Pengertian Filsafat Seni

A. Filsafat : proses berpikir secara radikal, universal, dan bersifat spekulatif tentang hal-
hal yang ada dan mungkin ada.

B. Seni : segenap kegiatan budi pekerti seorang (seniman) yang secara mahir
menciptakan sesuatu karya sebagai pengungkapan perasaan manusia. Hasil ciptaan
dari kegiatan itu ialah suatu kebulatan organis dalam suatu bentuk tertentu dari
unsur-unsur bersifat ekspresif yang termuat dalam suatu medium inderawi

C. Filsafat seni adalah salah satu cabang filsafat khusus yang membahas hal ikhwal
tentang seni, ini sejajar dengan cabang-cabang lainnya, seperti filsafat Bahasa,
filsafat hukum, atau filsafat Pendidikan, yang berusaha menjelaskan berbagai konsep
pokok dalam seni dan menelaah berbagai pernyataan tentang seni.

Terdapat tiga persoalan pokok dalam filsafat seni:

1. Seniman (penghasil seni)
2. Karya seni (benda seni)
3. Kaum penerima seni

Dari tiga persoalan ini maka muncul bahasan pokok dalam filsafat :

Jacob Sumardjo :
a. Benda seni, yang membahas material seni atau medium seni. Dari bahasan ini akan
melahirkan ilmu-ilmu seni khusus, seperti: ilmu sastra, ilmu seni tari, ilmu senit
eater, dan lainnya. Di sini juga dibahas apakah karya seni merupakan peniruan
kenyataan (mimesis) atau merupakan ekspresi jiwa seniman.
b. Pencipta Seni
c. Publik Seni
d. Nilai Seni
e. Pengalaman Seni
f. Konteks Seni

The Liang Gie :

a. Pengertian Seni
b. Sifat Dasar Seni
c. Fungsi Seni
d. Penggolongan Seni
e. Medium Seni
f. Unsur Seni