Anda di halaman 1dari 7

KONSEP SENI DAN KEINDAHAN

Nama Nama kelompok 8:


1.H071211081 Moh Muslih Sahmat
2.H071211077 Muhammad Rifky Aqid
3. H071211070 Firmansyah
4. H071211080 Dirgantry L.N Boro

Pendahuluan

Berdasarkan penelitian para ahli menyatakan seni/karya seni sudah ada + sejak 60.000
tahun yang lampau. Bukti ini terdapat pada dinding-dinding gua di Prancis Selatan. Buktinya berupa
lukisan yang berupa torehan-torehan pada dinding dengan menggunakan warna yang
menggambarkan kehidupan manusia purba. Artefak/bukti ini mengingatkan kita pada lukisan
moderen yang penuh ekspresi.
Seni pada mulanya adalah proses dari manusia, dan oleh karena itu merupakan sinonim dari
ilmu. Dewasa ini, seni bisa dilihat dalam intisari ekspresi dari kreatifitas manusia. Seni sangat sulit
untuk dijelaskan dan juga sulit dinilai, bahwa masing-masing individu artis memilih sendiri
peraturan dan parameter yang menuntunnya atau kerjanya, masih bisa dikatakan bahwa seni
adalah proses dan produk dari memilih medium, dan suatu set peraturan untuk penggunaan
medium itu, dan suatu set nilai-nilai yang menentukan apa yang pantas dikirimkan dengan ekspresi
lewat medium itu, untuk menyampaikan baik kepercayaan, gagasan, sensasi, atau perasaan
dengan cara seefektif mungkin untuk medium itu. Sekalipun demikian, banyak seniman mendapat
pengaruh dari orang lain masa lalu, dan juga beberapa garis pedoman sudah muncul untuk
mengungkap gagasan tertentu lewat simbolisme dan bentuk (seperti bakung yang bermaksud
kematian dan mawar merah yang bermaksud cinta).
Seni apapun bentuk, jenis, dan sifatnya, baik sederhana maupun rumit memiliki konsep,
misalnya konsep keindahan. Keindahan sebuah seni biasanya dilihat lewat struktur (teks) dan
masih memiliki hubungan erat dengan fenomena kehidupan (konteks). Konsep dalam seni dapat
pula tercermin dalam ide, atau tema, yang kemudian menjadi isi atau esensi sebuah karya seni.
Seni sendiri merupakan kegiatan yang terjadi oleh proses cipta, rasa, dan karsa. Tidak sama,
tetapi tidak seluruhnya berbeda dengan sains dan teknologi, maka cipta dalam seni pengertian
terpadu antara kreativitas (creativity), penemuan (invention), dan inovasi (innovation) yang sangat
dipengaruhi oleh rasa (emotion and feeling).
Namun demikian, logika dan daya nalar mengimbangi emosi dari waktu ke waktu dalam kadar yang cukup
tinggi. “Rasa” timbul karena dorongan kehendak naluri yang disebut “karsa”. Karsa dapat bersifat personal
atau kolektif, tergantung dari lingkungan serta budaya masyarakat.

PEMBAHASAN

A.Pengertian Seni
Menurut Ki Hajar Dewantara
Seni adalah segala perbuatan manusia yang timbul dari hidup perasaannya dan bersifat indah hingga
dapat menggerakkan jiwa perasaan manusia.

Sedangkan secara umum Seni adalah suatu bentuk ekspresi kreatif yang diciptakan oleh manusia untuk
mengekspresikan gagasan, emosi, atau pengalaman dengan menggunakan berbagai media seperti lukisan,
patung, musik, tari, teater, film, fotografi, dan lain sebagainya. Seni juga mencakup penggunaan teknik
dan keterampilan dalam menciptakan karya, serta memiliki nilai estetika dan keindahan yang
menginspirasi dan mempengaruhi pandangan hidup manusia. Seni dapat memperkaya budaya,
mempromosikan pemahaman antarbudaya, dan menjadi sarana untuk memperkuat identitas dan
mempererat hubungan sosial.
Berikut merupakan berbagai pengertian seni oleh berbagai pakar:

B.Tujuan Seni
Setiap karya seni baik itu seni rupa, musik, Tari, atau Teater tidak hadir begitu saja dalam kehidupan
manusia tentunya para seniman atau pengrajin mempunyai tujuan-tujuan tertentu dalammenciptakan
karya-karya tersebut. Adapun tujuan adalah sebagai berikut
a.Tujuan Ritual
Suatu karya seni yang diciptakan untuk tujuan ritual (upacara agama) bisaanya memiliki aturan-aturan
tertentu harus disepakati berasama oleh para penganutnya. Aturan ini mengakibatkan

dihasilkannya karya seni yang baku (konvensional) dan diwariskan secara turun temurun (tradisional).
Misalnya setiap patung-patung Hindu harus diberi atribut-atribut keDewaan (laksana), pembuatan
kaligrafi harus memancarkan keagungan dan kesucian Al-Qur’an dan sebagainya.
b.Tujuan Ekspresi
Kegiatan seni untuk tujuan ekspresi, yaitu seni yang hanya semata-mata sebagai media untuk
mengungkapkan berbagai perasaan dan pengalaman batin pencipta. Hasil karyanya memiliki ciri– cirri
yang mandiri mempunyai kepribadian yang original.
c.Tujuan Komersial
Seni untuk tujuan komersial, yaitu karya seni yang dibuat untuk memperoleh suatu keuntungan
ekonomi. Jenis karya seni ini erat kaitannya dengan dunia perdagangan yang dibutuhkan oleh
masyarakat

C.Fungsi Seni
Manusia sepanjang hidupnya tidak bisa dipisahkan dengan seni sebab seni adalah bagiandari
kehidupan manusia yang sama pentingnya dengan kebutuhan primer lainnya. Suatu karya seni dapat
berfungsi baik secara individual bagi penciptanya dan penikmatnya, maupun secara sosial dalam
kehidupan sehari – hari.
Di zaman modern, perkembangan seni semakin tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Seni
telah disadari keberadaannya. Sehingga perkembangan manusia dalam menciptakan dan menggunakan
seni semakin dapat dirasakan.
Pada perkembangan selanjutnya, manusia telah menciptakan karya seni yang berdaya guna dalam
kehidupan mereka. Bahkan seni menduduki fungsi-fungsi tertentu dalam kehidupan manusia.

1.Fungsi Individual Seni


Fungsi Individual Seni adalah fungsi seni yang bersifat pribadi atau individual, yaitu sebagai sarana untuk
mengungkapkan diri, mengekspresikan perasaan dan pengalaman batin seseorang, serta untuk
memuaskan kebutuhan estetik individu.

a.Fungsi individual seni untuk memenuhi kebutuhan rohani


Fungsi pribadi seni ada beberapa permasalahan yang biasanya menjadi pusat perhatian

manusia, antara lain:Eksprei psikologis:Cinta Kematian ,Masalah spiritual ,Ekspresi estetik.

Setiap individu pasti memiliki emosi dan tuntutan emosi itu perlu disalurkan supaya tidak terjadi menjadi
beban bagi dirinya. Sedangkan bagi individu – individu lain yang bukan seniman seni dapat berfungsi pula
untuk memenuhi kebutuhan rohani yaitu dengan cara menikmati (mengekspresikan) hasil karya seni,
misalnya menonton film, menyaksikan pertunjukan drama, mendengarkan musik atau mengunjungi
pameran. Kegiatan – kegiatan seperti itu dapat menimbulkan rasa keindahan atau kesenangan batin
secara individu

b.Fungsi individual seni untuk memenuhi kebutuhan jasmani

Manusia disebut homo faber, artinya ia memiliki emosi dan kecakapan untuk berekspresi pada
keindahan dan pemakaian benda-benda. Sifat sensitif yang dimiliki oleh seseorang memberi reaksi
terhadap penciptaan benda yang indah dengan nilai artistik. Pada penciptaan suatu benda seseorang
selalu mempertimbangkan dan menghadirkan aspek kehidupan.
Di abad teknologi kehadiran aspek seni dalam pembuatan benda-benda fungsional tidakdapat diabaikan.
Seni terapan memang mengacu pada pemuasan kebutuhan fisik. Karena itu segi kenyamanan menjadi
hal yang penting
Secara individual karya seni tersebut dapat berfungsi fisik, karena hasilnya dapat kita pergunakan untuk
memenuhi berbagai kebutuhan hidup sehari – hari.
2.Fungsi Sosial Seni
Suatu karya seni memiliki nilai sosial apabila: dapat mempengaruhi tingkah laku atau tindakan
masyarakat secara kolektif, diciptakan untuk dilihatdan digunakan dalam suasana umum, dan
mencetuskan atau melukiskan aspek – aspek eksistensi yang bersifat sosial atau kolektif sebagai
kebalikan dari sesuatu pengalaman individual.
Dalam kehidupan sehari – hari dapat kita jumpai karya seni diterapkan diberbagai bidang, yaitu bidang
rekreasi, komunikasi, pendidikan dan bidang agama.

a.Fungsi sosial seni dalam bidang rekreasi


Dalam kehidupan sehari-hari sering diserang rasa jenuh setelah dikurung rutinitas dan kesibukan,
sehinggatidak jarang orang mencari suasana barudan menyegarkan ke suatu objekwisata yang
bernuansa seni.
Fungsi ini yaitu, karya seni yang sengaja di sajikan sebagai sarana hiburan untukmemberikan kesenangan
atau kebahagiaan kepada masyarakat luas. Seperti; seni pertunjukanatau pementasan wayang, orkes,
sandiwara dll.
b.Fungsi sosial seni dalam bidang komunikasi

Apabila karya seni digunakan sebagai media untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat luas.
Maka karya seni tersebut memiliki fungsi sosial dalam bidang komunikasi. Misalnya informasi tentang
wajib belajar sembilan tahun disispkan lewat drama himbauan melestariakn lingkungan dituangkan
dengan lagu, kritik sosial digambarkan dengan karikaturdan sebaginya.
c.Fungsi sosial seni dalam bidang pendidikan
Peranan seni dalam bidang pendidikan yaitu sebagai alat peraga untuk memperlancar proses belajar
supaya anak didik lebih mudah dan mengerti menerimanya. Misalnya suatu peristiwa dalam sejarah
disampaikan dengan film.
d.Fungsi sosial seni dalam bidang agama
Fungsi sosial seni dalam bidang agama terutama berkaitan dengan peribadatannya.Faktor artistik pada
tempat-tempat ibadah sangat diperlukan untuk memberikan suasana yangsejuk, damai, berwibawa,
agung, suci, dan membuat umat betah untuk beribadah.
Sejak lahirnya kebudayaan, seni sudah berkaitan dengan fungsi sacral. Manusia percaya terhadap
adanya kekuatan – kekuatan gaib dilakukan dengan seni. Kemudian turunnya agama– agama pun mejadi
seni sebagai kegiatan yang tak terpisahkan dari kegiatan keagamaan. Misalnya memuja roh – roh nenek
moyang atau para Dewa diwujudkan dengan patung. Menyampaikan dakwah Islam dengan pertunjukan
wayang.

D.Filosofi Seni Dan Keindahan

Keindahan (beauty) dapat kita temukan di mana saja. Keindahan itu berada pada deburan ombak yang
memecah, berada pada gemercikan air yang mengalir, berbeda pada kelap-kelipnya bintang dan contoh-
contoh lain yang yang tidak terhingga banyaknya. Sejumlah contoh keindahan di dalam alam dan budaya
kehidupan dan penghidupan masyarakat itu membekas dalam diri seniman. Timbullah proses peniruan
alam dalam dirinya, dan dalam rangka bekomunikasi dengan sesamanya, maka terciptalah seni lukis, seni
pahat, seni sastra, seni musik dan sejumlah seni lainnya.
Keindahan dapat mengundang keharuan, betapa tidak setiap yang indah memiliki ketertiban, setiap yang
tertib penuh dengan informasi, sesuatu yang penuh informasi mampu merangsang komunikasi dengan
manusia yang penuh dengan sensibilitas. Sensibilitas dalam hal ini adalah segala bentuk emosi manusia,
seperti kebahagiaan, kekecewaan, yang tersimpan dalam bentuk memori. Selain memori, manusia juga
berinteraksi dengan seni melalui angan-angan. Ketikaterjadi koherensi (persesuaian) antara obyek seni
dengan memori atau angan-angan dari subyek penikmat seni, maka akan timbul semacam getaran
(resonansi) dalam diri manusia, dikarenakan oleh kesamaan frekuensi getar dari obyek seni dengan subyek
pengamat seni.

E.Apresiasi Pesona Seni Dan Keindahan

Apresiasi seni pada dasarnya dapat dikatakan sebagai kegiatan menangkap makna atau pesan yang
disampaikan oleh karya seni, kemudian menghayati dan mengambil manfaat dari makna yang terserap.
Untuk keperluan apresiasi ini, manusia telah dibekali berbagai perangkat lunak dalam jiwanya.
Diantaranya adalah kepekaan analisis dan sintesis dari sensibilitas dan moralitas, yang dapat mengukur
keindahan. Sumber inspirasi karya seni berada pada keindahan alam dan budaya manusia, sedangkan seni
hanya merupakan upaya seniman mengekspresikan hasil tiruannya. Semakin dekat tiruan keindahan
dengan keindahan alam dan budaya manusia yang sebenarnya, maka karya seni tersebut akan
memperlihatkan harmoni, dimana setiap komponen saling menguatkan, bukannya saling meniadakan.
Itulah karya seni tingkat tinggi.

F.Kesimpulan

Seni merupakan suatu proses proses penggambaran ekspresi diri manusia sehingga bisa dilihat dalam
intisari ekspresi dari kreatifitas manusia. Seni sangat sulit untuk dijelaskan dan juga sangat sulit untuk
dinilai, bahwa masing-masing individu memilih sendiri perarturan dan parameter yang menuntun dalam
mengekpresikan diri. Seni mempunyai beberapa fungsi, antara lain fungsi individu dan fungsi sosial. Dalam
fungsi individu, seni berfungsi sebagai pemenuh bebutuhan fisik dan kebutuhan emosional.Sedangkan
dalam fungsi sosial secara khusus seni berfungsi sebagai alat rekreasi, rohani, komunikasi, pendidikan,
artistik bagi seniman, fungsi kesehatan, dan fungsi kegunaan. Dalam dunia pendidikan pun seni
mempunyai peran yang sangat penting.

DAFTAR PUSTAKA

https://vdocuments.site/konsep-seni-dan-keindahan.html

Anda mungkin juga menyukai