3. Rentang Respon
Respon Adaptif Respon Maladaptif
5. Mekanisme Koping
Mekanisme koping berdasarkan penggolongan di bagi menjadi 2 menurut
Damaiyanti 2012 yaitu:
a. Mekanisme koping adaptif Mekanisme koping yang mendukung fungsi
integrasi pertumbuhan belajar dan mencapai tujuan. Kategori ini adalah
klien bisa memenuhi kebutuhan perawatan diri secara mandiri.
b. Mekanisme koping maladaptif Mekanisme koping yang menghambat
fungsi integrasi, memecah pertumbuhan, menurunkan otonomi dan
cenderung menguasai lingkungan. Kategorinya adalah tidak mau
merawat diri.
B. PROSES KEPERAWATAN :
1. Kemungkinan Data Fokus
a. Wawancara
Pengkajian dilakukan dengan cara wawancara dan observasi kepada pasien
dan keluarga.
Tanda dan gejala defisist perawatan diri yang dapat ditemukan dengan
wawancara, melalui pertanyaan sebagai berikut :
1. Coba ceritakan kebiasaan/cara pasien dalam membersihkan diri?
2. Apa yang menyebabkan pasien malas mandi, mencuci rambut,
menggosok gigi dan menggunting kuku?
3. Bagaimana pendapat pasien tentang penampilan dirinya? Apakah pus
dengan penampilan sehari-hari pasien.
4. Berapa kali sehari pasien menyisir rambut, berdandan, bercukur (untuk
laki-laki ) secara teratur?
5. Menurut pasien apakah pakaian yang digunakan sesuai dengan kegiatan
yang akan dilakukan?
6. Coba ceritakan bagaimana kebiasaan pasien mandi sehari-hari?
Peralatan mandi apa saja yang digunakan pasien?
7. Coba ceritakan bagaimana kebiasaan makan dan minum pasien?
8. Menurut pasien apakah alat makan yang digunakan sesuai dengan
fungsinya?
9. Coba ceritakan apa yang pasien lakukan ketika selesai BAB/BAK?
10. Apakah pasien membersihkan diri dan tempat BAB/BAK setelah
BAB/BAK?
11. Tanyakan mengenai pengetahuan pasien mengenai cara perawatan diri
yang benar?
c. Pemeriksaan Diagnostik
1. Electroencephalogram (EEG) adalah suatu pemeriksaan yang
bertujuan memberikan informasi penting tentang kerja dan fungsi
otak
2. Single Photon EmissonComputed Tomography (SPECT) untuk
melihat wilayah otak dan tanda-tanda abnormalitas pada otak dan
menggambarkan perubahan-perubahan aliran darah yang terjadi.
3. Magnetic Resonance Imaging (MRI) adalah suatu teknik radiologi
dengan menggunakan magnet, gelombang radio dan komputer
untuk mendapatkan gambaran struktur tubuh atau otak dan dapat
mendeteksi perubahan yang kecil sekalipun dalam struktur tubuh
atau otak.
4. Menurut Copel (2007) yaitu dengan terapi Elektro Convulsif
Teraphy (ECT), kejutan listrik dialirkan ke otak dengan cara
menempatkan elektroda–elektroda pada pelipis.