D3-TEKNIK KIMIA 2018

SOAL & JAWABAN INSTRUMENTASI

Putri Natasha (40040118060001)

 Bagaimana cara setting Pressure Switch?

Pada pressure switch umumnya memiliki dua stik seting yang bisa dalam teknik disebut
sebagai differensial atau perbedaa / selisih. Stik pertama adalah untuk menetapkan
perbedaan  diferensial) antara ON dan OFF mengatur tekanan minimum. Langkah pertama
adalah memutar stik pertama (stik diferensial) untuk menentukan perbedaan tekanan ON dan
OFF . Kemudian memutar stik kedua (biasanya stik lebih panjang). Langkah selanjutnya
adalah buang tekanan dari header / tangki untuk mengecek setingan tersebut sudah benar atau
belum dengan melihat nilai tekanan yang tertera pada pressure gauge. Stik pendek (stik
pertama) bisa diatur posisi setingan tekanan minimal yang dibutuhkan. Setelah tekanan
mencapai titik minimal yang sudah kita tentukan seharusnya pompa akan aktif otomatis , jika
belum berarti setingan kita belum benar. Setelan minimum telah kita lakukan selanjutnya
adalah tekanan maksimum. Tekanan maksimum artinya pompa akan nonaktif bila tekanan
menunjukkan pada angka maksimal yang telah kita tentukan pada seting pressure switch.
Range atau jangkauan pada parameter seting di stik pertama adalah jarak batas minimum dan
maksimum tekanan. Dengan memperpanjang jarak tekanan pada settingan tersebut artinya
lebih panjang tekanan antara cut off dan cut in (kapan pompa aktif dan tidak aktif). Stik
kedua berguna untuk menentukan titik maksimum tekanan, semakin kita setting tinggi maka
pompa akan aktif sampai titik point seting tersebut.

 Jelaskan proses Output Pressure Switch dalam instalansi pompa!

Output: Adalah mekanisme terakhir sebagai berikut. Bila tekanan air meningkat, membran
akan terdorong ke dalam. Berikutnya pegas akan terdorong juga. Tuas akan terdorong dan
akan mendorong pegas daun, pegas daun yang mendorong tuas terakhir yang akan membuka
anak kontak. Singkat kata pompa mati. Bila ada pemakain air, tekanan air akan berkurang,
membran akan tertarik keluar. Pegas spiral juga akan mengembang, tuas akan ikut bergerak,
pagas daun akan terdorong juga. Pegas daun akan menarik tuas dan menutup anak kontak.
Pompa akan menyala. Pegas daun, berfungsi membedakan antara set point ON dan OFF,
tekanan yang umum dipakai 1.1 kg/cm2 untuk ON dan 1.8 kg/cm2 untuk OFF. Gap ini akan
memberikan jeda untuk ON dan OFF. Secara jangka panjang akan membuat pompa jadi lebih
awet. Walau keawetan juga dipengaruhi oleh cara penggunaan dan tentu saja kualitas dari
pompa itu sendiri.

Azizah Rahmayati (40040118060002)

 Jelaskan bagian-bagian pada pressure transmitter!

Rata-rata Differential Pressure Transmitter memiliki dua bagian utama, yaitu:

1. Elemen penginderaan / sensor, biasanya berada dibagian bawah, dan

2. Bagian elektronika yang biasanya berada pada posisi atas.

Memiliki dua port tekanan yang ditandai dengan “high” dan “low”, namun pada praktek-nya
bahwa tidak wajib dalam penginstalan bahwa port high untuk tekanan tinggi dan port low
untuk tekanan rendah. Penandaan ini berhubungan dengan instalasi sinyal output-nya.

 Fungsi utama pressure transmitter ?

Fungsi utama dari Pressure Transmitter sendiri lebih kepada Check and Balance pada suatu
proses dalam dunia industri. Dengan adanya Pressure Transmitter ini, tentu saja kita dapat
mengecek seberapa besar tekanan yang sedang berlangsung dalam suatu proses atau bahkan
menentukan apakah teknanan yang ada ini telah melampaui ketentuan yang dibutuhkan
proses industri ataukah kurang atau terlalu berlebihan hingga dapat membahayakan suatu
proses dalam industri.

Hartinah Meliyati (40040118060003)

 Apa yang dimaksud dengan Bourdon tube? Jelaskan !

Bourdon Tube adalah alat ukur tekanan nonliquid. Alat ukur ini secara luas digunakan
didalam industri proses untuk mengukur tekanan statis pada beberapa aplikasi.

 Bagaimana prinsip dari Bourdon Tube? Jelaskan!

Tekanan dipandu ke dalam tabung, perbedaan tekanan di dalam dan di luar tabung bourdon
akan menyebabkan perubahan bentuk penampangnya. Perubahan bentuk penampang akan
diikuti perubahan bentuk arah panjang tabung, dimana perubahan panjang tabung akan
dikonversikan menjadi gerakan jarum penunjuk pada skala. Analisa teoritis tentang
perubahan bentuk tabung bourdon sebagai fungsi perbedaan tekanan di luar dan di dalam
tabung bourdon jarang dilakukan. Perubahan bentuk tabung bourdon diperoleh dari data
eksperimental.

Rifdah Sekar Salsabila (40040118060004)

 Sebutkan istilah-istilah dalam pengukuran!

ketelitian, ketepatan, kesalahan, sensitivitas, resolusi

 Apa perbedana karakteristik statis dan karakter dinamis?

kalau karaktersitik dinamis biasanya dipengaruhi oleh waktu, sedangkan karakteristik tidak.

Nurul Dzakkiyah (40040118060005)

 Salah satu pengaplikasian dari pressure switch terdapat pada sistem AC, jelaskan
fungsi dari pressure switch pada sistem AC ?

Untuk mengontrol tekanan pada sisi tekanan tinggi apabila pada sisi tekanan tinggi terjadi
tekanan berlebih atau terlalu rendah, maka secara otomatis akan menyetop switch
sehingga magnetic clutch menjadi off pada system AC maka dipasang peralatan tambahan
yaitunya pressure switch.

 Apa itu pressure switch ? dan jelaskan model-modelnya!

Pressure switch adalah alat yang digunakan untuk memberikan sinyal ON/OFF pada
sistem selanjutnya (PLC, DCS atau relay) yang berhubungan dengan safety control berupa
alaram atau trip (shutdown) suatu peralatan. modelnya ada beberapa yaitu: temperature
switch, level switch, flow switch, virasi switch.

Zodiakbar Sung Putra (40040118060006)

 Diaphragm seal itu apa?

Diaphragm Seals adalah membran fleksibel yang menyegel dan mengisolasi enclosure.
Diaphragm selas ini alat pengukur tekanan dengan suhu yang ekstrem. Biasanya digunakan
pada suhu -90°C sampai 400°C. Dengan media yang korosif, heterogen, dan beracun.

 Bagaimana Diaphragm Seal bekerja ?

Proses media yang menyentuh lapisan bawah diaphragm seal dilindungi/diisolasi oleh
diafragma yang lentur/flexible. Di ruang dalam antara diafragma dan alat ukur tekanan yaitu
 pressure gauge atau pressure transmitter diisi sepenuhnya oleh cairan. Tekanan yang berasal
dari media, ditransmisikan oleh difragma yang elastis ke cairan yang ada di dalam
diaphragm seal dan dari tempat tersebut langsung ke elemen alat pengukur, yaitu pressure
gauge, atau pressure transmitter. Di beberapa kasus, antara diaphragm seal dan alat ukur
tekanan, dipasang kabel kapiler yang bertujuan untuk menghilangkan dan meminimalisasi
temperature tinggi yang berasal dari cairan yang panas ke alat ukur tekanan

Vannia Risky Islami (40040118060007)

 Sebutkan jenis- jenis pressure gauge!

baramoter, manometer, bourdon tube, dan bellows gage

 Jelaskan aplikasi pressure gauge diindustri!

Digunakan untuk pemantauan udara dan gas dalam compressor, peralatan vacum, jalur
proses, dan aplikasi tanki khusus seperti tabung gas medis dan alat pengatur tekanan di
konfigurasi untuk memberikan output listrik dari tekanan yang ditunjukan dari
pemantauan variabel lainseperti suhu

Ovika Sita Widi Astuti (40040118060008)

 Apakah yang dimaksud dengan pengukuran?

Pengukuran dalam arti yang umum adalah membandingkan suatu besaran dengan besaran
acuan/pembading/referensi. Proses pengukuran akan menghasilkan angka yang diikuti
dengan nama besaran acuan ini.

 Parameter alat ukur terbagi menjadi apa? Jelaskan!

1. Akurasi, kedekatan alat ukur membaca pada nilai yang sebenarnya dari variable yang
diukur.

2. Presisi, hasil pengukuran yang dihasilkan dari proses pengukuran, atau derajat untuk
membedakan satu pengukuran dengan lainnya.

3. Kepekaan, ratio dari sinyal output atau tanggapan alat ukur perubahan input atau variable
yang diukur.

4. Resolusi, perubahan terkecil dari nilai pengukuran yang mampu ditanggapi oleh alat ukur.
5. Kesalahan, angka penyimpangan dari nilai sebenarnya variabel yang diukur.

Balqis (40040118060011)

 Bagaimana metode pengukuran tekanan diferensial ?

Metode pengukuran tekanan diferensial atau dalam bahasa teknik-nya adalah
differential pressure sering digunakan pada aplikasi industri, perkapalan dan
instrumentasi. Pengukuran tekanan diferensial menjadi dasar untuk pengukuran lain
seperti pengukuran aliran (flow), ketinggian (level), densitas/ kerapatan (density),
viskositas (viscosity) bahkan untuk pengukuran suhu (temperature). metode
pengukuran tekanan diferensial untuk mengukur aliran dengan menggunakan
transmiter tekanan diferensial (Differential Pressure Transmitter). Dengan cara
mengukur perbedaan tekanan pada pipa memungkinkan untuk menghitung kecepatan
aliran fluida. Dua bagian yang terdapat pada meteran aliran tekanan diferensial
(Differential Pressure Flow Meter) adalah bagian primer dan bagian sekunder.
 Apa yang dimaksud tekanan diferensial ?
= Tekanan differensial adalah perbedaan suatu tekanan yang diukur terhadap takanan
yang lain atau beda tekanan. Membaca tekanan differensial secara akurat,parameter
yang cepat,serta berbagai hal yang berpengaruh dan mengirimkan sinyal untuk
mewakili tekanan differensial yang ditampilkan pada tempat lain (ruang kontrol
contohnya)
Inas Tahani Muntaz (40040118060012)

 Apa saja bentuk ketidakpastian pengukuran? Jelaskan

Bentuk ketidakpastian pengukuran terdiri atas ketidakpastian bersistem

danketidakpastian acak (rambang). Ketidakpastian bersistem terdiri atas :
kesalahankalibrasi, kesalahan titik nol, kerusakan komponen alat, gesekan, kesalahan
paralaks. Ketidakpastian rambang (acak) merupakan kesalahan yang bersumberdari
gejala yang tidak mungkin dikendalikan atau diatasi berupa perubahan yang
berlangsung sangat cepat sehingga pengontrolan dan pengaturan di luar kemampuan.

 Apa saja penyebab adanya ketidakpastian? Jelaskan

penyebab ketidakpastian tersebut antara lain adanya Nilai Skala Terkecil (NST),
kesalahankalibrasi, kesalahan titik nol, kesalahan paralaks, fluktuasi parameter
pengukuran,dan lingkungan yang saling mempengaruhi serta tingkat keterampilan
 pengamatyang berbeda-beda. Dengan demikian sangan sulit untuk mendapatkan nilai
sebenarnya suatu besaran melalui pengukuran.

Bandhung Satriyo Argo (40040118060014)

 Bagaimana tekanan difensial berkerja?

Dengan cara mengukur perbedaan tekanan pada pipa memungkinkan untuk
menghitung kecepatan aliran fluida. Dua bagian yang terdapat pada meteran aliran
tekanan diferensial (Differential Pressure Flow Meter) adalah bagian primer dan
bagian sekunder.
 Dimana saja penerapan tekanan diferensial?

Metode pengukuran tekanan diferensial atau dalam bahasa teknik-nya adalah

differential pressure sering digunakan pada aplikasi industri, perkapalan dan
instrumentasi. Pengukuran tekanan diferensial menjadi dasar untuk pengukuran lain
seperti pengukuran aliran (flow), ketinggian (level), densitas/ kerapatan (density),
viskositas (viscosity) bahkan untuk pengukuran suhu (temperature).

Maula Nazri Affandi (40040118060015)

 Aplikasi diaphragma seals dalam industri

pengukur tekanan segel, pengukur tekanan sanitasi , pengukuran suhu tinggi.

 Pada suhu berapa penggunaan diaphragma seals

-90 celcius sampai 400 celcius

M.Naufal Hakiim.P (40040118060016)

1. Apa fungsi dari Instrumentasi sebagai sistem pengukuran ?

Jawab : Sistem pengukuran dibuat untuk menyediakan informasi tentang nilai fisik beberapa
variabel yang diukur, yang berarti Instrumentasi dibuat sebagai media untuk menampilkan data
fisik variabel yang diukur

2. Bagaimana prinsip kerja dari elemen pengindera dari elemen pengukuran ?

Jawab : Elemen pengindera menggunakan perubahan sifat pada dirinya saat mengindera
proses untuk ditunjukkan sebagai perubahan fisik tertentu yang terjadi pada proses. Jadi
elemen ini memberikan output yang merupakan fungsi dari besaran ukur (input yang
diterapkan).

Sekar Langit Widya Putri (40040118060017)

1. Diaphragm seals digunakan untuk bahan seperti apa?

Jawab : Bahan yang korosif, heterogen, dan beracun

2. Aplikasi diaphragm seals di Industri ?

Jawab : Sanitasi, pure process fluids, sistem pneumatik

Aulia Nissa (40040118060018)

1. Berasal dari bahan seperti apa dan bagaimana Manometer Bellows Elements (Elemen
Penghembus) ?

Jawab : Element bellows merupakan elemen elastis yang fleksibel pada arah aksial. Biasanya
dibuat dari bahan kuningan, fosfor-perunggu, berrilium-tembaga, monel, stainless steel,
inconel dan bahan metal lainnya. Dengan element ini dapat diperoleh hubungan yang linear
antara tekanan dan simpangan (perubahan volume).

2. Bagaimana prinsip pengukuran tekanan yang digunakan pada Manometer Bellows

Elements (Elemen Penghembus) ?

Jawab : Sebagian besar prinsip pengukuran Manometer Bellows Elements digunakan untuk
pengukuran tekanan rendah (absolute atau relative) dimana Absolute Pressure (tekanan
absolut) Gaya yang bekerja pada satuan luas, tekanan ini dinyatakan dan diukur terhadap
tekanan NOL , dan Gauge Pressure (tekanan relatif) Tekanan yang dinyatakan dan diukur
relatif terhadap tekanan atmosfer. Jadi tekanan relatif adalah selisih antara tekanan absolut
dengan tekanan atmosfer (1 atmosfer = 760 mmHg = 14.7 psig) serta tekanan diferensial,
tekanan yang diukur terhadap tekanan yang lain. Beroperasi untuk tekanan vacuum sampai
tekanan 0 – 400 psig.

Dyah Laras Angginandani (40040118060019)

1. Sebutkan karakteristik pengukuran statis :

Jawab : akurasi,sensitivitas, resolusi, repeatability, linearitas,

2. Sebutkan karakteristik pengukuran dinamis :

Jawab : rise time, time konstan, dead time/delay, parameter orde ke 2 (rasio redaman,
frekuensi natural, settling time, maximun overshoot

Intan Ardina Damayani (40040118060021)

1. Bagaimana cara kerja dari pressure switch?

Jawab : Suatu media tekanan yang masuk kedalam inlet pressure Switch akan menekan
membran atau bellows assembly lalu menggerakan Operating lever yang akan menekan
tombol micro Switch. Pada micro Switch tersebut terdapat kabel: NC (normally close) dan
NO (Normally Open) kontak. Pilih salah satu dari kable kontak tersebut, tergantung kegunaan
pada system selanjutnya.
2. Apa saja aplikasi dari pressure switch?
Jawab :
• Absolute Pressure Sensor
Jenis ini memakai refrensi nilai nol,hal ini berarti nilai sensor tekanan ini besarnya relative
terhadap tekanan yang ada pada kondisi vakum absolute jenis ini memakai satuan standar
internasional berupa bar dan banyak digunakan pada dunia industri
• Gauge Pressure
Jenis ini memiliki karakteristik pengkuran yang relative terhadap dimana alat tersebut
dipakai,biasanya pada alat ukur tekanan ban kendaraan bermotor
• Vacuum pressure Sensor
Contoh penggunaanya adalah pada kondensor siklus water steam PLTU yang harus berada
pada tekanan vakum
• Differential Pressure Sensor
Penggunaan alat ini pada filter oli

Muhammad Faturahman Almuhaimin (40040118060022)

1. Sebutkan bahan-bahan yang biasa digunakan dalam pembuatan Manometer Bellows

Elements?

Jawab : Bahan yang digunakan untuk membuat elemen penghembus (bellows) adalah
Kuningan, fosfor, perunggu, Monel (berilium tembaga), dan stainless steel.
2. Sebutkan apa saja kelebihan dalam menggunakan Manometer Bellows Elements !

Jawab :

- Biaya pengadaan awal rendah.

- Konstruksi kuat dan sederhana.

- Dapat digunakan untuk tekanan rendah dan menengah.

- Dapat digunakan untuk mengukur tekanan absolut, tekanan relatif (gauge) dan tekanan
diferensial.

Yosy Hartono Wibowo (40040118060023)

1. Sebut dan jelaskan macam-macam mekanisme dari elemen pengukuran?
Jawab :
A. Elemen Pengindera

Elemen ini kontak dengan proses dan memberikan output yang

bergantung pada cara bagaimana variabel diukur. Elemen pengindera juga
sering disebut sebagai sensor. Prinsip sebuah elemen pengindera adalah
menggunakan perubahan sifat pada dirinya saat mengindera proses untuk
ditunjukkan sebagai perubahan fisik tertetu yang terjadi pada proses. Jadi
elemen ini memberikan output yang merupakan fungsi dari besaran ukur
(input yang diterapkan). Contohnya adalah:
 Termokopel menghasilkan perubahan g.g.l orde milivolt bergantung pada
temperature.
 Strain gauge menghasilkan perubahan resistansi bergantung pada regangan
mekanik.
 Plat orifice menghasilkan drop tekanan bergantung pada laju aliran.
Jika terdapat lebih dari satu elemen pengindera pada sebuah sistem,
elemen yang kontak dengan proses disebut elemen pengindera primer, elemen
yang lain disebut elemen pengindera sekunder. Namun, secara umum, sensor
primer hanya bagian dari sebuah sistem pengukuran.

B Elemen Pengkondisian Sinyal

Elemen ini mengambil output dari elemen pengindera dan mengubahnya

ke dalam bentuk yang lebih sesuai untuk pengolahan lebih lanjut, biasanya
 dalam bentuk tegangan d.c, arus d.c. atau sinyal frekuensi. Contohnya adalah:
 Rangkaian jembatan yang mengubah perubahan impedansi menjadi
perubahan tegangan.
 Amplifier yang menguatkan sinyal tegangan orde milivolt menjadi volt.
 Osilator yang mengubah perubahan impedansi menjadi tegangan dengan
variabel frekuensi.
Pada beberap kasus, sensor dan elemen pengkondisian sinyal digabung
dan dikenal sebagai transduser.
Seperti pengondisi sinyal (signal conditioner) merupakan salah satu
bentuk prosesor sinyal.

Untuk contoh kasus termokopel seperti dijelaskan sebelumnya, elemen

prosesor sinyal ini dapat berupa penguat yang digunakan untuk meningkatkan
besar GGL yang dihasilkan sensor termokopel.

C Elemen Pengolah Sinyal

Elemen ini mengambil output elemen pengkondisian sinyal dan

mengubahnya ke dalam bentuk yang lebih cocok untuk ditampilkan.
Contohnya adalah:

 Analog-to-digital converter (ADC) yang mengubah tegangan ke dalam

bentuk digital untuk masukan ke komputer.
 Pemfilteran atau penapisan noise yang terinduksi, baik filter analog maupun
filter digital
 Komputer yang menghitung nilai terukur variabel dengan menggunakan data
digital yang datang.
Contoh perhitungan yang umum dilakukan pada komputer instrumen
pengukuran adalah:
 Perhitungan massa total gas produk dengan menggunakan data laju aliran dan
kerapatan.
 Perhitungan luasan peak pada hasil kromatografi untuk memberikan nilai
 komposisi aliran gas.
 Koreksi untuk elemen pengindera yang tak-linier.

Pada beberapa peralatan, pengolah sinyal digabungkan ke dalam

transduser, yang kemudian dikenal sebagai transmiter.
D Elemen Penampil Data
Elemen terakhir pada sebuah sistem instrumentasi pengukuran adalah
elemen penampil data. Elemen ini menampilkan nilai-nilai yang terukur dalam
bentuk yang bisa dikenali oleh pengamat, seperti melalui sebuah alat penampil
(display), misalnya sebuah jarum penunjuk (pointer) yang bergerak
disepanjang skala suatu alat ukur. Selain ditampilkan, sinyal tersebut juga
dapat direkam, misalnya pada kertas perekam diagram atau pada piringan
magnetik, ataupun ditransmisikan ke beberapa sistem yang lain seperti sistem
kontrol/kendali.

Contoh lainnya adalah sebagai berikut :

 Indikator skala-penunjuk sederhana

 Chart recorder
 Alphanumeric display
 Visual display unit
2. Bagaimana mekanisme pengukuran pada aplikasi berikut ini?

a. temperatur /suhu
b. kecepatan
c. laju aliran
Jawab :
A Sistem Pengukuran Temperatur

Gambar : Sistem Pengukuran Temperatur

Gambar di atas menunjukkan sebuah sistem pengukuran temperatur dengan

 elemen pengindera adalah termokopel; yang memberikan output tegangan
dalam orde milivolt. Pengkondisian sinyal terdiri atas rangkaian kompensasi
perubahan temperatur sambungan referensi, dan amplifier. Sinyal tegangan
diubah ke dalam bantuk digital menggunakan ADC. Selanjutnya komputer
mengkoreksi ketidaklinieran sensor, dan nilai terukur ditampilkan pada VDU.
(Share ITS, 2018)

B Sistem Pengukuran Kecepatan

Gambar : Sistem Pengukuran Kecepatan

Pada Gambar di atas, kecepatan rotasi sebuah mesin diindera dengan

tachogenerator elektromagnetik yang memberikan sinyal output a.c. dengan
frekuensi sebanding terhadap kecepatan. Schmitt trigger mengubah
gelombang sinus ke bentuk pulsa (sharp-edged pulse) yang kemudian
dihitung selama interval waktu tertentu. Hasil perhitungan digital dikirimkan
ke komputer yang menghitung frekuensi dan kecepatan. Terakhir, kecepatan
ditampilkan pada tampilan digital. (Share ITS, 2018)
C Sistem Pengukuran Laju Aliran

Gambar : Sistem Pengukuran Laju Aliran

Sistem pengukuran Gambar di atas memiliki plat orifice sebagai elemen
pengindera; yang memberikan output berupa beda tekanan (differential
pressure). Transmitter beda tekanan mengubah sinyal ini ke dalam bentuk
sinyal arus dan karenanya menggabungkan bagian pengindera dengan bagian
pengkondisian sinyal. ADC mengubah arus ke dalam bentuk digital.
Selanjutnya komputer menghitung laju aliran dan dicatat secara permanen pada
chart recorder. (Share ITS, 2018)
Nabilah Syifa Q (40040118060024)
1. Apa kelebihan dan kekurangan dari alat manometer bellows elemen
Jawab:
Kelebihan:
•Biaya pengadaan awal: rendah
•konstruksi kuat dan sederhana
•dapat digunakan untuk tekanan rendah dan menengah
•dapat digunakan untuk mengukur tekananan absolut, tekanan relatif (gauge) dan tekanann
diferensial.
Kekurangan:
•Memerlukan kompensasi temperature
•tidak dapat digunkan untuk mengukur tekanan tinggi.
•Mempunyai histeresis dan drift yang besar.
•tidak cocok untuk mengukur tekanan yang dinamis.
2. Manometer bellows elemen digunakan pada aplikasi apa saja?
Jawab:
Pada umumnya sebagian besar bellows digunakan untuk pengukuran tekanan pada daerah
yang rendah, ( absolute atau differential ) , .Pemakaian yang banyak adalah sebagai elemen
pengukuran, recorder , dan elemen pengendalian ( controller ) dengan jenis pneumatic.

Sri Aryati Januwardani (40040118060025)

1. Ada 3 tipe bourdon tube gas, salah satunya pressure gauge , digunakan untuk apa pressure
gauge pada tipe bourdon tube gas itu ?

Jawab : untuk membaca tekanan diatas tekanan atmosfer yang menggunakan satuan psi atau
kj/kg

2 Mechanical deformation dari sensor tekanan dibaca dengan 2 sistem yaitu?

Jawab : sistem mekanik ( analog pressure gauge) & sistem elektrik (digital pressure gauge)

Muh Abdillah Taufiqurrahman (40040118060026)

1. Apa syarat barang yang dapat ditetapkan sebagai standar pengukuran besaran

Jawaban : tidak berubah ubah dalam waktu yang lama

2. Apa yg perlu diperhatikan dalam menetapkan standar pengukuran

Jawaban : standard yg dipakai harus memiliki ketelitian yg sesuai standard yg dapat diterima
oleh umum dan cara pengukuran dan alat yg digunakan harus sesuai persyaratan

Ana Indah Lutfiaty (40040118060028)

1. Mengapa instrumentasi sangat diperlukan?

Jawab: Karena banyak parameter yang harus dikendalikan dalam suatu proses.
Beberapa diantaranya yaitu tekanan, aliran, tinggi permukaan zat cair, keasaman
dan juga suhu sedangkan sebagai alat ukur indera manusia terbatas.

2. Sebut dan jelaskan hal yang perlu diperhatikan di instrumentasi dalam sistem pengukuran
Jawab: a. Pengondisian besaran
Sebelum dilakukan proses pengukuran, perlu melakukan pengkondisian besaran yang akan
atau ingin diukur. Hal ini dilakukan agar memaksimalkan pengukuran.
b. Transmisi data
Transmisi data merupakan komponen untuk mengirim sinyal dari satu elemen ke elemen
lainnya—pada sistem pengukuran.
c. Sensor
Sensor merupakan suatu instrumen yang dipakai untuk merasakan suatu besaran fisis.
Besaran fisis yang di ukur bisa berupa bentuk termal, mekanik energi listrik, dan lain
sebagainya.
d. Pengontrol
Sinyal yang sudah ditransmisikan dapat kamu bandingkan menggunakan set point atau nilai
yang diharapkan.
e. Aktuator
Aktuator merupakan suatu instrumen yang digunakan untuk melaksanakan tindakan atau
perintah yang diinginkan oleh pengontrol.
f. Sistem
Sistem yang dimaksud dalam instrumentasi pengukuran adalah suatu yang akan diukur.
Sistem akan berkaitan dengan aktuator, karena akan menerapkan tindakannya pada sistem.
g. Sistem kontrol
keberadaan sistem kontrol sangat dibutuhkan karena digunakan untuk memastikan
keseluruhan proses agar berjalan dengan baik.

Noor Afif (40040118060029)

1. Apakah yang dimaksud dengan pressure transmitter ?
Jawab :
Pressure transmitter merupakan alat yang berguna untuk mengubah perubahan sensing
element dari sebuah sensor menjadi sinyal yang mampu diterjemahkan oleh controller.
2. Sebutkan fungsi pressure transmitter ?
Jawab :
- untuk mengukur tekanan positif
- untuk mengukur tekanan vakum
- untuk mengukur tekanan absolut
- untuk mengukur level
- untuk mengukur flow
- sebagai indicator filter clog
Zahra Rahma Namira (40040118060031)

1. Jelaskan prinsip operasi bourdon tube!

Jawab: prinsipnya adalah tekanan dipandu ke dalam tabung, perbedaan tekanan di dalam dan
di luar tabung bourdon akan menyebabkan perubahan bentuk penampangnya. Perubahan
bentuk penampang akan diikuti perubahan bentuk arah panjang tabung, dimana perubahan
panjang tabung akan dikonversikan menjadi gerakan jarum penunjuk pada skala.
2. Sebutkan kelebihan dan kekurangan dari bourdon tube!
Jawab: kelebihan: biaya pengadaan awalnya rendah, konstruksi sederhana, dapat dikalibrasi
dengan mudah, tersedia range yang bervariasi termasuk range yang sangat tinggi.
Kekurangan: peka terhadap goncangan dan getaran, mempunyai sifat histerisis, akurasinya
sedang sehingga tidak cukup baik untuk beberapa aplikasi

Zen Maulana Pangestu (40040118060032)

1. Sebut & jelaskan alat ukur pressure transmiter digital!

Jawab :
*Pressure transmiter cerabar
Suatu alat sensor untuk mengetahui nilai tekanan pada prinsip kerja menerima tekanan dari
benda cair atau gas yang diukur
*Pressure transmiter deltabar
Terdiri dari dua kata yaitu delta yang berarti selisih & bar yang berarti tekanan. Jadi deltabar
adalah transmiter yang digunakan untuk nilai mengukur tekanan dengan membandingkan
selisih dari dua nilai yang diukur
2. Prinsip kerja pressure transmiter deltabar!
Jawab :
*Mengukur selisih (delta) dari nilai tekanan tertinggi (high level) & nilai tekanan terendah
(low level), lalu mengubah nilai tersebut menjadi nilai analog dalam bentuk arus listrik (mA),
lalu mengirim sinyal analog ke alat controller

Savira Ratna Muthia (40040118060033)

1. Sebutkan aplikasi pressure gauge dalam dunia insdustri!

Jawab: pressure gauge digunakan untuk pemantauan udara dan gas dalam kompressor,
peralatan vakum, tabung gas dan alat pengukur tekanan dikonfigurasi untuk menghasilkan
output listrik dan tekanan yang ditunjukkan dari pemantauan variabel lain seperti suhu.

2. Apa yang ada ketahui tentang pressure gauge?

Jawab: pressure gauge adalah alat yang digunakan untuk mengukur tekanan fluida (gas atau
liquid) dalam tabung tertutup.

Shelvin Putri Hariyatno (40040118060034)

1. Sebutkan contoh elemen pengindraan beserta hasilnya!

Jawab :

Termokopel menghasilkan perubahan g.g.l, strain gauge menghasilkan perbahan resistansi,

plat orifice menghasilkan drop tekanan.

2. Sebutkan dan jelaskan terminologi dalam pengukuran!

Jawab :

2. Presisi adalah derajat kebenaran dari sebuah instrumen, reproducibility adalah kedekatan
hasil pengukuran output yg dilakukan berulang - ulang, sensitivity adalah rasio perubahan
output terhadap input
Febrian Nur Alam (40040118060035)
1. Pada alat Bourdon Tube bagian apakah yang paling sering rusak ?
Jawab : Pada bagian Bourdon Tube karena merupakan pegas yang rawan kehilangan
pegasnya
2. Kekurangan alat Bourdon Tube ?
Jawab : ketahanan alatnya tidak lama dan sensitif pada vibrasi
Harin Istiqomah (40040118060036)

1. Sebutkan objek parameter yang bisa dilakukan dengan menggunakan alat pengukuran
tekanan differensial!

Jawab : Pengukuran aliran (flow), ketinggian (level), densitas, viskositas, pengukuran suhu.

2. Mengapa pengukuran tekanan diferensial menjadi dasar untuk pengukuran tekanan lain?

Jawab : Hal ini karena tekanan differensial digunakan sebagai indikator terjadinya perubahan
tekanan pada peralatan proses. Selain itu tekanan differensial merupakan tekanan yang
digunakan untuk mengukur perbedaan tekanan diantara dua pengukuran.