Anda di halaman 1dari 7

Modul 1

WAWASAN SENI
Seni sebagai seni itu seni itu sendiri dan seni dalam konteks diluar dirinya. Apa
bagaimana seni bersentuhan dan terlibat dalam aktivitas manusia, termaksuk ke
dalam seni Pendidikan. Hal-hal yang bersifat teknis akan dapat diajarkan lebih bijak
dan luas bila anda juga memberikan wacana tentang seni. Dengan demikian anak
tidak melulu diperkenalkan dengan keteknisan tetapi juga melebar hingga pada
keterlibatan seni dalam kehidupan mereka.
Kegiatan Belajar 1
HAKIKAT SENI
Seni berasal dari istilah “Sani” dari Bahasa Sansekerta yang berarti pemujaan,
pelayanan, donasi, permintaan atau pencarian dengan hormat dan jujur. Tetapi ada
juga yang mengatakan bahwa seni berasal dari Bahasa Belanda “Genie” atau jenius.
Seni sebagai • Karya Seni ( Work Of Art ) • Kemahiran ( Skill )
• Kegiatan Manusia ( Human Activity ) Yaitu sebagai berikut :
Pengertian seni sebagai benda/karya seni adalah bahwa seni atau keindahan
adalah sesuatu yang menghasilkan kesenangan tetapi berbeda dengan sekedar
rasa gembira karena mempunyai unsur transcendental atau spiritual.
Pemahaman seni sebagai kemahiran dimaknai seni merupakan sebuah
kemampuan dalam membuat sesuatu dalam hubungannya dengan upaya mencapai
suatu tujuan yang ditentukan oleh rasio/logika atau gagasan tertentu.
Pengertian seni sebagai kegiatan manusia seni merupakan sadar manusia dengan
perantaraan untuk menyampaikan perasaan-perasaan yang telah dihayatinya
kepada orang lain sehingga mereka kejangkitan perasaan yang sama dan juga
mengalaminya.
Ekspresi seni yang alami. Contoh ketika kita hendak pergi ke luar rumah, selalu saja
kita berfikir hendak mengenakan pakaian apa yang sesuai dengan acara yang akan
dihadiri. Dalam memilih pakaian tersebut kita mungkin harus memadukan warna
busana dengan tas atau sepatunya, tanpa kita sadar sudah berkaitan dengan selera
estetis atau keindahan.
Seni secara teori dapat dibagi menjadi dua bagian besar yaitu seni murni dan seni
terapan. Yaitu sebagai berikut :
Seni murni adalah penciptaan seni yang hanya mempertimbangkan fungsi dan
bentuknya. Contoh pot tanaman atau tempat dari tanah liat dibuat apa adanya
sesuai dengan manfaat pembuatannya. Namun ketika pot tersebut sudah
dimodifikasi sedemikian rupa sehingga dari aspek bentuknya sudah berubah serta
fungsinya sudah tidak hanya sekedar untuk menanam tanaman hias, maka pot itu
sudah merupakan seni terapan. Contoh pot hias dibuat dan digunakan untuk bahan
melukis atau untuk tempat lampu minyak.
Seni terapan penciptaan yang dirancang untuk kepentingan tertentu diluar dari
fungsi yang sebenarnya.
Kesenian dalam pemahaman sempit oleh sementara kalangan dianggap seni ansich
yaitu seni rupa, music, tari dan teater. Kesenian secara universal dapat dipahami
dan dimaknai sebagai refleksi kehidupan manusia yang dituangkan kedalam
berbagai ekspresi. Perkembangan kesenian di era global saat ini menuntut sikap
antisipatif terhadap stuasi yang terjadi, pengaruh budaya global tak dapat dipungkiri
lagi akan berpengaruhnya pada eksistensi kesenian. Mengingat “Roh” kesenian
berasal dari tradisi budaya setempat baik seni rupa, tari, music maupun teater.
Menurut Ki Hajar Dewantara seni yaitu segala perbuatan manusia yang timbul dari
hidup perasaannya dan bersifat indah sehingga dapat menggerakan jiwa perasaan
manusia. Definisi lain dikemukan Akhdiat K.Miharja yang menyebutkan bahwa seni
adalah kegiatan rohani manusia yang merefleksi realitas ( kenyataan ) dalam suatu
karya.

Kegiatan Belajar 2
Fungsi Dan Kedudukan Seni Dalam Kehidupan Masyarakat
A. FUNGSI SENI DALAM MASYARAKAT TRADISIONAL
Seni dapat diartikan sebagai hiburan. Fungsi utama pertunjukan ada tiga yaitu
 Untuk kepentingan upacara ritual
 Sebagai hiburan pribadi
 sebagai penyajjian estetis atau tontonan

perkembangan selanjutnya seni dapat pula berfungsi sebagai sarana Pendidikan,


media terapi atau sebagai sarana komunikasi. Masing-masing fungsi tersebut dapat
berkembang secara terpisah tanpa mengurangi makna dan tujuan penciptanya.
Secara umum fungsi kesenian didunia ini ada delapan yaitu :
1. Pemujaan/Ritual lebih menekankan pada misi daripada fisik atau bentuk.
Seni ini dari aspek music iringan, busana ( kostum ) serta rias, gerak, maupun
dekorasi sebagai setting pertunjukan.
2. Tuntunan seni dalam hal ini dituntut untuk menyampaikan pesan moral yang
akan dicapai.
3. Tontonan/Hiburan tidak terikat pada misi tertentu. Seni yang menghibur
adalah seni yang mampu memberi kesenangan pada seseorang yang berada
dipertunjukan.
B. FUNGSI SENI DALAM MASYARAKAT MODERN
Fungsi seni dalam masyarakat modern berkembang sesuai dengan
kebutuhan masyarakat modern yang sangat beragam dan kompleks.

4. Ekspresi/Aktualisasi Diri merupakan perwujudan dari semboyan seni untuk


seni atau l’art pour l’art. Tidak ada orang yang dapat menggagu gugat
ekspresi seni dalam penampilannya.
5. Pendidikan merupakan elemen mendasar yang perlu dipahami. Hal ini karna
esensi seni sebenarnya tidak lepas dari muatan edukatif untuk mewujudkan
tujuan untuk membentuk budi pekerti seseorang.
6. Industry lebih mengarah pada tujuan atau kepentingan tertentu untuk
mendukung satu produk tertentu.
7. Seni Terapi untuk memberi ketenangan batin seseorang yang sedang
menderita secara psikis.
8. Komersial/Instant sebagai alat mendatangkan keuntungan ( entertainment )

Kegiatan Belajar 3
JENIS-JENIS SENI

Kesenian memiliki media yang beragam mulai dari media audio/suara hingga visual.
Berdasarkan variasi medianya tersebut seni kemudin dibeda-bedakan jenisnya. Saat
ini seni dapat dibedakan kedalam tiga kelompok yaitu seni pertunjukan, seni rupa
dan seni sastra.
Seni pertunjukan dapat dikatakan sebagai seni “sesaat” artinya hasil karya seni
pertunjukan disajikan dan dihayati oleh penonton p[ada saat yang bersamaan dan
akan selesai setelah pertunjukan berakhir.
Seni rupa dihadirkan dihadapan penonton untuk dihayati dan hanya memerlukan
ruang. Seni rupa merupakan seni yang “awet” karena hasil karya seni rupa dapat
disajikan dihadapan penonton dan dihayati sepanjang masa.
Seni sastra merupakan sebuah seni yang menjadikan Bahasa sebagai media dan
mengandung unsur keundahan imajinatif. Seni media rekam hadir seiring dengan
hadirnya teknologi informasi dan komunikasi. Hasil karya seni media rekam tidak
terlepas dari kontribusi hasil karya seni pertunjukan dan seni rupa yang sangat
mewarnai proses produksi karya seni media rekam.
Secara garis besar wawasan seni berhubungan dengan tiga hal, yaitu :
a. Seni Dengan Alam
Karya seni ini merespon situasi alam yang sedang terjadi. Seseorang melukis
gunung atau pemandangan yang indah, ini tidak lepas dari pengaruh suasana
alam yang diamati.
b. Seni Dengan Ekspresi
Seni didalamnya ada ekspresi. Seni tenun ikat dari Sumba Timur yang memiliki
ekspresi khas.
c. Seni Dengan Lingkungan
Seni ini memberi pesan kepada anak untuk selalu dekat dengan lingkungan
sekitarnya.

A. TARI
Secara koreografi bentuk tari dapat dikategorikan menjadi tiga bagian.
Pertama tari tunggal, kedua tari pasangan, ketiga tari kelompok ( Massal ).

1. Tari Tunggal
Koreografi yang dibuat atau dirancang untuk dibawakan oleh satu orang
penari. Seperti tarian Golek ( Yogyakarta )
2. Tari Pasangan ( Beksan )
Tarian berpasangan ( berdua ) dalam bentuk tarian ini bisa memiliki tema
bermacam-macam seperti bertema cinta ( love dance ).
3. Tari kelompok
dibawakan oleh lebih dari 2 orang penari, mempertimbangkan ruang yang
digunakan dan fungsi dari penyajiaannya. Seperti tarian Bedaya ( Surakarta )

B. SENI DRAMA

1. Pengertian Dramaturgi
Dramaturgi adalah ajaran tentang masalah, hokum dan konvensi drama. Ada
sementara orang menganggap bahwa drama adalah sebagai lakon yang
menyedihkan, mengerikan, sehingga dapat diartikan sebagai sandiwara
tragedi. Formula dramaturgi menganut prinsip 4 M yaitu :
a. Menghayal
b. Menuliskan
c. Memainkan
d. Menyaksikan

2. Sejarah Teater di Indonesia


Sebelum abad 20 tak ada naskah atau pentas. Yanga ada ketika itu adalah
naskah-naskah cerita rakyat dan kisah-kisah yang turun-temurun
disampaikan secara lisan pleh ayah kepada anak. Perkembangan berikut
pada masa pujangga baru muncul naskah drama asli yang digunakan oleh
pementasan amatir. Perkembangan masa kini yang terjadi rombongan
professional membuang kembali naskah, organisasi amatir tetap setia dengan
naskah hanya saying sering mengubahkan pengarang, penyadur atau
penyalinnya.
3. Istilah Drama
a. Teater
Dalam arti yang luas teater adalah segala tontonan yang dipertunjukan
didepan orang banyak. Misalnya wayang orang, ketoprak, ludruk, lenong
dan sejenisnya.
b. Drama/ Sandiwara/ Toneel
Secara khusus drama adalah kualitas komunikasi, situasi dan acting
( Duka Cerita ) Kenyataan yang terjadi drama dapat berupa
komedi ( Suka Cerita ) dan Tragedi ( Duka Cerita )

C. MUSIK
Apresiasi music dapat didefinisikan sebagai dicapai kemampuan untuk
mendengarkan music dengan penuh pengertian.

1. Unsur-unsur Seni Musik


Unsur manusia yang memiliki tiga kategori partisipan yang penting bagi
keberadaan music, yakni :

i. Komposer
Menggunakan sebuah analogi, kitab oleh menyamakan composer sebagai
pabrikan. Nada-nada yang dibayangkannya, serta pengetahuan kerajinan
tangannya, sejumlah komposisi yang kemudian kita dengar.
ii. Pemain
Memperluas analogi, pemain adalah pekerja
iii. Pendengar
Pendengar adalah konsumen. Karya seni composer dan pemain tak akan
berarti sama sekali tanpa kelompok pendengar.

2. Unsur-unsur Mekanis
Dalam menambahkan peranan manusia sejumlah unsur lain yang dinutuhkan
bagi produksi musik, yaitu :

i. Medium
Dimainkan pada sebuah instrument atau dinyanyikan oleh manusia
ii. Publikasi
Penerbitan dan pemasaran karya composer

Anda mungkin juga menyukai