Pada gambar area yang digaris merah no 1 merupakan Objek Pajak yang akan dihitung.

Dapat kita lihat

bahwa pada table tersebut terdapat rincian dari mulai Luas, Kelas, dan NJOP per m2 ataupun dalam
total.

Lalu garis merah no 2 merupakan NJOPE sebagai dasar pengenaan PBB-P2 yang didapat dari
menjumlahkan total NJOP yang ada pada tabel Objek Pajak.

Dalam hal ini karena NJOP Tidak Kena Pajak nya 0, makan maka NJOP untuk perhitungan PBB-P2 sama
dengan garis no 2 yaitu didapat dari NJOP Sebagai dasar pengenaan PBB-P2 dikurangi NJOPTKP.

Lalu lingkaran no 4 adalah PBB-P2 yang terhutang yang telah ditetapkan.

Garis merah no 5 adalah Pajak Bumi dan Bangunan -P2 Yang Harus Dibayar dalam satuan rupiah yang
didapat dari NJOP untuk pengitungan PBB-P2 dikali PBB-P2 yang terutang.