Manfaat Buah Pisang Bagi Penderita

Asam Lambung
Apakah anda pernah merasakan rasa nyeri pada bagian lambung? Bagi
anda yang sering menunda jadwal makan, pastinya anda pernah merasakan hal
ini. Hal ini biasa disebut dengan maag.

Maag yang dikenal juga dengan penyakit asam lambung, gastritis, dan
tukak lambung merupakan sebuah penyakit yang diakibatkan oleh peradangan
pada mukosa lambung.

Penyebab dari penyakit asam lambung ini sangat beragam, mulai dari
adanya bakteri pathogen H. Pylori, konsumsi minuman beralkohol, autoimun,
kebiasaan tidak mengunyah makanan sampai lembut, makan terlalu banyak,
atau makan yang tidak teratur.

Dari beragam penyebab penyakit asam lambung, pola makan yang tidak
baik dan sehat merupakan penyebab utamanya.

Penderita penyakit asam lambung sangat disarankan untuk menghindari

minuman beralkohol dan obat-obatan tertentu seperti ibuprofen dan aspirin.

Penderita asam lambung juga harus menghindari makanan pedas dan

terlalu asam karena bisa mengakibatkan nyeri pada lambung kambuh.

Beberapa penelitian menyarankan untuk konsumsi buah secara teratur

untuk mengurangi rasa nyeri dan mual yang diakibatkan maag, akan tetapi
beberapa buah perlu dihindari.

Buah yang mempunyai kandungan asam sitrat seperti : jeruk, anggur,

nanas, dan lain sebagainya tidak baik untuk lambung. Sebaliknya buah dengan
kandungan serat dan flavonoid sangat dianjurkan untuk dikonsumsi, seperti
pisang.

Salah satu gejala penyakit asam lambung atau maag yaitu muntah-
muntah. Pada dasarnya, konsumsi makanan padat sesudah muntah kurang baik
bagi lambung, akan tetapi tidak berlaku bagi buah pisang.

Tekstur buah pisang yang lembut membuat pisang mudah dicerna dan
baik untuk lambung, khususnya sesudah muntah.
 Buah pisang mempunyai banyak kandungan mineral potassium (kalium)
yang berperan layaknya obat antasida dengan menetralkan pH dalam lambung.

Buah pisang juga mampu memngembalikan elektrolit dan keseimbangan

pH tubuh sesudah mual dan muntah. Oleh sebab itu konsumsi pisang pada
penderita asam lambung sangat dianjurkan.