Disusun oleh:
UNIVERSITAS MALAHAYATI
FAKULTAS KEDOKTERAN
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, karunia serta hidayah-Nya
kepada saya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah dengan judul “Yoga” dengan sebaik-
baiknya. Makalah ini, saya susun untuk memberikan informasi kepada pembaca mengenai
pengertian, manfaat, langkah serta cara senam yoga. Disamping itu penulisan makalah ini
disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Kompelementer di Universitas Malahayati Program
Studi Keperawatan.
Dalam penyusunan makalah ini, saya telah mengalami berbagai hal baik suka maupun duka.
Saya menyadari bahwa penyusunan makalah ini tidak akan selesai dengan lancar dan tepat
waktu tanpa adanya bantuan, dorongan, serta bimbingan dari berbagai pihak. Tidak ada manusia
yang sempurna, dalam makalah ini masih banyak kekurangan yang perlu diperbaiki sehingga
Akhir kata saya berharap semoga makalah ini dapat menambah khasanah keilmuan dalam bidang
kesehatan dan dapat diterapkan dalam menyelesaikan suatu permasalahan dalam kehidupan
sehari-hari.
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Yoga adalah aktifitas yang secara nyata mampu menggabungkan unsur psikologis-fisiologis,
sementara aktifitas lainnya mayoritas lebih memiliki efek pada unsur fisik luar semata, sehingga
yoga dapat dipandang sebagai salah satu filsafat hidup yang dilatar belakangi ilmu pengetahuan
yang universal yakni pengetahuan tentang seni pernafasan, anatomi tubuh manusia, pengetahuan
tentang cara mengatur pernafasan yang disertai senam atau gerak anggota badan, bagaimana cara
melatih konsentrasi, menyatukan pikiran, dan lain sebagainya (Sani,1999). Jadi yoga merupakan
sebuah system yang menyadarkan dan mengantarkan kita ke pengembangan diri, kesehatan lahir
menyeimbangkan emosi sehingga membuat hidup lebih kaya dan bahagia. Yoga juga membawa
kesadaran, kebebasan dan pencerahan. Maka dalam kehidupan modern, tubuh yang menahan
beban fisik dan stress keseharian yang akan bertumpuk di bagian tubuh tertentu, dan
mengakibatkan berbagai ketidak nyamanan fisik, mental, maupun psikis, sehingga melalui yoga,
hal itu diperbaiki sebab dikatakan oleh Jung ( dalam Krisna, 1999) bahwa latihan yoga juga
menyentuh fisik sehingga menimbulkan keselarasan antara fisik dan mental manusia. Bahkan
yoga dapat juga menurunkan stress dan menambah percaya diri, yang dapat dilihat pada para
anggota yang telah mengikuti yoga, tampak tenang dalam menyelesaikan masalahnya (Shindu,
2006).
Pikiran yang tenang, damai, dan rileks dapat mempengaruhi akibat-akibat yang ditimbulkan
karena adanya stres yang negatif. Sehingga menurut Shindu (2003) yoga memberi relaksasi,
ketenangan, kejernihan pikiran, keceriaan, rasa percaya diri dan berkembang intuisi serta dapat
menurunkan stres. Melalui yoga, tubuh manusia terhubung erat dengan pola gerak, napas, serta
pikiran yang memungkinkan terjadinya keseimbangan, relaksasi, serta harmoni hidup lewat
serangkaian latihan fisik yang cermat dan penuh konsentrasi, seorang pelaku yoga diajarkan
untuk ‘membangunkan’ seluruh bagian tubuh maupun jiwa . Oleh karena itu berbagai gerakan
yoga berefek positif bagi peredaran darah, memudahkan penyerapan gizi, serta mmembersihkan
racun dari berbagai bagian tubuh. Sementara dari sisi psikologis yoga meningkatkan konsentrasi,
2. Rumusan Masalah
3. Tujuan
PEMBAHASAN
1. Pengertian Yoga
Yoga adalah suatu teknik untuk menghubungkan kesadaran manusia dengan Ilahi. Pernyataan ini
bukan berarti “penyatuan” Tuhan dan manusia secara fisika, namun kesadaran. Sebenarnya
bukannya Tuhan yang terpisah dari manusia, tapi manusialah yang memisahkan diri.
Ketidaktahuan (avidya) yang menjadi sebab terjadinya pemisahan antara manusia dan Tuhan.
Jenis penyatuan ini sulit untuk diwujudkan. Namun, tiap usaha walaupun kecil tetap ada
manfaatnya. Penyatuan ini seperti sungai menuju ke samudra yang kemudian lenyap
2. Jenis-Jenis Yoga
Di bumi ini ada ratusan bahkan ribuan macam Yoga. Secara garis besar dapat dibedakan dalam
1. Jnana Yoga merupakan yoga yang dilakukan dengan penekanan pengetahuan. Praktisi
yoga ini beranggapan bahwa kebodohan (avidya) merupakan penyebab utama terjadinya
damai dunia. Semua itu dikarenakan manusia tahu akan hakekat dirinya. Manusia yang
karma yang membawa pada penderitaan. Para praktisinya tidak pernah mengeluh
menghadapi masalah kehidupan. Semua masalah dipandang merupakan akibat dari karma
yang telah dibuatnya, maka harus diterima dan dihadapi sebagai pendidikan dan kasih
sayang Ilahi.
3. Bhakti Yoga merupakan yoga yang dilakukan dengan penekanan pada bakti kepada
Tuhan, yaitu melaksanakan perintah dan menjauhi larangan Tuhan. Semuanya dilakukan
dengan cinta tanpa memiliki pamrih apa pun (termasuk ingin masuk sorga). Kecintaan
praktisi Bhakti bermakna luas. Bukan hanya pada Tuhan, namun juga pada semua
ciptaanNYA. Mencintai ciptaan merupakan manifestasi dari mencintai Sang Pencipta itu
sendiri. Cinta seorang Bhakta tidak membeda-bedakan ras, suku, bangsa, dan agama.
Tidak membenci yang miskin maupun yang kaya, yang indah maupun yang buruk, yang
4. Raja Yoga merupakan yoga yang dilakukan dengan menekankan pada pengendalian
manusia. Hasil dari semua itu disebut Pencerahan, Manunggaling Kawula Gusti (Jw.).
Makrifatullah (Is.). Apapun namanya, bukan suatu masalah yang patut diperdebatkan.
1) Non yoga (contohnya: aerobic)
a) Gerakan-gerakannya sporadis, cepat, dan memberikan penekanan yang kuat pada
otot.
2) Senam Yoga:
terlalu keras
b) Tidak dirancang secara khusus untuk membentuk tubuh, sehingga tidak efektif
untuk mendapatkan bentuk tubuh yang atletis dan perut yang kecil
c) Gerakan yoga dilakukan dengan kesadaran penuh akan nafas sehingga kekuatan
pada jantung.
Berikut ini adalah penyakit fisik yang telah terbukti dapat diperlambat, dikurangi, bahkan
2) INTOXICATION (keracunan),
3) ALLERGIES (alergi) ,
9) ASTHMA (asma),
prinsip berikut:
1) Dilakukan secara teratur. Berlatih yoga secara teratur membantu meregangkan dan
2) Bernafas dalam. Teknik pernafasan yoga meningkatkan kapasitas paru-paru agar proses
pernafasan menjadi optimal. Teknik pernafasan yoga juga membantu menguatkan organ
3) Pola makan seimbang. Pola makan yang seimbang dan memenuhi asupan gizi bagi tubuh
4) Istirahat yang cukup. Penting sekali menjaga keseimbangan antara bekerja dan
5) Berpikir positif. Pikiran/bathin juga harus selalu diberikan input yang positif agar aspek
mental dan emosional terjaga kesehatannya. Terdapat korelasi antara pikiran dan tubuh.
1) Melatih seluruh otot tubuh, karena ada otot yang jarang sekali dipergunakan bahkan
11) Pola pikir yang lebih positif dan penghargaan terhadap diri (self esteem),
Ada dua teknik pernafasan yang sebaiknya dipelajari dan dikuasai, dan dianjurkan dilakukan
Metode :
b) Tarik nafas, kemudian hembuskan nafas, tarik abdomen ke dalam. Ulangi sampai 20x,
atur ritme dan penekanan dilakukan lebih kepada saat hembusan nafas.
c) Kemudian tarik nafas, hembuskan sepenuhnya, tarik nafas sedalam-dalamnya dan tahan
Teknik ini cocok dipergunakan untuk membersihkan saluran pernafasan, seperti misalnya
hidung tersumbat cairan atau dada terasa sesak. Prinsip dari teknik ini adalah membuat paru-paru
seperti layaknya pompa, tekanan udara yang dihasilkan sanggup membuang sumbatan yang ada
Ada kemungkinan kepala akan terasa pusing saat melakukan teknik pernafasan cepat ini, oleh
karenanya disarankan untuk menutup latihan dengan beberapa kali pernafasan lambat atau
menghembuskan nafas panjang. Kapalabhati juga sesuai dipraktekkan sebagai terapi misalnya
bila kepala terasa berat, menderita sinus atau merasa kebas di sekitaran mata.
2) Anuloma Viloma
Metode :
a) Siapkan tangan anda dalam posisi Vishnu Mudra (lihat penjelasannya di bawah).
b) Tarik nafas melalui lubang hidung kiri, tutup sebelah kiri dengan ibu jari sampai di
hitungan ke-4.
d) Keluarkan nafas melalu lubang hidung sebelah kanan, tutup hidung kiri dengan jari manis
e) Tarik nafas melalui hidung kanan, posisi hidung kiri tetap tertutup dengan jari manis dan
ke-8.
Prinsip teknik pernafasan ini adalah bernafas dengan satu lubang hidung, tahan nafas dan
hembuskan melalui lubang hidung lainnya. Lubang hidung ditutup dengan memakai teknik
Vishnu Mudra pada tangan kanan. Caranya, lipat jari telunjuk dan jari tengah ke hidung.
Letakkan ibu jari di sebelah kanan lubang hidung dan jari manis serta jari kelingking di sisi
Manfaat dari teknik pernafasan Anuloma Viloma adalah mengoptimalkan fungsi kedua sisi
otak; berarti sisi kreativitas dan sisi logika menjadi seimbang. Praktisi yoga menganggap teknik
ini sangat berguna untuk menenangkan pikiran dan sistem syaraf. Para yogis mengetahui sejak
ribuan tahun yang lalu bahwasanya bernafas melalui hidung kiri lebih banyak dari kanan bisa
menimbulkan Asma, sedangkan penyakit diabetes disebabkan lebih sering bernafas melalui
Ke-dua teknik di atas adalah sebagian dari sejumlah teknik pranayama. Dengan melatih
teknik pernafasan yang baik dan benar, maka tidak hanya kesegaran yang diperoleh tetapi
sejumlah manfaat seperti untuk media terapi misalnya, dan yang paling penting adalah
keseimbangan.
BAB III
PENUTUP
1. Kesimpulan
Senam yoga bukan asli kebudayaan dari indonesia. Tetapi mengadopsi dari kebudayaan luar
yang masuk ke ndonesia. Senam yoga banyak sekali manfaatnya bagi tubuh manusia apabila
2. Saran
umum.
DAFTAR PUSTAKA
http://kumpulan-artikel-olahraga.blogspot.com/2012/08/manfaat-senam-yoga-untuk
2021
http://rumah-yoga-dumai.blogspot.com/2012/06/teknik-pernafasan-yoga-bagi-