahan
ANSWER : A
39. Pemeriksaan reduksi urin dengan menggunakan reagen Benedict. Dia mencampurkan 5
ml reagen Benedict dengan 8 tetes urin di dalam tabung reaksi.Kemudian tabung itu dimasukkan
ke dalam air mendidih selama 5 menit dan dibaca hasilnya.Hasil pemeriksaan menunjukkan
didapatkan warna kuning keruh pada urin.
Berapakah kadar glukosa pada hasil pemeriksaan reduksi urin tersebut ?
a. 0 – 0,5 %
b. 0,5 – 1 %
c. 1 – 1,5 %
d. 2 – 3,5 %
e. Lebih dari 3,5 %
ANSWER : C
40. Pemeriksaan benda- benda keton di dalam urine. Metode yang digunakan adalah metode
Rothera. Pemeriksaan dilakukan dengan cara 5 ml urine dimasukkan ke dalam tabung
reaksi,ditambah 1 gr reagent Rothera dan dikocok sampai larut.
Reagent apa yang harus ditambahkan pada langkah selanjutnya. ?
a. 5 ml Besi (III) klorida 10%
b. 5ml Ammonium sulfatjenuh
c. 5 ml Natriumni troprussid1 %
d. 5 ml Besi amoniumsulfat jenuh
e. 5 ml Ammoniumhidroxida pekat
ANSWER : E
41. Sebanyak 100ml akuades dimasukkan kedalam bekerglas dan ditambahkan satu tetes
asam acetat glasial kemudian dicampur. Sebanyak satu tetes cairan sampel dijatuhkan pada
pada larutan tersebut. Hasil tersebut memberikan kekeruhan nyata seperti kabut tebal.
Reagen apakah tersebut ?
a. Pandy
b. None apelt
c. Ross-jones
d. Rivalta
e. Tes bekuan mucin
ANSWER : D
42. Seorang Analis melakukan pemeriksaan sedimen urin, didapat unsur sedimen urin yaitu
silinder dengan ciri-ciri tidak berwarna, lebih besar dari silinder hyalin, mempunyai kilauan,
mempunyai lekukan pada pinggir, silinder ini terkait dengan penyakit ginjal berat
Apa nama silinder tersebut?
a. Silinder Lilin
b. Silinder Berbutir
c. Silinder leukosit
d. Silinder eritrosit
e. Silinder lemak
ANSWER : A
43. Pada saat pengambilan darah vena Faktor Penyulit diantaranya faktor teknik, yaitu Gagal
memperoleh darah, hal ini disebabkan Tusukan sudah tepat tetapi darah tidak cukup terhisap,
kemungkinan karena kesalahan non teknik
Apa saja bentuk kesalahan – kesalahan diatas?
a. Arah tusukan tidak tepat
b. Salah menentukan vena yang dipilih
c. Sudut tusukan terlalu kecil/ besar
d. Pembuluh darah menyempit (kolaps)
e. Tusukan terlalu dalam atau kurang dalam
ANSWER : D
44. Seorang ATLM laboratorium klinik melakukan pemeriksaan profil lipid. Hasil didapat
kolesterol total 189 mg/dl, HDL 57 mg/dl dan trigliserida 412 mg/dl. Untuk nilai LDL dilakukan
dengan perhitungan (rumus Friedewald).
Bagaimana pelaporan nilai LDL dari pemeriksaan di atas?
a. Dapat dihitung, nilai LDL adalah 139 mg/dl
b. Dapat dihitung, nilai LDL adalah 159 mg/dl
c. Dapat dihitung, nilai LDL adalah 56,6 mg/dl
d. Tidak dapat dihitung, karena nilai trigliserida >300 mg/dl
e. Tidak dapat dihitung, karena nilai trigliserida >400 mg/dl
ANSWER : E
45. Seorang ATLM kesehatan diminta untuk melakukan pe
meriksaan glukosa darah dengan menggunakan antikoagulan, untuk mendapatkan hasil yang
akurat maka analis tersebut harus menentukan anti koagulan yang paling tepat digunakan supaya
tidak terjadi glikolisis.
Antikoagulan apa yang baik digunakan untuk pemeriksaan tersebut?
a. EDTA
b. Double oxalat
c. Heparin
d. NaF
e. Natrium citrat
ANSWER : D
46. Seorang ATLM melakukan pemeriksaan fungsi hati dan terjadi Peningkatan aktivitas
enzim tersebut di dalam darah Aktivitas di dalam serum hampir selalu meninggi pada setiap
penyakit hati (hepatobiliar) dan pada penyakit obstruktif dan karsinoma hepatoseluler di dalam
serum biasanya lebih banyak digunakan untuk pemantauan kelainan hati alkoholik.
Aktivitas enzim apa yang meningkat?
a. AST
b. ALT
c. Gamma GT
d. Alkalin phosfatase
e. Lactic dehidrogenase
ANSWER : C
47. Jenis tabung vakum ini tanpa penambahan zat additive, darah akan menjadi beku dan
serum dipisahkan dengan pemusingan. Umumnya digunakan untuk pemeriksaan kimia dara dan
imunoserologi.
Apa warna tutup tabung tersebut?
a. Tabung tutup merah.
b. Tabung tutup kuning
c. Tabung tutup ungu
d. Tabung tutup biru
e. Tabung tutup hijau
ANSWER : A
48. Suatu laboratorium memeriksa bilirubin menggunakan metode Jendrasik Grof. Jika analis
tersebut mendapatkan spesimen dengan keadaan hemolisis.Apa yang terjadi jika sampel tersebut
diteruskan untuk diperiksa?
a. Tidak ada efek karena sudah dikoreksi dengan sampel blank
b. Penurunan kadar palsu karena gangguan optik dari fotometer
c. Peningkatan kadar palsu karena gangguan optik dari fotometer
d. Penurunan kadar palsu karena pelepasan bilirubin dari sel darah merah
e. Peningkatan kadar palsu karena pelepasan bilirubin dari sel darah merah
ANSWER : C
49. Berikut ini hasil analisa sperma didapatkan hasil morfologi normal 35 % dan morfologi
abnormal 65%, motilitas baik : 40%, motilitas tidak baik : 50% dan non motil : 10%, hasil
jumlah sperma 25 juta sel/ml sperma. Apakah kesimpulan nomenklaturnya?
a. Oligozoospermia
b. Oligoastenozoospermia
c. Astenozoospermia
d. Astenoteratozoospermia
e. Teratozoospermia
ANSWER : B
50. Ada sampel urine yang dibawa ke laboratorium untuk pemeriksaan glukosa pada urine
ketika dicoba dengan reduksi hasil negatif dengan cara dipstik (glukosa oxidase) hasilnya positif.
Bagaimanakah kesimpulan hasil tersebut?
a. Galaktosuria
b. Positif glukosuria
c. Negatif palsu pada reduksi
d. Positif palsu pada dipstick karena oksidasi vitamin C
e. Positif palsu pada dipstik karena enzim yang teroksidasi
ANSWER : D
51. Ketika kita ATLM memeriksa sebuah cairan yang diduga transudat atau exudat, untuk
menghitung jumlah sel leukosit kita gunakan NaCl 0,9% bukan menggunakan larutan Turk. Apa
yang terjadi apabila kita menggunakan larutan Turk pada cairan tersebut?
a. Cairan tersebut akan encer
b. Cairan tersebut akan membeku
c. Sel selain leukosit akan terwarnai
d. Sel – sel pada cairan tersebut akan rusak
e. Granula serta inti leukosit tidak terlihat jelas
ANSWER : B
52. Seorang analis memeriksa specimen dari pasien, hasilnya pada urin positif untuk glukosa
dan keton serta Hba1C 4,0%. Pemeriksaan glukosa puasa yang dilakukan hari sebelumnya
adalah 180 mg/dL.Dengan asumsi QC diterima.Bagaimanakah tindakan anda?
a. Laporkan hasil Hba1C
b. Ambil spesimen baru dan ulangi Hba1C
c. Lakukan elektroforesis Hb pada sampel
d. Ambil spesimen baru dan ulangi pemeriksaan glukosa
e. Lakukan pengukuran glukosa ulang pada sampel yang lama
ANSWER : B
53. Seorang analis melakukan pemeriksaan carik celup terhadap urin seorang pasien .Hasil
pemeriksaan carik celup didapat reduksi +2 dan parameter lainnya negatif.Kemudian dilakukan
pemeriksaan konfirmasi reduksi menggunakan metode Benedict dan didapat hasil +1. Faktor apa
yang menyebabkan hasil pemeriksaan Carik celup lebih rendah dibandingkan Benedict ?
a. Metode carik celup bersifat enzimatik
b. Metode Carik celup bersifat non enzimatik
c. Metode carik celup menggunakan enzim hexokinase
d. Metode carik celup tidak dapat mendeteksi glukosa urin
e. Metode Benedict dapat mendeteksi adanya bahan yang bukan reduktor
ANSWER : A
54. Seorang analis mengevaluasi hasil pemeriksaan gula darah yg sangat meningkat dari
seorang pasien DM yang rutin melakukan kontrol kadar gula. Dari penelusuran proses analisa
ditemukan serum yang diperiksa mengalami hemolisis ringan. Analis tersebut selanjutnya
meminta pengambilan spesimen dan pemeriksaan ulang.Apakah alasan yang membenarkan
tindakan anais tersebut?
a. Pertambahan intensitas warna spesimen
b. Terjadinya hemokonsentrasi saat sampling
c. Keterlibatan enzim intrasel dalam reaksi warna
d. Peningkatan terjadi akibat keluarnya glukosa intrasel
e. Perubahan komponen kimia tertentu menghasilkan glukosa

ANSWER : D
55. Apabila hasil tes nitrit pada urine pada stik negatif dan hasil pada mikroskopis (sedimen)
didapatkan bakteri. Apa kesimpulan saudara sebagai analis?
a. E. coli
b. S. Aureus
c. Hasil nitrit palsu
d. Mengulang kontrol
e. Mengulang stik urinalisa
ANSWER : B
56. Seorang pria berusia 40 tahun datang ke laboratorium dengan membawa surat pengantar
dari dokter untuk pemeriksa trombositnya, karena diduga pasien ini menderita Demam Berdarah.
Reagen apakah yang digunakan untuk pemeriksaan parameter tersebut diatas ?
A. Hayam
B. Ress Ecker
C. Turk
D. Lugol
E. Eosin
Kunci Jawaban B. Ress Ecker
57. Seorang laki-laki berumur 21 tahun mengeluh demam selama 5 hari, lemes dan nafsu
makan berkurang. Dokter meminta pada seorang analis untuk memeriksa adanya petechia untuk
mendukung diagnose Demam Bedarah.
Test apa yang dilakukan untuk mendukung pemeriksaan tersebut ?
A. Retraksi Bekuan
B. Rumpel Leede
C. Masa pembekuan
D. Bleeding Time
E. Protrombin Time

Kunci Jawaban B. Rumpel Leede


58. Seorang analis mendapat orderan pemeriksaan LED modifikasi, sesuai dengan cek lish
formulir permintaann pemeriksaan. Untuk pemeriksaan tersebut, analis mempersiapkan sampel
berupa darah dan reagen Nacl 0,85%.
Berapa perbandingan darah dengan Nacl 0,85% pada pemeriksaan LED modifikasi
tersebut.
A. 1:4
B. 4:1
C. 1:1
D. 4:4
E. 2:4
Kunci Jawaban B. 4:1
59. Seorang pasien datang ke laboratorium dengan membawa formula permntaan
pemeriksaan dari seorang dokter. Pemeriksaan yang diminta oleh dokter hiting jumlah lekosit.
Seorang analis kesehatan melakukan pemeriksaan hitung leukosit dengan cara memipet darah
sampai tanda 0,5 dan larutan Turk sampai tanda 11. Kemudian dimasukkan dalam kamar hitung
dan dibaca dimikroskop pada 4 bidang besar lekosit, total sel didapatkan sebanyak 85 sel.
Berapa jumlah sel leukosit yang sebenarnya ?
A. 4.250 sel/µl darah.
B. 5.000 sel/µl darah.
C. 5.250 sel/µl darah.
D. 6.000 sel/µl darah.
E. 6.250 sel/µl darah.
Kunci Jawaban A. 4.250 sel/µl darah.
60. Seorang analis laboratorium swasta mendapatkan rujukan sampel EDTA dari dokter
dengan diagnose anemia, analis tersebut mengerjakan sampel darah EDTA tersebut dengan
menggunakan alat hemometer dan reagen HCL 0,1 N.
Pemeriksaan apakah yang dilakukan analis tersebut ?
A. Hematrokit
B. hitung jumlah eritrosit
C. hitung jumlah lekosit
D. Laju Endap Darah
E. Kadar Hb
Kunci Jawaban E. Kadar Hb
61. Pada saat terjadi infeksi pada tubuh/ respon alergi, maka tubuh akan menunjukkan
pertahanan respon imun terhadap infeksi tersebut dengan menunjukan respon imunitas yang
ditunjukan dengan adanya peningkatan leukosit. Hal ini dapat terlihat pada pemeriksaan
diffcount yang menunjukkan peningkatan pada sel.
Sel apakah yang menunjukkan peningkatan pada kondisi diatas ?
A. Moniosit
B. Netrofil Segmen
C. Eosinofil
D. Basofil
E. Limfosit
Kunci Jawaban C. Eosinofil
62. Seorang analis melakukan pemeriksaan hematologi darah rutin terhadap pasien. Pada
formulir permintaan pemeriksaan dokter menuliskan diagnose penyakit pasien tersebut adalah
infeksi virus dan alergi yang meningkat.
Hasil pemeriksaan leukosit terhadap pasien tersebut ?
A. Jumlah leukosit normal dan limfositosis.
B. Jumlah lekosit normal dan netrofil
C. Leukopenia dan monosit
D. Leukopenia dan eosinofil
E. Leukositosis dan netrofilia
Kunci Jawaban E. Leukositosis dan Netrofilia
63. Seorang pria berusia 35 tahun datang ke laboratorium dengan membawa surat pengantar
dari dokter untuk pemeriksa hitung jumlah lekosit.
Ragen apakah yang digunakan untuk pemeriksaan tersebut ?
A. Ress Ecker
B. Hayem
C. Turk
D. Lugol
E. Eosin
Kunci Jawaban C. Turk
64. Seorang pasien datang ke laboratorium dengan membawa formula permintaan
pemeriksaan dari seorang dokter. Pemeriksaan yang diminta oleh dokter hitung jumlah
trombosit. Seorang analis kesehatan melakukan pemeriksaan hitung trombosit dengan cara
memipet darah sampai tanda 0,5 dan larutan Turk sampai tanda 101. Kemudian dimasukkan
dalam kamar hitung dan dibaca dimikroskop, dan ditemukan 4 sel dalam bidang sedangnya.
Berapa jumlah trombosit yang sebenarnya ?
A. 200.000 sel/µl darah.
B. 220.000 sel/µl darah.
C. 250.000 sel/µl darah.
D. 150.000 sel/µl darah.
E. 125.000 sel/µl darah.
Kunci Jawaban A. 200.000 sel/µl darah
65. Seorang pasien datang ke laboratorium dengan membawa formula permintaan
pemeriksaan dari seorang dokter. Pemeriksaan yang diminta oleh dokter hitung jumlah eritrosit.
Seorang analis kesehatan melakukan pemeriksaan hitung eritrosit dengan cara memipet darah
sampai tanda 0,5 dan larutan Ress Ecker sampai tanda 101. Kemudian dimasukkan dalam kamar
hitung dan dibaca dimikroskop pada 7 bidang kecil.
Berapa jumlah eritrosit yang sebenarnya ?
A. 4,1 juta sel/µl darah
B. 4,2 juta sel/µl darah
C. 4,3 juta sel/µl darah
D. 4,4 juta sel/µl darah
E. 4,5 juta sel/µl darah
Kunci Jawaban B. 4,2 juta sel/µl darah
66. Seorang pria berusia 40 tahun datang ke laboratorium dengan membawa surat pengantar
dari dokter untuk pemeriksa hematrokit karena diduga pasien ini menderita Anemia. Namun
pasien sangat takut terhadap jarum suntik, maka dilakukan sampling menggunakan darah kapiler
oleh petugas analisnya.
Indikator garis warna tabung mikrokapiler apa yang sesuai pemeriksaan Hematokrit
mikro tersebut ?
A. Indikator garis warna merah
B. Indikator garis warna kuning
C. Indikator garis warna hijau
D. Indikator garis warna biru
E. Indikator garis warna ungu
Kunci Jawaban A. Indikator garis warna merah
67. Seorang pasien laki-laki berumur 30 tahun, melakukan pemeriksaan di laboratorium
adipatma dengan hasil laboratorium sebagai berikut : Pasien mengalami perdarahan akut kadar
Hb 7,5 g/dl, Retikulosit = 4%. Kemudian dokter melakukan koreksi terhadap hasil laboratorium
tersebut.
Berapa jumlah Retikulosit yang sebenarnya ?
A. 8%
B. 1%
C. 4%
D. 5%
E. 2%
Kunci Jawaban E. 2%
68. Petugas laboratorium menerima sampel dari seorang pasien laki-laki berumur 30 tahun
yang sedang menjalankan diit. Keluhan yang dialami adalah pendarahan pada saluran cerna dan
bentuk kuku seperti sendok. Hasil laboratoriumnya yaitu :
Hematokrit : 30 %
MCV : 77fl
Hb : 9 g/dl
serta pada apusan darahnya ditemukan gambaran poikilositosis.
Anemia apakah yang dialami pasien tersebut?
A. aplastik
B. hemolitik
C. permisios
D. megaloblstik
E. defisiensi besi
Pilihan Jawaban : E. defisiensi besi
69. Seorang analis yang bekerja di puskesmas menerima seorang pasien ibu hamil 7 bulan
yang akan diperiksa kadar hemoglobinnya. Pemeriksaan hemoglobin ini menggunakan metode
cyanmethemoglobin yang prinsipnya yaitu hemoglobin diubah menjadi cyanmethemoglobin
dalam larutan drabkin.Pemeriksaan ini menggunakan alat spektrofotometer 5010.
Berapa panjang gelombang (nm) yang digunakan dalam pemeriksaan tersebut?
A. 420
B. 450
C. 480
D. 510
E. 540

Pilihan Jawaban : E. 540


70. Seorang wanita berumur 43 tahun datang ke laboratorium membawa blanko pemeriksaan
dari dokter yang mempunyai keluhan mengigil, mual, pucat, hilang nafsu makan dan berat badan
menurun. Pada hasil apusan darah tepinya terdapat banyak peningkatan sel leukosit dengan ciri-
ciri dengan nukleus besar yang hampir menutupi sitoplasma.
Jenis sel leukosit apakah yang dimaksud pada kasus diatas?
A. Limfosit
B. Monosit
C. Neutrofil
D. Basofil
E. Eosinofil
Kunci Jawaban : A. Limfosit
71. Seorang analis di sebuah rumah sakit mendapat tugas ke ruang rawat inap untuk
mengambil darah dari pasien yang akan dioperasi. Pemeriksaan yang akan dilakukan adalah tes
koagulasi darah yaitu PPT dan APTT yang fungsinya untuk melihat waktu pembekuan darah.
Berwarna apakah tabung vacutainer yang digunakan dalam kasus di atas?
A. Abu-abu
B. Biru
C. Hijau
D. Merah
E. Ungu
Kunci Jawaban : B. Biru
72. Wanita berusia 23 tahun datang dengan keluhan hidung berdarah dan di temukan
mempunyai pethekia. Pada pemeriksaan hitung darah menunjukkan jumlah PLT 7x109/l, WBC
5,2x109/l dan HB 12 g/dl. Sedian apus tidak menunjukkan adanya gumpalan trombosit atau
kelainan lainnya dan pemeriksaan koagulasi normal.
Penyakit apakah yang dialami pasien dengan hasil pemeriksaan tersebut?
A. Infeksi virus imunodefisiensi (HIV)
B. Leukemia limfoblastik akut
C. Anemia aplastik
D. Purpura trombositopenik autoimun (ITP)
E. Thalasemia
Kunci Jawaban : D. Purpura trombositopenik autoimun (ITP)
73. Seorang wanita berumur 45 tahun datang ke laboratorium membawa blanko pemeriksaan
dari dokter yang mempunyai keluhan sesak nafas, diare, mual, pucat, hilang nafsu makan dan
berat badan menurun. Pada hasil apusan darah tepinya terdapat banyak sel eritrosit yang
berbentuk seperti tetesan air atau seperti buah pir.
Sel eritrosit jenis apakah yang dimaksud pada kasus diatas?
A. krenasi
B. burr sel
C. schistocyt
D. stomatocyt
E. tear drop sel
Kunci Jawaban : E. tear drop sel
74. Seorang Analis menerima pasien membawa blanko pemeriksaan dari seorang
dokter.Pemeriksaan yang diminta adalah lengkap dan pemeriksaan laju endap darah (LED) yang
menggunakan metoda westergreen. Metode ini dalam proses pengendapannya terjadi dalam 3
fase.
Proses apakah yang terjadi pada fase pertama dalam pemeriksaan tersebut diatas ?
A. Laju pengendapan eritrosit yang cepat
B. Laju pengendapan eritrosit yang lambat
C. Laju pengendapan sel-sel darah secara bersamaan
D. Sel-sel eritrosit membentuk rouleoux
E. Pembentukan agregasi sel eritrosit dan trombosit
Kunci Jawaban : D. Sel-sel eritrosit membentuk rouleoux
75. Sebuah laboratorium klinik menerima sampel darah untuk dilakukan pemeriksaan darah
rutin dan apusan darah tep karena diduga mengalami anemia. Hapusan darah yang dibat setelah
diberi pewarnaan wright selanjutnya di periiksa d ibawah mikroskop.
Perbesaran berapakah yang digunakan pada kasus tersebut?
A. 5
B. 10
C. 40
D. 60
E. 100
Kunci Jawaban : E. 100
76. Petugas laboratorium menerima sampel dari pasien laki-laki umur 50 tahun dengan
diagnose leukemia. Hasil laboratoriumnya menunjjukkn terjadi peningkata lekosit sebesar
45.000 /mm3 darah. Pada hapusan darahnya banyak ditemukan sel yang intinya berbentuk pita,
huruf c dan s.
Sel apakah yang dimaksud dalam kasus tersebut?
A. Eosinofil
B. Monosit
C. Limfosit
D. Segmen
E. Stab
Kunci Jawaban : E. Stab
77. Seorang pasien datang ke laboratorium dengan membawa blanko pemeriksaan.
Pemeriksaan yang diminta adalah darah rutin yaitu hemoglobin, lekosit, eritrosit, hematrokrit dan
trombosit.
Apakah antikoagulan yang digunakan pada pemeriksaan tersebut?
A. Amonium oxalate
B. Kalium oxalate
C. Na Citrat
D. Heparin
E. EDTA
Kunci Jawaban : EDTA
78. Seorang analis diminta melakukan pemeriksaan darah rutin pada pasien pria usia 55
tahun yang didiagnosa menderita Multiple Myeloma dan mendapatkan hasil sebagai berikut :
Kadar Hemoglobin : 8 gr/µl
Jumlah Leukosit : 22.000 sel/ µl darah.
LED : 110 mm/jam
Kemudian analis melakukan konfirmasi hasil tersebut dengan pemeriksaan SAD.
Pada kasus diatas, gambaran khas apa yang terlihat pada Sedian Apus Darah ?
A. Cigar sel
B. Elliptosis
C. Rouleaux
D. Spherosit
E. Tear drop sel
Kunci Jawaban : C. Rouleaux
79. Seorang analis mendapat order pemeriksaan PT dan APTT, sesuai dengan cek list
formulir permintaan pemeriksaan. Untuk pemeriksaan tersebut, analis mempersiapkan sampel
berupa plasma sitrat.
Berapakah perbandingan untuk mempersiapkan sampel tersebut?
A. Perbandingan darah dengan natrium sitrat 10 : 1
B. Perbandingan darah dengan natrium sitrat 9 : 1
C. Perbandingan darah dengan natrium sitrat 4,5 : 1
D. Perbandingan darah dengan natrium sitrat 1 : 9
E. Perbandingan darah dengan natrium sitrat 1 : 10
Kunci Jawaban : B. Perbandingan darah dengan natrium sitrat 9 : 1
80. Seorang analis sedang melakukan pemeriksaan diff count dari sampel darah pasien,
setelah melakukan fiksasi dengan methanol absolut kemudian melakukan pewarnaan dengan
giemsa. Setelah kering, preparat darah tersebut dibaca dengan menggunakan mikroskop dan
didapatkan gambar sel eritrosit yang terlihat rusak pada bagian tengahnya.
Tindakan apakah yang seharusnya diambil oleh analis sebelum mengeluarkan hasil
pemeriksaan tersebut?
A. Mengulang pembuatan preparat dan memakai larutan giemsa baru
B. Mengulang pembuatan preparat dan memakai larutan methanol baru
C. Mengulang pembuatan preparat, dan memakai larutan giemsa baru dan methanol baru
D. Mengulang pembuatan preparat, dan tidak melakukan fiksasi dengan methanol
E. Mengulang pembuatan preparat, dan hanya melakukan pengecatan giemsa
Kunci Jawaban : B. Mengulang pembuatan preparat dan memakai larutan methanol baru
81. Seorang analis laboratorium swasta mendapatkan rujukan sampel darah EDTA dari
dokter dengan diagnose anemia, analis tersebut mengerjakan sampel darah EDTA tersebut
dengan menggunakan alat hemometer dan reagen HCl 0,1N.
Pemeriksaan apakah yang dilakukan analis tersebut ?
A. HB
B. Hematokrit
C. hitung jumlah eritrosit
D. Hitung jumlah leukosit
E. Laju endap darah
Kunci Jawaban : A. HB
82. Seorang perempuan berusia 25 tahun datang ke bagian sampling dengan membawa surat
pengantar dokter untuk dilakukan pemeriksaan hematologi darah rutin. Analis melakukan
pengambilan darah vena untuk pemeriksaan laboratorium.
berapa jarak yang tepat untuk dilakukan ?
A. 3 – 6 cm di atas tempat vena punksi
B. 5 – 8 cm di atas tempat vena punksi
C. 7 – 10 cm di atas tempat vena punksi
D. 9 – 12 cm di atas tempat vena punksi
E. 10 – 13 cm di atas tempat vena punksi
Kunci Jawaban : C. 7 – 10 cm di atas tempat vena punksi

83. Seorang bayi baru lahir mengalami ikterus neonatorum, kemungkinan Ikterus terjadi
karena ketidakcocokan golongan darah (inkompatibilitas ABO) dan rhesus (inkompatibilitas
rhesus) ibu dan janin. Maka dilakukan pemeriksaan golongan darah untuk bayi tersebut.
Dimanakah lokasi pengambilan yang tepat pada kasus tersebut ?
A. Melakukan pungsi pada ujung telinga neonatus
B. Melakukan pungsi pada ujung jari kaki neonatus
C. Melakukan pungsi pada sisi distal tumit neonatus
D. Melakukan pungsi pada sisi lateral tumit neonatus
E. Melakukan pungsi pada ujung jari tangan neonatus
Kunci Jawaban : D. Melakukan pungsi pada sisi lateral tumit neonatus
84. Pada pemeriksaan AHCV dengan bahan pemeriksaan serum, analis menggunakan reagen
strip metode rapid yang dikeluarkan langsung dari kulkas. Hasil pemeriksaan terbentuk dua
garis merah samar pada kontrol dan pada test.
Apakah kesalahan yang dapat terjadi ?
A. Kesalahan sampling
B. Kesalahan pelabelan
C. Kesalahan sentrifugasi
D. Kesalahan persiapan reagensia
E. Kesalahan pengolahan specimen

Kunci Jawaban : D. Kesalahan persiapan reagensia


85. Seorang analis diminta melakukan pemeriksaan hitung jumlah retikulosit pada pasien
yang didiagnosa menderita anemia hemolitik.
Metode apakah yang paling baik pada pemeriksaan tersebut?
A. imunofluresen
B. Pewarnaan romanowsky
C. Pewarnaan supravital
D. Pewarnaan sitokimia
E. Pewarnaan PAS
Kunci Jawaban : C. Pewarnaan supravital
86. Pada pemeriksaan hitung jumlah lekosit, dilakukan secara manual menggunakan bilik
hitung dan secara otomatik menggunakan alat sismex. Jumlah sampel darah yang dibutuhkan
sebanyak 2 ml. Untuk mencegah terjadinya aglutinasi pada sampel digunakan antikoagulan
EDTA.
Berapakah jumlah penambahan antikoagulan yang tepat untuk sampel darah tersebut ?
A. 0,5 mg EDTA
B. 0,7 mg EDTA
C. 1,0 mg EDTA
D. 1,5 mg EDTA
E. 2,0 mg EDTA
Kunci Jawaban : E. 2,0 mg EDTA
87. Seorang pasien laki – laki dirawat dengan diangnosa demam berdarah, setelah enam hari
dirawat kondisi pasien membaik. Dua hari terahir dilakukan tiga kali pemeriksaan trombosit,
hasil pemeriksaan meningkat yaitu 80.000 /mm3, 95.000 /mm3 dan 105.000 /mm3. Pada hari
ke tujuh dokter mengijinkan pasien pulang, sebelum pulang dilakukan pemeriksaan trombosit
didapatkan hasil 85.000 /mm3.
Kesalahan apakah yang mungkin terjadi pada pemeriksaan tersebut?
A. Waktu pengambilan sampel darah dengan pemeriksaan sebelumnya terlalu dekat
B. Analis tidak melihat hasil pemeriksaan jumlah trombosit sebelumnya
C. Diperiksa menggunakan alat hematologi analizer
D. Pemeriksaan tidak dilakukan dengan dua metode
E. Pencampuran Anti koagulan tidak homogen

Kunci Jawaban : E. Pencampuran Anti koagulan tidak homogen


88. Seorang petugas medis suatu pagi bergegas menuju ruang OK (kamar operasi). Petugas
tersebut membawa kotak berisikan spuilt, needle, tabung vakum berbagai warna, holder,
,tourniquet, kapas alcohol 70%, dll. Dari permintaan blangko yang dibawa pagi itu diketahui jika
petugas medis tersebut akan menangani pasien yang akan melakukan persiapan operasi kelenjar
prostat. Dari data blangko pemeriksaan diketahui jika pasien berjenis kelamin laki-laki usia 58
tahun.
Apakah kegunaan dari tabung vacutainer tersebut?
A. Pemeriksaan toksikologi
B. Pemeriksaan darah lengkap dan croosmatching
C. Pemeriksaan APTT dan PTT
D. Pemeriksaan kimia darah
E. Pemeriksaan serologi

Kunci Jawaban : C. Pemeriksaan APTT dan PTT

89. Seorang laki laki pergi ke laboratorium dengan membawa surat pengantar dari dokter
untuk dilakukan pemeriksaan laboratorium . Untuk pemeriksaan ini tenaga laboratorium
mengambil sampel darah sebanyak 3 cc .
Manakah lokasi pengambilan darah yang dianjurkan pada kasus tersebut ?
A. Vena jugularis eksterna
B. Vena dorsalis pedis
C. Vena femoralis
D. Vena mediana cubiti
E. Vena sagitalis superior

Kunci Jawaban : D. Vena mediana cubiti

90. Seorang anak berumur 10 tahun datang ke laboratorium bersama ibunya dengan keluhan
demam di >38,50C selama 4 hari, timbul bintik-bintik merah, epistaksis, dan gusi berdarah.
Berdasarkan hasil laboratorium didapatkan hasil:
Trombosit : 100.000 sel/µL
PCV : 48%
Hb : 16 g/dL
Apa warna tutup tabung vacitainer yang digunakan untuk pemeriksaan tersebut?

A. Kuning
B. Biru
C. Abu-abu
D. Ungu
E. Merah

Kunci Jawanan : D. Ungu


91. Aulia sering bermain pasir di depan rumah dan tidak menggunakan alas kaki. Setelah
beberapa minggu, Aulia mengeluh sakit perut dan mual.Selain itu Aulia juga terlihat pucat,
lemah, lesu, berat badannya menurun.Dokter mendiagnosa Aulia terinfeksi oleh parasit.
Parameter pemeriksaan DL apa yang mendukung diagnosa dokter tersebut?
A. Hitung Jumlah Leukosit
B. Hitung Jumlah Retikulosit
C. Hitung Jumlah Eosinofil
D. Hitung Jumlah Neutrofil
E. Hitung Jumlah Eritrosit
Kunci Jawaban : C. Hitung Jumlah Eosinofil
92. Samson adalah seorang anak laki-laki berusia 5 tahun dibawa ibunya ke dokter dengan
keluhan pucat sudah beberapa minggu, demam, perut mual, dan susah makan. Berdasarkan
pemeriksaan fisik oleh dokter, didapatkan konjungtiva pucat, bising jantung, tidak didapatkan
hepatomegali dan splenomegali. Pemeriksaan laboratorium didapatkan hasil:
Hb : 8,0 mg/dL
Hematokrit : 20,1 %
Jumlah eritosit : 3,0 µL
Feritin serum : 11 pg/dL
Berdasarkan hasil tersebut, berapa nilai Mean Corpuscular Volume (MCV)?

A. 53 fL
B. 40 fL
C. 27 fL
D. 67 fL
E. 57 fL
Kunci Jawaban : D. 67 fL
93. Petugas laboratorium mendapatkan sampel darah dari pasien laki-laki dengan keluhan
demam, menggigil, lemah, nyeri tulang/sendi, mudah memar/perdarahan, timbul petechiae, dan
mual. Blanko pemeriksaan tersebut merujuk untuk pemeriksaan DL dan SAD. Hasil yang
diperoleh adalah:
Hb : 10 g/dL
Trombosit : 150.000 sel/µL
Eritrosit : 3,0 µL
Leukosit : 15.000 sel/ µL
PCV : 30%
SAD : Nukeus: besar dan hampir menutupi sitoplasma, padat, berwarna
biru keunguan
Sitoplasma : hampir tidak terlihat
Berdasarkan hasil tersebut, sel apa yang ditemukan pada pemeriksaan SAD?

A. Eosinofil
B. Monosit
C. Basofil
D. Limfosit
E. Neutrofil
Kunci Jawaban : D. Limfosit
94. Seorang laki-laki datang ke rumah sakit dengan keluhan sudah 3 hari BAB bercampur
darah, merasa lemas, letih, lesu, dan nafsu makan menurun. Dokter kemudian melakukan
pemeriksaan laparoskopi dan diketahui terjadi perdarahan yang harus segera dilakukan
operasi.Sebelum dilakukan operasi, harus dilakukan pemeriksaan laboratorium tes
koagulasi/hemostasisnya.
Tabung vacum warna apa dan berisi apa yang diperlukan untuk pemeriksaan tersebut?
A. Ungu isi EDTA
B. Abu-abu isi NaF
C. Merah tanpa zat adiktif
D. Biru isi Sodium Citrat
E. Kuning isi gel separator
Kunci Jawaban : D. Biru isi Sodium Citrat
95. Wanita berusia 25 tahun sedang hamil 7 bulan datang ke laboratorium untuk melakukan
pemeriksaan laboratorium, hasil yang diperoleh adalah:
Hb : 8,0 mg/dL
Hematokrit : 20,1 %
Jumlah eritosit : 3,0 µL
MCH : 27 pg
Feritin serum : 11 pg/dL
Petugas laboratorium kemudian melakukan pemeriksaan SAD.
Cat apa yang dapat digunakan untuk pemeriksaan SAD?
A. Turk
B. Giemsa
C. Rees dan Ecker
D. Hayem
E. Drabkins
Kunci Jawaban : B. Giemsa
96. Seorang ATLM melakukan pemeriksaan derajat parasitemia pada sampel malaria.Pada
pemeriksaan sediaan darah tebal, ditemukan sebanyak 28 parasit dari 100 lapang pandang.
Apakah interpretasi hasil secara kualitatif yang dapat dilaporkan?
a. –
b. +
c. ++
d. +++
e. ++++
Jawaban: C
97. Sebuah wabah filariasis terjadi di sebuah desa sehingga pihak puskesmas setempat
melakukan screening filariasis pada masyarakat. Sebanyak 260 sampel telah diperoleh dan
sesegeramungkin dilakukan pemeriksaan.
Apakah jenis pemeriksaan yang harus dilakukan?
a. Hapusan darah tipis
b. Hapusan darah tebal
c. Direct feses
d. Urin lengkap
e. RDT
Jawaban: B
98. Seorang ATLM melakukan pemeriksaan hitung telur metode stool pada sampel feses
anak usia 8 tahun. Jumlah suspensi yang diperiksa sebanyak 0.1 ml dan diperoleh telur Ascaris
lumbricoides sebanyak 6 telur.
Berapakah jumlah cacing betina yang dapat diketahui pada pasien tersebut?
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5
Jawaban: A
99. Seorang TLM di laboratorium klinik melakukan proses persiapan reagen formalin untuk
pengawetan sampel feses. Larutan formalin yang tersedia di laboratorium dengan konsentrasi
96%.
Berapakah jumlah larutan stok yang dibutuhkan untuk membuat larutan pengawet
sebanyak 100 ml?
a. 9.6 ml
b. 0.96 ml
c. 10.4 ml
d. 1.04 ml
e. 0.104 ml
Jawaban: C
100. Metode pengapungan diterapkan oleh seorang TLM untuk mempermudah proses
diagnosis parasit usus. Sebuah reagen diperlukan untuk mencegah terbentuknya kristal oleh
NaCl, sehingga dapat diperoleh sediaan yang baik
Apakah reagen yang dibutuhkan tersebut?
a. ZnSO4
b. MgCl2
c. Tween 80
d. NaOH
e. HCl
Jawaban: B
101. Tahapan persiapan reagen untuk pemeriksaan parasit usus harus dilakukan sesuai SOP
untuk menjaga mutu pemeriksaan. Beberapa reagen yang disiapkan antara lain larutan ZnSO4
33% dan Buffer Citrat Tween 80.
Apasajakah komponen yang tidak dibutuhkan?
a. ZnSO2
b. MgCl2
c. Tween 80
d. Na2HPO4.12H2O
e. Asam sitrat
Jawaban: B
102. Sampel feses dengan konsistensi cair dari seorang pasien amoebiasis akan diperiksa oleh
tenaga laboratorium. Oleh karena suatu hal, pemeriksaan hanya dapat dilakukan keesokan
harinya sehingga perlu dilakukan pengawetan yang sesuai agar bentuk trofozoit dari amoeba
tersebut tidak rusak.
Apakah jenis pengawet yang sesuai?
a. Formalin
b. MIF
c. PVA
d. Schaudinn
e. Etil alkohol
Jawaban: C

103. Pemeriksaan sputum seorang pasien dengan metode BTA tidak menunjukkan adanya
pertumbuhan bakteri tahan asam. Dilain hal, pada sediaan tersebut ditemukan spesies parasit
yang termasuk ke dalam kelompok Trematoda paru sehingga diagnosis yang ditegakkan adalah
paragonimiasis
Apakah sampel lain yang dapat digunakan untuk membantu menegakkan diagnosis
tersebut?
a. Darah
b. Serum
c. Urin
d. Tinja
e. Plasma
Jawaban: D
104. Pengujian direct feses dilakukan dengan menggunakan reagen eosin sebagai pewarna.
Konsentrasi eosin yang diperlukan adalah 2% dan disiapkan pada tanggal 2 Mei 2018.
Untuk menjaga kualitas reagen, kapankah waktu yang tepat untuk mengganti reagen
tersebut?:
a. 9 Mei 2018
b. 16 Mei 2018
c. 23 Mei 2018
d. 30 Mei 2018
e. 2 Mei 2019
Jawaban: B
105. Pada pemeriksaan sedimen urin seorang wanita ditemukan adanya bentuk vegetatif
dengan ciri memiliki undulating membrane, 4 flagel anterior dan satu nukleus di tengah.
Apakah pemeriksaan lanjutan yang direkomendasikan untuk memastikan diagnosis?
a. Apusan darah
b. Biopsi jaringan
c. Darah lengkap
d. Feses lengkap
e. Vulvo vaginal preparation
Jawaban: E
106. Seorang pasien datang lagi ke sebuah Puskesmas ingin melakukan pemeriksaan adanya
parasit dalam darah dan berdasarkan hasil anamnesa dokter diketahui salah satu anggota keluarga
menderita elephantiasis. Hasil pemeriksaan spesimen pertama tidak ditemukan adanya parasit.
Apa tindakan yang harus diambil agar pemeriksaan berhasil ?
a. Mengambil spesimen lebih dari satu kali dalam kurun waktu yang sama
b. Mengambil minimal 3 spesimen dengan jarak waktu 2-3 hari
c. Mengambil kesimpulan bahwa hasil pemeriksaan negatif
d. Mengambil lagi spesimen pertama untuk diperiksa ulang
e. Mengambil spesimen pada malam hari
Jawaban: E
107. Pada pemeriksaan feses ditemukan proglotid dengan cabang lateral berjumlah lebih dari
12 buah juga disertai bentukan telur bulat lonjong yang berwarna coklat, berembrio dan bergaris
radier.
Berdasar pada hasil pemeriksaan faeces di atas, apakah diagnosa yang dapat ditegakkan?

A. Ascariasis
B. Trichuriasis
C. Taeniasis
D. Enterobiasis
E. Ancilostomiasis
Jawaban: C
108. Penderita mengeluh tidak bisa tidur pada malam hari, sering garuk-garuk anus. Pada
pemeriksaan swab ditemukan cacing dewasa mempunyai ciri-ciri : berukuran kecil, berwarna
keputihan, tidak mempunyai rongga mulut, mempunyai 3 buah bibir, mempunyai cervical alae.
Dimanakah habitat dari spesies parasit tersebut?
A. Usus besar
B. Hati
C. Empedu
D. Otak
E. Otot bergaris
Jawaban: A
109. Sampel feses yang diterima laboratorium parasitologi menunjukkan konsistensi cair dan
terdapat bercak darah Pada pemeriksaan feses tampak telur berbentuk bulat lonjong seperti
tempayan.
Apakah gejala yang mungkin muncul pada asien tersebut?
A. Obstruksi empedu
B. Obstruksi paru
C. Obstruksi usus
D. Batuk darah
E. Diare disertai darah
Jawaban: E
110. Seorang ATLM pada sebuah laboratorium klinik akan melakukan pemeriksaan biakan
larva (Harada Mori) untuk membedakan Hookwoorm dan Strongyloides stercoralis.
Apakah Hal penting yang harus diperhatikan?
A. Sampel harus menggunakan pengawet
B. Sampel dalam kondisi kering
C. Sampel harus dalam kondisi segar
D. Sampel dalam keadaan basah
E. Sampel harus terpapar udara dalam waktu lama
Jawaban: C
111. Seorang wanita melakukan pemeriksaan Trichomonas vaginalis. Karena pasien tersebut
mengeluhkan rasa gatal dan panas di daerah vagina dan sekitarnya.
Apakah sampel yang nanti akan dibutuhkan?
a. Cairan vagina
b. Sekret vagina
c. Darah
d. Serum
e. Tinja

Jawaban: B
112. Suatu laboratorium akan mengririmkan sampel spesiemen feses pada laboratorium yang
lebih lengkap alat pemeriksaanya.dan sebelum melakukan pengiriman sampel sudah diberi
larutan pengawet feses.
Hal apakah yang harus diperhatikan pada saat pengiriman feses tersebut?
A. Diletakkan pada wadah plastik yang bertutup rapat dan kering
B. Diletakkan dalam kotak yang berisi es batu
C. Diletakkan pada wadah plastik yang tutupnya berongga
D. Diberikan larutan pengawet yang banyak agar tinja tidak rusak
E. Diletakkan pada wadah glass dan ditutup plastik
Jawaban : A
113. Pemeriksaan bahan kerokan kulit pada pasien yang mengalami lesi akibat infeksi jamur
penyebab penyakit panu dibuat preparat untuk diamati morfologinya. Diperoleh ciri morfologi
jamur tampak sebagai kelompok sel ragi / spora berbentuk lonjong uniseluler atau bulat bertunas
(buds form), dengan atau tanpa hifa pendek, dan berseptum.
Apakah spesies jamur pada preparat tersebut?
A. Piedrae hortae
B. Aspergillus niger
C. Candida albican
D. Malassezia furfur
E. Trichosporon beigelii
Jawaban: D
114. Seorang wanita melakukan pemeriksaan pada sela-sela jari kaki terasa gatal, kemerahan
dan peradangan kulit diantara jari kaki.
Apakah sampel yang dibutuhkan untuk menegakkan penyebab penyakit tersebut?
A. Biopsi jaringan
B. Serum
C. Darah
D. Kerokan kulit
E. Pemeriksaan dengan sinar wood
Jawaban: D
115. Uji serologi terhadap kasus mikosis profunda didasarkan atas deteksi komponen dinding
jamur yang dilepaskan dalam aliran darah pada saat jamur berproliferasi.
Apakah tujuan Pemeriksaan serologi pada kasus tersebut?
A. Deteksi elemen jamur berupa spora atau hifa
B. Deteksi antibodi pejamu terhadap elemen jamur
C. Deteksi kepekaan jamur terhadap obat anti jamur
D. Deteksi terhadap DNA jamur
E. Deteksi untuk identifikasi spesies jamur
Jawaban. B
116. Seorang wanita berusia 45 tahun mengeluh nyeri pada jari-jari kaki. Data rekam medis
menunjukkan bahwa pasien pernah mengalami kecelakaan dan mengalami luka bernanah pada
tangan kanan pasien.
Jenis pemeriksaan apa yang dapat dilakukan untuk menentukan penyebab nyeri pada jari
pasien tersebut?
A. RF
B. ASTO
C. VDRL
D. Widal
E. CRP
JAWABAN: A
117. Seorang wanita diduga terinfeksi sifilis dan harus melakukan uji skrining. Uji ini
dilakukan oleh ATLM dan contohnya antara lain adalah RPR dan VDRL
Apakah perbedaan dari uji RPR dan VDRL?
A. RPR menggunakan dasar reaksi flokulasi sedangkan VDRL aglutinasi
B. RPR menggunakan dasar reaksi aglutinasi sedangkan VDRL flokulasi
C. RPR mencari antibodi nonspesifik sedangkan VDRL mencari antibodi spesifik
D. RPR menggunakan karbon untuk visualisasi flokulasi sedangkan VDRL tidak
E. VDRL menggunakan karbon untuk visualisasi flokulasi sedangkan RPR tidak
JAWABAN : D
118. Seorang perempuan 14 tahun dengan demam 3 hari dan nyeri perut datang ke
laboratorium, dari hasil pemeriksaannya didapatkan aglutinasi kompak di dasar dan pecah
menjadi gumpalan bila dikocok, anak tersebut dideteksi dengan pemeriksaan widal tabung.

Jenis pemeriksaan laboratorium apa yang dapat digunakan dalam pemeriksaan tifoid
dengan IgM Salmonella?
A. Remmel
B. Muller H
C. Tubex TF
D. Widal tabung
E. Widal slide
JAWABAN : C
119. Seorang pasien datang dengan kekuatiran telah terpapar virus HIV dan meminta untuk
dilakukan uji HIV. Terdapat dua tes yang tersedia di laboratorium, yaitu dengan sampel cairal
oral dan darah.Jumlah antibodi pada darah diketahui lebih banyak dari cairan oral.
Berdasarkan jumlah antibodi, manakah yang dapat memberikan hasil positif/ negatif
terinfeksi lebih awal, tes dengan sampel darah atau cairan oral?
A. Keduanya sama
B. Darah
C. Cairan Oral
D. Tidak ada perbedaan berarti
E. Jumlah antibodi tidak berpengaruh terhadap waktu
JAWABAN : B
120. Seorang laki-laki berumur 35 tahun datang ke Laboratorium dengan membawa surat
pengantar dari Dokter agar diperiksa darah untuk Diagnosa Hepatitis B. Hasil laboratorium
HbsAg positif, Anti HBc IgM negatif, Anti HBc IgG positif, Anti HBs negatif.
Bagaimana status Hepatitis B pasien tersebut ?
A. Tidak terinfeksi
B. Terinfeksi, masih aktif
C. Terinfeksi, kronis
D. Terinfeksi, terkendali kekebalan tubuh
E. Terinfeksi, dalam masa pemulihan
JAWABAN : C
121. Seorang analis menerima sampel yang harus dilakukan pemeriksaan ELISA. Namun,
dilaboratorium tersebut belum melayani pemeriksaan tersebut sehingga mengharuskan dirujuk ke
laboratorium lain. Laboratorium terdekat yang melayani pemeriksaan ini ditempuh dalam waktu
2 jam.
Bagaimana cara melakukan transport sampel serum ini ?
A. Dengan box yang telah diberikan es
B. Dengan sample carier
C. TIdak perlu treatment khusus
D. Dengan menggunakan box khusus untuk membawa sampel
E. Dengan menggunakan tas khusus sampel
JAWABAN : D
122. Seorang pasien datang dengan keluhan mual, demam dan ngilu pada perut bagian atas
kanan. Kira-kira 1 bulan yang lalu ia pernah mengunjungi orang sakit di Rumah Sakit bagian
penyakit dalam. Keluhan ini baru pertama terjadi. Dokter menyarankan untuk dilakukan
pemeriksaan laboratorium
Pemeriksaan non spesifik apa yang perlu diperiksa ?
A. Hematologi rutin
B. Profil lemak
C. LFT
D. HBsAg
E. Urin rutin
Jawaban: C
123. Seorang paramedic memberikan suntikan obat kepada pasien atas perintah dokter, segera
setelahnya pasien mengeluh merasa gatal seluruh tubuh disertai rasa sesak nafas dan pusing
Apa type reaksi yang dialami oleh pasien tersebut ?
A. Reaksi hypersensitive type I
B. Reaksi hypersensitive type II
C. Reaksi hypersensitive type III
D. Reaksi hypersensitive type IV
E. Reaksi alergi obat
Jawaban: A
124. Seorang ibu mengaku mengalami terlambat menstruasi selama 1 minggu, Ia berkehendak
untuk mengetahui kepastian kehamilannya padahal test urine telah dinyatakan negatif.
Pemeriksaan apa yang dianjurkan untuk memastikan status kehamilannya saat itu ?
a. MRI
b. Radio diagnostic
c. USG
d. CT scan
e. Test urin ulang
Jawaban: C
125. Seorang dokter telah merawat pasiennya yang di diagnose dengan penyakit infeksi berat
selama 1 minggu. Dokter berniat memulangkan pasien ini karena dianggab sudah pulih.
Pemeriksaan apa yang dipertimbangkan oleh dokter menyatakan kondisi pasien telah
pulih ?
a. ASTO
b. RF
c. Reaktif Protein
d. VDRL
e. High sensitive C Reaktive Protein
Jawaban: E
126. Seorang pasien laki-laki berusia 45 tahun dengan keluhan demam 3 hari dan nyeri tekan
pada hati. Setelah dilakukan pemeriksaan laboratorium diperoleh hasil kadar bilirubin total 12
mg/dl dan alkalin fosfatase 5 mg/dl. Dari hasil pemeriksaan laboratorium, dokter mendiagnosa
adanya infeksi hepatitis B
Apakah hasil pemeriksaaan yang tepat untuk memastikan diagnosis tersebut?
a. IgM dan IgG meningkat
b. HbeAg (-), HbsAg (-) dan HAV (+)
c. Anti HBe (-), HCV (+) dan HbsAg (-)
d. HbsAg (+), anti HBV (+) dan HAV (-)
e. Anti HBV (+), HbsAg (-) dan HbeAg (-)
Jawaban: D
127. Seorang pasien pria berusia 45 tahun diduga menderita Rhematoid Arthritis sehingga
untuk membantu menegakan diagnosa pada penderita, dokter memberi pengantar untuk
melakukan pemeriksaan laboratorium
Apakah metode yang tepat digunakan pada pemeriksaan tersebut?
a. CombTest
b. Rose Waaler
c. Paul Bunnel
d. Alfafetoprotein
e. Serum Sick Ness
Jawaban: B
128. Seorang laki-laki 15 tahun datang dengan keluhan nyeri tenggorokan dan mendapat
rujukan pemeriksaan ASTO. Spesimen yang diambil akan bereaksi dengan suspensi lateks yang
mengandung partikel berlapis streptolysin O yang dimurnikan. Hasil ASTO 260IU/ml.
Apakah metode deteksi antigen – antibody yang dilakukan?
A. flokulasi
B. presipitasi
C. aglutinasi direk
D. hemaglutinasi
E. aglutinasi tak langsung
Jawaban: C
129. Seorang laki-laki usia 31 th datang dengan diare dan demam selama 1 bulan, batuk
sekitar 10 hari dan sariawan. Dari hasil pemeriksaan didapatkan HIV antigen positif.
Apakah metode yang dipakai dalam pemeriksaan HIV antigen?
A. ELISA
B. Rapid tes
C. Western blot
D. Imunokromatografi
E. Imunofluorescense
Jawaban: D
130. Seorang laki-laki 42 tahun datang dengan rujukan pemeriksaan HBsAg. Spesimen yang
diambil ditambahkan antibody fase padat dan antibody berlabel enzim sehingga terbentuk
produk chromogen.
Apakah metode deteksi antigen – antibody yang digunakan?
A. Indirek ELISA
B. Competitive ELISA
C. Double Ab sandwich ELISA
D. Imunoenzimometik ELISA
E. Competitive Antigen ELISA
Jawaban: C
131. Seorang mahasiswa 17 th ingin melakukan imunisasi Hepatitis B. setelah melakukan
imunisasi sebanyak 3 kali, dia ingin mengetahui kadar antibody yang terbentuk.
Apakah pemeriksaan yang dapat mengetahui kadar antibody terhadap Hepatitis B
tersebut?
A. Anti HBc
B. Anti HBs
C. HBV DNA
D. HBeAg
E. HBcAg
Jawaban: B
132. Seorang pasien pria umur 20 tahun membawa pengantar yang diberikan oleh dokter
untuk melakukan pemeriksaan di laboratorium terhadap pembentukan antibodi pada salmonella
typhi. Petugas laboratorium kemudian mengerjakan sampel pasien dengan memipet 20 mikron
serum kemudian diletakkan pada plate berwarna putih dan ditambahkan suspensi antigen
salmonella typhi O, salmonella typhi H, salmonella parathypi (AO, BO, CO), salmonella
parathypi (AH, BH, CH). Hasil pemeriksaan menunjukkan titer antibodi 1/160 pada salmonella
typhi O dan H
Apakah jenis pemeriksaan yang dilakukan oleh analis tersebut?
a. CRP
b. ELISA
c. Tubex TF
d. Uji Widal
e. Rapid test IgM dan IgG
Jawaban: D
133. Sebuah perusahaan melakukan pemeriksaan HIV di laboratorium swasta kepada semua
karyawannya. Untuk menyaring (Screening) penderita infeksi terhadap HIV, laboratorium
menggunakan metode ELISA dan terdapat satu orang karyawan yang mempunyai hasil tes saring
positif.
Apakah jenis tes yang digunakan selanjutnya untuk memperoleh diagnosis pasti dengan
mendeteksi komponen virus HIV?
a. FACS
b. Interferon
c. IgG dan IgM
d. Western Blot
e. Fiksasi Komplemen
Jawaban: D
134. Seorang ibu mengaku mengalami terlambat menstruasi selama 1 minggu, Ia berkehendak
untuk mengetahui kepastian kehamilannya padahal test urine telah dinyatakan negatif.
Pemeriksaan apa yang dianjurkan untuk memastikan status kehamilannya saat itu ?
a. MRI
b. Radio diagnostic
c. USG
d. CT scan
e. Test urin ulang
Jawaban: C
135. Seorang dokter telah merawat pasiennya yang di diagnose dengan penyakit infeksi berat
selama 1 minggu. Dokter berniat memulangkan pasien ini karena dianggab sudah pulih.
Pemeriksaan apa yang dipertimbangkan oleh dokter menyatakan kondisi pasien telah
pulih ?
a. ASTO
b. RF
c. Reaktif Protein
d. VDRL
e. High sensitive C Reaktive Protein
Jawaban: E
136. Seorang laki-laki berumur 30 tahun dibawa ke Dokter dengan gejala, demam,sendi nyeri,
mata kuning,limpa agak membesar, Dokter menyarankan untuk diperiksa Laboratorium.
Pemeriksaan yang disarankan adalah pemeriksaan Bilirubin.untuk melihat apakah ada terjadi
peningkatan didalam darahnya, karena dicurigai menderita Hepatitis.
Tipe virus yang manakah yang paling berbahaya ?
A. Hepatitis A
B. Hepatitis B
C. Hepatitis C
D. Hepatitis D
E. Hepatitis E
JAWABAN : B
137. Seorang paramedic memberikan suntikan obat kepada pasien atas perintah dokter, segera
setelahnya pasien mengeluh merasa gatal seluruh tubuh disertai rasa sesak nafas dan pusing
Apa type reaksi yang dialami oleh pasien tersebut ?
a. Reaksi hypersensitive type I
b. Reaksi hypersensitive type II
c. Reaksi hypersensitive type III
d. Reaksi hypersensitive type IV
e. Reaksi alergi obat
Jawaban: A
138. Seorang homoseksual diketahui melakukan hubungan pada tanggal 25 Januari. Pada
tanggal 17 Maret di tahun yang sama, pasien menjalani pemeriksaan HIV dan dilaporkan negatif
Apakah interpretasi yang paling tepat?
a. Pasien belum terpapar HIV
b. Pasien telah melakukan sex aman
c. Aman bagi pasien untuk mendonorkan darahnya
d. Waktu yang dibutuhkan serokonversi belum cukup
e. Pasien mengandung IgG tanpa IgM
Jawaban: D
139. Pemeriksaan sampel berupa serum yang diambil dari pasien lali-laki, usia 32 tahun yang
dikrim kelaboratorium dengan keluhan terdapat bintik-bintik, lesi kulit, dan borok pada alat
kelamin berdasarkan gejala tersebut dokter meminta pemeriksaan VDRL untuk menunjang
diagnose. Pemeriksaan dilakukan dengan menggunakan slide.Hasil pemeriksaan (+).
Apa prinsip pemeriksaan dari VDRL pada sampel serum tersebut?
A. Antigen pada permukaan sel bereaksi dengan antibody dalam sampel membentuk presipitasi
B. Antigen bereaksi dengan antibody dalam sampel membentuk kekeruhan
C. Antibodi bereaksi dengan antigen dalam serum membentuk aglutinasi
D. Antigenyang larut bereaksi dengan antibody membentuk presipitasi
E. Antibody bereaksi dengan anti-imunoglobulin membentuk aglutinasi
JAWABAN : D
140. Seorang ibu datang ke laboratorium membawa blanko permohonan pemeriksaan
laboratorium berupa pemeriksaan hormone Human Chorionic Gonadotropin.
Bagaimana spesimen terbaik untuk pemeriksaan tersebut?
A. Urin pagi
B. Urin nuhter
C. Urin pos prandial
D. Urin sewaktu
E. Urin 24 jam
JAWABAN : A
141. Diterima sampel papanicolaou dengan kondisi sampel sudah mengering karena kurang
penambahan larutan fiksasi setelah proses sampling.
larutan apa yang digunakan untuk fiksasi pada sampel diatas?
a. Formalin 36%
b. Formalin 70%
c. Alcohol 96%
d. Alcohol 70%
e. Alcohol 40%
Jawaban : C
142. ATLM di rumah sakit melakukan pembuatan specimen dari cairan pleura untuk
mengetahui ada tidaknya sel abnormal. Dilakukan pengecatan sitologi dengan menggunakan
reagen alcohol 70%, cat hematosilin, orang G dan xylol, dilanjukan pada pemeriksaan di bawah
mikroskop.
apakah warna sel yang diperoleh pada preparat diatas...
a. Merah dengan inti berwarna biru
b. Biru dengan inti berwarna merah
c. Merah muda dengan inti berwarna biru
d. Biru dengan inti berwarna merah muda
e. Merah muda dengan inti berwarna merah
Jawaban : B
143. Penegcetan sitologi untuk pemeriksaan sel dalam secret, eksudat, transudat ataubiopsi
dari berbagai jenis organ dalam dan jaringan. Pewarnaan inti yang digunakan adalah
Hematoxylin dan orange G serta EA sebagai cat lawan untuk mewarnai sitoplasma.
Apa nama pewarnaan diatas?
a. Papanicolaou
b. Wright-Giemsa
c. Hematoxylin_Eosin
d. Romanovsky staining
e. Modifikasi Wright-Giemsa
Jawaban : C
144. Tenaga ATLM di suatu Rumah Sakit menerima sampel berupa cairan pleura.Dilakukan
pengecatan papanicolaou.Setelah pengecatan selesai dilanjutkan pemeriksaan dibawah
mikroskop.
Sel apa saja yang terdapat pada preparat diatas?
a. Sel radang MN
b. Sel epitel, sel squamus
c. Sel superficial, sel intermediet
d. Sel parabasal, sel basal
e. Sel atypik,sel epitel squamus, sel epitel respirasi
Jawaban : E
145. Pasien datang ke seatu laboratorium patologi anatomi ingin melakukan pemeriksaan pap
smear. Dari hasil pap smear pada pasien tersebut didapatkan sel atipikal.
termasuk klasifikasi apa kasus diatas
a. Normal
b. Ascus
c. Perubahan kelas rendah
d. Perubahan kelas tinggi
e. Adenokarsinoma
Jawaban : c
146. Terdapat sel squamus dengan ciri-ciri inti berukuran tetap, rasio sitoplasma dengan inti
tetap, sitolpasma terlihat kotor dan banyak bintik-bintik.
apakah yang menginfeksi sel squamus tersebut?
a. fungi
b. bacterial
c. virus
d. Tricomonas vaginalis
e. Ascus
Jawaban : B
147. Terdapat sel squamus dengan ciri-ciri rasio inti dengan sitoplasma mengecil, inti
membesar. Sitoplasma terlihat kotor dengan banyak bintik-bintik.
Soal : apakah yang menginfeksi sel squamus tersebut?
a. fungi
b. bacterial
c. virus
d. Tricomonas vaginalis
e. Ascus
Jawaban : C
148. Dalam satu lapang pandang terdapat sel PMN, terdapat hyphae yang tampak berbatang-
batang halus dan bercabang-cabang.
terdapat infesi dari mikro organisme apa sediaan diatas
a. fungi
b. bacterial
c. virus
d. Tricomonas vaginalis
e. Herpes
Jawaban : A
149. Seorang Teknisi Laboratorim Patologi Anatomi akan melakukan pembuatan sediaan yang
berasal dari tulang. Dokter spesialis menginginkan diagnosis dengan mempertahankan
kandungan garam mineral dari sediaan tulang tersebut.
Berikut ini metode yang tepat untuk pembuatan sediaan tersebut adalah ?
a. Dekalsifikasi
b. Fiksasi
c. Infiltrasi
d. Dehidrasi
e. X-Ray
Jawaban: A
150. Sebuah laboratorium patologi anatomi menerima sebuah spesimen yang diambil dari kaki
seorang diabetes mellitus yang di amputasi. Dokter menduga ada kelainan lain yang diderita
pasien itu selain diabetes mellitus. Untuk itu dokter ingin melihat sejauh mana perubahan
morfologi sel di area yang mengalami perubahan makroskopis.
Untuk mempermudah pemotongan tanpa mengalami kerusakan sel yang berarti maka
larutan dekalsifkasi yang digunakan adalah ?
a. Asam Format
b. EDTA
c. Asam Asetat
d. Asam Klorida
e. Asam Phospat
Jawaban: B
151. Tenaga TLM di laboratorium Patologi Anatomi sedang mengganti salah satu reagen
untuk proses pewarnaan Hematoxylin Eosin, reagen tersebut jika sudah lama tidak diganti akan
menimbulkan ketidakjernihan pada sediaan pada saat pembacaan hasil.
Reagen apakah yang harus diganti oleh tenaga TLM tersebut?
A. Eosin
B. Alkohol 90%
C. Xylol
D. Hematoxylin
E. Parafin
Jawaban: A
152. Memotong gross merupakan salah satu bagian penting dalam proses pematangan
specimen pada saat fiksasi, sebelum specimen masuk dalam cassete embedding ada beberapa hal
yang harus diperhatikan.
Berapakah ukuran yang layak untuk memotong gross sebelum specimen tersebut masuk
dalam cassete embedding?
A. 2-4 mm
B. 2-5 mm
C. 3-6 mm
D. 4-5 mm
E. 5-6 mm
Jawaban: A
153. Dehidrasi merupakan salah satu dari tahapan untuk memproses jaringan, saat ini tenaga
TLM sedang mau mengganti reagen dehidrasi pada tabung yang ada di suatu alat automatis
tissue processing.
Reagen apakah yang harus diganti oleh tenaga TLM tersebut?
A. Alkohol 70 – 90 – 95 %
B. Alkohol 95 – 90 – 70 %
C. Formalin 95 – 70 – 10 %
D. Parafin – Parafin - Parafin
E. Xylol - Xylol – Xylol
Jawaban: A
154. Mounting digunakan untuk mengkover sediaan dengan cover glass agar sediaan tidak
mudah rusak, proses ini merupakan akhir dari pewarnaan Hematoxylin Eosin.
Proses apakah yang dilakukan untuk sebelum proses mounting ini?
A. Di celupkan ke cat Eosin
B. Bilas dengan Alkohol 90%
C. Bilas dengan Xylol
D. Cuci dengan air keran
E. Di celupkan pada Hematoxylin
Jawaban: C
155. Di dalam pembuatan sediaan Patologi Anatomi terjadi banyak proses untuk menunjang
pembacaan hasil yang maksimal, salah satunya adalah digunakan untuk penanaman jaringan
pada blok parafin.
Proses apakah yang dapat berguna untuk penanaman jaringan pada blok parafin tersebut?
A. Clearing
B. Dehidrasi
C. Embedding
D. Fiksasi
E. Hidrasi

Jawaban: C

156. Bakteri ini pada media Mac Conkey terlihat tidak memfermentasi laktosa dan pada media
Bismuth sulfite membentuk koloni hitam karena produksi H2S. Bakteri ini berbentuk batang
pendek Gram negatif, tidak berspora dan tidak berkapsul tetapi motil dengan flagel peritrichus.
Bakteri apakah yang teridentifikasi ?
a. Proteus
b. Serratia
c. Pseudomonas
d. Shigellae. Salmonella
Answer : e
157. Pada uji VP (Voges Proskauer) ini digunakan untuk mendeteksi kemampuan bakteri
untuk membentuk asetil-metil karbinol dalam media glukosa fosfat, setelah diinkubasi pada suhu
37 oC selama 48 jam kemudian ditambahkan larutan alpha nafrol dan KOH, reaksi positif
ditandai dengan terbentuknya warna merah kecoklatan.
Berapa pebandingan konsentrasi pereaksi?
a. Alpha nafrol 7% KOH 10%
b. Alpha nafrol 5% KOH 10%
c. Alpha nafrol 5% KOH 40%
d. Alpha nafrol 10% KOH 40%
e. Alpha nafrol 10% KOH 10%
Answer : c
158. Seorang Pasien divonis menderita TBC dengan menunjukan hasil laboratorium
ditemukan bakteri tahan asam yaitu Mycobacterium tuberculosis.Metode pewarnaan Tahan
Asam (Metode Ziehl Neelsen) ini menggunakan tiga pereaksi yaitu Karbol Fuksin, Asam
Alkohol dan Metelin biru.Setelah pemberian Karbol Fuksin dilakukan pemanasan jangan sampai
pewarna menguap.
Apa fungsi pemanasan?
a. Mamatikan bakteri
b. Merusak dinding bakteri
c. Meningkatan penetrasi pewarna melewati dinding lipoid
d. Meningkatkan invasi bakteri
e. Melunturkan pewarna karbol fuksin
Answer : c
159. Seorang pasien mengalami luka bernanah pada kakinya, setelah dilakukan pemeriksaan
laboratorium terdapat bakteri berbentuk kokus Gram positif, koloni berpasangan, berempatan
dan berkelompok. Bersifat non motil dan tidak berbentuk spora, pada uji katalase positif.Pada
Media MSA positif terjadi perubahan warna menjadi kuning.
Bakteri apakah yang teridentifikasi ?
a. Staphylococcus aureus
b. Staphylococcus epidermidis
c. Streptococcus pyogenes
d. Streptococcus agalactiae
e. Streptococcus pneumonia
Answer : a
160. Seorang pasien diambil sampel swab endoserviknya dan didapatkan bakteri diplokokus
gram negatif yang aerob dan berbentuk seperti biji kopi. Terletak intraselular yang biasanya
terdapat di dalam leukosit polimorfonuklear. Bakteri tersebut memilki diameter sekitar 0,8 µm.
Selain itu, kuman ini tidak motil dan tidak berspora.
Bakteri apakah yang teridentifikasi ?
a. Salmonella typhi
b. Escherichia coli
c. Klebsiella pneumoniae
d. Pseudomonas aeruginosa
e. Neisseria gonorrhoeae
Answer : e
161. Pada uji Indol menggunakan medium cair. Setelah diinkubasi selama 24 jam pada suhu
37 oC, 3-5 tetes larutan Kovak ditambahkan pada tabung. Kemudian tabung tersebut dikocok
lalu diamkan beberapa saat.Reaksi yang positif untuk indol ditandai dengan terbentuknya cincin
merah pada permukaan biakan.
Apa kandungan dari medium?
a. Tryptophan
b. Alpha nafrol
c. Metil Red
d. Brom Thimol Blue
e. Enzim Urease
Answer : a
162. Spesimen cairan/pus dari lesi local dilakukan pewarnaan Gram dan memperlihatkan
rantai batang besar Gram positif. Pada medium semisolid basil non motil, dan pada media agar
darah organisme ini menghasilkan koloni non hemolitik berwarna abu-abu hingga putih dengan
tekstur kasar dan tampilan partikel kaca(groud glass appearamnce), pertumbuhan tonjolan
berbentuk koma (kepala Medusa) dapat keluar dari koloni.
Bakteri apakah yang teridentifikasi ?
a. Clostridium tetani
b. Bacillus anthracis
c. Clostridium botulinum
d. Bacillus cereus
e. Clostridium difficile
Answer : b
163. Tuan Eko pergi ke dokter dengan keluhan sakit pinggang disertai ras nyeri dan panas,
warna urin agak kemerahan. Setelah periksa ke dokter dinyatakan ISK, penyebab bakteri
Staphylococcus. Bakteri ini bersifat fakultatif anaerobik.
Apa maksud sifat bakteri?
a. Hidup tanpa oksigen
b. Tahan suhu rendah
c. Hidup wajib memerlukan oksigen dalam pertumbuhannya
d. Tahan terhadap garam
e. Tahan terhadap cahaya
Answer : C
164. Seorang perempuan datang ke rumah sakit dengan keluhan mual, muntah, keluhan
gangguan penglihatan, sulit bicara, sulit menelan, nyeri perut, letih, lemah otot. Dia kemarin baru
saja mengkomsumsi makanan kaleng. Kemudian dilakukan pemeriksaan laboratorium dari
sampel muntahan didapatkan hasil dari pewarnaan gram, spora, flagel didapatkan bakteri batang
gram positif mempunyai spora subterminal dan berflagel peritrik
Bakteri yang teridentifikasi adalah ?
a. Staphylococcus aureus
b. Clostridium tetani
c. Clostridium botulinum
d. Clostridium perfringens
e. Clostridium difficile
Answer : c
165. Seorang analis laboratorium mikrobiologi sedang melakukan pembacaan koloni pada
media Mac Conkey Agar dengan sampel sputum. Didapatkan hasil berikut
Bentuk : Bulat Besar
Warna : Merah muda
Elevasi : Cembung
Tepian : Smooth
Konsistensi : Mucoid

Diduga bakteri apa yang didapat?


a. Streptococcus sp
b. Basilus sp
c. M. tuberculosa
d. Klebsiella sp
e. Staphylococcus
Answer : d
166. Seorang anak perempuan 6 tahun diagnosa dokter infeksi bakteri. Kemudian dokter
menyarankan pemeriksaan kultur urine. Hasil laboratorium dan identifikasi ditemukan adanya
bakteri Escherichia coli.Dari hasil biakan terlihat koloni smooth, hitam gelap dengan kemilau
hijau metallik.
Pada media apa koloni tersebut tumbuh?
a. Endo Agar
b. Blood Agar Plate
c. MC Agar
d. EMB Agar
e. Nutrient Agar
Answer : d
167. Dari hasil Laboratorium seorang laki-laki didiagnosa menderita demam typoid yang
disebabkan oleh bakteri Salmonella.
Bagaimana Ciri-ciri dari bakteri?
a. Negatif batang, tidak berspora dan mempunyai flagel
b. Negatif bulat, berspora berflagel
c. Positif batang, tidak berspora mempunyai flagel
d. Postif bulat, tidak berspora, mempunyai flagel
e. Negatif batang, berspora tidak berflagel
Answer : a
168. Cinta bekerja sebagai seorang analis di RSUD Jombang. Suatu hari, Dia melakukan uji
identifikasi bakteri Salmonella thypi dengan menggunakan media SSA.Dari pemeriksaan
tersebut diperoleh hasil adanya endapan berwarna hitam pada dasar koloni yang tumbuh di
media SSA dan perubahan warna media menjadi kuning.
Apakah jenis zat apa yang dihasilkan oleh bakteri?
a. Besi
b. Sulfur
c. Glukosa
d. Maltosa
e. Laktosa
Answer : b
169. Pada remaja berusia 15 tahun yang sedang mengalami demam, akan dilakukan
pemeriksaan blood culture. Sampel ditanam pada media BAP selama 24 jam. Pada media BAP
tumbuh koloni putih kecil hemolisa alfa.Pewarnaan Gram dari bakteri hasil biakan menghasilkan
gambaran berbentuk bulat (coccus) bergerombol.Uji katalase positif dan koagulase negatif.
Bakteri apakah yang paling mungkin terdapat pada spesimen tersebut?
a. Streptococcus mutans
b. Streptococcus citreus
c. Staphylococcus aureus
d. Streptococcus pyogenes
e. Staphylococcus epidrmidis
Answer : e
170. Bella seorang analis yang baru kerja disebuah laboratorium swasta, dia melakukan
pemeriksaan urin kultur dan pada media TSIA didapatkan hasil Lereng alkalis dasar acid H2S +
gas +, pada media urea bakteri mampu menghidrolisa urea dalam waktu 4-6 jam,
bakteri apakah yang terdapat pada urin?
a. Vibrio cholera
b. Echrichia coli
c. Salmonella sp
d. Proteus
e. Stapilococcus sp
Answer : d
171. Salsa seorang analis akan memeriksa sampel yang dikirim ke laboratoriumnya, berupa
sisa makanan dari jajanan yang dikonsumsi oleh anak-anak yang diduga keracunan makanan di
Sekolah Dasar X. Setelah melakukan kultur pada media Manitol Salt Agar (MSA) tumbuh
bakteri bersifat memfermentasikan manitol. Kemudian dilakukan uji untuk mendeteksi jenis
bakteri pathogen.
Apakah jenis uji berikutnya yang dilakukan?
a. Uji manitol
b. Uji Katalase
c. Uji Simmon Citrat
d. Uji Voges Proskauer
e. Uji Plasma Koagulasi
Answer : e
172. Seorang analis menerima sampel darah dari pasien demam typoid, kemudian dilakukan
penanaman pada media pemupuk.
Apa media pemupuk yang tepat untuk sampel?
a. Selenit Broth
b. Media Ox-Gall
c. Media Salmonella Shigella
d. Nutrien Broth
e. Alkali Pepton Water
Answer : b
173. Seorang ATLM menerima formulir pemeriksaan laboratorium dengan keterangan
pemeriksaan Basil Tahan Asam (BTA) dan kultur sputum untuk Mycobacterium tuberculosis.
Media apa yang paling tepat digunakan?
a. Mueller Hinton Agar
b. Loweinsten Jensen
c. MacConkey Agar
d. Blood Agar Plate
e. Nutrient Agar
Answer : c
174. Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan fika, didapatkan pada media MCA koloni merah
besar, tepi rata permukaan cembung dan sama fika dilakukan pewarnaan Gram dengan hasil
bentuk koloni batang, menyebar warna merah dan pada test biokim IMVC --++, urea positif.
Bakteri apakah yang ditemukan ?
a. Klebsiell Sp
b. Echrichia coli
c. Neiseria gonorhoe
d. Salmonella typhi
e. Stapilococcus albus
Answer : a
175. Andi usia 11 tahun berenang di sungai bersama teman-temannya, seminggu kemudian
telinganya sakit dan mengeluarkan pus yang berwarna hijau kebiruan, dokter memberi antibiotik
untuk satu minggu, tetapi sebelum sembuh kemudian dokter meminta pada laboratorium klinik
untuk melakukan identifikasi.
Pada media apa spesimen di isolasi?
a. Endo Agar dan Eosin Methylen Blue Agar
b. Blood agar plate dan Mac Conkey Agar
c. Tiosulfat Citrat Billsalt Sukrosa Agar
d. Bismar Sulfit Agar
e. Mannitol Salt Agar
Answer : b
176. Setelah dilakuan penanaman pada media MCA dari sampel Blood Culture dilakukan
pewarnaan Gram untuk melihat ciri-ciri bakteri secara mikroskopis.
Yang berperan sebagai mordant pada pewarnaan adalah...
a. Kristal violet
b. Lugol
c. Alkohol
d. Safranin
e. Fuchsin
Answer : b
177. Pada pasien pemeriksaan sputum dilakukan pemerisaan Bakteri Tahan Asam untuk
mengidentifikasi apakah memang benar ada Bakteri Tahan Asam dalam sampel.
Yang berperan sebagai mordant pada pewarnaan adalah ...
a. Karbolfuchsin
b. Lugol
c. Pemanasan api bunsen
d. Alkohol asam
e. Methylen blue
Answer : a
178. Untuk melakukan identifikasi bakteri Staphylococcus sp. pada pemeriksaan pus perlu
dilakukan penanaman pada beberapa media. Mulai dari media Blood Agar Plate, MSA maupun
NAS. Dari media akan diketahui apakah bakteri dalam sampel mampu memfermentasikan
manitol atau tidak.
Ditandai perubahan warnah menjadi?
a. Merah
b. Kuning
c. Hijau
d. Biru
e. Pink
Answer : b
179. Sampel luka bernanah dilakukan pemriksaan bakteriologi. Tidak menutup kemungkinan
akan didapatkan bakteri Bacil dan atau Coccus. Bakteri Staphylococcus dengan Streptococcus
merupakan bakteri yangsering ditemukan menginfeksi dalam darah.Sebagai seorang ATLM
harus mampu membedahkan antara keduanya dengan uji reaksi.
Pereaksi apa yang digunakan?
a. H2O2 3%
b. Garam manitol
c. Antibiotik novobiosin
d. Dimetil diamin dihidroklorid
e. Agar darah
Answer : a
180. Bakteri yang menginfeksi dalam darah sering kali ditemukan bakteri patogen dan non
patogen. Salah satunya adalah Bakteri .
Dapat dibedakan dengan tes....
a. Katalase
b. Oksidase
c. Koagulase
d. Penanaman pada media NAS (Nutrient Agar Slant)
e. Penanaman pada media semi solid
Answer : c

Anda mungkin juga menyukai