RPP SENI BUDAYA KLS X, SMT 1

SENI BUDAYA
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Satuan Pendidikan : SMK 17 Agustus 1945 Semarang

Kelas / Semester : X / Gasal
Tema : Pengantar Seni
Sub Tema : Cabang-cabang Seni
Pertemuam ke :1
Alokasi waktu : 2 jam pelajaran
Jumlah Pertemuan :1
A. Kompetensi Inti
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif
dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta
dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
B. Kompetensi Dasar dan Indikator
1.1 Menunjukkan sikap penghayatan dan pengamalan serta bangga terhadap karya
seni rupa sebagai bentuk rasa syukur terhadap anugerah Tuhan.
2.1 Menunjukkan sikap kerjasama, bertanggung jawab, toleran, dan disiplin melalui
aktivitas berkesenian
2.2 Menunjukkan sikap santun, jujur, cinta damai dalam mengapresiai seni dan
pembuatnya
2.3 Menunjukkan sikap responsif dan pro-aktif, peduli terhadap lingkungan dan
sesama, menghargai karya seni dan pembuatnya
3.1 Memahami bahan, media dan teknik dalam proses berkarya seni rupa.
C. Indikator
3.1.1 Mendiskripsikan secara lisan dan tulisan tentang pengertian seni
3.1.2 Mendiskripsikan secara lisan dan tulisan tentang cabang- cabang seni.
3.1.3 Mendiskripsikan secara lisan dan tulisan tentang tujuan pembuatannya karya
seni.
3.1.4 Mendiskripsikan secara lisan dan tulisan tentang fungsi pembuatan karya seni.
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah pembelajaran ini diharapkan :
Melalui diskusi siswa dapat mendiskripsikan pengertian seni, cabang-cabang seni,
tujuan dan fungsi pembuatan karya seni secara lisan dan tulisan, secara individual
tanpa membuka buku / catatan.
Siswa dapat mendiskripsikan secara lisan dan tulisan tentang cabang cabang senirupa,
dan jenis karya seni rupa secara individual tanpa membuka buku / catatan.
Siswa dapat mendiskripsikan secara lisan dan tulisan unsur-unsur seni rupa secara
individual tanpa membuka buku / catatan.
Siswa dapat mendiskripsikan secara lisan dan tulisan prinsip-prinsip penyusunan
desain secara individual tanpa membuka buku / catatan.
E. Materi Ajar
1. Pengertian kebudayaan dan seni
Menurut Koentjoroningrat (1986), kebudayaan dibagi ke dalam tiga sistem,
pertama sistem budaya yang lazim disebut adat-istiadat, kedua sistem sosial di
mana merupakan suatu rangkaian tindakan yang berpola dari manusia. Ketiga, sistem
teknologi sebagai modal peralatan manusia untuk menyambung keterbatasan
jasmaniahnya.
Koentjoroningrat mengatakan, Kebudayaan Nasional Indonesia adalah hasil
karya putera Indonesia dari suku bangsa manapun asalnya, yang penting khas
dan bermutu sehingga sebagian besar orang Indonesia bisa mengidentifikasikan
diri dan merasa bangga dengan karyanya.
Beberapa pengertian seni dari para ahli :
Aristoteles mengemukakan bahwa, seni adalah kemampuan membuat sesuatu
dalam hubungannya dengan upaya mencapai suatu tujuan yang telah
ditentukan oleh gagasan tertentu.
Sastrawan Rusia terkemuka Leo Tolstoy mengatakan bahwa, seni merupakan
kegiatan sadar manusia dengan perantaraan (medium) tertentu untuk
menyampaikan perasaan kepada orang lain.
Ki Hajar Dewantara mengatakan seni adalah indah, menurutnya seni adalah
segala perbuatan manusia yang timbul dan hidup perasaannya dan bersifat indah
hingga dapat menggerakkan jiwa perasaan manusia lainnya,
dikatakan oleh Akhdiat K. Mihardja; seni adalah kegiatan manusia yang
merefleksikan kenyataan dalam sesuatu karya, yang berkat bentuk dan isinya
mempunyai daya untuk membangkitkan pengalaman tertentu dalam alam
rohani si penerimanya.
Ungkapan seni menurut Erich Kahler; seni adalah suatu kegiatan manusia
yang menjelajahi, menciptakan realitas itu dengan simbol atau kiasan tentang
keutuhan dunia kecil yang mencerminkan dunia besar.
2. Sifat Dasar Seni
Berdasarkan hasil telaah terhadap teori-teori seni, disimpulkan bahwa seni memiliki
sekurang-kurangnya 5 ciri yang merupakan sifat dasar seni (Gie, 1976:41-46).
Uraian mengenai sifat dasar seni adalah sebagai berikut:
Sifat kreatif dari seni. Seni merupakan suatu rangkaian kegiatan manusia yang
selalu mencipta karya baru.
Sifat individualitas dari seni. Karya seni yang diciptakan oleh seorang seniman
merupakan karya yang berciri personal, Subyektif dan individual. Sebagai
contoh, (1) Lagu ciptaan Iwan Fals terdengar berbeda dari lagu ciptaan Ebiet
G. Ade; (2) Lukisan Lucia hartini yang bercorak Surrealisme menampilkan
kekuatan daya fantasi atau imajinasi alam mimpi melalui penguasaan teknik
melukis yang piawai.
Nilai ekspresi atau perasaan. Dalam mengapresiasi dan menilai suatu karya
seni harus memakai kriteria atau ukuran perasaan estetis. Seniman
mengekspresikan perasaan estetisnya ke dalam karya seninya lalu penikmat
seni (apresiator) menghayati, memahami dan mengapresiasi karya tersebut
dengan perasaannya. Sebagai contoh, (1) lagu Imagine karya John Lennon
merupakan ungkapan kepeduliannya terhadap nilai-nilai humanisme dan
perdamaian sehingga menggugah perasaan siapapun yang mendengar.
Keabadian, seni dapat hidup sepanjang masa. Konsep karya seni yang dihasilkan
oleh seorang seniman dan diapresiasi oleh masyarakat tidak dapat ditarik kembali
atau terhapuskan oleh waktu. Sebagai contoh, (1) lagu Indonesia Raya karangan
WR. Supratman sampai saat ini masih tetap abadi dan diapresiasi masyarakat
walaupun beliau telah wafat; (2) Karya-karya lukis S. Sudjojono dan Affandi
sampai saat ini masih diapresiasi oleh masyarakat dan sangat diminati oleh para
kolektor lukisan walaupun beliau telah wafat.
Semesta atau universal sebab seni berkembang di seluruh dunia dan di
sepanjang waktu. Seni tidak dapat dipisahkan dari kehidupan masyarakat. Sejak
jaman pra sejarah hingga jaman modern ini orang terus membuat karya seni
dengan beragam fungsi dan wujudnya sesuai dengan perkembangan
masyarakatnya. Sebagai contoh, (1) desain mode pakaian terus berkembang
sesuai trend-mode yang selalu berubnah dari waktu ke waktu dan banyak
mempengaruhi gaya hidup masyarakat metropolitan; (2) Di banyak negara di
dunia seperti Belanda, Inggris, Jepang, Cina, Indonesia dan sebagainya dijumpai
produk keramik dalam berbagai bentuk dan fungsinya.
3. Fungsi seni
4. Fungsi-fungsi seni terdiri atas fungsi ritual, pendidikan, komunikasi, hiburan,
artistik dan fungsi guna.
Gambar . Macam-macam Fungsi Seni
Berikut diuraikan tentang fungsi-fungsi seni.

Fungsi Ritual
Suatu pertunjukan yang digunakan untuk sebuah upacara yang berhubungan
dengan upacara kelahiran, kematian, ataupun pernikahan.
Contoh :
Gamelan yang dimainkan pada upacara Ngaben di Bali yakni gamelan Luwang,
angklung, dan Gambang.
Gamelan di Jawa Gamelan Kodhok Ngorek, Monggang, dan Ageng.
Fungsi Pendidikan
Seni sebagai media pendidikan misalnya musik.
Contoh : Ansambel karena didalamnya terdapat kerjasama, Angklung dan
Gamelan juga bernilai pendidikan dikarenakan kesenian tersebut mempunyai
nilai sosial, kerjasama, dan disiplin.
Fungsi Komunikasi
Suatu pertunjukan seni dapat digunakan sebagai komunikasi atau kritik sosial
melalui media seni tertentu seperti, wayang kulit, wayang orang dan seni teater,
dapat pula syair sebuah lagu yang mempunyai pesan.
Fungsi Hiburan
Seni yang berfungsi sebagai hiburan, sebuah pertunjukan khusus untuk
berekspresi atau mengandung hiburan, kesenian yang tanpa dikaitkan dengan
sebuah upacara ataupun dengan kesenian lain.
Fungsi Artistik
Seni yang berfungsi sebagai media ekspresi seniman dalam menyajikan
karyanya tidak untuk hal yang komersial, misalnya terdapat pada musik
kontemporer, tari kontemporer, dan seni rupa kontemporer, tidak bisa
dinikmati pendengar/pengunjung, hanya bisa dinikmati para seniman dan
komunitasnya.
Fungsi Guna (seni terapan)
Karya seni yang dibuat tanpa memperhitungkan kegunaannya kecuali
sebagai media ekspresi disebut sebagai karya seni murni, sebaliknya jika
dalam proses penciptaan seniman harus mempertimbangkan aspek
kegunaan, hasil karya seni ini disebut seni guna atau seni terapan. Contoh :
Kriya, karya seni yang dapat dipergunakan untuk perlengkapan/ peralatan
rumah tangga adalah Gerabah dan Rotan.
Fungsi Seni untuk Kesehatan (Terapi)
Pengobatan untuk penderita gangguan physic ataupun medis dapat distimulasi
melalui terapi musik, jenis musik disesuaikan dengan latar belakang kehidupan
pasien. Terapi musik telah terbukti mampu digunakan untuk menyembuhkan
penyandang autisme, gangguan psikologis trauma pada suatu kejadian, dan lain-
lain.
Seperti yang telah dikatakan Siegel (1999) menyatakan bahwa musik klasik
menghasilkan gelombang alfa yang menenangkan yang dapat merangsang
sistem limbic jarikan neuron otak. Selanjutnya dikatakan oleh Gregorian
bahwa gamelan dapat mempertajam pikiran.
5. Nilai nilai seni
Secara umum kata nilai diartikan sebagai harga, kadar, mutu atau kualitas.
Untuk mempunyai nilai maka sesuatu harus memiliki sifat-sifat yang penting yang
bermutu atau berguna dalam kehidupan manusia (Purwadarminto, 1976:667).
Dalam estetika, nilai diartikan sebagai keberhargaan (worth) dan kebaikan
(goodness). Menurut Koentjaraningrat, nilai berarti suatu ide yang paling baik,
yang menjunjung tinggi dan menjadi pedoman manusia/masyarakat dalam
bertingkah laku, mengapresiasi cinta,
keindahan, keadilan, dan sebagainya .
Nilai seni dipahami dalam pengertian kualitas yang terdapat dalam karya seni,
baik kualitas yang bersifat kasat mata maupun yang tidak kasat mata. Nilai-nilai
yang dimiliki karya seni merupakan manifestasi dari nilai-nilai yang dihayati oleh
seniman/seniwati dalam lingkungan sosial budaya masyarakat yang kemudian
diekspresikan daam wujud karya seni dan dikomunikasikan kepada penikmatnya
(publik seni).
Menurut The Liang Gie jenis nilai yang melekat pada seni mencakup: nilai
keindahan, nilai pengetahuan, nilai kehidupan, masing-masing mempunyai
pengertian sebagai berikut :
Nilai keindahan dapat pula disebut nilai estetis, merupakan salah satu persoalan
estetis yang menurut cakupan pengertiannya dapat dibedakan menurut luasnya
pengertian, yakni:
a) keindahan dalam arti luas (keindahan seni, keindahan alam, keindahan
moral dan keindahan intelektual),
b) keindhaan dalam arti estetis murni,
c) keindahan dalam arti terbatas dalam hubungannya dengan penglihatan.
Keindahan dalam arti terbatas dalam hubungannya dengan penglihatan pada
prinsipnya mengkaji tentang hakikat keindahan dan kriteria keindahan yang
terdapat di alam, dalam karya seni dan benda-benda lainnya.
6. Jenis-jenis seni
Jenis seni menurut medianya ;
a. Seni Rupa
b. Seni music
c. Seni Tari
d. Seni teater
Berdasarkan bentuk dan mediumnya seni dapat diklasifikasikan dalam tiga
kelompok : seni rupa, seni pertunjukan, dan seni sastra.
7. Tujuan Penciptaan karya seni
Sebagai media ekspresi senimannya
Aktualisasi senimannya
Sarana hiburan
Sebagai sarana mencari penghasil
Sarana religius / keagamaan
Sebagai kritik social
Catatan sejarah
Bisnis
F. Metode Pembelajaran
Diskusi Kelompok, Elaborasi, Konfirmasi
G. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Deskripsi Alokasi

waktu
Pendahuluan Guru membuka pelajaran dengan salam dan meminta ketua 10 menit
kelas memimpin doa.
Guru menanyakan kabar peserta didik, dan menanyakan
peserta didik yang tidak hadir pada hari ini.
Guru meminta peserta didik untuk mengecek kebersihan
ruang kelas, minimal di sekitar meja dan kursi tempat
duduk siswa.
Guru menayakan tentang materi yang sudah pernah
dipelajari siswa saat masih SMP. (Apersepsi)
Guru memutarkan beberapa video tentang karya seni
(mussik, rupa dan tari).
Setelah siswa mengamati tayangan guru menanyakan apa
yang kalian pikirkan tentang tayangan tersebut ?
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus
dicapai.
Guru menyampaikan penjelasan cakupan materi, dan
kegiatan untuk menyelesaikan tugas pada pertemuan ini.
Memotivasi siswa tentang menariknya materi seni.
Kegiatan Inti Mengamati 70 menit
Siswa mengamati slide multimedia tentang berbagai macam
karya seni (rupa, music dan tari, teater)
Menanya
Siswa menanyakan hal-hal yang ingin diketahui berdasarkan
tayangan yang ditampilkan meliputi seni rupa, seni tari, seni
music dan teater.
Mengumpulkan informasi
Siswa mengumpulkan informasi tentang berbagai macam
karya seni .
Siswa mengumpulkan informasi tentang media ungkap
dalam berkarya seni.
Siswa mengumpulkan informasi tentang tujuan penciptaan
karyaseni, fungsi, sifat dan jenis karya seni.
Mengolah informasi / menalar
Siswa membentuk kelompok, tiap kelompok 4 orang.
Diskusi kelompok tentang : pengertian seni, tujuan
pembuatan karya seni, fungsi karya seni, sifat sifat karya
seni dan jenis-jenis karya seni.
Siswa melakukan diskusi kelompok
Mengkomunikasikan
Siswa mengemukakan pendapat tentang seni, di depan kelas
berdasarkan hasil diskusi.
Siswa mengajukan pertanyaan ataupun sangahan terhadap
siswa lainnya.
Siswa menarik kesimpulan dari hasil diskusi.
Guru memberikan tanggapan terhadap pendapat-pendapat
siswa.
Penutup Peserta didik bersama-sama guru membuat rangkuman / 10 menit

simpulan pelajaran.
Guru melakukan penilaian dan / refleksi terhadap kegiatan
yang sudah dilaksanakan.
Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil
pembelajaran.
Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk
tugas kelompok / perorangan.
Guru memberi penugasan dari materi yang telah dibahas
(pr : tugas kerja, membaca ).
Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan
selanjutnya, yaitu tentang cabang-cabang seni rupa.
Guru menutup pembelajaran dengan mengucapapkan salam.
H. Alat / Sumber Belajar

Alat :
1. Slide tayangan karya seni rupa di wilayah Nusantara.
2. Slide materi pengantar seni.
3. internet
Sumber :
1. Sachari, Agus. 2004. Seni Rupa 1 untuk SMA. Jakarta : Erlangga.
2. Sabana, Setiawan. 2007. Seni Rupa untuk SMA kelas X. Jakarta : Esis
3. NN. 2009. Equisite Indonesia, Kriya Nusantara nan Elok. Dewan Kerajinan
Nasional : Jakarta.
4. Toekio M , Soegeng . 2000, Mengenal Ragam Hias Indonesia. Bandung : Angkasa
5. Suryahadi Agung, A. 2008. SENI RUPA Menjadi Sensitif, Kreatif, Apresiatif dan
Produktif JILID 1 Untuk SMK . Jakarta : Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah
Kejuruan Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah
Departemen Pendidikan Nasional.
6. Hermawati Dwi Arini, Sri dkk. 2008. SENI BUDAYA JILID 1Untuk SMK. Jakarta :
Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan Direktorat Jenderal Manajemen
Pendidikan Dasar dan Menengah Departemen Pendidikan Nasional.
I. Penilaian
Teknik
Penilaian dilakukan melalui penilaian proses dan penilaian hasil. Penilaian proses
dilakukan melalui observasi pada saat kerja kelompok dalam berdiskusi dan
presentasi.
Penilaian hasil didapat dari laporan hasil diskusi secara kelompok dan individu.
Bentuk instrumen :
a. Daftar pertanyaan
Instrumen :
a. Jawablah pertanyaan pertanyaan berikut dengan cara berdiskusi kelompok!
1. Jelaskan pengertian seni menurut anda!
2. Sebutkan jenis-jenis seni menurut medianya!
3. Sebutkan tujuan pembuatan karya seni!
4. Sebutkan fungsi seni!
5. Sebutkan sifat-sifat seni
b. Kunci Jawaban
1.
Format penilaian
No Nama Peserta Didik / Kelompok No. Soal dan Skor tercapai

. 1 2 3 4 5
1
2
3
4
5
6
7
8
Semarang, Juli 2016
Guru Mata Pelajaran
Nanik Rusmiyati, S.Pd


Tema : Jenis, media, simbol, nilai estetika dan teknik dalam
proses berkarya seni rupa dua dimensi.
Sub Tema : Jenis, media, teknik
Pertemuam ke :2
Jumlah Pertemuan : 1
A. Kompetensi Inti
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,
peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif
dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai
kaidah keilmuan
1.2 Menunjukkan sikap penghayatan dan pengamalan serta bangga terhadap
karya seni rupa sebagai bentuk rasa syukur terhadap anugerah Tuhan.
2.2 Menunjukkan sikap kerjasama, bertanggung jawab, toleran, dan disiplin
melalui aktivitas berkesenian
2.2 Menunjukkan sikap santun, jujur, cinta damai dalam mengapresiai seni
dan pembuatnya
3.3 Mengidentifikasi jenis objek dalam karya seni rupa 2 dimensi
C. Indikator
3.1.1 Mengidentifikasi dan membedakan jenis karya 2 dimensi.
3.1.2 Mengidentifikasi media dan teknik berkarya seni rupa 2 dimensi.
3.1.3 Meimilih media dan teknik dalam proses berkarya seni rupa 2 dimensi.
3.2.1 Mengidentifikasi unsur-unsur rupa dan prinsip penataannya dalam karya
seni rupa 2 dimensi.
3.2.2 Membandingkan unsur-unsur rupa dan prinsip penataannya dalam
karya seni rupa 2 dimensi.
3.2.3 Mengidentifikasi jenis objek dalam karya seni rupa 2 dimensi.
3.2.4 Membandingkan jenis karya seni rupa 2 dimensi
Melalui diskusi siswa dapat mendiskripsikan pengertian seni, cabang-cabang
seni, tujuan dan fungsi pembuatan karya seni secara lisan dan tulisan, secara
Siswa dapat mendiskripsikan secara lisan dan tulisan tentang cabang cabang
senirupa, dan jenis karya seni rupa secara individual tanpa membuka buku /
catatan.
Siswa dapat mendiskripsikan pengertian karya seni rupa 2 dimensi secara
Siswa dapat mengidentifikasi dan membedakan jenis karya 2 dimensi meliputi
fungsi, media dan teknik pembuatan, secara individual tanpa membuka buku /
catatan.
Siswa dapat mendiskripsikan secara lisan dan tulisan unsur-unsur seni rupa
secara individual tanpa membuka buku / catatan.
Siswa dapat mendiskripsikan secara lisan dan tulisan prinsip-prinsip
penyusunan desain secara individual tanpa membuka buku / catatan.
E. Materi Ajar
1. Jenis karya seni rupa berdasarkan dimensinya
Karya seni rupa 2 dimensi
Karya seni rupa 3 dimensi
2. Jenis karya seni rupa berdasarkan fungsinya.
Karya seni rupa murni / fine art
Karya seni rupa terapan / applied art
3. Media berkarya seni rupa 2 dimensi
4. Unsur-unsur seni rupa
5. Prinsip penyusunan unsure rupa

waktu
Pendahuluan Guru membuka pelajaran dengan salam dan meminta 15 menit
ketua kelas memimpin doa.
Guru menanyakan kabar peserta didik, dan
menanyakan peserta didik yang tidak hadir pada hari
ini.
Guru meminta peserta didik untuk mengecek
kebersihan ruang kelas, minimal di sekitar meja dan
kursi tempat duduk siswa.
Setelah siswa mengamati tayangan guru menanyakan
apa yang kalian pikirkan tentang tayangan
tersebut ?
Guru menyampaikan materi pada perteemuan hari ini
yaitu : Jenis, media, simbol, nilai estetika dan
teknik dalam proses berkarya seni rupa dua
dimensi.
dicapai.
Guru menyampaikan penjelasan cakupan materi , dan
kegiatan untuk menyelesaikan tugas pada pertemuan
ini.
Siswa mengamati slide multimedia tentang berbagai
macam karya seni (rupa, music dan tari, teater)
Menanya
Siswa menanyakan hal-hal yang ingin diketahui
berdasarkan tayangan yang ditampilkan meliputi seni
rupa, seni tari, seni music dan teater.
Siswa mengumpulkan informasi tentang berbagai
macam karya seni .
Siswa mengumpulkan informasi tentang tujuan
penciptaan karyaseni, fungsi, sifat dan jenis karya
seni.
pembuatan karya seni, fungsi karya seni, sifat sifat
karya seni dan jenis-jenis karya seni, seni rupa 2
dimensi, Media seni rupa 2 dimensi, unsure seni rupa,
prinsip-prinsip penyusunan desain.
Mengkomunikasikan
Siswa mengemukakan pendapat tentang seni, di
depan kelas berdasarkan hasil diskusi.
Siswa mengajukan pertanyaan ataupun sangahan
terhadap siswa lainnya yang mempresentasikan hasil
diskusinya.
Guru memberikan tanggapan terhadap pendapat-
pendapat siswa.
Penutup Peserta didik bersama-sama guru membuat simpulan 10 menit

pelajaran.
Guru melakukan penilaian dan / refleksi terhadap
kegiatan yang sudah dilaksanakan.
Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan
hasil pembelajaran.
Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam
bentuk tugas kelompok / perorangan.
Guru memberi penugasan dari materi yang telah
dibahas
Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada
pertemuan selanjutnya, yaitu tentang berkarya seni
rupa 2 dimensi
Guru menutup pembelajaran dengan mengucapapkan
salam.

Alat :
3. internet
Sumber :
Nasional : Jakarta.
4. Toekio M , Soegeng . 2000, Mengenal Ragam Hias Indonesia. Bandung :
Angkasa
5. Suryahadi Agung, A. 2008. SENI RUPA Menjadi Sensitif, Kreatif, Apresiatif
dan Produktif JILID 1 Untuk SMK . Jakarta : Direktorat Pembinaan Sekolah
Menengah Kejuruan Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan
Menengah Departemen Pendidikan Nasional.
6. Hermawati Dwi Arini, Sri dkk. 2008. SENI BUDAYA JILID 1Untuk SMK.
Jakarta : Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan Direktorat
Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah Departemen
Pendidikan Nasional.
I. Penilaian
1. Teknik : Diskusi Kelompok, tugas mandiri terstuktur
2. Bentuk instrumen : Daftar pertanyaan
3. Instrumen :
Diskusi
Jawablah pertanyaan pertanyaan berikut dengan cara berdiskusi
kelompok!
Laporan hasil diskusi dibuat per individu!
1. Jelaskan jenis karya seni rupa menurut dimensinya!
2. Sebut dan jelaskan jenis karya seni rupa menurut fungsinya!
3. Sebut dan jelaskan unsure-unsur seni rupa!
4. Sebutkan prinsip / kaidah penyusunan unsure rupa
5. Sebutkan media untuk berkarya seni rupa 2 dimensinya!
Kunci Jawaban
1. Seni rupa 2 D, dan seni r upa 3D
2. Aplied art : seni rupa terapan dibuat berdasarkan pertimbangan nilai
guna dan seni rupa murni / fine art yang dibuat untuk pemenuhan
kebutuhan akan keindahan saja.
3. Garis, tekstur, warna , bidang / shape, bentuk, ruang.
4. Unity, harmoni, ritme, balance, point of interest.
5. Kertas, kayu, pencil, cat pewarna dll
Tugas terstruktur
1. Berdasar pada gambar-gambar di halaman 4 , kerjakan tugas mengisi
table pada halaman 5 dan 6, kerjakan secara individual di buku tugas
dan catatan.
2. Kerjakan secara individual tugas apresiasi gambar halaman 8 -11, di
buku tugas dan catatan.
Tugas dikumpulkan pada pertemuan selanjutnya.
Format penilaian
No Nama Peserta Didik / No. Soal dan Skor tercapai

. Kelompok 1 2 3 4 5
1
2
3
4
5
6
7
8
Semarang, Juli 2016
Guru Mata Pelajaran


Tema : Seni rupa 2 dimensi
Sub Tema : Menggambar benda / life style
Pertemuam ke : 3, 4
Alokasi waktu : 4 jam pelajaran ( 2 x 45 menit)
Jumlah Pertemuan :2
A. Kompetensi Inti
B. Kompetensi Dasar
pembuatnya
4.1 Membuat karya seni rupa dua dimensi berdasarkan melihat model.
C. Indikator pencapaian Kompetensi
1.1.1 Membuat sketsa karya seni rupa 2 D dengan melihat model benda mati (still
life).
1.1.2 Membuat gambar / lukisan karya seni rupa 2D dengan melihat model benda
mati (still life).
1.1.5 Menyajikan gambar atau lukisan karya seni rupa 2D hasil buatan sendiri.
1.1.6 Mempresentasikan gambar/ lukisan karya seni rupa 2D hasil buatan sendiri
dengan lisan maupun tulisan.
Siswa dapat membuat sketsa karya seni rupa 2 D dengan melihat model benda mati
(still life) secara individual.
Siswa dapat Membuat gambar / lukisan karya seni rupa 2D dengan melihat model
benda mati (still life) secara individual.
Siswa dapat membuat sketsa karya seni rupa 2 D dengan melihat model mahluk hidup
secara individual.
Siswa dapat membuat gambar / lukisan karya seni rupa 2 D dengan melihat model
mahluk hidup secara individual.
Siswa dapat menyajikan gambar atau lukisan karya seni rupa 2D hasil buatan sendiri
secara individual.
Mempresentasikan gambar/ lukisan karya seni rupa 2D hasil buatan sendiri dengan
lisan maupun tulisan secara individual.

E. Materi Ajar
Ada beberapa kemampuan yang harus dikuasai dalam menggambar alam benda yaitu :
1. Membuat sketsa benda2 berbentuk silindris atau benda bangun beraturan lainnya.
2. Memilih dan menyusun benda yang akan digambar serta menentukan sudut pandang
yang baik.
3. Mentransformasikan bentuk tiga dimensi ke atas bidang dua dimensi dengan garis dan
unsur lainnya.
4. Menjadikan ilusi tiga dimensi terhadap benda yang digambar dengan menerapkan
prinsip perspektif, memberikan warna dan gelap terang.
5. Mentransformasikan karakter benda yang digambar misalnya karakter benda keras,
lunak, liat, dan pejal.
Media untuk menggambar benda.
Pencil, pencil warna, cat air, kertas gambar 30 x 40
Teknik Menggambar benda :
1. Teknik arsir : Jenis-jenis arsir
2. Teknik Dry Brush
Praktek unjuk kerja,
Pertemuan Pertama
waktu
kelas memimpin doa.
duduk siswa.
dipelajari siswa pada pertemuan sebelumnya yaitu tentang
dasar-dasar seni, jenis karya seni, jenis karya seni rupa.
Guru memutarkan beberapa video tentang menggambar
bentuk benda / life style .
Guru menyampaikan materi pertemuan hari ini yaitu :
menggambar benda dengan melihat model benda mati.
dicapai.
Guru menyampaikan penjelasan cakupan materi gambar
bentuk, dan kegiatan untuk menyelesaikan tugas pada
pertemuan ini.
Inti Mengamati 20 menit

Siswa mengamati tayangan video tentang menggambar
benda/ bentuk.
Menanya
Siswa menanyakan hal-hal yang belum diketahui / menarik
dari tayangan video, misalnya : alat dan teknik apa yang
dipakai dalam tayangan tersebut.
Siswa mengumpulkan informasi dari buku atau dari guru
tentang :
Media untuk menggambar benda, bagaimana cara
menentukan posisi kertas, teknik menggambar benda, cara
menata benda. 50 menit
Mengolah informasi
Siswa berlatih membuat sket benda-benda silindris maupun
benda beraturan lainnya.
Siswa menentukan objek yang dijadikan model
Siswa menata model yang akan digambar.
Siswa membuat sketsa model yang akan digambar dengan
memperhatikan proporsi dan perspektif benda.
Siswa memberi catatan gelap terang pada sketsa.
Siswa menerapkan teknik arsir / dry brush pada benda
Mengkomunikasikan
Siswa memperlihatkan karyanya kepada guru dan
menanyakan kepada guru tentang solusi dari kesulitan yang
ditemui saat membuat sket maupun saat mengarsir sket.
Siswa meminta bimbingan dari guru.
Guru mengambil karya karya siswa yang bagus untuk
dijadikan contoh bagi siswa yang lain.

simpulan pelajaran.
pembelajaran.
Guru memberi penugasan dari materi yang telah diberikan
pada pertemuan ini yaitu menyelesaikan tugas menggambar
benda / diselesaikan sebagai tugas mandiri .
selanjutnya, yaitu tentang menggambar mahluk hidup
berdasarkan melihat model.
Guru menutup pembelajaran dengan mengucapkan salam.
Pertemuan Kedua
waktu
kelas memimpin doa.
duduk siswa.
dipelajari siswa pada pertemuan sebelumnya yaitu tentang
dasar-dasar seni, jenis karya seni, jenis karya seni rupa.
bentuk benda / life style untuk memotivasi siswa.
Setelah siswa mengamati tayangan guru menanyakan tentang
kesulitan2 dalam menggambar benda pada pertemuan
pertama.
dicapai.
Guru menyampaikan penjelasan cakupan materi gambar
bentuk, dan kegiatan untuk menyelesaikan tugas pada
pertemuan ini.

Siswa mengamati tayangan video tentang menggambar
benda/ bentuk.
Menanya
Siswa menanyakan hal-hal yang belum diketahui / menarik
dari tayangan video, misalnya : teknik apa yang paling
mudah untuk menyelesaikan tugas gambar benda.
Siswa mengumpulkan informasi dari buku atau dari guru
tentang :
Media untuk menggambar benda, bagaimana cara
menentukan posisi kertas, teknik menggambar benda, cara
menata benda.
Mengolah informasi
Siswa menyiapkan objek yang dijadikan model dan sket
yang telah dibuat pada pertemuan sebelumnya.
Siswa menata model yang akan digambar
Siswa menerapkan teknik arsir / dry brush pada benda
Mengkomunikasikan
Siswa memperlihatkan karyanya kepada guru dan
menanyakan kepada guru tentang solusi dari kesulitan yang
ditemui saat membuat sket maupun saat mengarsir sket.

simpulan pelajaran.
pembelajaran.
Guru memberi penugasan dari materi yang telah diberikan
pada pertemuan ini yaitu menyelesaikan tugas menggambar
benda / diselesaikan sebagai tugas mandiri .
selanjutnya, yaitu tentang menggambar mahluk hidup
berdasarkan melihat model.

Media :
1. Bahan : kertas Gambar
2. Alat : pencil, penghapus
3. Slide / video materi menggambar benda
Sumber :
I. Penilaian
Teknik : tes praktek / unjuk kerja
Bentuk instrumen : tes praktek / unjuk kerja
Instrumen :
Pilihlah benda yang akan kalian jadikan sebagai objek gambar.
Tatalah benda yang akan kalian gambar di atas meja.!
Dengan media kertas dan pencil 2b buatlah gambar benda yang sudah anda tata,
kalian bisa menggunakan teknik dry brus (dussel) maupun teknik arsir.
Format penilaian
No Nama Peserta Didik / Kelompok Kriteria penilaian karya

. 1 2 3 4 5
1
2
3
4
5
6
7
8
Semarang, Juli 2016
Guru Mata Pelajaran


Tema : Seni rupa 2 dimensi
Sub Tema : Menggambar mahluk hidup
Pertemuam ke : 5,6
Alokasi waktu : 4 jam pelajaran ( 2 x 45 menit)
Jumlah Pertemuan :2
A. Kompetensi Inti
B. Kompetensi Dasar
pembuatnya
4.1 Membuat karya seni rupa dua dimensi berdasarkan melihat model.
C. Indikator pencapaian Kompetensi
4.1.3 Membuat sketsa karya seni rupa 2 D dengan melihat model mahluk hidup.
4.1.4 Membuat gambar / lukisan karya seni rupa 2 D dengan melihat model mahluk
hidup.
4.1.5 Menyajikan gambar atau lukisan karya seni rupa 2D hasil buatan sendiri.
4.1.6 Mempresentasikan gambar/ lukisan karya seni rupa 2D hasil buatan sendiri
dengan lisan maupun tulisan..
Siswa dapat membuat sketsa karya seni rupa 2 D dengan melihat model benda mahluk
hidup secara individual.
Siswa dapat Membuat gambar / lukisan karya seni rupa 2D dengan melihat model
mahluk hidup secara individual.
Siswa dapat menyajikan gambar atau lukisan karya seni rupa 2D hasil buatan sendiri
secara individual.
Mempresentasikan gambar/ lukisan karya seni rupa 2D hasil buatan sendiri dengan
lisan maupun tulisan secara individual.
E. Materi Ajar
Ada beberapa kemampuan yang harus dikuasai dalam menggambar alam benda yaitu :
1. Memilih objek yang akan digambar serta menentukan sudut pandang yang baik.
2. Memahami secara minimal anatomi objek yang akan digambar.
3. Mentransformasikan bentuk tiga dimensi ke atas bidang dua dimensi dengan garis dan
unsur lainnya.
4. Menjadikan ilusi tiga dimensi terhadap benda yang digambar dengan menerapkan
prinsip perspektif, memberikan warna dan gelap terang.
5. Mentransformasikan karakter benda yang digambar misalnya karakter benda keras,
lunak, liat, dan pejal.
Media untuk menggambar benda.
Teknik Menggambar benda / mahluk hidup :
1. Teknik arsir : Jenis-jenis arsir
2. Teknik Dry Brush
Praktek unjuk kerja
Pertemuan Pertama
waktu
kelas memimpin doa.
duduk siswa.
dipelajari siswa pada pertemuan sebelumnya yaitu
menggambar benda dengan objek langsung.
mahluk hidup misalnya : menggambar wajah manusia,
menggambar manusia dan menggambar binatang.
Guru menyampaikan materi pertemuan hari ini yaitu tentang
menggambar mahluk hidup sub bab Gambar Wajah
Manusia.
dicapai.

Siswa mengamati tayangan video tentang menggambar manusia
dan menggambar binatang baik secara lengkap maupun per
bagian.
Menanya
Siswa menanyakan hal-hal yang menarik perhatian maupun
yang belum diketahuinya dari video maupun dari buku.
Siswa mengumpulkan informasi tentang gambar mahluk hidup
dari buku/ internet/ temen/ maupun dari video.
Mengolah informasi
Berdasarkan informasi yang didapat siswa menentukan objek
gambar yang akan digambar ( untuk awalan siswa diarahkan
untuk menggambar wajah manusia)
Siswa memperhatikan tayangan slide tutorial menggambar
wajah manusia.
Siswa membeat sketsa objek yang r wajah manusia.
Siswa membuat sket dasar wajah manusia berbentuk oval.
Siswa membuat sket mata, hidung dan mulut.
Siswa memberi catatan gelap terang pada sketsa.
Mengkomunikasikan
Siswa memperlihatkan hasil karyanya kepada guru.
Siswa menanyakan kepada guru tentang solusi dari kesulitan
yang ditemui saat membuat sket maupun saat mengarsir sket.
Guru meminta siswa untuk melanjutkan , menyelesaikan
karyanya semaksimal mungkin di rumah sebagi tugas
mandiri terstruktur.

simpulan pelajaran tentang perbandingan proporsi dalam
wajah manusia.
pembelajaran.
Gurumenyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan
selanjutnya, yaitu tentang melanjutkan gambar wajah
manusia bagian telinga, rambut dan leher serta teknik
arsir dan dry brush.
Guru memberi penugasan dari materi yang telah dibahas.
Pertemuan kedua
waktu
kelas memimpin doa.
duduk siswa.
Guru menayakan tentang materi yang sudah dipelajari siswa
pada pertemuan sebelumnya yaitu menggambar benda
dengan objek langsung.
mahluk hidup misalnya : menggambar wajah manusia,
menggambar manusia dan menggambar binatang.
kesulitan yang ditemui siswa saat menggambar wajah
manusia tersebut ?
Guru menyampaikan materi pertemuan hari ini yaitu tentang
lanjutan menggambar wajah manusia.
dicapai.

Siswa mengamati tayangan video tentang menggambar wajah
manusia secara lengkap maupun per bagian.
Menanya
Siswa menanyakan hal-hal yang menarik perhatian maupun
yang belum diketahuinya dari video maupun dari buku.
Siswa mengumpulkan informasi tentang gambar wajah manusia
buku/ internet/ temen/ maupun dari video.
Mengolah informasi
Berdasarkan video tutorial siswa melanjutkan gambar wajah
yang telah dibuat pada pertemuan sebelumnya.
Siswa melanjutkan gambar wajah sesuai tutorial pada bagian
rambut, telinga dan leher.
Siswa memberi gelap terang pada sketsa.
Siswa menerapkan teknik arsir maupun dry brus dalam
menggambar mahluk hidup.
Mengkomunikasikan
Siswa memperlihatkan hasil karyanya kepada guru.
Siswa menanyakan kepada guru tentang solusi dari kesulitan
yang ditemui saat membuat sket maupun saat mengarsir sket.

simpulan pelajaran.
pembelajaran.
selanjutnya, yaitu tentang seni rupa 3 dimensi

Media :
1. Bahan : kertas Gambar
2. Alat : pencil, penghapus
3. Slide / video materi menggambar mahluk hidup.
Sumber :
Nasional : Jakarta.
I. Penilaian
1. Teknik : tes praktek / unjuk kerja
2. Bentuk instrumen : tes praktek / unjuk kerja
3. Instrumen :
Buatlah gambar mahluk hidup!
Note :
Pada RPP ini yang dicontohkan adalah gambar wajah manusia saja yang
ditampilkan lewat tayangan video, peserta didik melihat menganalisa, dan
menerapkan.
Tidak menutup kemungkinan objek gambar adalah binatang.
Bisa Saja objek gambar adalah Tumbuhan
Untuk pengampu dan peserta didik yang beragama Islam dan berpegang pada
larangan menggambar manusia dan hewan disarankan untuk memilih objek
tumbuhan.
Semarang, Juli 2016
Guru Mata Pelajaran

PENILAIN PRIBADI
Nama :
Kelas :
Semester :
Waktu penilaian:
No Pernyataan Ya Kada Tida

ng2 k
1 Saya berusaha belajar tentang bahan, teknik dan medium berkarya
seni rupa
2 Saya berusaha belajar membuat karya seni rupa 2 dimensi
3 Saya mengikuti pembelajaran berkarya seni rupa 2 dimensi dengan
sungguh-sungguh
4 Saya mengerjakan tugas dari guru dengan tepat waktu
5 Saya mengajukan pertanyaan jika ada yang tidak saya pahami
6 Saya aktif dalam mencari informasi tentang medium, bahan, dan
teknik berkarya seni rupa
7 Saya menghargai keunikan berbagai jenis karya seni rupa 2
dimensi
8 Saya menghargai keunikan karya seni rupa 2 dimensi yang dibuat
oleh teman saya.
9 Saya tidak malu untuk menyajikan karya seni rupa 2 dimensi yang
saya buat secara lisan maupun tertulis.
10 Saya tidak malu untuk menyajikan karya seni rupa 2 dimensi yang
saya buat.
PENILAIAN ANTAR TEMAN
Nama teman yang dinilai :
Nama penilai :
Kelas & semester :
Waktu penilaian :
No Pernyataan Ya Kada Tida

ng2 k
1 Berusaha belajar dengan sungguh-sungguh
2 Mengikuti pembelajaran dengan penuh perhatian
3 Mengerjakan tugas dari guru dengan tepat waktu
4 Mengajukan pertanyaan bila ada yang tidak dipahami
5 Berperan aktif dalam kelompok
6 Menyerahkan tugas tepat waktu
7 Menghargai keunikan ragam seni rupa 2 dimensi
8 Menguasai dan dapat mengikuti kegiatan pembelajaran dengan baik
9 Menghormati dan menghargai teman
10 Menghormati dan menghargai guru.


Tema : Seni Rupa 3 Dimensi
Sub Tema : bahan, media dan teknik, jenis, symbol dan nilai estetis dalam proses
berkarya seni rupa 3 D.
Pertemuam ke :7
Alokasi waktu : 4 jam pelajaran (4 x 45 menit)
A. Kompetensi Inti
B. Kompetensi Dasar
3.2 Menerapkan jenis, simbol dan nilai estetis dalam konsep seni rupa.
2.2 Membuatkarya seni rupa tiga dimensi berdasarkan melihat model
C. Indikator Pencapaian Kompetensi
3.1.1 Mengidentifikasi jenis karya seni rupa 3D.
3.1.2 Membandingkan jenis karya seni rupa 3D.
3.2.1 Mengidentifikasi simbol dalam karya seni trupa 3D.
3.2.2 Membandingkan simbol dalam karya seni rupa 3D.
3.2.3 Mengidentifikasi nilai estetis dalam karya seni rupa 3D.
3.2.4 Membandingkan nilai estetis dalam karya seni rupa 3D.
3.2.5 Membuat konsep berkarya seni rupa 3D.
Setelah pembelajaran diharapkan:
Siswa dapat mengidentifikasi jenis karya seni rupa 3D secara individual dengan benar.
Siswa dapat membandingkan jenis karya seni rupa 3d secara individual dengan benar.
Siswa dapat
mengidentifikasi simbol dalam karya seni trupa 3d secara individual dengan benar.
Siswa dapat membandingkan simbol dalam karya seni rupa 3d secara individual
dengan benar.
Siswa dapat mengidentifikasi nilai estetis dalam karya seni rupa 3d secara individual
dengan benar.
Siswa dapat membandingkan nilai estetis dalam karya seni rupa 3d secara individual
dengan benar.
Siswa dapat membuat konsep berkarya seni rupa 3d secara individual.
Siswa dapat
membuat sketsa karya seni rupa 3d dengan melihat model benda mati (still life).
E. Materi Ajar
1. Jenis karya seni rupa 3 dimensi.
2. Simbol symbol karya seni rupa.
3. Nilai estetis objektif dan subjektif.
4. Media berkarya seni rupa 3 dimensi
5. Sketsa karya seni rupa 3 dimensi mahluk hidup dan benda mati.
Diskusi kelompok
Eksplorasi : Demonstrasi unjuk kerja
Pertemuan pertama (1)
waktu
kelas memimpin doa.
duduk siswa.
dipelajari siswa pada pertemuan sebelumnya.
Guru memutarkan beberapa video berkarya seni rupa 3
dimensi : ukir, keramik, kerajinan dll
Guru memberitahukan materi pertemuan hari ini yaitu
bahan, media dan teknik, jenis, symbol dan nilai estetis
dalam proses berkarya seni rupa 3 D.
dicapai.

Siswa mengamati tayangan video seni rupa 3 dimensi.
Siswa mengamati gambar karya seni rupa 3 dimensi di buku
pelajaran seni budaya.
Menanya
Siswa menayakan hal-hal yang menarik perhatian dan hal-
hal yang tidak diketahuinya tentang seni rupa 3 dimensi
kepada guru.
Siswa mencari informasi dari buku tentang seni rupa 3
dimensi, simbol-simbol dalam seni rupa, nilai estetis, jenis
karya seni rupa 3 dimensi, media berkarya seni rupa 3
dimensi, teknik berkarya seni rupa 3 dimensi.
Mengolah informasi
Berdasarkan informasi yang diperoleh siswa mendiskusikan
tentang simbol dalam karya seni rupa 3 dimensi, media dan
teknik berdasarkan soaal pada buku seni budaya halaman
39,40,41,45,46,47.
Mengkomunikasikan
Siswa mempresentasikan jawaban tugas halaman
39,40,41,45,46,47 berdasarkan hasil diskusi kelompoknya.
Siswa saling memperhatikan presentasi masing-masing
kelompok.
Tiap tiap kelompok saling mengkritisi, memberi masukan
terhadap pendapat kelompok lainnya.
Penutup Peserta didik bersama-sama dibimbing guru membuat 10 menit

simpulan hasil diskusi.
pembelajaran.
selanjutnya, yaitu tentang membuat karya seni rupa 3
dimensi dengan objek mahluk hidup maupun benda
mati.

H. Alat dan Sumber Belajar

1. Alat : pencil, pena, buku
2. Bahan : kertas gambar ukuran A3
Sumber Belajar
Produktif jilid1 Untuk SMK . Jakarta : Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah
I. Format Penilaian
1. Teknik : diskusi kelompok (pertemuan 1), tes praktek / unjuk kerja (pertemuan 2)
2. Bentuk instrumen : daftar pertanyaan / gambar, tes praktek / unjuk kerja
3. Instrumen :
Pertemuan 1
Kerjakan / isilah table pada halaman 35 berdasarkan gambar pada halaman 34
secara individual !
Kerjakan / isilah table pada halaman 38-41 berdasarkan gambar yang ditampilkan
secara individual !
Kerjakan / isilah table pada halaman 47 berdasarkan gambar pada halaman 45-46
secara individual !
Buatlah sketsa desain karya seni rupa 3D dengan objek benda mati dan mahluk
hidup, kerjakan dalam buku gambar.
Tabel penilaian karya sketsa
No Nama Peserta Didik / Kriteria
. Kelompok Ide Kualita finishin Rata2/
s sket g predikat
1
2
3
4
5
6
7
8
Semarang, Juli 2016
Guru Mata Pelajaran


Sub Tema : Membuat karya seni rupa 3D dengan melihat model benda mati
(still life).
Pertemuam ke :8
A. Kompetensi Inti
B. Kompetensi Dasar
3.4 Menerapkan jenis, simbol dan nilai estetis dalam konsep seni rupa.
4.2.1 Membuat sketsa karya seni rupa 3D dengan melihat model benda mati (still life)
4.2.2 Membuat karya seni rupa 3D dengan melihat model benda mati (still life).
Siswa dapat
membuat sketsa karya seni rupa 3d dengan melihat model benda mati (still life).
Siswa dapat membuat karya seni rupa 3d dengan melihat model benda mati (still life)
secara individual.
E. Materi Ajar
2. Berkarya seni rupa 3 dimensi dengan objek benda mati.

waktu
kelas memimpin doa.
duduk siswa.
berkarya seni rupa 3 dimensi dengan objek benda mati
dengan bahan plastisin / sabun mandi/ tanah liat.
dicapai.

Siswa mengamati gambar karya seni rupa 3 dimensi di buku
pelajaran seni budaya.
Menanya
Siswa menayakan hal-hal yang menarik perhatian dan hal-
hal yang tidak diketahuinya tentang seni rupa 3 dimensi
kepada guru.
Siswa mencari informasi cara membuat karya seni rupa 3
dimensi dengan media yang dibawanya.
Mengolah informasi
Siswa mencermati teknik2 mengolah vahan menjadi karya
seni 3 dimensi.
Mengkomunikasikan
Siswa mulai membuat karya seni 3 dimensi
pembelajaran.
tugas kelompok / perorangan : membuat sketsa karya seni
rupa 3 dimensi dengan objek mahluk hidup.
selanjutnya, yaitu tentang Berkarya seni rupa 3 dimensi
dengan objek mahluk hidup.
1. Alat
2. Bahan
Sumber Belajar
4. Hermawati Dwi Arini, Sri dkk. 2008. SENI BUDAYA JILID 1Untuk SMK. Jakarta
: Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan Direktorat Jenderal Manajemen
Format Penilaian
. A B C D
86-100 76-85 66-75 56-65
1
2
3
4
5
6
7
8
Semarang, Juli 2016

Guru Mata Pelajaran


Sub Tema : Membuat karya seni rupa 3D dengan melihat model mahluk
hidup
Pertemuam ke :9
A. Kompetensi Inti
B. Kompetensi Dasar
4.2.3 Membuat sketsa karya seni rupa 3D dengan melihat model mahluk hidup.
4.2.4 Membuat karya seni rupa 3D dengan melihat model mahluk hidup.
4.2.5 Menyajikan karya seni 3D hasil karya sendiri.
4.2.6 Mempresentasikan karya seni rupa 3D hasil buatan sendiri secara lisan maupun
tulisan.
Siswa dapat membuat sketsa karya seni rupa 3d dengan melihat model mahluk hidup
secara individual.
Siswa dapat membuat karya seni rupa 3d dengan melihat model mahluk hidup secara
individual.
Siswa dapat menyajikan karya seni 3d hasil karya sendiri secara individual.
Siswa dapat mempresentasikan karya seni rupa 3d hasil buatan sendiri secara lisan
maupun tulisan secara individual.
E. Materi Ajar
2. Berkarya seni rupa 3 dimensi.
waktu
kelas memimpin doa.
duduk siswa.
berkarya seni rupa 3 dimensi.
dicapai.

Menanya
Siswa menayakan tentang teknik berkarya seni rupa 3
dimensi.
Siswa mencari informasi tentang teknik berkarya seni rupa 3
dimensi dengan vahan plastisin, sabun batangan maupun
tanah liat.
Mengolah informasi
Berdasarkan informasi yang diperoleh siswa menentukan
teknik yang akan dipakainya dalam berkarya.
Mengkomunikasikan
Siswa mempresentasikan mempresentasikan hasil karyanya
di depan kelas.

pembelajaran.
selanjutnya, yaitu tentang SENI MUSIK.


1. Alat
2. Bahan : plastisin, sabun batangan, tanah liat.
Sumber Belajar
4. Hermawati Dwi Arini, Sri dkk. 2008. SENI BUDAYA JILID 1Untuk SMK. Jakarta
: Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan Direktorat Jenderal Manajemen
Format Penilaian
. A B C D
86-100 76-85 66-75 56-65
1
2
3
4
5
6
7
8
Semarang, Juli 2016

Guru Mata Pelajaran

SENI BUDAYA

Kelas / Semester : X / Genap
Tema : Memahami pameran karya seni rupa.
Sub Tema : fungsi, prosedur, unsur pameran
Pertemuam ke : 1,2
Jumlah Pertemuan :1
J. Kompetensi Inti
K. Kompetensi Dasar dan Indikator
aktivitas berkesenian.
dan pembuatnya
2.3 Menunjukkan sikap responsif dan pro-aktif, peduli terhadap lingkungan
dan sesama, menghargai karya seni dan pembuatnya.
3.1 Memahami pameran karya seni rupa.
L. Indikator
3.3.1 Mengidentifikasi pengertian pameran seni rupa.
3.3.2 Mengidentifikasi jenis pameran seni rupa.
3.3.3 Mengidentifikasi tujuan pameran seni rupa.
3.3.4 Mengidentifikasi fungsi / manfaat pameran seni rupa.
3.3.5 Menyusun rencana pameran seni rupa
3.3.6 Mempersiapkan penyelenggaraan pameran seni rupa.
3.3.7 Mengkomunikasikan pameran seni rupa.
M. Tujuan Pembelajaran
Melalui diskusi siswa dapat mendiskripsikan secara lisan dan tulisan tentang
pengertian pameran seni rupa.
Melalui diskusi Siswa dapat mendiskripsikan secara lisan dan tulisan tentang
jenis pameran seni rupa secara individual tanpa membuka buku / catatan.
Melalui diskusi Siswa dapat mendiskripsikan secara lisan dan tulisan tentang
tujuan dan fungsi / manfaat pameran seni rupa secara individual tanpa
membuka buku / catatan.
Melalui diskusi Siswa dapat menyusun rencana , persiapan pameran seni
rupa secara individual tanpa membuka buku / catatan.
Melalui diskusi Siswa dapat mengkomunikasikan secara lisan dan tulisan
tentang jenis pameran seni rupa secara individual tanpa membuka buku /
catatan.
N. Materi Ajar
Pengertian pameran seni rupa.
Jenis pameran seni rupa.
Tujuan pameran seni rupa.
Fungsi / manfaat pameran seni rupa.
Menyusun rencana pameran seni rupa
Persiapkan penyelenggaraan pameran seni rupa.
Komunikasikan pameran seni rupa.
O. Metode Pembelajaran
P. Kegiatan Pembelajaran

waktu
ini.
tersebut ?
dicapai.
ini.
macam karya seni (rupa, music dan tari, teater)
Menanya
berdasarkan tayangan yang ditampilkan meliputi seni
rupa, seni tari, seni music dan teater.
macam karya seni .
penciptaan karyaPseni, fungsi, sifat dan jenis karya
seni.
pembuatan karya seni, fungsi karya seni, sifat sifat
karya seni dan jenis-jenis karya seni.
Mengkomunikasikan
Siswa mengemukakan pendapat tentang seni, di
depan kelas berdasarkan hasil diskusi.
terhadap siswa lainnya.
pendapat siswa.
Penutup Peserta didik bersama-sama guru membuat 10 menit

rangkuman / simpulan pelajaran.
hasil pembelajaran.
dibahas
pertemuan selanjutnya, yaitu tentang cabang-cabang
seni rupa.
salam.
Q. Alat / Sumber Belajar

Alat :
6. internet
Sumber :
Nasional : Jakarta.
10. Toekio M , Soegeng . 2000, Mengenal Ragam Hias Indonesia. Bandung :
Angkasa
11. Suryahadi Agung, A. 2008. SENI RUPA Menjadi Sensitif, Kreatif,
Apresiatif dan Produktif JILID 1 Untuk SMK . Jakarta : Direktorat
Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan Direktorat Jenderal Manajemen
R. Penilaian
Teknik : Diskusi Kelompok
Bentuk instrumen : Daftar pertanyaan
Instrumen :
c. Jawablah pertanyaan pertanyaan berikut dengan cara berdiskusi
kelompok!
d. Kunci Jawaban
1.
Format penilaian

. 1 2 3 4 5
1
2
3
4
5
6
7
8
Semarang, Juli 2016

Guru Mata Pelajaran

SENI BUDAYA

Kelas / Semester : X/ Genap
Tema : Memamerkan hasil karya seni rupa
Sub Tema : penyelenggaraan pameran
Pertemuam ke :3
Jumlah Pertemuan :1
S. Kompetensi Inti
T. Kompetensi Dasar dan Indikator
aktivitas berkesenian.
pembuatnya
sesama, menghargai karya seni dan pembuatnya.
3.1 Memahami pameran karya seni rupa.
U. Indikator
3.3.8 Mengidentifikasi pengertian pameran seni rupa.
3.3.9 Mengidentifikasi jenis pameran seni rupa.
3.3.10 Mengidentifikasi tujuan pameran seni rupa.
3.3.11 Mengidentifikasi fungsi / manfaat pameran seni rupa.
3.3.12 Menyusun rencana pameran seni rupa
3.3.13 Mempersiapkan penyelenggaraan pameran seni rupa.
3.3.14 Mengkomunikasikan pameran seni rupa.
V. Tujuan Pembelajaran
Melalui diskusi siswa dapat mendiskripsikan pengertian seni, cabang-cabang seni,
tujuan dan fungsi pembuatan karya seni secara lisan dan tulisan, secara individual
tanpa membuka buku / catatan.
Siswa dapat mendiskripsikan secara lisan dan tulisan tentang cabang cabang senirupa,
dan jenis karya seni rupa secara individual tanpa membuka buku / catatan.
Siswa dapat mendiskripsikan secara lisan dan tulisan unsur-unsur seni rupa secara
Siswa dapat mendiskripsikan secara lisan dan tulisan prinsip-prinsip penyusunan
desain secara individual tanpa membuka buku / catatan.
W. Materi Ajar
Bisnis
X. Metode Pembelajaran
Y. Kegiatan Pembelajaran

waktu
kelas memimpin doa.
duduk siswa.
dicapai.
Siswa mengamati slide multimedia tentang berbagai macam
karya seni (rupa, music dan tari, teater)
Menanya
Siswa menanyakan hal-hal yang ingin diketahui berdasarkan
tayangan yang ditampilkan meliputi seni rupa, seni tari, seni
music dan teater.
Siswa mengumpulkan informasi tentang berbagai macam
karya seni .
Siswa mengumpulkan informasi tentang tujuan penciptaan
karyaseni, fungsi, sifat dan jenis karya seni.
pembuatan karya seni, fungsi karya seni, sifat sifat karya
seni dan jenis-jenis karya seni.
Mengkomunikasikan
Siswa mengemukakan pendapat tentang seni, di depan kelas
berdasarkan hasil diskusi.
Siswa mengajukan pertanyaan ataupun sangahan terhadap
siswa lainnya.
Guru memberikan tanggapan terhadap pendapat-pendapat
siswa.

simpulan pelajaran.
pembelajaran.
Guru memberi penugasan dari materi yang telah dibahas
selanjutnya, yaitu tentang cabang-cabang seni rupa.
Z. Alat / Sumber Belajar
Alat :
9. internet
Sumber :
Nasional : Jakarta.
AA. Penilaian
Teknik : Diskusi Kelompok
Bentuk instrumen : Daftar pertanyaan
Instrumen :
e. Jawablah pertanyaan pertanyaan berikut dengan cara berdiskusi kelompok!
f. Kunci Jawaban
1.
Format penilaian

. 1 2 3 4 5
1
2
3
4
5
6
7
8
Semarang, Juli 2016
Guru Mata Pelajaran

SENI MUSIK

Tema : Difinisi Musik
Sub Tema : Symbol, fungsi dan genre musik
Pertemuam ke : 10
Jumlah Pertemuan :1
A. Kompetensi Inti
kaidah keilmuan
A. Kompetensi Dasar dan Indikator
karya seni musik sebagai bentuk rasa syukur terhadap anugerah Tuhan.
dan pembuatnya
3.1 Memahami karya musik berdasarkan simbol, jenis nilai estetis dan
fungsinya.
3.2 Menganalisis karya musik berdasarkan simbol, jenis nilai estetis dan
fungsinya .
B. Indikator
3.1.1 Mengidentifikasi beberapa definisi musik dalam masyarakat.
3.1.2 Mendifinisi musik
3.2.1 Mengidentifikasi simbol-simbol musikal dan non musikal yang tampak
dalam suatu genre musik.
3.2.2 Membandingkan simbol musik pada beberapa instrumen dari budaya
yang berbeda..
3.2.3 Menghubungkan simbol musikal dan non pada instrumen dengan nilai-
nilai yang berlaku dalam masyarakat pendukungnya.i.
3.2.4 Membedakan pengertian guna dan fungsi music.
3.2.5 Memberi contoh guna dan fungsi music.
3.2.6 membandingkan peranan atau fungsi musik dalam konteks yang
berbeda.
C. Tujuan Pembelajaran
Siswa dapat mengidentifikasi beberapa definisi musik dalam masyarakat
dengan benar, secara individual tanpa membuka buku / catatan.
Siswa dapat Mendifinisi music dengan benar, secara individual tanpa
Siswa dapat mengidentifikasi simbol-simbol musikal dan non musikal yang
tampak dalam suatu genre music dengan baik, secara individual tanpa
Siswa dapat Membandingkan simbol musik pada beberapa instrumen dari
budaya yang berbeda dengan baik, secara individual tanpa membuka
buku / catatan.
Siswa dapat Menghubungkan simbol musikal dan non pada instrumen
dengan nilai-nilai yang berlaku dalam masyarakat pendukungnya dengan
baik, secara individual tanpa membuka buku / catatan.
Siswa dapat Membedakan pengertian guna dan fungsi music dengan baik,
secara individual tanpa membuka buku / catatan.
Siswa dapat Memberi contoh guna dan fungsi music dengan baik, secara
Siswa dapat membandingkan peranan atau fungsi musik dalam konteks
yang berbeda dengan baik, secara individual tanpa membuka buku /
catatan.
D. Materi Ajar
E. Metode Pembelajaran
F. Kegiatan Pembelajaran

waktu
ini.
dipelajari siswa pada pertemuan sebelumnya yaitu
materi seni rupa.
musik.
tersebut ?
Guru menyampaikan materi yang akan dipelajari pada
pertemuan hari ini yaitu tentang definisi music,
symbol, jenis musik, fungsi musik.
dicapai.
ini.

macam permainan music
Menanya
berdasarkan tayangan yang ditampilkan .
Siswa mengumpulkan informasi tentang definisi musik.
Siswa mengumpulkan informasi tentang berbagai jenis
permainan musik.
Siswa mengumpulkan informasi tentang symbol dalam
permainan musik.
penciptaan karya seni dan fungsi musik.
Diskusi kelompok tentang : pengertian musik, jenis
music, symbol dalam music dan fungsi musik.
Mengkomunikasikan
Siswa mengemukakan pendapat tentang seni musik,
di depan kelas berdasarkan hasil diskusi.
terhadap siswa lainnya yang mempresentasikan hasil
diskusinya.
pendapat siswa.

pelajaran.
hasil pembelajaran.
dibahas
pertemuan selanjutnya, yaitu tentang menyanyikan
lagu nasional dan daerah.
salam.
G. Alat / Sumber Belajar

Alat :
1. Video tayangan musik .
2. Slide materi seni musik.
3. Internet
Sumber :
1. Soetedjo,Zackaria dkk. 2014. SENI BUDAYA SMA, MA, SMK/SMKK. Jakarta:
Kemendikbud Republic Indonesia.
H. Penilaian
1. Teknik : Diskusi Kelompok
Instrumen :
Jawablah pertanyaan pertanyaan berikut dengan cara berdiskusi kelompok!
1. Tuliskan difinisi music menurut para ahli dan menurut kalian!
2. Sebutkan beberapa jenis music!
3. Jelaskan tentang nada/ pitch, ritme, dinamika, tempo.
4. Jelaskan tentang crescendo dan decresendo
g. Kunci Jawaban
1.
Format penilaian

. 1 2 3 4 5
1
2
3
4
5
6
7
8
Semarang, Juli 2016
Guru Mata Pelajaran


Tema : Menyanyikan lagu-lagu nasional
Sub Tema : Menyanyikan lagu wajib dan lagu daerah
Pertemuam ke : 11
Jumlah Pertemuan :
A. Kompetensi Inti
kaidah keilmuan
dan pembuatnya
4.1 Menyanyikan lagu- lagu berdasarkan jenisnya.
C. Indikator
4.1.1 Menyanyikan lagu wajib nasional.
4.1.2 Menyanyikan lagu daerah.
4.1.3 M enyanyikan lagu pop daerah dan nasional.
Siswa dapat menyanyikan lagu wajib nasional secara individual / kelompok.
Siswa dapat menyanyikan lagu daerah secara individual / kelompok.
Siswa dapat m enyanyikan lagu pop daerah dan nasional secara individual /
kelompok.
E. Materi Ajar
Menyanyikan lagu nasional
Praktek unjuk kerja

waktu
ini.
Guru menayakan tentang materi yang sudah dipelajari
siswa pada peertemuan sebelumnya yaitu tentang
pengantar seni musik (Apersepsi).
Guru memutarkan beberapa video tentang lagu wajib,
lagu nasional dan lagu daerah. .
tersebut ?
dicapai.
ini.
Siswa mengamati slide multimedia / video tentang
lagu wajib, lagu nasional dan lagu daerah.
Menanya
berdasarkan tayangan yang ditampilkan meliputi:.
macam lagu wajib, lagu nasional dan lagu daerah .
Siswa memilih, mempelajari lagu wajib nasional dan
lagu daerah secara kelompok.
Mengkomunikasikan
Siswa menyanyikan lagu wajib, lagu nasional dan lagu
daerah secara kelompok.
Guru memberikan tanggapan terhadap penampilan
siswa.

pelajaran.
hasil pembelajaran.
dibahas
pertemuan selanjutnya, yaitu tentang pola ritmik
sederhana.
salam.

Alat :
1. Video lagu nasional dan daerah.
2. Partitur lagu nasional dan daerah.
3. Internet
Sumber :
I. Penilaian
1. Teknik : kerja kelompok
2. Bentuk instrumen : soal tugas praktek
3. Instrumen :
h. Jawablah pertanyaan pertanyaan berikut dengan cara berdiskusi
kelompok!
i. Kunci Jawaban
1.
Format penilaian

. 1 2 3 4 5
1
2
3
4
5
6
7
8
Semarang, Juli 2016
Guru Mata Pelajaran

Tema : Pola Ritmik Sederhana
Sub Tema : Pola ritmik dengan alat perkusi sederhana
Pertemuam ke : 12
Jumlah Pertemuan :
B. Kompetensi Inti
kaidah keilmuan
J. Kompetensi Dasar dan Indikator
dan pembuatnya
4.2 Menyanyikan lagu- lagu berdasarkan jenisnya.
K. Indikator
4.2.1 Mengidentifikasi suatu pola ritmik yang terdengar dalam suatu karya
musik.
4.2.2 Menirukan permainan suatu pola ritmik dengan memainkan istrumen
perkusif sederhana secara individual.
4.2.3 Memainkan beberapa pola ritmik dalam permainan musik secara
kelompok.
4.2.4 Mengidentifikasi jenis dan fungsi kolaborasi seni dalam permainan music
4.2.5 Mengidentifikasi alat-alat perkusif sederhana di lingkungan sekitar.
4.2.6 menguraikan secara singkat tentang pengertian dan tujuan eksplorasi
bunyi.
4.2.7 mencoba melakukan eksplorasi bunyi.
4.2.8 Membandingkan bunyi yang dihasilkan oleh sumber bunyi dengan ukuran
panjang dan diameter berbeda.
4.2.9 Membandingkan warna suara alat perkusif untuk memainkan pola ritmik.
4.2.10 menganalisis tekanan atau aksentuasi dalam suatu pola ritmik.
4.2.11 Mengkritisi permainan pola ritmik yang dilakukan kelompok lain
4.2.12 menganalisis bunyi dari permainan pola ritmik untuk disesuaikan dengan
pola ragam gerak dan property.
4.2.13 Mengkolaborasikan 3 cabang seni dalam permainan musik
L. Tujuan Pembelajaran
Siswa dapat mendiskripsikan secara lisan dan tulisan prinsip-prinsip
penyusunan desain secara individual tanpa membuka buku / catatan.
Siswa dapat Mengidentifikasi suatu pola ritmik yang terdengar dalam suatu
karya musik.
Siswa dapat Menirukan permainan suatu pola ritmik dengan memainkan
istrumen perkusif sederhana secara individual.
Siswa dapat memainkan beberapa pola ritmik dalam permainan musik secara
kelompok.
Siswa dapat mengidentifikasi jenis dan fungsi kolaborasi seni dalam
permainan music
Siswa dapat mengidentifikasi alat-alat perkusif sederhana di lingkungan
sekitar.
Siswa dapat menguraikan secara singkat tentang pengertian dan tujuan
eksplorasi bunyi.
Siswa dapat membandingkan bunyi yang dihasilkan oleh sumber bunyi
dengan ukuran panjang dan diameter berbeda.
Siswa dapat membandingkan warna suara alat perkusif untuk memainkan
pola ritmik.
Siswa dapat menganalisis tekanan atau aksentuasi dalam suatu pola ritmik.
Siswa dapat mengkritisi permainan pola ritmik yang dilakukan kelompok lain
Siswa dapat menganalisis bunyi dari permainan pola ritmik untuk disesuaikan
dengan pola ragam gerak dan property.
Siswa dapat mengkolaborasikan 3 cabang seni dalam permainan musik
M. Materi Ajar
N. Metode Pembelajaran
Eksplorasi, praktek unjuk kerja
O. Kegiatan Pembelajaran

waktu
ini.
Guru menayakan tentang materi yang sudah dipelajari
pada pertemuan sebelumnya yaitu menyanyikan lagu
nasional dan daerah. (Apersepsi)
Guru memutarkan beberapa video tentang permainan
perkusi sederhana.
tersebut ?
dicapai.
ini.
Siswa mengamati slide multimedia / video tentang
permaina perkusi sederhana.
Menanya
berdasarkan tayangan yang ditampilkan .
Siswa mengumpulkan informasi tentang berbagai pola
permainan perkusi sederhana.
Siswa melakukan kerja kelompok , menyusun pola
ritmik sederhana dengan alat musik sederhana pula.
Mengkomunikasikan
Siswa menampilkan hasil kreasi permainan pola ritmik
sederhana nya , di depan kelas berdasarkan hasil
kerja kelompok.
pendapat siswa.

pelajaran.
hasil pembelajaran.
dibahas
pertemuan selanjutnya, yaitu tentang dasar-dasar
seni tari.
salam.
P. Alat / Sumber Belajar

Alat :
1. Video tayangan musik.
2. Slide materi seni musik.
3. internet
Sumber :
Q. Penilaian
1. Teknik : Diskusi Kelompok
3. Instrumen :
j. Jawablah pertanyaan pertanyaan berikut dengan cara berdiskusi
kelompok!
k. Kunci Jawaban
1.
Format penilaian

. 1 2 3 4 5
1
2
3
4
5
6
7
8
Semarang, Juli 2016
Guru Mata Pelajaran

RPP SENI BUDAYA KLS X, SMT 1

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

RPP SENI BUDAYA KLS X, SMT 1

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

SENI BUDAYA

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMK 17 Agustus 1945 Semarang

Berikut diuraikan tentang fungsi-fungsi seni.

Kegiatan Deskripsi Alokasi

Penutup Peserta didik bersama-sama guru membuat rangkuman / 10 menit

H. Alat / Sumber Belajar

No Nama Peserta Didik / Kelompok No. Soal dan Skor tercapai

Guru Mata Pelajaran

Nanik Rusmiyati, S.Pd

Satuan Pendidikan : SMK 17 Agustus 1945 Semarang

Kegiatan Deskripsi Alokasi

Penutup Peserta didik bersama-sama guru membuat simpulan 10 menit

H. Alat / Sumber Belajar

No Nama Peserta Didik / No. Soal dan Skor tercapai

Semarang, Juli 2016

Guru Mata Pelajaran

Nanik Rusmiyati, S.Pd

Satuan Pendidikan : SMK 17 Agustus 1945 Semarang

Inti Mengamati 20 menit

Penutup Peserta didik bersama-sama guru membuat rangkuman / 10 menit

Inti Mengamati 70 menit

Penutup Peserta didik bersama-sama guru membuat rangkuman / 10 menit

H. Alat / Sumber Belajar

No Nama Peserta Didik / Kelompok Kriteria penilaian karya

Semarang, Juli 2016

Guru Mata Pelajaran

Nanik Rusmiyati, S.Pd

Satuan Pendidikan : SMK 17 Agustus 1945 Semarang

Inti Mengamati 70 menit

Penutup Peserta didik bersama-sama guru membuat rangkuman / 10 menit

Inti Mengamati 70 menit

Penutup Peserta didik bersama-sama guru membuat rangkuman / 10 menit

H. Alat / Sumber Belajar

Semarang, Juli 2016

Guru Mata Pelajaran

Nanik Rusmiyati, S.Pd

No Pernyataan Ya Kada Tida

No Pernyataan Ya Kada Tida

2 Mengikuti pembelajaran dengan penuh perhatian

3 Mengerjakan tugas dari guru dengan tepat waktu

4 Mengajukan pertanyaan bila ada yang tidak dipahami

5 Berperan aktif dalam kelompok

6 Menyerahkan tugas tepat waktu

7 Menghargai keunikan ragam seni rupa 2 dimensi

8 Menguasai dan dapat mengikuti kegiatan pembelajaran dengan baik

9 Menghormati dan menghargai teman

10 Menghormati dan menghargai guru.

Satuan Pendidikan : SMK 17 Agustus 1945 Semarang

Inti Mengamati 70 menit

Penutup Peserta didik bersama-sama dibimbing guru membuat 10 menit

H. Alat dan Sumber Belajar

Semarang, Juli 2016

Guru Mata Pelajaran

Nanik Rusmiyati, S.Pd

Satuan Pendidikan : SMK 17 Agustus 1945 Semarang

Kegiatan Deskripsi Alokasi

Inti Mengamati 70 menit

Semarang, Juli 2016

Nanik Rusmiyati, S.Pd

Satuan Pendidikan : SMK 17 Agustus 1945 Semarang

Inti Mengamati 70 menit

H. Alat dan Sumber Belajar