Anda di halaman 1dari 4

BAB 2

SENI

A. PENGERTIAN SENI
Seni adalah aktivitas manusia untuk menciptakan berbagai produk/artefak rupa,
pertunjukan atau pendengaran yang mengekspresikan keahlian teknis, kearifan atau
unsur ekstrinsik lain dari perupa itu sendiri agar dapat diapresiasi dan memberikan
output estetis atau nilai lainnya.
Definisi seni adalah polemik yang tidak pernah berhenti sepanjang waktu. Seni
adalah bidang keilmuan sosial yang tidak memiliki patokan eksak. Perlu diingat
bahwa pencarian lebih lanjut mengenai pengertian seni membutuhkan kajian studi
khusus melalui filsafat seni.
Tapi kita dapat mengeksplorasi definisi-definisi seni beradasarkan berbagai
pendapat yang telah mapan dan menggunakan cara-cara umum terlebih dahulu
untuk mendapatkan pijakan awal dalam pencarian.Pengetahuan mendasar tentang
pengertian seni diperlukan agar perkembangan seni tetap terarah berdasarkan
temuan hakikat seni oleh para penyumbangnya dari masa ke masa.

Seni Menurut Para Ahli :

1. Seni menurut Plato dan Rousseau adalah hasil peniruan alam dengan segala
seginya.
2. Aristoteles mengungkapkan bahwa seni adalah harus dinilai sebagai suatu
tiruan, yakni tiruan dunia alamiah dan dunia manusia. Berbeda dengan Plato,
Aristoteles tidak memaksudkanya sekedar “tiruan belaka” menurutnya seni
harus memiliki keunggulan “falsafi” yakni bersifat dan bernada “universal”.
3. Seni menurut Leo Tolstoy adalah ungkapan perasaan pencipta yang
disampaikan kepada orang lain agar mereka dapat merasakan apa yang
dirasakan pelukis.
4. Seni menurut Thomas Munro adalah alat buatan manusia untuk menimbulkan
efek-efek psikologis atas manusia lain yang melihatnya.
5. Seni menurut Brade adalah pemanfaatan budi dan akal untuk menghasilkan
karya yang membahagiakan jiwa spiritual manusia.
6. Seni menurut Alexander Baum Garton adalah keindahan dan seni adalah
tujuan yang positif menjadikan penikmat merasa dalam kebahagiaan.
7. Seni menurut Immanuel Kant adalah sebuah impian karena rumus rumus tidak
dapat mengihtiarkan kenyataan.
8. Seni menurut Sudarmaji adalah segala manifestasi batin dan pengalaman
estetis dengan menggunakan media bidang, garis, warna, tekstur, volume dan
gelap terang.

B. Bentuk Seni

Nilai-nilai yang menentukan apa yang pantas dikirimkan dengan ekspresi lewat
medium itu, untuk menyampaikan baik kepercayaan, gagasan, sensasi, atau
perasaan dengan cara seefektif mungkin untuk medium itu. Sekalipun demikian,
banyak seniman mendapat pengaruh dari orang lain masa lalu, dan juga
beberapa garis pedoman sudah muncul untuk mengungkap gagasan tertentu
lewat simbolisme dan bentuk (seperti bakung yang bermakna kematian dan
mawar merah yang berarti cinta).

Seni menurut media yang digunakan terbagi 3 yaitu:

1. Seni yang dapat dinikmati melalui media pendengaran atau (audio art), misalnya
seni musik,seni suara, dan seni sastra seperti puisi dan pantun

2. Seni yang dinikmati dengan media penglihatan (Visual art)) misalnya lukisan,
poster,seni bangunan, seni gerak beladiri dan sebagainya.
3. Seni yang dinikmati melalui media penglihatan dan pendengaran (audio visual
art) misalnya pertunjukan musik, pagelaran wayang,film

C. Cabang -Cabang seni antara lain :

1. Seni Rupa :  seni rupa adalah cabang seni yang diungkapkan dan diciptakan
melalui media rupa (visual) yang dapat dilihat dan biasanya dapat pula dirasakan
melalui rabaan.

Berdasarkan fungsinya, seni rupa bisa dibedakan menjadi dua :

a. Seni Rupa Murni adalah seni rupa yang diciptakan tanpa


mempertimbangkan fungsinya. Contohnya seni lukis, seni patung, seni grafika,
dan sebagainya.
b. Seni Rupa Terapan adalah seni rupa yang mengutamakan fungsi terapan yang
dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Contohnya desain produk, model
pakaian, gambar petunjuk untuk penjelasan teks, dan sebagainya. 

Berdasarkan dimensi, seni rupa bisa dibedakan menjadi dua :

a. Seni Rupa Dua Dimensi yaitu karya seni rupa yang mempunyai dua ukuran
(Panjang dan lebar). Contohnya seni Lukis, seni batik, kartun,ilustrasi dll.
b. Seni Rupa Tiga Dimensi yaitu karya seni rupa yang mempunyai empat ukuran
(Panjang, lebar, tebal dan volume). Contohnya : seni patung, seni bangunan dll.

2. Seni Tari : Seni tari adalah cabang seni yang menggunakan gerakan tubuh
secara berirama untuk mengungkapkan keindahan, ekspresi, hingga makna tertentu. 
Contohnya adalah tari tradisional seperti tari ronggeng, tari lilin, tari saman, tari
serimpi, dan lain sebagainya. 
3. Seni musik adalah cabang seni yang menggunakan media bunyi atau suara
untuk mengungkapkan ekspresi atau sebuah makna.  Contohnya lagu tradisional,
lagu pop, dan lain sebagainya. 

4. Seni teater atau drama adalah cabang seni berupa pertunjukkan drama yang
dipentaskan di atas panggung. Seni teater juga menampilkan gerak, tari, dan
nyanyian yang disesuaikan dengan dialog. Contohnya adalah ketoprak, ludruk,
wayang, dan lain sebagainya.

5. Seni sastra adalah cabang seni yang menuangkan gagasan, ekspresi, atau makna
melalui tulisan. Contohnya puisi, pantun, novel, cerpen, dan lain sebagainya.

D. Fungsi Seni

a. Fungsi Individual
 Fungsi pemenuhan kebutuhaan fisik
Manusia disebut homo faber artinya ia memiliki emosi dan kecakapan
untuk berapresiasi pada keindahan dan pemakaian benda-benda.
Contoh Seni yang dapat memenuhi kebutuhan fisik antara lain :
-Seni Bnagunan
- Seni Furniture
- Seni Pakaian
- Seni Kerajinan

 Fungsi pemenuhan kebutuhan emosional


Dalam diri manusia selalu terdapat dua unsur, yaitu jasmanai dan
rohani. Pemenuhan kebutuhan jasmani dapat dilakukan denagan
benda-benda seni terapan. Sedangkan kebutuhan rohani bisa
dipenuhi antara lain dengan menyaksikan bioskop, teater dll. Dari
seni yang mereka nikmati mereka mendapatkan kepuasan sehingga
dalam jiwa mereka tumbuh suatu kesan.

b. Fungsi Sosial
 Dalam kehidupan sehari-hari, seseorang sering diserang rasa jenuh
setelah dikurung kerutinan dan kesibukan sehari-hari. Karena itu, tidak
jarang ia sengaja meluangkan waktu untuk mencari suasana baru guna
penyegaran. Contohnya : senit eater, pagelaran musik.
 Fungsi sosial seni dalam bidang komunikasi
Berkomunikasi artinya mengadakan interaksi antara dua pihak,
sehingga terjadi suatu pengertian timbal balik antara keduannya.
 Fungsi sosial seni dalam bidang Pendidikan
Salah satu tujuan Pendidikan adalah untuk membentuk manusia
berbudi pekerti luhur dan bertingkah laku santun.
 Fungsi sosial seni dalam bidang keagamaan
Kita banyak menemukan peninggalan-peninggalan kebudayaan zaman
dahulu yang bersifat magis spiritual.

Anda mungkin juga menyukai