Disusun Oleh:
1. Ariyan Putra (17509134008)
2. Ilham fathurrahman (17509134019)
3. Zakiy Abid T. K. H (17509134030)
4. Christian Candra Wijaya (17509134008)
Alat pelindung mata dan wajah ini merupakan alat yang penting dalam melindungi
bagian-bagian yang ada di mata dan wajah dari berbagai ancaman yang dapat
melukai wajah dan mata ketika melakukan pekerjaannya.
Adapun bahaya yang dapat mengancam mata dan wajah para pekerja antara lain :
Beberapa macam alat pelindung mata dan wajah yang sesuai dengan
penggunaannya:
Kacamata Safety: Bahan dari kacamata ini memiliki kemampuan untuk melindungi
mata dengan lensa kuat yang tahan benturan dan frame dari palstik atau logam.
Beberapa model kacamata safety juga memiliki perisai samping.
Goggles merupakan kacamata pelindung yang menutupi semua area disekitar mata.
Goggles dapat melindungi mata dari debu serta bahaya dari percikan bahan kimia
cair. Goggles juga dapat digunakan bersamaan dengan kacamata resep karena
disainnya yang lebih besar.
Perisai atau topeng Pengelasan (Welding). Pada umumnya perisai atau topeng ini
dibuat dari bahan fiberglass dan dilengkapi dengan lensa saring, sehingga bisa
melindungi mata dari luka bakar akibat radiasi sinar inframerah yang berasal dari
pengelasan, perisai ini juga dapat melindungi wajah dari percikan api dan logam
panas dari pengelasan. OSHA mensyaratkan lensa filter harus memiliki nomor
peneduh (shade number) yang bisa diatur sesuai dengan radiasi sinar pada saat
pengelasan.
Kacamata Pengaman Laser. Kacamata ini khusus dibuat untuk melindungi mata dari
sinar laser. Pemilihan jenis kacamata tergantung pada peralatan dan kondisi operasi
ditempat kerja.
Perisai Wajah. Terbuat dari lembaran plastik transparan yang dapat menutupi semua
wajah yang dapat melindungi wajah dari percikan atau semprotan cairan dan debu
berbahaya. Tetapi perisai wajah ini tidak dapat melindungi dari bahaya benturan
karena itu harus digunakan bersamaan dengan kacamata safety untuk perlindungan
terhadap benturan.
PAKAIAN KERJA
pakaian kerja perlu dipandang sebagai alat pelindung diri, pekaian kerja untuk pekerja
yang melayani mesin sebaiknya tidak longgar (tidak longgar pada dada atau
punggung, tidak ada lipatan-lipatan yang mungkin mendatangkan bahaya).
ALAT PELINDUNG DADA (appron)
Alat ini berfungsi untuk melindungi bagian dada pekerja dari percikan benda padat, percikan
logam las, radiasi sinar pada saat pengelasan. Appron terbuat dari bahan PVC, berfungsi
untuk melindungi pekerja dari percikan bahan kimia dan bahan lainnya yang bersifat
berbahaya.
3. Alat Pelindung Tangan
Penggunaan alat pelindung tangan ini berfungsi untuk meningkatkan efisiensi hasil
pekerjaan dan melindungi tangan dari segala resiko yang dapat menyebabkan tangan
terluka akibat pekerjaan, seperti terkena zat kimia atau akibat dari pekerjaan keras
seperti pengelasan.
1. Sarung tangan tangan kain standar / kombinasi
alat ini dilengkapi dengan penyaring udara / filter yang berfungsi untuk menyaring
udara kotor, sebelum dihirup oleh pemakainya, penggunaan alat ini bisa ketika
melakukan pengecatan body kendaraan di dalam ruang pengecatan yang banyak sekali
zat kimia yang digunakan.
5. Alat Pelindung Kaki
Disini kita harus selektif dan menggunakan sepatu yang mempunyai ujung yang
sangat keras dan alas yang tebal itu dimaksudkan agar kaki para pekerja terlindungi
dari kecelakaan yang akan terjadi sepertihalnya barang berat yang jatuh menimpa kaki
para pekerja dan benda tajam yang dapat menciderai kaki pekerja.
Alat pelindung kaki, untuk menghindarkan tusukan benda tajam atau terbakar oleh
zat kimia. Terdapat dua jenis sepatu yaitu pengaman yang bentuknya seperti halnya
sepatu biasa hanya dibagian ujungnya dilapisi dengan baja dan sepatu karet digunakan
untuk menginjak permukaan yang licin, sehingga pekerja tidak terpeleset dan jatuh.
Telinga merupakan salah satu organ vital dari manusia yang sangat berguna dan sensitive.
Sebagai organ tubuh yang vital, telinga tidak luput dari resiko kerusakan akibat kerja. Pada
umumnya kerusakan fungsi telinga sebagai alat pendengaran adalah permanent. Sehingga
proses rehabilitasinya bisa dikatakan sangat kecil kemungkinannya. Oleh karena itu
perlindungan terhadap organ ini sangat diperlukan untuk mencegah rusaknya fungsi
pendengaran akibat lingkungan kerja. Nah penggunaan dari alat ini yaitu ketika melakukan
pekerjaan yang menimbulkan bunyi bising, seperti membentuk body mobil dengan palu atau
ketika menggunakan gerinda, dan sebagainya.
B. Peralatan Body Repair
Palu ini sendiri terdiri dari 2 bagian, yaitu bagian yang rata dan bulat. Cocok untuk
memaku atau merata dan membuat cekungan
Palu ini terdiri dari 2 bagian, yaitu bagian rata dan cakar. Kelebihannya untuk
menarik paku atau menarik benda pada cakarnya.
c. Palu Karet
Palu plastik ini digunakam untuk pekerjaan pemukulan dan menghindari terjadinya
goresan.
e. Palu Tembaga
Palu ini dipergunakan untuk pekerjaan perbaikan semisal mengeluarkan sebuah benda
tanpa melukai benda mula – mula.
2. Dolly
Dolly merupakan alas / landasan untuk membentuk sebuah benda kerja pada
pekerjaan, biasanya dolly terbuat dari baja yang keras. Bentuk dari dolly dan
ukuranya biasanya disesuaikan dengan kebutuhannya, Cara penggunaan dolly dengan
cara memegang sisi satu dan sisi satunya untuk alas pemukul.
3. Body Spoon
Body spoon memiliki fungsi sebagai alat perata yang tidak bisa dijangkau alat lain,
dengan cara dicongkel atau untuk alas. Bentuk body spoon bermacam – macam,
namun umunya seperti sendok dan bagian kepala sebagai permukaan untuk
mencongkel atau alas pada body (objek). Penggunaannya seperti dolly tapi untuk
tempat yang smepit.
4. KIKIR BODY
Kikir jenis ini memiliki tingkat kekasaran yang umumnya digunakan untuk
penkerjaan di awal saja.
Kikir jenis ini memiliki tingkat kekasaran sedang, biasanya digunakan untuk
penkerjaan yang cenderung ringan.
Kikir jenis ini biasanya digunakan hanya untuk finishing. Biasanya juga digunakan
untuk memperhalus permukaan benda atau guna mendapatkan ukuran yang lebih
presisi.
d. Gigi pahatan tunggal atau kikir single cut files.
Kikir jenis Gigi pahatan tunggal ini biasanya mendapatkan atau menghasilkan
permukaan bidang yang lebih halus, kikir jenis ini biasanya juga dipakai untuk
mempertajam alat pemotong.
Kikir pahat silang digunakan untuk pengikiran dengan tekanan yang lebih besar, guna
mengikis sebuah benda kerja yang banyak.
Kikir pahat parut jenis ini menghasilkan potongan yang lebih besar atau lebih kasar.
Kikir jenis ini biasanya cocok digunakan untuk pekerjaan – pekerjaan yang memiliki
sifat lunak.
g. Gigi pahatan magicut atau kikir magicut files.
Kikir jenis ini memiliki gigi dengan pahatan tunggal yang terbagi oleh gigi sudut.
Dengan kikir jenis seperti ini dapat mendapatkan pemakanan atau potongan kasar
serta halus secara bersamaan.
Kikir jenis ini memiliki set gigi yang membentuk sebuah kurva atau melengkung di
semua permukaan dari kikir dan bertujuan untuk menghaluskan bagian tertentu saja.
Kikir ini digunakan untuk finishing dan biasanya digunakan untuk mengikir sebuah
objek yang terbuat dari logam seperti baja dan besi.
Kikir jenis ini bertujuan membentuk sudut dengan yang memiliki kepresisi.
Kikir bulat memiliki penampang yang menyerupai bentuk seperti lingkaran. Kikir ini
digunakan untuk pekerjaan yang keperluan menambah diameter sebuah lubang.
7. Vacuum Cup
Apabila saat terjadi kerusakan pada plat bodi kendaraan yang berakibat benturan
dan yang dapat menyebabkan melebarnya sebuah plat bodi, namunhanya plat yang
melarnya masih atau hanya yang tidak melebihi batas elastisitas, maka plat atau
objek dapat diperbaiki dengan menggunakan vakuum cup. Tetapi apabila pada plat
bodi atau panel bodi kendaraan yang terjadi kerusakan melebihi batas dari
elastisitasnya plat tersebut, maka kemungkinan perbaikan plat tidak akan
maksimal.
Berikut adalah cara – cara untuk menggunakan alat vacuum cup :
a. Langkah pertama dengan cara membersihkan permukaan bodi atau panel
kendaraan dari kotoran – kotoran maupun debu, hal tersebut dilakukan
karena permukaan yang kotor, maka vacuum cup tidak bisa menempel
dengan baik.
b. Lalu langkag kedua dengan cara menarik vacuum cupnya menuju kearah
luar.
c. Kemudian jika dirasa perlu, bisa juga menggunakan sliding hammer
sebagai alat bantu untuk dapat menarik permukaan plat bodi jika tidak
dapat ditarik dengan tangan.
d. Sedangkan kerusakan yang terjadi pada permukaan atap sebuah kendaraan,
maka biasanya dibantu dengan crane untuk menariknya.
Jika menggunakan vacuum cup masih belum kembali seperti semula maka dapat
dikombinasikan denggan menggunakan alat bantu lainnya.
8. Kape Dempul
Kape/scrap dempul atau biasa disebut kape berfungsi mengaduk dempul dengan
hardener,dan juga unruk mengoleskan pada media.
Ukuran dari kape dempul bervariasi, yang terdiri dari ukuran sesuai lebarnya, yaitu
1,5 inchi,2 inchi,3 inchi,4 inchi
*Scrap Kupas 1,5 inci,berbentuk ramping ini sangat efisien dan efektif untuk
pengerjaan pengupasan lapisan cat di sudut yang sulit dijangkau.
*Scrap Kupas 2 inci,yang satu ini dapat digunakan untuk mengupas lapisan cat pada
permukaan yang berada di sudut-sudut.
*Scrap Kupas 3 inci & 4 inci,ini mampu mengupas lapisan cat pada dinding dan kayu
dengan permukaan yang luas. Sehingga pekerjaan jadi lebih cepat dan efektif.
Cara penggunaannya yaitu dengan memegang pada bagian bawahnya kepudian ambil
dempul dengan alat tersebut dan mengaplikasikannya pada panel.
9. Sliding Hammer
Apabila kerusakan plat bodi kendaraan cukup parah dan tidak dapat dijangkau dengan
vacum maka metode yang pas adalah dengan sliding hammer.Hal ini terjadi, pada
bagian plat bodi kendaraan yang membentuk sudut sulit memiliki kekuatan yang lebih
besar, dan diperlukan daya yang besar untuk mengembalikan kebentuk body semula.
Teknik perbaikan perbaikan paling terjangkau adalah teknik batang penarik atau
dengan teknik sliding hammer.
Untuk menggunakan sliding hammer kita memperlukan dudak pada plat
bodi,biasanya berbentuk ring bulat sebagai pengait
Ada 2 cara yang bisa ditempuh untuk menarik bagian bodi yang rusak tadi.
a. Cara yang pertama adalah dengan melubangi plat yang bodi yang rusak lalu
,memasang ring pengait ke bodi yang sudah dilubangi,setelah dirasa perbaikan cukup
baru plat body tersebut ditutup dengan dempul.
b. Cara yang kedua yaitu dengan memasangkan ring ring pengait pada panel
menggunakan washer welder setelah itu ditarik menggunakan sliding hammer,dan
harus melihat kekuatan penarikan.
10. Sander
Sender adalah alat penggerak mekanis untuk meratakan yang permukaannya dilapisi
dengan ampas,menurut sumbernya sander dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu :
(a). Sander elektronik adalah sender yang digerakkan dengan listrik, dan (b). Sander
pneumatic digerakkan dengan udara.
a. sender gerak tunggal/satu arah (Single Action sender ini bergerak pada sumbu
tetap.dengan gaya pengikisan yang kuat untuk mengelupas cat..
b. Sander Gerakan Orbital/kesegala arah (Orbital Action Sander), sender ini bergerak
berputar ,Gaya pengikisan kecil sehingga biasanya digunakan untuk membuat putty.
Sander ini dapat diganti dengan pad yang lebih keras digunakan untuk
membentuk putty dan meratakan permukaan plat bodi, sedangkan pad yang lunak
digunakan untuk scuffing.
Cara penggunaannya:
a. Untuk metode penarikan panel dapat menggunakan nosel yang ada tempatnnya ring
kemudian ditembakkan ke panel. Lalu menggunakan slidding hammer untuk bnatuan
penarikannya.
b. Untuk metode shrinking panel dapat menggunakan nozel shrinking yang kemudian
ditembakkan kearea yang mengalami kelenturan panel lalu didinginkan secara
mendadak Untuk hasil yang lebih baik dapat digunakan bantuan palu dan dolly
shrinking.
Belt Sander :
Digunakan untuk melepaskan lapisan tipis cat dari suatu area yang akan dilas.
Digunakan untuk menghaluskan permukaan setelah dilas.
Tool box merubakan wadah yang digunakan untuk menyimpan beberapa alat alat yang biasa
digunakan, pada body repair berikut beberapa peralatannya
19. Amplas
“Amplas disebut juga sebagai kertas pasir adalah sejenis kertas yang digunakan
untuk membuat permukaan benda-benda menjadi lebih halus dengan cara
menggosokkan salah satu permukaan amplas yang telah ditambahkan bahan yang
kasar kepada permukaan benda tersebut.” -wikipedia
Amplas dapat dibedakan menggunakan 'kode' yg berupa angka di belakang
permukaan amplas tersebut. Kode yg digunakan amplas yaitu semakin kasar amplas
tersebut maka semakin kecil angka nya dan semakin halus amplas maka akan
semakin besar kode angka yang digunakan.
Amplas no 40 : amplas ini merupakan amplas yang permukaannya paling kasar dan
mungkin jarang ditemui
Amplas no 60 : amplas ini paling sering digunakan untuk menghabiskan permukaan
kasar
Amplas no 80 : amplas ini penggunaannya sama seperti no 60 namun untuk bagian
permukaan yang kasar, untuk tukang cat ini adalah amplas pembentuk.
Amplas no 120 : biasanya digunakan tukang cat untung membabat
dempul/polysterputty .
Amplas no 240 : amplas ini berfungsi untuk menghaluskan dempul atau karat-karat
dibagian logam.
Amplas no 360 : amplas ini digunakan untuk menghaluskan sebelum cat dasar.
Amplas no 500 : untuk menghaluskan cat dasar
Amplas no 800 : amplas ini digunakan pada tahap mengaplikasikan cat
Amplas no 1000 : amplas ini biasanya digunakan setelah cat kering
20. Las SMAW
Dalam body repair las SMAW digunakan untuk menyambung 2 benda kerja dengan
benggunakan bahan tambah electroda, dan menggunakan arus listrik dengan tegangan
yang tinggi untuk memanaskan electroda tersebut.
21. Las Titik (Spot Welding)
Alat ini digunakan untuk menitik 2 plat yang akan di sambungkan dengan menggunakan arus
listrik dengan tegangan yang tinggi, dan ketika menggunakannya harus didekatkan di masin
masing sisi logam dengan ujung las tersebut.
22. Air Saw Electric
Air Saw Electric digunakan untuk memotong bagian bagian dari body atau rangka pada sudut
dan jangkauan yang sulit karena alat ini menggunakan mata gergaji yang kecil dan kuat sehingga
dapat menjangkau bagian yang susah untuk dijangkau dari alat biasanya.
Alat ini digunakan untuk menghaluskan permukaan dari body setelah selesai dari proses
pendempulan dan pengecatan body kendaraan, karena penggunaan alat ini berada pada proses
finishing jadi alat ini dapat juga sebagai pengecekan body kendaraan yang kurang sesuai dengan
yang diharapkan, karena biasanya masih terdapat gelembung gelembung kecil setelah selesai proses
pengecatan.
24. Rivet gun
Alat ini digunakan untuk menyatukan dua buah panel atau benda kerja dengan cara memakunya
dengan di keling. Dan ada beberapa mata dari rivet gun ini sesuai dengan besaran paku keling yang
dibutuhkan.
Alat ini digunakan untuk mengclamp atau mengikat dua buah plat body kendaraan
atau rangka untuk di dekatkan yang nantinya dua buah plat tersebut akan dilakukan
pengelasan agar dapat terikat atau tersambung dengan permanen dan dari segi
kekuatan dapat lebih kuat sambungan tersebut.
26. seet metal punch
Alat ini digunakan sebagai pelubang plat pada body kendaraan dan mempunyai beberapa pola untuk
dapat dilubangi sesuai dengan kebutuhan yang di inginkan.
REFERENSI
http://projecmedias.blogspot.com/2014/03/jenis-alat-pelindung-mata-dan-wajah.html
http://safetymigas.blogspot.com/2011/05/alat-pelindung-badan.html
http://nagastar.com/2018/03/20/mengenal-jenis-jenis-alat-pelindung-tangan/
http://safetymigas.blogspot.com/2011/05/alat-pelindung-pernafasan.html
https://kwidama.wordpress.com/
https://showroommobil.co.id/info-mobil/alat-repair-body-mobil/
http://www.globalotomotif.com/Body-Repair/
http://bengkelm1yogya.blogspot.com/2015/11/peralatan-repair-and-cat-body-car.html
https://www.masagungindonesia.net/tentang-kami/peralatan-kerja/198-peralatan-kerja