B. Kelemahan
Tabel: Indikator Bobot Kelemahan
C. Peluang
Tabel: Indikator Bobot Peluang
Data tersebut diperoleh dari hasil penjumlahan skor setiap indikator peluang
pada seluruh responden kemudian dibagi dengan jumlah keseluruhan
responden yang berjumlah 20 responden. Nilai bobot rata-rata 3,63 yang
memiliki arti setiap responden memberikan nilai pada Faktor kekuatan Penting
hingga Sangat Penting.
D. Ancaman
Tabel: Indikator Bobot Ancaman
Jumlah Bobot
No. Indikator
1 Ketidakefektifan proses pembelajaran 57 2,85
mahasiswa
2 Ketidakefektifan Pengelolaan Laboratorium 57 2,85
3 Ketidaknyamanan ketika proses 66 3,3
pembelajaran mahasiswa
4 Resiko terjadinya kehilangan alat- alat 67 3,35
laboratorium
5 Ketidakpuasan mahasiswa dalam 69 3,45
penggunaan laboratorium
Rata- rata Bobot 3,16
Jumlah total bobot yang dimasukkan dalam tabulasi tidak boleh melebihi
satu (1), sehingga unntuk menghasilkan nilai yang sesuai dengan teori maka
nilai bobot tersebut dilakukan perhitungan sebagai berikut:
Nilai bobot dari masing-masing indikator pada faktor kekuatan dan faktor
kelemahan dibagi jumlah keseluruhan bobot faktor kekuatan dan faktor
kelemahan (faktor internal) yang berjumlah 53,7. Sedangkan nilai bobot dari
masing-masing indikator pada faktor peluang dan faktor ancaman dibagi
jumlah keseluruhan bobot faktor peluang dan faktor ancaman (faktor eksternal)
yang berjumlah 37,6.
A. Kekuatan
Tabel: Indikator Bobot Item Kekuatan
Bobot Bobot
No. Indikator
Item
1 Kampus Universitas Bhakti Kencana Bandung
dan Fakultas Keperawatan telah memiliki Visi 3,9 0,073
Misi.
2 Adanya kerjasama yang baik antara staff dan 3,85 0,072
mahasiswa dalam menjaga peralatan
3 Adanya Standar Operasional Penggunaan 3,7 0,069
Laboratorium
4 Adanya Tata Tertib Laboratorium yang Jelas 3,6 0,067
5 Memiliki 6 Ruangan Laboratorium dengan 3,35 0,062
Peralatan yang cukup baik
6 Setiap ruangan memiliki peralatan yang sesuai 3,65 0,068
dengan yang dibutuhkan setiap ruangan
7 Adanya Pelayanan Petugas Laboratorium yang 3,65 0,070
baik
8 Adanya kemudahan dalam peminjaman dan 3,75 0,065
penggunaan laboratorium
Hasil pada kolom bobot item indikator kekuatan diperoleh dari nilai bobot
pada setiap indikator kekuatan dibagi total bobot faktor internal yaitu
penjumlahan bobot kekuatan dan kelemahan dengan jumlah 53,7. Secara
singkat, bobot item= (bobot: 53,7).
B. Kelemahan
Hasil pada kolom bobot item indikator kekuatan diperoleh dari nilai bobot
pada setiap indikator kelemahan dibagi total bobot faktor internal yaitu
penjumlahan bobot kekuatan dan kelemahan dengan jumlah 53,7. Secara
singkat, bobot item= (bobot: 53,7).
C. Peluang
Hasil pada kolom bobot item indikator kekuatan diperoleh dari nilai bobot
pada setiap indikator peluang dibagi total bobot faktor eksternal yaitu
penjumlahan bobot peluang dan ancaman dengan jumlah 37,6. Secara singkat,
bobot item= (bobot: 37,6).
D. Ancaman
Hasil pada kolom bobot item indikator kekuatan diperoleh dari nilai
bobot pada setiap indikator ancaman dibagi total bobot faktor eksternal yaitu
penjumlahan bobot peluang dan ancaman dengan jumlah 37,6. Secara
singkat, bobot item= (bobot: 37,6).
2) Pemberian rating
Nilai rating diberikan dengan meminta bantuan manager Laboratorium
Fakultas Keperawatan Universitas Bhakti Kencana Bandung sebagai patokan.
Manager Laboratorium dianggap sebagai sumber yang paling mengerti kondisi
perusahaan baik internal maupun eksternal. Hasil pemberian rating sebagai
berikut:
Tabel: Rating Patokan dalam Perhitungan (Manajer Lab)
0,20
0,18
0,16
(0,14)
0,14
0,12
0,10
0,8
0,6
0,4
0,2
(0,19)
W S
0,20 0,18 0,16 0,14 0,12 0,10 0, 8 0,6 0,4 0,2 0,2 0,4 0,6 0,8 0,10 0,12 0,14 0,16 0,18 0,20
0,2
0,4
0,6
0,8
0,10
0,12
0,14
0,16
0,18
0,20
T
Kesimpulan:
Diagram Analisis SWOT menunjukkan bahwa Pemecahan Masalah berada
Pada Kuadran I Yaitu dengan menggunakan STRATEGI AGRESIF yaitu dengan
memanfaatkan seluruh kekuatan untuk merebut dan memanfaatkan peluang yang
ada.