Anda di halaman 1dari 2

Bagi saya, mendaki gunung adalah cara menikmati ciptaan Tuhan yang maha

indah. Rinjani adalah salah satu gunung yang kaya dengan pemandangannya,
karena kita bisa menikmati pemandangan Rinjani dari sudut mana pun.

Pendakian saya terakhir di Gunung Rinjani dilakukan pada tahun Juli 2017 lalu.
Banyak jalur untuk mendaki Gunung Rinjani, salah satunya adalah Jalur Bawak
Nao (bawah pohon tuak), Sembalun Lombok Timur. Rinjani memiliki jalur
pendakian yang cukup banyak, travelovers. Ada jalur Senaru dan Torean di
Kabupaten Lombok Utara, ada Jalur Sembalun Bawak Nao dan Pengadangan di
Kabupaten Lombok Timur bagian selatan, dan ada jalur Benang Stukel di
Kabupaten Lombok Tengah.

Pada setiap jalur pendakian tersebut, kita akan menemui track yang berbeda.
Jalur Bawak Nao memiliki track yang terbilang paling diminati pendaki, karena
jalur Bawak Nao memiliki estimasi waktu yang terbilang cukup cepat
dibandingkan jalur pendakian yang lain untuk menuju puncak Gunung Rinjani.
Jika akan mendaki Rinjani, kita harus menyiapkan mental yang kuat serta tenaga
yang ekstra, dan tentunya logistik yang cukup untuk sampai di puncak 3726
mdpl.

Berangkat dari Kota Mataram ke Pos Pendaftaran Taman Nasional Gunung Rinjani
Sembalun Lombok Timur (TNGR) membutuhkan waktu sekitar 4-5 jam
perjalanan. Sesampainya di TNGR, kita harus melakukan registrasi pendakian
selama 3-4 hari di atas Gunung Rinjani dengan biaya masuk Rp. 5.000 per
harinya dan biaya asuransi sebesar Rp. 10.000. Jadi, jika ingin mendaki Gunung
Rinjani selama 3 atau 4 hari, kalian harus mengeluarkan biaya Rp. 25.000-30.000
per orangnya. Murah kan, travelovers?

Melalui jalur Bawak Nao, kalian akan menemukan kali mati dan para pengembala
sapi, mayarakat Sembalun yang banyak berprofesi sebagai petani dan peternak
membuat banyak sapi yang dilepas secara sporadis pada TNGR tepat di jalur
pendakian Rinjani. Padang savana yang luas membuat para peternak sapi tidak
susah memberi makan sapinya. Sesampainya di Pos 1 Trangeang, kita bisa
berjalan selama 2-3 jam dengan track yang tidak terlalu menanjak. Jika sedang
tidak berkabut, kalian bisa melihat puncak Rinjani yang gagah berani tepat di
depan jalur pendakian. Dari Pos 1 Trangeang sampai Pos 2 Trangeang, kalian
membutuhkan waktu 1-2 jam perjalanan. Pada Pos 2, kita dapat melihat padang
savana yang sangat luas membentang dari bawah kaki Gunung Rinjani sampai
Pos 3. Sungguh sebuah pemandangan yang indah.

Melanjutkan perjalanan dari Pos 2 sampai Pos 3, kita membutuhkan perjalanan


sekitar 3-4 jam. Lumayan melahkan. Jika kita tidak bisa mengatur ritme detak
jantung, kerap kali membuat badan terasa lebih cepat lelah. Disarankan untuk
semua pendaki yang sampai di Pos 3 untuk melakukan peristirahatan selama
mungkin untuk melepas lelah dari Pos 1 sampai Pos 3, karena pendakian dari Pos
3 sampai pos terakhir (pelawangan Sembalun) membutuhkan tenaga yang
ekstra.

Creditby: Ahmad Viqi Wahyu Rizki

Anda mungkin juga menyukai