MAKALAH
KATA SERAPAN
Disusun Oleh :
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas berkat dan
rahmatnya penulis dapat menyelesaikan makalah ini yang berjudul ”Kata Serapan”.
Makalah ini penulis buat guna memenuhi penyelesaian tugas pada mata pelajaran Bahasa
Indonesia. Makalah ini berisi tentang pengertian kata serapan, Proses Penyerapan kata, latar
belakang munculnya kata serapan, contoh kata serapan dan dampak penggunaan kata serapan
yang bermanfaat bagi para pembaca untuk menambah wawasan atau pengetahuan.
Dalam penulisan makalah ini, penulis tentu saja tidak dapat menyelesaikannya sendiri
tanpa bantuan dari pihak lain.
Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna karena masih
banyak kekurangan. Oleh karena itu, penulis dengan segala kerendahan hati meminta maaf dan
mengharapkan kritik serta saran yang membangun guna perbaikan dan penyempurnaan ke
depannya.
Akhir kata penulis mengucapkan selamat membaca dan semoga materi yang ada dalam
makalah ini dapat bermanfaat sebagaimana mestinya.
Penulis,
ii
DAFTAR ISI
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Peranan bahasa yang utama ialah sebagai sarana atau media untuk menyampaikan
maksud dan perasaan seseorang kepada orang lain. Sebagai mahluk sosial manusia tidak bisa
mengandalkan kemampuannya sendiri. Manusia perlu berinteraksi dan berkomunikasi dengan
sesamanya untuk memenuhi segala kebutuhan hidupnya. Manusia sebagai makluk sosial
bersifat dinamis, selalu membutuhkan hubungan sosial dengan manusia lainnya
Kata serapan antar bahasa adalah hal yang lumrah, jika terjadi kontak bahasa lewat
pemakai pasti akan terjadi serap-menyerap kata. Dengan adanya proses penyerapan akan
menimbulkan saling meminjam dan saling pengaruh asing. Peminjaman ataupun penyerapan
dari suatu bahasa itu sendiri pasti dilatar belakangi oleh berbagai macam faktor.Yang
biasanya mengalami perubahan proses peyerapan adalah bunyi bahasa dan kosa kata
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang ada, dapat diambil rumusan masalah sebagai berikut.
1. Apakah yang dimaksud dengan kata serapan?
2. Bagaimana proses penyerapan kata?
3. Bagaimana latar belakang munculnya kata serapan?
4. Apa saja contoh kata-kata serapan?
5. Apakah dampak dari penggunaan kata – kata serapan bagi bangsa Indonesia?
C. Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan makalah ini adalah sebagai berikut.
1. Agar masyarakat mengetahui tentang kata serapan.
2. Memberikan pengetahuan kepada masyarakat tentang beberapa contoh kata-kata
3. serapan dalam bahasa indonesia.
4. Untuk memberikan pengetahuan tentang dampak dari penggunaan kata – kata serapan.
5. Mengetahui cara – cara melestarikan Bahasa Indonesia.
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
perangkat lunak, surat-menyurat resmi, dan berbagai forum publik lainnya, sehingga dapatlah
dikatakan bahwa Bahasa Indonesia digunakan oleh semua warga Indonesia.
3
1. Sumber Dalam
Sumber dalam adalah berasal dari bahasa Indonesia sendiri. Bahasa itu dapat berwujud:
a. Pengaktifan kata-kata lama
b. Pembentukan baru
c. Penciptaan kata-kata baru
d. Pengakroniman
2. Sumber Luar
Sumber luar perluasan kosakata Indonesia adalah kata-kata dari:
a. Bahasa serumpun (bahasa-bahasa daerah yang terdapat di Indonesia/rumpun bahasa
Austronesia)
b. Bahasa asing (Arab, Sansekerta, Portugis, Belanda, Inggris, dan sebagainya).
4
e. lafal dari kata lafazh
f. lalim dari kata zhalim
g. makalah dari kata maqalatun
h. masalah dari kata mas-alatuna
i. mungkin dari kata mumkinun
j. resmi dari kata rasmiyyun
k. soal dari kata suaalun
l. rezeki dari kata rizq
m. Sekarat dari kata Zakarotil
n. Nama-nama hari dalam sepekan : Ahad (belakangan jadi Minggu artinya=1), Senin
(Isnaini=2), Selasa (Salasa), Rabu (Arba'a), Kamis (Khomsa), Jumat (Jumu'ah) dan
Sabtu (sab`atun)
3. Lafal dan arti berubah dari lafal dan arti semula, seperti:
a. Keparat dalam bahasa Indonesia merupakan kata makian yang kira-kira bersepadan
dengan kata sialan, berasal dari kata kafarat yang dalam bahasa Arab berarti tebusan.
b. Logat dalam bahasa Indonesia bermakna dialek atau aksen, berasal dari kata lughah
yang bermakna bahasa atau aksen.
c. Naskah dari kata nuskhatun yang bermakna secarik kertas.
d. Perlu, berasal dari kata fardhu yang bermakna harus.
e. Petuah dalam bahasa Indonesia bermakna nasihat, berasal dari kata fatwa yang
bermakna pendapat hukum.
f. Laskar dalam bahasa indonesia bermakna prajurit atau serdadu, berasal dari kata 'askar
yang berarti sama.
Bahasa Inggris juga menjadi salah satu sumber serapan, khususnya dibidang teknologi yang
kebanyakan berbahasa inggris, walaupun produk teknologi tersebut dibuat di Indonesia.
Contohnya:
# application - aplikasi # activist – aktivis # infrastructure - infrastuktur
# actor - aktor # ballpoint - bolpen # naturalization - naturalisasi
# aquarium - akuarium # balloon - balon # national - nasional
# allergy - alergi # decade - dekade # negotiation - negosiasi
# artist - artis # department - departemen # dan lain-lain
# access - akses # ice - es
# acting - akting # idol - idola
# accessory - asesori
5
Selain dari dua bahasa yang disebutkan diatas, masih banyak bahasa-bahasa asing yang
menjadi sumber serapan didalam bahasa indonesia.
6
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Penggunaan Kata-kata serapan dalam Bahasa indonesia dapat menimbulkan dampak
positif maupun negatif. Dampak positif selain yang telah disebutkan ialah, komunikasi
sehari-hari dengan menggunakan Bahasa Indonesia yang disisipi kata-kata serapan terdengar
lebih mudah, flexibel, dan singkat. Namun, dampak negatifnya yaitu, tersamarnya identitas
kita sebagai Bangsa Indonesia yang mempunyai bahasa pemersatu yaitu Bahasa Indonesia.
B. Saran
Sebagai anak-anak Bangsa Indonesia kita seharusnya lebih mencintai Bahasa
Indonesia. Walupun, dalam komunikasi sehari-hari kita menggunakan bahasa yang tidak
terdapat dalam kaidah Bahasa Indonesia yang benar. Tapi, setidaknya kita menggunakan
Bahasa Indonesia yang baik dan benar saat berada dalam forum-forum resmi. Kepada para
pengajar, pendidik, dan pembimbing, diharapkan dapat lebih menumbuhkan rasa
nasionalisme terhadap Bangsa Indonesia kepada anak-anaknya dengan salah satu cara
mengajarkan mereka Bahasa Indonesia.