Anda di halaman 1dari 2

Hambatan komunikasi adalah segala sesuatu yang menghalangi atau mengganggu tercapainya

komunikasi yang efektif.

Perbedaan budaya sendiri merupakan salah satu faktor penghambat dalam komunikasi antar
budaya, karena hambatan – hambatan komunikasi tersebut juga sering disebut sebagai hambatan
komunikasi antar budaya.

Hal tersebut bisa dikatakan sebagai sebagai hambatan dalam proses komunikasi yang terjadi karena
adanya perbedaan budaya antara si pengirim pesan (komunikator) dan dan si penerima pesan
(komunikan).

Adapun faktor hambatan komunikasi antar budaya yang sering terjadi antara lain:

1). Fisik – Hambatan komunikasi yang berasal dari waktu, lingkungan, kebutuhan diri, dan media.

2). Budaya – Hambatan komunikasi yang berasal dari etnis, agama, dan sosial yang berbeda antara
budaya yang satu dengan budaya yang lainnya.

3). Persepsi – Hambatan komunikasi yang timbul karena perbedaan persepsi yang dimiliki oleh
individu mengenai sesuatu. Perbedaan persepsi menyebabkan perbedan dalam mengartikan atau
memaknakan sesuatu.

4). Motivasi – Hambatan komunikasi yang berkaitan dengan tingkat motivasi penerima pesan.
Rendahnya tingkat motivasi penerima pesan mengakibatkan komunikasi menjadi terhambat.

5). Pengalaman – Hambatan komunikasi yang disebabkan oleh pengalaman masa lalu yang dimiliki
individu. Perbedaan pengalaman yang dimiliki oleh masing-masing individu dapat menyebabkan
perbedaan dalam konsep serta persepsi terhadap sesuatu.

6). Emosi – Hambatan komunikasi yang berkaitan dengan emosi atau perasaan pribadi dari
pendengar. Apabila emosi pendengar sedang buruk maka hambatan komunikasi yang terjadi akan
semakin besar dan sulit untuk dilalui.

7). Bahasa – Hambatan komunikasi yang terjadi ketika pengirim pesan (sender) dan penerima pesan
(receiver) menggunakan bahasa atau kata-kata yang tidak dimengerti oleh penerima pesan sehingga
menimbulkan ketidaksamaan makna.

8). Nonverbal – Hambatan komunikasi yang berupa isyarat atau gesture.

9). Kompetisi – Hambatan komunikasi yang timbul ketika penerima pesan sedang melakukan
kegiatan lain di saat menerima pesan.

Berbagai hambatan komunikasi yang terjadi ini, bisa pula diatasi dan diperbaiki. Untuk bisa
mengatasi serta memperbaiki komunikasi yang ada sehingga tercipta komunikasi yang lebih efektif,
maka ada beberapa cara yang bisa dilakukan.

berikut adalah cara mengatasi hambatan komunikasi menurut Bovee dan Thill, 2002, 22, sebagai
berikut;

1). Memelihara iklim komunikasi agar senantiasa terbuka

2). Bertekad untuk memegang teguh etika dalam berkomunikasi dan menjalannya dengan baik
3). Memahami akan adanya kesulitan komunikasi antar budaya

4). Menggunakan pendekatan komunikasi yang berpusat pada penerima pesan.

5). Menggunakan tekonogi yang ada secara bijaksana dan bertanggung jawab agar dapat
memperoleh dan membagi informasi dengan baik dan efektif.

6). Menciptakan serta memproses pesan secara efektif dan juga efisien. Hal ini bisa dilakukan
dengan beberapa cara yakni : memahami penerima pesan, menyesuaikan pesan dengan si penerima,
mengurangi jumlah pesan, memilih salurah atau media secara tepat, meningkatkan keterampilan
berkomunikasi.

Anda mungkin juga menyukai