KATA PENGANTAR...............................................................................................1
DAFTAR ISI............................................................................................................2
BAB I.......................................................................................................................3
PENDAHULUAN.....................................................................................................3
BAB II......................................................................................................................5
PEMBAHASAN.......................................................................................................5
BAB III.....................................................................................................................14
PENUTUP...............................................................................................................14
3.1 KESIMPULAN........................................................................................14
3.2 SARAN...................................................................................................14
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................15
BAB I
PENDAHULUAN
PEMBAHASAN
2.1 A. pengertian
Yoga adalah sebuah ilmu filosofi praktis dan bukan agama. Dari sisi filosofi,
sebenarnya yoga bisa dikaitkan dengan semua kepercayaan kepada tuhan karena
kata yoga diambil dari bahasa sankskerta ‘yug’ yang berarti ‘menggabungkan’ atau
‘mengharmonikan’. Secara garis besar, yoga berarti mengharmonisasikan elemen
spiritual dan fisikal seseorang manusia untuk mencapai kondisi ideal sehingga
memudahkan terjadinya komunikasi dengan sang pencipta.
Di bumi ini ada ratusan bahkan ribuan macam Yoga. Secara garis besar
dapat dibedakandalam empat macam yaitu :
3. Bhakti Yoga : merupakan yoga yang dilakukan dengan penekanan pada bakti
kepadaTuhan, yaitu melaksanakan perintah dan menjauhi larangan Tuhan.
Semuanya dilakukan dengancinta tanpa memiliki pamrih apa pun (termasuk
ingin masuk sorga).
Bhakti bermakna luas. Bukan hanya pada Tuhan, namun juga pada semua ci
ptaanNYA. Mencintaiciptaan merupakan manifestasi dari mencintai Sang
Pencipta itu sendiri. Cinta seorang Bhaktatidak membeda-bedakan ras, suku,
bangsa, dan agama. Tidak membenci yang miskin maupunyang kaya, yang
indah maupun yang buruk, yang pintar maupun yang bodoh, yang
berimanmaupun yang kafir.
4. Raja Yoga :
merupakan yoga yang dilakukan dengan menekankan pada
pengendalian pikiran. Dengan mengendalikan pikiran, maka terkendali
pula semua indra-indra manusia. Hasildari semua itu disebut Pencerahan,
Manunggaling Kawula Gusti (Jw.). Makrifatullah (Is.).Apapun namanya, bukan
suatu masalah yang patut diperdebatkan. Perkembangan kemudian,hanya
Raja.
Menurut patanjali, yoga terdiri dari 8 tingkatan. Setiap yingkatan memiliki identitas
tersendiri,namun memperkuat satu sama lain dan tidak dapat dipisahkan. Tingkatan
ini tidaka dapat dilihatdengan pemahaman bahwa yang satu lebih dari lainnya,
namun harus dengan pemahan bahwasatu tinggkatan takkan pernah dicapai tanpa
memahami tingkatan sebelumnya. Secara otomatis berarti “melepaskan atau
mengacuhkan penguasaan terhadap satu tingkatan dapat merusak konsep hakiki
yoga secara keseluruhan”.
Berikut ini adalah penyakit fisik yang telah terbukti dapat diperlambat, dikurangi,
bahkandisembuhkan oleh senam yoga:
Dilakukan secara teratur. Berlatih yoga secara teratur membantu meregangkan dan
menguatkanotot, melenturkan persendian dan menguatkan tulang serta menstimuli
pengeluaran hormone secara teratur.
1. Bernafas dalam.
Teknik pernafasan yoga meningkatkan kapasitas paru-paru agar
proses pernafasan menjadi optimal. Teknik pernafasan yoga juga membantu
menguatkan organtubuh bagian dalam dan meningkatkan kemampuan tubuh
untuk relaks.
2. Pola makan seimbang.
Pola makan yang seimbang dan memenuhi asupan gizi bagi tubuhakan
meningkatkan kesehatan saecara holistic.
3. Istirahat yang cukup.
Penting sekali menjaga keseimbangan antara bekerja dan beristirahat agar
kesehatan tubuh selalu dalam kondisi yang prima.
4. Berpikir positif.
Pikiran/bathin juga harus selalu diberikan input yang positif agar aspekmental
dan emosional terjaga kesehatannya. Terdapat korelasi antara pikiran dan
tubuh.Pikiran-pikiran positif amat membantu proses pemulihan tubuh dari
penyakit.
2.5 Manfaat yang didapatkan dari bermacam-macam postur yoga
1.Melatih seluruh otot tubuh, karena ada otot yang jarang sekali dipergunakan
bahkan dalam banyak olahraga keras sekalipun.
11.Pola pikir yang lebih positif dan penghargaan terhadap diri (self esteem),
Metode :
2. Anuloma Viloma
Metode :
Prinsip teknik pernafasan ini adalah bernafas dengan satu lubang hidung, tahan
nafas danhembuskan melalui lubang hidung lainnya. Lubang hidung ditutup dengan
memakai teknikVishnu Mudra pada tangan kanan. Caranya, lipat jari telunjuk dan jari
tengah ke hidung.Letakkan ibu jari di sebelah kanan lubang hidung dan jari manis
serta jari kelingking di sisilubang hidung kiri.
Ke-dua teknik di atas adalah sebagian dari sejumlah teknik pranayama. Dengan
melatih teknik pernafasan yang baik dan benar, maka tidak hanya kesegaran yang
diperoleh tetapisejumlah manfaat seperti untuk media terapi misalnya, dan yang
paling penting adalahkeseimbangan.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Senam yoga bukan asli kebudayaan dari indonesia. Tetapi mengadopsi dari
kebudayaanluar yang masuk ke ndonesia. Senam yoga banyak sekali manfaatnya
bagi tubuh manusia apabila benar cara pelaksanaannya dan dilakukan secara rutin.
3.2 Saran
http://jurnal.ugm.ac.id
http://digilib.unimus.ac.id/download.php?id=4841
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/26667290