Anda di halaman 1dari 7

FILSAFAT SENI

BY ANDHI KHRISMANTO
171 2084 023

INTERIOR DESIGN

INDONESIAN INSTITUDE OF THE ART


YOGYAKARTA
2019 / 2020
Bab I

1.1 Latar Belakang

Makalah ini saya tujukan untuk kalangan remaja, masyarakat dewasa dan para pemuda
penerus bangsa agar semua dapat mengerti lebih jauh mengenai seni, kesenian, maupun
estetika. Seiring berkembangnya waktu, pengertian seni semakin banyak, dan beraneka
ragam pula arti dari seni sendiri. Kali ini dalam makalah ini akan menjelaskan pengertian
mengenai seni secara lagi, serta menganalisis beberapa karya seni dengan salah satu teori
seni yang masih dipegang teguh hingga kini.

1.2 Tujuan Penulisan

1. Menambah ilmu dan pengetahuan mengenai seni secara lebih mendalam.

2. Menganalisis karya seni dengan menggunakan teori yang sudah dipegang teguh.

1.3 Ruang Lingkup

Ruang lingkup dari penulisan makalah ini adalah mencakup aspek tentang teori seni
dan estetika secara filsafati.
Bab II
A. Teori Filsafat Seni

Menurut J.J. Hogman (seorang budayawan penulis buku “The World of Man”)

Seni adalah sesuatu yang memiliki unsur ideas, activities, dan artifact.

Penjelasan:
Seni menurut J.J Hogman memiliki tiga poin atau tiga pilar utama, yaitu ideas, activities,
dan artifact.

1. Ideas bisa diartikan dengan wujud seni sebagai suatu yang kompleks dari ide-ide,
gagasan-gagasan, nilai-nilai, norma-norma, peraturan dan sebagainya.

2. Activities dapat diartikan sebagai suatu kompleks aktivitas serta tindakan berpola
dari manusia dalam berkesenian.

3. Artifact dapat diterjemahkan sebagai wujud seni melalui hasil karya yang dihasilkan
oleh manusia.
B. Analisis Karya

1. Girl With a Pearl Earring – Johannes Vermeer

Lukisan Girl With a Pearl Earring sering disebut Mona Lisanya dari Belanda. Lukisan
ini dilukis pada tahun 1665 oleh Johannes Vermeer. Lukisan ini menggambarkan seorang
gadis cantik yang mengenakan anting mutiara.
Analisis :
Menurut teori diatas, lukisan karya Johannes Vermeer ini termasuk dalam sebuah
seni. Yangmana, lukisan tersebut mengandung ideas / ide – ide yang dipadukan menjadi
satu, sehingga membentuk sebuahgambaran di dalam lukisan tersebut. Lukisan ini juga
mengandung unsur activities / aktivitas, yang mana dalam lukisan tersebut terlihat
seorang wanita yang sendang berdiri dan menoleh ke arah kiri, yang mana itu adalah
sebuah aktivitas. Kemudian unsur terakhir adalah artefact, artefact sendiri adalah
sebuah karya yang dibuat oleh seorang manusia, sehingga betul bahwa karya lukis ini
adalah sebuah artefak, sehingga karya lukisan ini adalah sebuah seni menurut teori seni
dari J J Hogman.
2. American Gothic – Grant Wood

Lukisan American Gothic yang dilukis oleh Grant Wood ini, merupakan lukisan
paling terkenal pada abad 20. Lukisan tersebut menggambarkan dua sosok pria dan
wanita, yang merupakan anak perempuan dan ayah yang tinggal di suatu rumah yang
khas pada zamannya. Kini lukisan American Gothic terpajang di Royal Academy of
Arts.
Analisis :
Menurut teori diatas, lukisan karya Grant Wood ini termasuk dalam sebuah seni.
Yangmana, lukisan tersebut mengandung ideas / ide – ide yang dipadukan menjadi
satu, sehingga membentuk sebuahgambaran di dalam lukisan tersebut. Lukisan ini
juga mengandung unsur activities / aktivitas, yang mana dalam lukisan tersebut
terlihat seorang anak wanita dan seorang ayah yang termasuk dari suku Gothic
sedang berdiri di depan rumah khas, yang mana itu adalah sebuah aktivitas.
Kemudian unsur terakhir adalah artefact, artefact sendiri adalah sebuah karya yang
dibuat oleh seorang manusia, sehingga betul bahwa karya lukis ini adalah sebuah
artefak, sehingga karya lukisan ini adalah sebuah seni menurut teori seni dari J J
Hogman.
Luncheon of the Boating Party -
Pierre Auguste Renoir
3. Lucheen of the Boating Party – Pierre Auguste Renoir

Lukisan Luncheon of the Boating Party dilukis oleh Pierre Auguste Renoir pada
tahun 1881. Kini lukisan tersebut berada di The Phillips Collection. Lukisan tersebut
menggambarkan kejadian suasana santai di suatu meja. Pierre Auguste Renoir
menangkap suatu kejadian yang nyata, karena di lukisan tersebut merupakan para
sahabat-sahabatnya.
Analisis :
Menurut teori diatas, lukisan karya The Phillips Collection ini termasuk dalam
sebuah seni. Yangmana, lukisan tersebut mengandung ideas / ide – ide yang
dipadukan menjadi satu, sehingga membentuk sebuahgambaran di dalam lukisan
tersebut. Lukisan ini juga mengandung unsur activities / aktivitas, yang mana dalam
lukisan tersebut terlihat suasana santai, makan Bersama, dan saling bercanda, yang
mana itu adalah sebuah aktivitas. Kemudian unsur terakhir adalah artefact, artefact
sendiri adalah sebuah karya yang dibuat oleh seorang manusia, sehingga betul bahwa
karya lukis ini adalah sebuah artefak, sehingga karya lukisan ini adalah sebuah seni
menurut teori seni dari J J Hogman.

Bab III
Kesimpulan
Seni menurut J.J Hogman memiliki tiga poin atau tiga pilar utama, yaitu ideas,
activities, dan artifact. Ideas bisa diartikan dengan wujud seni sebagai suatu yang
kompleks dari ide-ide, gagasan-gagasan, nilai-nilai, norma-norma, peraturan dan
sebagainya. Sedangkan activities dapat diartikan sebagai suatu kompleks aktivitas
serta tindakan berpola dari manusia dalam berkesenian. Dan terakhir artifact dapat
diterjemahkan sebagai wujud seni melalui hasil karya yang dihasilkan oleh manusia.
Sehingga ketiga karya seni lukis tersebut diatas adalah pasti disebut karya seni
menurut teroi dari J J Hogman, karena memenuhi unsur – unsur yang terkandung
didalamnya.

Anda mungkin juga menyukai