MAKALAH ENTERPRENEUR DAN LEADERSHIP

Produk Smile Body Soap Herbal Aromaterapi Berbahan

Dasar Minyak Sereh, Madu dan Oatmeal

Disusun Oleh :

1. Metanoia Simarmata 08061381621070

2. Nurannisa 08061381621061
3. Puspa Ayu Mayang Sari 08061181621020
4. Syaribahnur Fatihah 08061181621097

JURUSAN FARMASI

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS SRIWIJAYA

2019
 KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kami kemudahan sehingga
kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa pertolongan-
Nya tentunya kami tidak akan sanggup untuk menyelesaikan makalah ini dengan
baik. Shalawat serta salam semoga terlimpah curahkan kepada baginda tercinta
kita yaitu Nabi Muhammad SAW yang kita nanti-natikan syafa’atnya di akhirat
nanti.

Penulis mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat sehat-Nya,
baik itu berupa sehat fisik maupun akal pikiran, sehingga penulis mampu untuk
menyelesaikan pembuatan makalah sebagai tugas akhir dari mata kuliah
Enterpreneurship dan Leadership dengan judul “Produk Smile Body Soap
Herbal Aromaterapi Berbahan Dasar Minyak Sereh, Madu dan Oatmeal ”.

Penulis tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan
masih banyak terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu,
penulis mengharapkan kritik serta saran dari pembaca untuk makalah ini.
Kemudian apabila terdapat banyak kesalahan pada makalah ini penulis mohon
maaf yang sebesar-besarnya. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada
semua pihak yang terlibat dalam penulisan makalah ini.

Demikian, semoga makalah ini dapat bermanfaat. Terima kasih.

Indralaya, 7 Oktober 2019

(Nurannisa, Syaribahnur F., Metanoia S., dan Puspa A)

 DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL..............................................................................................1

KATA PENGANTAR ........................................................................................... 1

DAFTAR ISI........................................................................................................3,4

BAB I ..................................................................................................................... 5

PENDAHULUAN .................................................................................................. 5

1.1 Latar Belakang Usaha................................................................................. 5

1.2 Justifikasi Usaha .......................................................................................... 8

1.3 Visi Misi Usaha ............................................................................................ 8

1.4 Tujuan dan Sasaran Usaha ........................................................................ 9

1.5 Luaran yang diharapkan ............................................................................ 9

1.6 Manfaat Usaha ........................................................................................... 10

BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA .................................................... 11

1.1 Gambaran Umum Usaha , Analisa Pasar dan Produk ..................... 11

1.1.1 Gambaran Umum Usaha.............................................................. 11

1.1.2 Analisa Produk .............................................................................. 11

1.1.3 Analisa Pasar ................................................................................. 11

1.2 Potensi Sumber daya ............................................................................ 12

1.3 Pemasaran (Marketing Plan) (Peluang Pasar, Strategi Promosi dan

Taktik Marketing Value, Harga, Jenis/Nama Produk, Brand) .................. 12

1.3.1 Peluang Pasar ................................................................................ 12

1.3.2 Strategi Promosi dan Taktik Marketing Value .......................... 13

BAB III
METODE PELAKSANAAN ............................................................................. 14

3.1 Proses Bisnis ......................................................................................... 14

 3.1.1 Pengamatan Lingkungan ............................................................. 14

3.1.2 Pembuatan Planning Usaha ......................................................... 14

3.1.3 Strategi Pemasaran ....................................................................... 14

3.1.4 Persiapan Usaha ............................................................................ 15

3.2 Proses Produksi .................................................................................... 15

3.3 Susunan Organisasi .............................................................................. 16

BAB IV
RENCANA PEMBIAYAAN DAN JADWAL KEGIATAN ........................... 17

4.1 Anggaran Biaya ........................................................................................ 17

4.2 Jadwal Kegiatan ................................................................................... 17

4.3 Rencana Bisnis (Busssiness Plan) dan Cash Flow ............................. 18

Daftar Pustaka ..................................................................................................... 20

LAMPIRAN ......................................................................................................... 21

Lampiran 1. Justifikasi Anggaran Kegiatan ................................................ 21

Lampiran 2. Survey Tempat Usaha Sejenis .................................................. 25

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Pelaksana dan Pembagian Tugas . 27

Lampiran 4. Foto-Foto .................................................................................... 28

 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Usaha

Sereh adalah tanaman rempah yang keberadaannya sangat melimpah di
Indonesia. Tanaman sereh banyak dibudidayakan pada ketinggian 200 – 800 dpl.
Sereh memiliki nama familiar yang berbeda-beda di setiap daerahnya seperti
sereue mongthi (Aceh), sere (Gayo), sangge-sangge (Batak), serai (Batawi)
(Minangkabau), sarae (Lampung), sere (Melayu), sereh (Sunda), sere (Jawa
Tengah), sere (Madura), dan masih banyak nama lain untuk menyebutkan serah di
daerah lain (Agusta, 2000).
Tanaman sereh (Cymbopogon ciratus) terdiri dari akar, batang dan daun.
Selama ini akar tanaman sereh dimanfaatkan untuk obat tradisonal dan batang
tanaman sereh paling banyak dimanfaatkan sebagai bumbu dapur dan aroma pada
minuman hangat seperti serbat, bajigur, dan bandrek, sedangkan daun tanaman
sereh dimanfaatkan menjadi minyak atsiri. Minyak atsiri daun sereh mengandung
sitronelal 32-45%, geraniol 12-18%, sitronelol 11-15%, geranil asetat 3-8%,
sitronelil asetat 2-4%, sitral, kavikol, eugenol, elemol, kadinol, kadinen, vanilin,
limonen, kamfen (Sastrohamidjojo, 2004). Jika minyak atsiri daun sereh disatukan
dengan minyak kelapa, minyak atsiri daun sereh dapat dipakai sebagai obat gosok
untuk melawan sengatan lintah, gatal, penghalus kulit, pencegah jerawat dan
pengharum alami sekaligus sebagai aroma yang sangat efektif mengusir nyamuk
yang dapat menyebabkan penyakit demam berdarah (Kartasapoetra, 1996).
Karena kandungan dan manfaat yang dimiliki, minyak atsiri daun sereh sangat -
sangat bagus digunakan sebagai bahan campuran dalam pembuatan sabun sebagai
zat aktif yang dapat membersihkan kotoran, mengobati gatal dan jerawat.
Sabun adalah senyawa natrium atau kalium dengan asam lemak dari
minyak nabati atau hewani yang berbentuk padat, lunak atau cair, berbusa
digunakan sebagai pembersih, dengan menambahkan zat pewangi, dan bahan
lainnya yang tidak membahayakan kesehatan (SNI,1994). Sabun termasuk
kebutuhan tambahan bagi seluruh manusia baik untuk mandi maupun untuk
mencuci. Walaupun merupakan kebutuhan tambahan, sabun harus ada untuk
melengkapi kebutuhan sehari-hari. Oleh karena itu dikembangkanlah sabun, baik
menggunakan bahan alami (herbal) maupun bahan kimia. Sabun alami (herbal)
adalah sabun yang menggunakan ekstrak tanaman dalam proses pembuatannya
sebagai obat kulit. Sedangkan sabun kimia merupakan sabun yang bahan
pembuatannya lebih banyak bahan kimia dibandingkan bahan alami. Sabun sereh
adalah sabun yang ditambahkan minyak atsiri daun sereh dalam formulasi
pembuatannya. Minyak atsiri daun sereh dipilih sebagai penambah aroma sabun
karena kandungan sitronelalnya yang tinggi untuk mengobati gatal dan jerawat.
Kondisi kulit yang sehat menggambarkan cerminan keadaan seseorang,
menimbulkan rasa percaya diri yang besar, kepuasan hidup dan tingkat kesehatan
secara umum. Kulit yang bersih, kenyal dan lembab merupakan ciri-ciri kulit yang
sehat. Karena apabila seseorang memiliki kulit yang sehat, sudah pasti memiliki
kulit yang cantik. Kulitlah yang pertama kali mendapatkan dampak buruk
lingkungan seperti radiasi sinar UV, serangan radikal bebas, polusi, bakteri, virus
dan sebagainya. Kulit juga memiliki peranan penting yaitu memproteksi sistem
tubuh manusia, setiap hari ada jutaan sel kulit yang rusak dan harus diperbaharui
karena kulit tidak berhenti menerima berbagai rangsangan mekanisme dari luar.
Kulit yang kering, bersisik, kurang cerah merupakan kulit yang tidak sehat karena
di dalam jaringan kulit kekurang gizi dan nutrisi. Kulit sama seperti organ tubuh
lainnya, apabila tidak diberi asupan yang cukup, maka secara fungsional dapat
mengalami penurunan. Penyebab kulit kering juga bisa disebabkan kosmetik yang
berlebihan, kosmetik mengandung bahan kimiawi, konsumsi obat-obatan,
merokok, penyakit kronis dan penuaan. Jenis kulit kering memproduksi sedikit
minyak sehingga kulit terasa kencang dan kering, bahkan menjadi bersisik halus.
Agar memiliki kulit yang kenyal, halus, sehat dan lembab perlu melakukan
perawatan, terutama sesudah beraktifitas di luar.
Memberikan nutrisi pada kulit tubuh yang kering sangat dianjurkan menggunakan
sabun mandi yang terbuat dari bahan alami dan mudah untuk membuatnya.
Oatmeal mengandung banyak vitamin dan mineral serta mengandung
antioksidan. Antioksidan yang terdapat dalam oats adalah avenanthramide,
selenium, fenol, vitamin A, vitamin C dan vitamin E. Penggunaan oatmeal pada
kulit tubuh yang kering dapat dijadikan alternatif perawatan kulit secara
tradisional. Karena tidak ada efek sampingnya untuk jangka panjang serta
kandungan zat-zat gizi yang baik dalam oatmeal dapat melembabkan kulit wajah
kering dengan perlakuan yang sesuai.
Oatmeal (Avena sativa) merupakan sejenis spesies bijian dan biji benih
tumbuhan. Oatmeal memiliki kandungan protein yang paling tinggi serta kualitas
protein yang lebih beragam bila dibandingkan serealia lain. Manfaat oatmeal bagi
kesehatan kulit untuk melembabkan, membantu penyembuhan luka, meghaluskan
kulit, cepat meregenerasi kulit. 3 Vitamin yang berfungsi untuk melembabkan
kulit yaitu vitamin A, vitamin C, vitamin E dan vitamin H. Kandungan vitamin E
yang tinggi dalam oatmeal tentu saja sangat bermanfaat bagi kesehatan kulit.
Vitamin E berfungsi menyegarkan otot dan mengencangkan kulit. Juga membuat
sel-sel organ tubuh awet muda berkat daya tangkalnya terhadap radikal bebas.
Manfaat oatmeal bagi kesehatan kulit untuk melembabkan, membantu
penyembuhan luka, menghaluskan kulit, cepat meregenerasi kulit. oatmeal
terkenal sebagai bahan yang menyejukkan dan memberi nutrisi pada kulit
sekaligus memiliki efek pengelupasan.
Madu adalah cairan yang menyerupai sirup, madu lebih kental dan berasa
manis, dihasilkan oleh lebah dan serangga lainnya dari nektar bunga. Jika Tawon
madu sudah berada dalam sarang nektar dikeluarkan dari kantung madu yang
terdapat pada abdomen dan dikunyah dikerjakan bersama tawon lain, jika nektar
sudah halus ditempatkan pada sel, jika sel sudah penuh akan ditutup dan terjadi
fermentasi. Rasa manis madu disebapkan oleh unsur monosakarida fruktosa dan
glukosa, dan memiliki rasa manis yang hampir sama dengan gula.
Madu memiliki ciri-ciri kimia yang menarik, dioleskan jika dipakai untuk
pemanggangan. Madu memiliki rasa yang berbeda daripada gula dan pemanis
lainnya. Kebanyakan mikroorganisme tidak bisa berkembang di dalam madu
karena rendahnya aktivitas air yang hanya 0.6. Sejarah penggunaan madu oleh
manusia sudah cukup panjang. Dari dulu manusia menggunakan madu untuk
makanan dan minuman sebagai pemanis atau perasa. Aroma madu bergantung
pada sumber nektar yang diambil lebah (Nelson,2009).
Madu pada umumnya memiliki rasa manis, nilai gizinya tinggi dan sangat
berkhasiat untuk mengobati berbagai penyakit. Setiap orang dapat mengkomsumsi
madu, baik anak-anak, orang dewasa maupun manula. khasiatnya yang tinggi,
banyak bahan makanan dan minuman yang dicampur dengan madu untuk
meningkatkan khasiat makanan dan minuman tersebut. Manfaat madu juga
terbukti dengan tidak saja terbatas untuk bahan pangan, akan tetapi digunakan
untuk yang lain, seperti obat tradisional maupun modern, untuk kecantikan,
perawatan, kesehatan dan lainnya. Banyak fungsi madu untuk kesehatan,
diantaranya adalah mengobati batuk, flu, rematik, hipertensi, asam urat, insomnia,
perut kembung, radang sendi, infeksi kulit, TBC paru, meningkatkan ASI,
menghilangkan bau mulut, menyehatkan jantung, Masker wajah, Menjaga
penuaan, Mengobati infeksi kulit.(Adji, 2004).

1.2 Justifikasi Usaha

Sabun herbal merupakan salah satu produk yang mulai banyak diminati konsumen
yang peduli akan kesehatan kulit. Pada pembuatan Smile Body Soap (Sabun
Mandi Serai, Madu Outmeal) herbal aromaterapi ini memiliki inovasi yang sangat
berbeda. Adanya keterlibatan bahan-bahan alami yang berkhasiat untuk
mempercantik kulit dan juga kandungannya aman bagi kesehatan kulit membuat
sabun Smile Body Soap ini tidak diragukan lagi keamanannya.

1.3 Visi Misi Usaha

Visi :
Menjadi Produsen Obat Herbal Terdepan dan Pelayanan Kesehatan
Terbaik di Indonesia

Misi :
1. Mengembangkan produk obat herbal yang berkualitas, aman, bermutu dan
terjangkau oleh masyarakat.
2. Selalu berinovasi dengan produk herbal atau rempah-rempah
3. Menjadikan obat herbal sebagai pilihan utama dalam pengobatan saat ini yang
berdampingan sejajar dengan obat kimia konfensional.
4. Memberikan pemahamn mengenai manfaat dari berbagai bahan aktif alami
pada personal care
1.4 Tujuan dan Sasaran Usaha
Tujuan usaha dari produk Smile Body Soap antara lain :
1. Membuat produk yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh
2. Menciptakan inovasi baru yang bermanfaat bagi masyarakat.
3. Mengenalkan kepada masyarakat bahwa dari bahan rempah-rempah, dapat
digunakan menjadi sebuah produk yang memiliki nilai jual.
4. Inisiatif wirausaha sebagi pemilik usaha dalam membukausaha.
5. Menambah pengalaman dan pengetahuan tentang berwirausaha.
6. Dapat membuka lapangan kerja baru.

Sasaran usaha sabun herbal aromaterapi Smile Body Soap ini adalah pada
masyarakat umumnya dan mahasiswa khususnya.

1.5 Luaran yang diharapkan

1. Produk Usaha sabun herbal aromaterapi
Produk yang dihasilkan dari olahan minyak serai, madu dan oatmeal ini
adalah sabun mandi herbal dengan aromaterapi.Sekarang ini telah banyak
ditemukan sabun herbal saja yang tidak sebagai aromaterapi sehingga peminatnya
masih sedikit. Perbedaan ini kemudian mendasari kami membuat inovasi sabun
herbal dengan aromaterapi yang menenangkan dan menyegarkan dari minyak
atsiri serai.

2. Manfaat sabun herbal aromaterapi

Smile Body Soap mengandung vitamin dari oatmeal yang berfungsi untuk
melembabkan kulit yaitu vitamin A, vitamin C, vitamin E dan vitamin H. Pada
minyak atsiri serai mengandung sitronelal 32-45%, geraniol 12-18%, sitronelol
11-15%, geranil asetat 3-8%, sitronelil asetat 2-4%, sitral, kavikol, eugenol,
elemol, kadinol, kadinen, vanilin, limonen, kamfen ) memiliki manfaat sangat -
sangat bagus digunakan sebagai bahan campuran dalam pembuatan sabun sebagai
zat aktif yang dapat membersihkan kotoran, mengobati gatal dan jerawat.
Adapun luaran lain yang diharapkan dari usaha sabun herbal aromaterapi
ini adalah kami dapat memaksimalkan inovasi sabun herbal dengan bahan dasar
serai, madu, dan oatmeal yang memiliki aroaterapi yang menenangkan dan
menyegarkan untuk digunakan sebagai sabun herbal. Selain itu dapat memperoleh
banyak konsumen serta meninkatkan nilai jual dan kualitas dari tanaman-tanaman
herbal.

1.6 Manfaat Usaha

Manfaat dari penulisan ini adalah memberikan pemahaan kepada
masyarakat tentang inovasi pengolahan serai, madu, dan oatmeal menjadi sebuah
produk sabun dengan aromateri tanpa mengesampingkan nilai kesehatan, serta
memberikan pengetahuan kepada masyarakat tentang kandungan dalam minyak
atsiri serai, madu, dan oatmeal.
 BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

1.1 Gambaran Umum Usaha , Analisa Pasar dan Produk

1.1.1 Gambaran Umum Usaha
Pada saat ini usaha sabun organik bukanlah usaha yang baru dipasaran , namun
saat ini sudah terdapat usaha sejenis yang beredar dipasaran. Ciri khas produk
yang kami tawarkan yang membedakannnya dengan produk sabun lainnya yaitu
memilih bahan dasar yang ramah lingkungan sekaligus aman untuk kulit
1.1.2 Analisa Produk
Usaha ini memiliki nama dagang “Smile Body Soap” yaitu Sabun Organik
Herbal Aromaterapi Berbahan Dasar Minyak Serai, Madu dan Oatmeal.
Keunggulan dari Smile Body Soap antara lain :
1. Berbahan dasar dari tanaman herbal yang ramah lingkungan
2. Bahan dijamin aman karna tidak menggunakan zat kimia
3. Penggunaan bahan-bahan alami, memiliki berbagai macam manfaat
untuk kesehatan kulit
4. Harga yang ditawarkan sangat terjangkau
5. Kemasan packaging
6. Proses produksi higienis
Adapun kelemahan dari produk antara lain penyimpanan harus benar-benar
dijaga, agar tetap steril dan terhindar dari zat kontaminan yang dapat merusak
kualitas dari sabun Smile Body Soap, karna sabun ini tidak menggunakan zat
pengawet.
1.1.3 Analisa Pasar
Konsumen untuk produk ini adalah masyarakat umumnya dan mahasiswa
khususnya. Peminat sabun Smile Body Soap ini akan meningkat pada konsumen
yang mencintai bumi dan sadar akan bahaya limbah sabun kimia yang digunakan
sehari-hari dibuang ke lingkungan. Melihat peluang pasar, belum banyak usaha
dagang ataupun UKM masyarakat yang mengolah sabun organik herbal terlebih
lagi dengan menggunakan bahan yang bersifat aromaterapi. Sehingga peluang
usaha pembuatan sabun Smile Body Soap sangat tinggi.
 Adanya sabun organik yang lebih dulu beredar dipasaran menjadi saingan
pesaing yang cukup berat. Namun pembuatan sabun organik herbal aromaterapi
dengan menggunakan bahan yang dapat menutrisi dan sekaligus menenangkan
merupakan inovasi terbaru dari olahan sabun konvensional.
Media promosi yang digunakan yang mendukung penjualan Smile Body
Soap ini antara lain dengan media sosial instagram dan lainnya. Promosi lanjutan
dapat dilakukan dengan posting insta story pada konsumen yang membeli.
Strategi pemasaran produk ini dilakukan dengan promosi, baik secara langsung
maupun tidak langsung kepada mahasiswa pada khususnya.

1.2 Potensi Sumber daya

Di Sumatera Selatan banyak perkebunan serej sehingga tidak sulit untuk

memperolehnya inilah yang menjadikan kami untuk bertekad mengembangkan
usaha ini. Produksi sabun yang banyak, mengakibatkan harga yang ditawarkan
juga relative murah. Di sumatera selatan usaha dibidang industri ini memiliki
peluang yang sangat menjanjikan karena sabun merupakan kebutuhan sekunder
manusia ditambah lagi dengan banyaknya mahasiswa universitas sriwijaya yang
berjumlah +/- 31.500 mahasiswa/i. Hal inilah yang menunjang kami untuk
melakukan usaha tersebut. Banyaknya yang mengembangkan produk serupa kami
menyiasatinya dengan inovasi berbeda dari produk yang sudah ada. Dengan bahan
yang bervariasi ,ukuran yang berbeda dan harga yang ekonomis. Kami sangat
yakin produk yang kami jual dapat memiliki kemampuan untuk bersaing di
pasaran.

1.3 Pemasaran (Marketing Plan) (Peluang Pasar, Strategi Promosi dan

Taktik Marketing Value, Harga, Jenis/Nama Produk, Brand)
1.3.1 Peluang Pasar
Penjualan Smile Body Soap ini ditargetkan khusus penjualannya ke
mahasiswa Universitas Sriwijaya dan masyarakat sekitar Universitas Sriwijaya.
Sekarang ini para konsumen membutuhkan perlengkapan mandi sehari-hari
seperti sabun yang memiliki berbagai macam khasiat, maka konsumen sangat
tertarik dengan produk Smile Body Soap ini dikarenakan lembut, menutrisi kulit,
serta tidak menimbulkan iritasi pada penggunanya dan untuk kantong mahasiswa
harganya sangat terjangkau.
1.3.2 Strategi Promosi dan Taktik Marketing Value
Pemasaran olahan sabun Smile Body Soap dilakukan memalui media
sosial seperti WhatsApp, Line, dan Instagram. Kemudian untuk promosi secara
langsung, pada tahap awal produksi dilakukan dengan testimoni terhadap
konsumen. Testimoni dilakukan bersamaan dengan proses dokumenter. Hasil
video dokumenter tersebut yang digunakan untuk bahan promosi selanjutnya.
Harga olahan sabun Smile Body Soap ini sendiri dijual dengan harga yang murah
yakni Rp. 5000,-/packagingnya. Brand untuk produk sabun Smile Body Soap
adalah Nuripataherbal.
 BAB III
METODE PELAKSANAAN

3.1 Proses Bisnis

3.1.1 Pengamatan Lingkungan
Awal pendirian usaha dimulai dengan melakukan pengamatan langsung
dilingkungan sekitar, mengenai kebutuhan mahasiswa khususnya kebersihan
pribadi. Tujuan proses pengamatan lingkungan ini agar dapat diketahui peluang
usaha yang potensial dapat berkembang di masyarakat kampus pada umumnya.
Hasil pengamatan menunjukkan bahwa kebanyakan mahasiswa/i memiliki waktu
yang lebih produktif di dalam kampus seperti melakukan kegiatan praktikum di
dalam laboratorium maupun di dalam kelas selama kurang lebih selama 9
jam/hari. Kegiatan lainnya yaitu berada di luar kampus, contohnya mahasiswa
yang harus kelapangan untuk meninjau hasil kerja. Kegiatan mahasiswa tersebut
dapat meningkatkan resiko bau badan akibat keringat yang berlebih, dapat
membuat kulit menjadi kering, dan permasalahan kulit seperti gatal-gatal, maupun
iritasi lainnya.
Menurut hasil pengamatan muncullah sebuah inovasi sabun herbal
beraromaterapi yang terjangkau bagi mahasiswa. Oleh karena itu, kami mencoba
mengembangkan usaha sabun konvensional dengan bahan dasar minyak
serai,minyak zaitun,dan madu yang sangat kaya antioksidan,sebagai aromaterapi,
vitamin B,vitaminE,vitamin K yang baik bagi kesehatan.
3.1.2 Pembuatan Planning Usaha
Planning usaha yang kami siapkan terdiri dari beberapa tahap antara lain
mulai dari latar belakang usaha, jenis usaha, strategi pemasaran, lokasi usaha,
estimasi biaya yang dibutuhkan serta keuntungan yang akan diperoleh
3.1.3 Strategi Pemasaran
Strategi pemasaran yang kami lakukan antara lain :
1. Menjual produk dengan harga yang terjangkau oleh kantong mahasiswa/i
2. Menyebarkan pamflet secara online melaui media sosial mengenai
keunikan, keunggulan, serta manfaat dari produk Smile Body Soap.
3. Melayani via online (whatsapp,line,ig) dan secara langsung
 4. Bekerjasama dengan content creator seperti di Instagram dan youtube
untuk mereview produk Smile Body Soap.
3.1.4 Persiapan Usaha
Persiapan usaha yang dilakukan yaitu dengan mempersiapkan segala
peralatan yang dibutuhkan untuk memulai usaha Sabun Herbal BeraromaTerapi,
termasuk merancang media promosi yang digunakan.
3.2 Proses Produksi
Tempat pembuatan produk Smile Body Soap yakni di daerah Indralaya Utara,
Sumatera Selatan. Tahapan produksi dimulai dari penyediaan alat dan bahan,
pengolahan, kemudian packaging.

a) Bahan-bahan
Minyakserai 75 ml
Minyakkelapa 50 ml
Minyakzaitun 50 ml
Minyaksawit 50 ml
NaOH 17,5 g
Madu 10 ml
Oatmeal 35 g
Air 35 ml

b) Alat
Mixer 1 buah
Baskomaluminium 2 buah
Cetakan 6 buah

c) Proses Produksi
1. Siapkan alat dalam keadaan bersih dan bahan yang telah di timbang.
2. Campurkan minyak kelapa, minyak zaitun dan minyak sawit ke dalam
baskom (massa 1)
3. Larutkan NaOH dengan air, dengan memasukan NaOH kedalam air
lalu aduk dan diamkan pada suhu ruang (massa 2)
 4. Masukan larutan NaOH (massa 2) kedalam campuran minyak (massa
1).
5. Aduk hingga tekstur mengental dan warna seperti susu kental.
6. Masukan outmeal dan madu lalu aduk sampai homogen.
7. Tuangkan dalam cetakan dan diamkan hingga 1 minggu.
8. Bungkus sabun dengan plastic wrap dan beri etiket pada sabun.

3.3 Susunan Organisasi

Metanoia
Simarmata
Ketua Tim

Syaribahnur
Nurannisa Siti Anjani Puspa Ayu
Fatihah
Marketing Formulasi Editor Publikasi

Tim ini diketuai oleh Metanoia Simarmata dengan beranggotakan

Nurannisa sebagai pengelola bidang marketing, Syaribahnur Fatihah sebagai
pengelola bidang formulsi, Siti Anjani sebagai pengelola bidang editor, dan Puspa
Ayu sebagai pengelola bidang publikasi. Seluruh anggota yang tergabung di tim
ini bekerja sesuai dengan bidangnya masing-masing dengan tetap melakukan
koordinasi antar bidang. Progress dari kemajuan usaha ini dikontrol melalui rapat
evaluasi setiap 2 minggu 1x untuk menjaga kepercayaan konsumen terhadap
produk ini.
 BAB IV
RENCANA PEMBIAYAAN DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya

Anggaran biaya yang diperlukan untuk melakukan kegiatan :

Tabel 1. Ringkasan Pengeluaran

No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)

1 Peralatan penunjang dalam proses pembuatan Rp 1.532.500

2 Bahan habis pakai Rp 359.920

3 Perjalanan Rp 1.240.000

4 Lain-lain Rp 688.500

Jumlah Rp 3.820.920

Financial
 PERKIRAAN
Perkiraan penjualan
o Mahasiswa sekitar kampus
o Mahasiswa diluar kampus mipa
o Masyarakat sekitar

4.2 Jadwal Kegiatan

No. Kegiatan Bulan
I II III IV V VI VII VIII
1. persiapan X X
2. Pengadaan X X
alat dan
bahan
3. Pembuatan X X X
produk
4. Promosi X X X X X
5. Pemasaran X X X X X

4.3 Rencana Bisnis (Busssiness Plan) dan Cash Flow

a. Analisis Usaha
Prospek perintisan bisnis atau analisis usaha “ Smile Body Soap “ini dikaji
berdasarkan pada analisis SWOT (Strenght, Weakness, Opportunity,
Threat) sebagai berikut :

 Kekuatan (Strenght)
Kekuatan dalam usaha ini untuk menghadapi persaingan dalam
memasarkan produk antara lain :
1. Tempat usaha harus strategis
2. Produk harus unik agar bisa menarik perhatian konsumen
3. Kualitas bahan yang baik dan aman
4. Bahan pembuatan produk mudah didapatkan
5. Harga terjangkau
6. Pelayanan ramah serta menyediakan jasa antar dalam pembelian jumlah
banyak tanpa ongkos tambahan serta promosinya juga bisa melalui
media masa

 Kelemahan (Weakness)
1. Pengemasan yang kurang disukai konsumen
2. Kontinuitas bahan pembuatan sabun yang harus selalu tersedia

 Peluang (Opportunity)
1. Kesadaran masyarakat untuk menggunakan produk yang aman bagi
diri sendiri dan lingkungan yang meningkat.
2. Masyarakat lebih menyukai produk sabun yang memiliki manfaat yang
baik untuk kulit.
 3. Masyarakat lebih menyukai produk-produk sabun yang unik baik itu
dari segi bentuk ,kemasan serta bau dari produk tersebut.
4. Menggunakan media sosial untuk media promosi sehingga
jangkauannya lebih luas

 Ancaman (Threat)
1. Standarisasi mutu
2. Adanya pesaing dengan kemasan dan varian yang lebih menarik.
 DAFTAR PUSTAKA

Adji S. 2004. Khasiat dan Manfaat Madu Herbal. Agromedia Pustaka, Jakarta.
Agusta, A. 2000. Minyak Atsiri Tumbuhan Tropika Indonasia. Penerbit ITB,
Bandung.
Nelson, R.W. dan C. G. Couto. Small Animal Internal Medicine, 4th ed.2009.
 LAMPIRAN

Lampiran 1. Justifikasi Anggaran Kegiatan

1. Peralatan Penunjang

Justifikasi Jumlah
Material Kuantitas Harga Satuan (Rp)
Pemakaian

Timbangan atau 5 Tahun 1 Rp 55.500 Rp 55.500

neraca
Panci 1 Tahun 1 Rp70.000 Rp70.000

Gelas 1 Tahun 5 Rp 21.000 Rp 105.000

transparan
Spatula 1 Tahun 2 Rp 6.000 Rp 12.000

Baskom 1 Tahun 2 Rp 35.000 Rp 70.000

Mixer 5 Tahun 1 Rp 170.000 Rp 170.000

Cetakan 1 Tahun 10 Rp 5.000 Rp 50.000

Print an 5 tahun 1 Rp. 1.000.000 Rp.

1.000.000

Sub Total (Rp) Rp

1.532.500

2. Bahan Habis Pakai

Justifikasi Jumlah (Rp)
Material Kuantitas Harga Satuan
Pemakaian
Minyak kelapa 1 Minggu 200 ml Rp 140 / ml Rp 28.000

Minyak zaitun 1 Minggu 300 ml Rp 213/ml Rp 63.900

Minyak serai 1 Minggu 200 ml Rp. 567/ ml Rp 113.400

Minyak sawit 1 Minggu 200 ml Rp 16/ ml Rp 3.200

Air 1 Minggu 140 ml Rp 83/ml Rp 11.620

NaOH 1 Minggu 70 gr Rp 40/ gr Rp 2.800

Madu 1 Minggu Qs Rp 10.000 Rp 10.000

Oatmeal 1 Minggu Qs Rp 12.000 Rp 12.000

Plastik wrap 1 Minggu 1 Rp 15.000 Rp 15.000

Kertas sticker 1 minggu 25 Rp Rp 50.000

2000/lmbr
Kertas konstruc 1 Minggu 25 Rp Rp 50.000
2000/lmbr
Sub total (Rp) Rp 359.920

3. Perjalanan
Justifikasi Harga Jumlah (Rp)
Material Kuantitas
Perjalanan Satuan
Pemasaran dan 3 bulan 2 orang 250.000 Rp 500.000
Promosi
Transportasi 3 bulan 2 orang 200.000 Rp 400.000

Uang listrik 3 bulan 2 orang 170.000 Rp 340.000

Sub Total (Rp) Rp 1.240.000

4. Lain-Lain

Material Justifikasi Kuantitas Harga Satuan Jumlah (Rp)

Kertas A4 1 bulan 1 rim 42.000/rim Rp 42.000

 Biaya cetak 1 bulan 120 lembar 500/lembar Rp 60.000
laporan
Penjilidan 1 bulan 4 jilid 6000/jilid Rp 24.000

Cetak Poster 1 bulan 25 lembar 500/lembar Rp 12.500

Cetak 1 bulan 100 lembar 5000/lembar Rp 500.000

kotak,etiket
Cetak brosur 1 bulan 100 lembar 500/lembar Rp 50.000

Sub Total (Rp) Rp 688.500

Total (Keseluruhan) Rp 3.820.920

Cash Flow Dalam Satu Tahun

100 sabun“ smile body soap” dalam 1 bulan x 30 hari = 3000 sabun “smile body
soap” /bulan

Bulan Jumlah Produksi Laba Total

1 100 Rp 1.401 Rp 140.100

2 110 Rp 1.401 Rp 154.110

3 120 Rp 1.401 Rp 168.120

4 130 Rp 1.401 Rp 182.130

5 140 Rp 1.401 Rp 196.140

6 150 Rp 1.401 Rp 210.150

7 160 Rp 1.401 Rp 224.160

8 170 Rp 1.401 Rp 238.170

 9 180 Rp 1.401 Rp 252.180

10 190 Rp 1.401 Rp 266.190

11 200 Rp 1.401 Rp 280.200

12 210 Rp 1.401 Rp 294.210

Total : Rp 2.605.860

Rata-rata Rp 2.605.860/12 = Rp
217.155

Harga jual Rp 5000

Laba per unit = Rp 5000 - Rp 3.599
= Rp 1.401
HPP Per Satuan Produk = HPP Total Harian
Jumlah Produk yang dihasilkan

HPP Per Satuan Produk = Rp 359.920/ 100

= Rp 3.599
Jumlah Produk yang dihasilkan = 100 produk
Harga Jual tiap porsi = Rp 5.000
Laba tiap porsi = Harga jual – harga pokok produksi
= Rp 5.000- Rp 3.599= Rp 1.401
ROI = Rp 1.401 x100%
Rp 3.599
= 39%
Lampiran 2. Survey Tempat Usaha Sejenis

Usaha sejenis yang kami survei berupa Sabun yang bernama “Smile Body
Soap” dengan produk berupa sabun yang berlokasi di Jalan Sarjana No.45 Blok C
Indralaya Utara, Sumatera Selatan. Usaha ini didirikan atas dasar inovasi dari
sabun-sabun yang telah ada, Sabun yang kami buat ini memiliki banyak manfaat
yang sangat baik bagi kulit seperti membantu menyembuhkan gatal-gatal pada
kulit,membantu mencerahkan dan menghaluskan kulit,memberikan sensasi
nyaman dan masih banyak manfaat lainnya. Tujuan dibuatnya sabun ini untuk
menarik kalangan milenial.

Daerah target yang digunakan sebagai target pemasaran adalah tempat

umum yang sering dikunjungi mahasiswa pada umumnya yang belajar di daerah
sekitaran Gedung FMIPA dikarenakan Indralaya merupakan daerah di mana
sangat rentan terhadap debu sehingga dapat membuat kulit menjadi kusam oleh
karena itu tim kami membuat produk sabun ini agar membantu mencerahkan dan
menghaluskan kulit. Promosi langsung dilkakukan dengan cara menghampiri
pembeli dengan contoh produk dan membuka stand di titik tertentu lalu
menjelaskan mengenai produk.

Usaha sabun ini miliki jumlah karyawan kurang lebih sekitar 20 orang.
Kapasitas produksi sabun ini sekitar 25 produk setiap minggunya .Usaha sabun ini
sudah mendapatkan izin dari BPOM. Branding dan teknologi pemasaran usaha ini
dilakukan dengan menggunakan media sosial instagram (@nuripatiherbal).

Pada awal pembukaan usaha sabun ini mengundi 100 folowers pertama
akan mendapatkan tester sabun smile body soap, hal ini juga termasuk kepada
teknik pemasaran awal mereka untuk menarik perhatian konsumen. Sabun ini juga
menawarkan tukaran struk belanja dengan mendapatkan voucher sabun gratis jika
membeli lebih dari Rp.20.000. Hal ini termasuk kepada strategi pemasaran dan
brand produk, dan berbagai promo menarik lainnya yang bervariasi pada beberapa
waktu yang berbeda.

Strategi pemasaran lainnya pada usaha sabun ini yang cukup menarik yaitu
promo cashback 60% jika pemesanan dilakukam melalui aplikasi seperti shoope,
lazada, tokopedia. Pemanfaatan teknologi bertransaksi seperti ini yang dapat
menarik konsumen untuk membeli, dimana selain memudahkan transaksi juga
mendapatkan cashback dan promo yang menarik.
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Pelaksana dan Pembagian Tugas

No. Nama/NIM Program Fakultas Alokasi Waktu Uraian

Studi (Jam/Minggu) Tugas
1. Metanoia Farmasi MIPA Setiap Ketua Tim
simarmata produksi(3x
dalam
seminggu)
2. Nurannisa Farmasi MIPA Setiap Bidang
produksi(3x marketing
dalam
seminggu)
3. Syaribahnur Farmasi MIPA Setiap Bidang
Fatihah produksi(3x formulasi
dalam
seminggu)
4. Siti Anjani Farmasi MIPA Setiap Bidang
produksi(3x editor
dalam
seminggu)
5. Puspa Ayu Farmasi MIPA Setiap produksi Publikasi
Mayang Sari (3xdalam
seminggu)
Lampiran 4. Foto-Foto

Brosur

Logo Produk
Etiket