1
Pengertian Besaran fisika, Besaran Pokok dan Turunan
Seringkah Kamu mengamati benda-benda atau kejadian yang ada di sekitarmu ? Belajar
Fisika berarti kita mempelajari sifat-sifat benda ,kejadian serta gejala alam disekitar kehidupan
kita. Seorang dokter memeriksa suhu badan pasiennya, pedagang di pasar menimbang gula yang
bermassa 1 kg, seorang pegawai PLN memeriksa kuat arus listrik di sebuah rumah, panjang
meja Pak guru 1,5 meter, Sedih, gembira, lelah,. Dari contoh-contoh kejadian tersebut ada yang
dapat diukur, akan tetapi ada juga yang tidak terukur.
Sesuatu yang dapat diukur dan hasilnya dapat dinyatakan dengan nilai dan satuan disebut
Besaran Fisika. Jadi suhu, massa, kuat arus, panjang, merupakan besaran fisika, karena dapat
diukur. Suhu dapat diukur dengan termometer, massa diukur dengan neraca timbangan, kuat
arus listrik dapat diukur dengan ampermeter, panjang diukur dengan roll meter. Sedangkan
sedih, gembira, lelah bukan besaran fisika karena tidak dapat diukur.
Besaran Fisika dikelompokkan menjadi Besaran Pokok dan Besaran Turunan. Besaran
pokok adalah besaran yang sudah ditetapkan terlebih dahulu dan merupakan besaran dasar.
Besaran pokok meliputi tujuh macam besaran seperti pada tabel IA.
Tabel 1.1 Tujuh Besaran Pokok
Besaran Pokok Keterangan Satuan Lambang Satuan
1 Panjang Panjang dari suatu benda meter m
2 Massa Jumlah materi dalam benda kilogram kg
3 Waktu Lama atau selang waktu sekon s
4 Suhu Derajat panas dingin suatu benda kelvin K
5 Kuat Arus Jumlah muatan listrik yang mengalir amper A
6 Intensitas Cahaya Daya pancaran cahaya per luas candela Cd
7 Jumlah Zat Jumlah partikel dalam benda mol Mol
Besaran lain di luar besaran pokok dinamakan besaran turunan. Besaran turunan diartikan
sebagai besaran yang dijabarkan atau diturunkan dari besaran-besaran pokok ataupun besaran
turunan lainnya. Seringkali besaran turunan diistilahkan sebagai besaran terjabar.
Seorang petani ingin mengukur luas ladangnya. Ia tidak dapat langsung mengukur luasnya
menggunakan alat bantu apa pun, melainkan ia harus mengukur panjang dan lebarnya, dimana
keduanya merupakan besaran pokok. Kemudian petani tersebut harus menghitung luas
ladangnya dengan cara : Luas = panjang x lebar.
Luas temasuk salah satu contoh besaran turunan. Besaran turunan ada banyak sekali yang bisa
disebutkan. Contoh-contoh besaran turunan yang umum dipakai dalam kehidupan sehari-hari
antara lain terdapat dalam tabel berikut ini..
Tabel 1.2 Besaran Turunan
Besaran Definisi Berasal dari besaran Berasal dari besaran
pokok turunan
Luas Panjang dikali lebar 2 besaran panjang _
Volume Luas alas dikali tinggi 1 besaran panjang luas
Massa Jenis Massa dibagi volume Massa volume
Kecepatan Perpindahan dibagi waktu Panjang dan waktu _
Kelajuan Jarak dibagi waktu Panjang dan waktu _
Percepatan Kecepatan dibagi waktu Waktu Kecepatan
Gaya Massa dikali percepatan Massa Percepatan
Usaha/Kerja Gaya dikali perpindahan Panjang (perpindahan) Gaya
Dari tabel 1.2 dapat diketahui bahwa besaran turunan disusun dari beberapa besaran pokok.
Untuk memahami besaran fisika, besaran pokok dan turunan, lakukan Unjuk Kerja berikut ini
secara individual.
2
UNJUK KERJA A : Mengidentifikasi besaran fisika dan mengelompokkannya ke dalam
besaran pokok dan turunan
UJI KOMPETENSI
1. Kedisiplinan, kejujuran, kerajinan dan kerjasama adalah besaran-besaran yang tidak dapat
dihitung. Apakah Besaran-besaran tersebut merupakan besaran fisika?. Berikan 2 contoh
besaran Fisika ?,
2. Setiap benda yang bermassa bergerak dengan kecepatan tertentu memiliki energi kinetik.
Dengan energinya benda dapat melakukan usaha untuk berpindah tempat. Usaha yang
dilakukan benda dalam selang waktu tertentu dikenal dengan Daya.
Dari pernyataan di atas yang bercetak miring, Sebutkan besaran-besaran yang termasuk dalam
besaran Pokok dan besaran Turunan ?.
Pekerjaan Rumah
Bukalah tajuk utama suatu harian/Koran yang kau temukan. Catat edisi (hari, tanggal dan judul
tajuknya). Selidikilah kata-kata yang termasuk besaran, lalu tulislah nama besarannya (Besaran
fisika atau bukan) serta jenis kelompok besaran pokok atau turunan ?
Pernakah kamu pergi ke pasar tradisional ?.Dalam pembicaraan sehari-hari pedagang di pasar
sering menggunakan satuan massa untuk besaran berat, misalnya berat beras itu 50 Kg, berat
gula pasir tersebut 80 ons. Hal ini dapat membingungkan. Dalam SI satuan berat adalah
Newton, nilainya dapt berubah –rubah karena dipengaruhi gaya gravitasi bumi, sedangkan
massa mempunyai satuan Kg, ons, gr atau ton. Dan nilainya tetap.
Dalam hubungan perdagangan tradisional dan internasional sangatlah diperlukan suatu
besaran massa yang standart. Besaran massa dalam SI dinyatakan dengan satuan kilogram (Kg).
Para ahli mendefinisikan satu kilogram sebagai massa sebuah silinder yang terbuat dari bahan
campuran Platina dan Iridium yang disimpan di Sevres dekat Paris. Massa standart 1 Kg dapat
juga disamakan dengan massa satu liter air murni pada suhu 4 C.
4
Gambar 1.3 Berbagai Jenis Jam
Jam Kota Jam Matahari Jam Tangan digital Jam Tangan Analog
WARTA SAINS
Christian Huygens,
Seorang Ilmuan
berkebangsaan Belanda
yang pertama kali
menciptakan jam
pendulum atau bandul
UJI KOMPETENSI
1. Apa sajakah syarat-syarat satuan itu ?
2. Sebutkan manfaat satuan sistem Internasional ?.
3. Bagaimanakah pendapatmu terhadap pedagang yang curang ketika menimbang barang
dagangannya.
Km ............(Kilometer)
Hm ............(Hektometer)
N
ai
Tu
k
sa
Dam ............(Dekameter)
ru
n
tu
sa
Ta
tu
ng
M ............(Meter)
ta
ga
ng
di
ga
ba
di
Dm ............(Desimeter)
gi
ka
10
li
10
Cm ............(Centimeter)
Mm ............(Milimeter)
3
Km ............(Kilometer)
3
Hm ............(Hektometer)
Na
Tu
ik
ru
sa
ns
Dam 3............(Dekameter)
tu
a tu
Ta
n
ta n
gg
3
M ............(Meter)
gg
ad
ad
ib a
ik
Dm3............(Desimeter)
gi
a li
10
Contoh 1
10
00
00
Cm 3............(Centimeter)
ata
a ta
0
3
0
Mm 3............(Milimeter)
3
Contoh :
Nyatakan massa benda 10000 gr kedalam satuan
Kg dan mg ?
Jawab :
*10000 gr = …. Kg (gbr tangga gr ke kg)
Berdasarkan contoh tangga konversi satuan panjang
didapat
10000 gr : 103 = 10000 : 1000 = 10 Kg
*10000 gr = ….. mg (gbr tangga gr ke mg)
10000 gr X 103 = 10000 X 1000 = 10.000.000 mg
= 107 mg
Contoh :
Nyatakan waktu 10 sekon dalam satuan das dan ms ?
Jawab :
* 10 sekon = ….. das ( gbr tangga konversi dr sekon ke das)
10 sekon : 101 = 1 das.
* 10 sekon = …..ms ( gbr tngga konversi sekon ke ms)
10 sekon X 103 = 10 X 1000 ms = 10.000 ms = 104 ms
UJI KOMPETENSI
Minggu lalu Eko bersama temen – temennya dari kelas VIIA melaksanakan pengambilan nilai
praktek pelajaran Olah raga, yaitu praktek lari satu kali putaran lapangan sepak bola dan lempar
cakram 1 kg. Waktu tempuh Eko untuk berlari 1 menit 23 detik, sedangkan jarak lemparnya 6,5
m. Nyatakan satuan massa, waktu dan jarak lempar masing –masing kedalam satuan gr, sekon,
dan dm. ?
Pekerjaan Rumah
Konversikan satuan – satuan berikut ini ?
a..1 cm = …….µm e. 10 gr = …. Mg = …..µg = …..Kg
b. 3 km = …….Mm f. 3 ons = …..gr = ……Kg
c. 254 cm = …..inci g. 30 ms = …..menit
Gambar 1.5 Untaian DNA dan d. 3 feet = …….cm
Sel Embrio D. Mengkonversi berbagai satuan besaran Pokok
maupun besaran Turunan.
Besaran turunan memiliki satuan yang dapat dijabarkan dari satuan besaran-besaran pokok yang
mendifinisikan besaran turunan tersebut. Contoh satuan besaran-besaran turunan dapat
diperlihatkan pada tabel 3 berikut ini.
7
Tabel 1.5. Beberapa besaran turunan beserta satuannya
Satuan dari setiap besaran turunan diperoleh dari penjabaran satuan besaran-besaran
pokok yang menyertai penurunan definisi dari besaran turunan yang bersangkutan. Oleh karena
itu seringkali dijumpai satuan turunan dapat berkembang lebih dari satu macam karena
penjabaran besaran turunan dari definisi yang berbeda. Sebagai contoh, satuan percepatan dapat
ditulis dengan m/s2 dapat juga ditulis dengan N/kg. Kelak akan diketahui kesamaan satuan-
satuan yang sepintas berbeda itu dengan ditinjau dari dimensinya. Satuan besaran turunan dapat
juga dikonversi. Perhatikan beberapa contoh di bawah ini.
• 1 dyne = 10-5 newton
• 1 erg = 10-7 joule
• 1 kalori = 0,24 joule
• 1 kWh = 3,6 x 106 joule
• 1 liter = 10-3 m3 = 1 dm3
• 1 ml = 1 cm3 = 1 cc
• 1 atm = 1,013 x 105 pascal
• 1 gauss = 10-4 tesla
Satuan besaran turunan dapat dikonversikan berdasarkan penjabaran dari konversi satuan
besaran pokok yang diturunkan. Perhatikan contoh berikut ini.
Contoh 1:
Nyatakan satuan kecepatan 36 Km/jam kedalam satuan m/s ?
Jawab :
jarak
Kecepatan =
waktu
36 Km(jarak) 36000 m m
Kecepatan 36 Km/jam = = = 10 = 10 m/s
1 jam(waktu) 3600 sekon s
Contoh 2 :
Konversikan satuan massa jenis air 1 gr/cm3 kedalam satuan Kg/m3
Jawab:
massa
Massa Jenis =
volume
1gr(massa) 1/10 3.Kg 1 10 6 Kg
Massa Jenis 1 gr/cm3 = = = X
1cm 3 ( volume)v 1/10 6 m 3 10 3 1 m3
= 103 Kg/m3
UJI KOMPETENSI
1. Kakak sedang mengendarai motornya dengan kelajuan 72 Km/jam. Konversikan satuan
kelajuan kendaraan Kakak dalam satuan m/s ?
2. Sebongkah Es dapat berapung dipermukaan air karena massa jenis es lebih kecil dari air. Es
bermassa jenis 0,8 gr/cm3 dan air 1 gr / cm3. Konversikan satuan massa jenis es dan air dalam
satuan Kg/m3 ?
3. Adik sedang sakit batuk. Ibu memberinya obat sehari 3 X 1 sendok makan. 1 Sendok makan
sama dengan 5 ml. Nyatakan satuannya dalam cc, liter, dm3 dan m3 ?.
Pekerjaan Rumah
Buatlah kliping (boleh fotokopi) tentang sistem konversi besaran apapun yang Anda jumpai.
Susun dan kelompokkanlah ke dalam besaran pokok dan besaran turunan dalam tabel yang
terpisah.
8
E. Mengukur dengan Satuan Baku dan tak baku secara baik dan benar.
1. Ukurlah panjang dan lebar meja belajarmu dengan jengkal, kemudian tulislah hasilnya dalam
tabel.
2. Mintalah pada teman sebangkumu untuk melakukan hal yang sama. Catat hasil dalam tabel.
Kemudian bandingkan hasilnya.
3. Lakukan kegiatan 1 dan 2, tetapi dengan menggunakan alat ukur penggaris/mistar plastik. Catat
hasilnya dalam tabel dan bandingkan hasil pengukuranmu dengan teman sebangkumu.
A = Hasil pengukuranmu
B = Hasil pengukuran teman sebangkumu
4. Satuan manakah, jengkal atau cm yang mempunyai nilai hasil pengukuran yang sama?
5. Mengapa jengkal merupakan satuan tak baku, sedangkan cm termasuk satuan baku ?
Alat ukur adalah alat yang digunakan dalam pengukuran dan mempunyai
satuan yang baku. Banyak sekali alat ukur yang sudah diciptakan manusia
baik yang tradisional maupun yang sudah menjadi produk teknologi modern.
Sebagai contoh alat ukur besaran waktu adalah : arloji, stop watch, jam
dinding, jam pasir, jam matahari dan sebagainya. Alat ukur panjang misalnya
: penggaris, jangka sorong, mikrometer sekrup, meteran, meteran kelos dan
sebagainya.
Gambar 1.7
Stetoskop.Alat ukur yang Alat ukur besaran kuat arus listrik dapat berupa : amperemeter, galvanometer,
dipakai dokter multitester/AVO meter, dan lain-lain. Alat ukur medan magnet misalnya :
teslameter. Alat ukur gaya biasanya menggunakan neraca pegas atau
dinamometer.
Dengan kemajuan teknologi banyak alat ukur yang dapat menunjukkan data
pengukuran secara tepat dan akurat, karena sudah menggunakan teknologi
digital. Menggunakan jangka sorong atau amperemeter digital mungkin lebih
disukai daripada menggunakan alat ukur sejenis yang manual.
Gambar 1.8 Mengukur Orang yang hendak menggunakan alat ukur dalam pengukuran hendaknya
waktu dengan Arloji memahami cara menggunakannya dan cara membaca skala yang ditunjuk
atau Jam selama pengukuran. Salah satu contoh adalah, untuk membaca pengukuran
arus listrik biasanya digunakan cara sebagai berikut.
Gambar 1.9
Alat ukur
skala yang ditunjuk
digital Arus listrik = X batas ukur
skala maksimum
Hal yang perlu diingat dalam pembacaan arus listrik menggunakan amperemeter adalah bahwa
amperemeter harus dirangkai seri dengan komponennya.
9
Gambar 1.10 Ampermeter dirangkai seri
E.1. Mengukur panjang dengan alat ukur Mistar, Jangka Sorong dan
Mikrometer sekrup
Mistar
Mistar mempunyai ketelitian 1 mm atau 0,1 cm. Bagian skala terkecil mistar adalah 1mm.
Untuk menghindari kesalahan pembacaan hasil pengukuran akibat paralaks ( beda kemiringan
dalam melihat ), maka ketika membaca mata harus melihat tegak lurus terhadap skala.
Berikut ini gambar hasil pengukuran karet penghapus. Tentukan panjang karet
penghapus A dan B ?
Karet penghapus B
Jawab ;
* Panjang karet penghapus A
Ujung depan dititik 0 dan ujung belakang di 2 cm lebih 3mm. Jadi panjangnya 2,3 cm.
* Panjang karet penghapus B
Ujung depan di titik 3 cm dan ujung belakang di 4 cm lebih 7 mm. Jadi panjang karet
penghapus B 4,7 cm – 3 cm = 1,7 cm.
10
Jangka Sorong
Jangka sorong merupakan alat ukur panjang yang mempunyai ketelitian 0,1 mm atau 0.01 cm.
Jangka sorong dapat digunakan untuk mengukus diametr kelereng dan diameter bagian dalam
pipa. Jangka sorong mempunyai 2 bagian penting.
1.Bagian tetap (rahang tetap), skala tetap terkecil 1mm atau 0,1 cm.
2.Bagian yang dapat digeser (rahang geser). Pada rahang geser ini dilengkapi skala nonius.
Skala tetap dan nonius mempunyai selisih 0,1mm.
Contoh Pengukuran dengan jangka sorong.
Gambar berikut merupkan hasil pengukuran
diameter kelereng. Tentukan diameter
kelereng ?
Jawab :
Perhatikan langkah-langkah berikut :
1. Tentukan terlebih dahulu skala tetap.
Skala nol nonius terletak antara 1,3 dan 1,4 cm pada skala tetap. Ini menunjukkan skala tetap
sebesar 1,3 cm.
2. Kemudian tentukan skala nonius.
Skala nonius yang berimpit pada skala tetap adalah angka 6. jadi hasil kelebihan
penglukurannya 6 x 0,1 mm = 0,6 mm = 0,06 cm.
3. Jumlahkan nilai dari skala tetap dan nonius yang didapat dari hasil pengukuran.
Hasil pengukurannya adalah :
1. Skala tetap 1,3 cm
2. Skala nonius 0,06 cm +
Hasil pengukuran diameter kelereng 1,36 cm
Mikrometer Sekrup
Mikrometer sekrup merupakan alat ukur panjang yang paling teliti disbanding dengan jangka
sorong dan mistar, dengan ketelitian 0,01 mm atau 0,001 cm. Mikrometer sekrup dapat digunakan
untuk mengukur ketebalan plat alumunium, diameter kawat yang kecil dan benda yang mempunyai
ukuran kecil dan tipis.
Bagian-bagian skala mikrometer sekrup :
1. Skala utama
Skala terkecil dari skala utama adalah 0,1 mm.
2. Skala putar
Skala terkecil dari skala putar 0,01 mm, dengan batas ukur dari 0,01 mm – 0,50 mm
Jawab
Perhatikan Langkah-langkah berikut :
1. Tentukan hasil pengukuran skala utama.
11
Pada skala utama menunjukkan angka diantara 8,0 dan 8,5. Jadi skala utamanya 8,0 mm.
2. Berikutnya menentukan skala putar.
Pada skala putar menunjukkan skala 4 berimpit dengan skala utama, maka kelebihannya 4 x
0,01= 0,04 mm. Jadi skala putarnya 0,04mm
3. Jumlahkan skala utama dan skala putar
Hasil pengukurannya adalah
1. Skala utama 8,0 mm
2. Skala putar 0,04 mm +
Diameter 8,04 mm
Jawab:
1. Posisi anting depan 5,8 gram
2. Posisi anting tengah 300,0 gram
3. Posisi anting belakang 40,0 gram +
Massa buku fisika 345,8 gram
12
Untuk benda yang berbentuk tidak teratur kita dapat menggunakan gelas ukur dan gelas
pancuran. Untuk memahami pengukuran dengan gelas ukur dan gelas pancuran, lakukan Unjuk
Kerja berikut ini.
Unjuk Kerja C : Mengukur Volume Batu dengan gelas ukur dan gelas pancuran
:
Lakukan langkah-langkah sebagai berikut
1. Tuangkan air ke dalam gelas ukur kimia secukup, sehingga batu dapat tenggelam seluruhnya
dalam air, seperti pada gambar diatas dan catat volume air mula –mula dalam gelas ukur kimia
dalam tabel.
2. Isilah gelas pancuran penuh air, dengan susunan seperti pada gambar disamping.
3. Masukan Batu pertama kedalam gelas ukur kimia, catat volume air setelah dimasukan batu,
hitunglah perubahan volume air, tulislah hasil pengamatan dalam tabel.
4. Keluarkan Batu dari gelas ukur kimia, masukan ke dalam gelas pancuran, catat dalam tabel
vulome air yang tumpah dari gelas pancuran,
5. Lakukan langkah 1 sampai 4 untuk batu kedua dan ketiga.
Tabel pengamatan
Gelas ukur kimia
Berapakah volume Batu pertama, kedua dan ketiga dari hasil pengukuran dengan gelas ukur
kimia dan gelas pancuran ?
KILASAN SAINS
MISTAR TERPANJANG
2. Mikrometer sekrup
150 ml
100 ml
Batu
UJI KOMPETENSI
Bagaimanakah caranya mencegah terjadinya kecelakaan dan menjaga keselamatan kerja dalam
kegiatan di laboratorium ?
Ringkasan
• Besaran Fisika adalah sesuatu yang dapat diukur dan memiliki nilai dan satuan
• Besaran Pokok merupakan besaran dasar yang sudah ditetapkan terlebih dahulu
• Besaran Turunan merupakan besaran yang dijabarkan dari besaran-besaran pokok atau besaran
turunan lainnya
• Satuan adalah sesuatu yang menyatakan hasil pengukuran
• Pengukuran adalah membandingkan suatu besaran dengan suatu satuan
• Untuk mencegah terjadilah kecelakaan dan menjaga keselamatan kerja kita harus
memperhatikan dan melaksanakan tata tertib di laboratorium.
15
10. Sebutkan beberapa satuan waktu yang berada di lingkunganmu !
11. Sebutkan beberapa satuan massa yang berada di lingkunganmu !
12. Sebutkan beberapa satuan luas yang berada di lingkunganmu !
13. Sebutkan beberapa satuan kuat arus listrik yang berada di lingkunganmu !
14. Sebutkan macam-macam konversi satuan besaran pokok dari SI ke CGS !
15. Lengkapilah sistem konversi berikut ini.
a. 2,5 mil = ............... m
b. 6 ons = ................ gram
c. 36 km/jam = ...........m/s
d. 2 ampere =.........stat A
e. 40 liter = ............m3
16. Tulislah hasil pengukuran berikut ini
A B
Pemecahan Masalah
1. Seorang Bapak sedang merenungkan tentang tegangan listrik, arus listrik, dan hambatan listrik,
apakah diantaranya ada yang besaran pokok atau besaran turunan, Bantulah Bapak tersebut
menjawabnya.
2. Siswa kelas VII kebingungan mendapatkan lima macam contoh besaran skalar dan lima contoh
besaran vektor. Coba, bantulah siswa tersebut mengatasi kebingungannya.
3. Carilah kesetaraan antara 1 inchi = ......m, 1 ons = ...... gram, 1 liter = ...... cm3.
4. Konversikan kelajuan 72 km/jam ke dalam satuan m/s !
5. Ibu membeli gula pasir sebanyak 50 ons, berapa kg massa gula pasir itu ?
6. Misalkan layar pesawat TV yang sedang Anda tonton meradiasikan medan magnet 10-12 oersted,
konversikan ke dalam satuan tesla !
7. Sebuah batu massanya 50 gram berbentuk kubus dengan panjang rusuk 4 cm. Bagaimana cara
menentukan volumenya ? Berapakah volumenya ?
8. Kolam renang berukuran 10m x 8m x 2m berisi penuh dengan air. Bagaimana cara menentukan
volumenya ? Berapakah volumenya ?
9. Bagaimana mengukur garis tengah sebuah kelereng menggunakan jangka sorong atau
mikrometer sekrup ?
10. Bagaimana cara mengukur volume sebuah biji salak ?
16
6. Volume merupakan penjabaran dari besaran pokok …
a. panjang c. massa
b. meter d. waktu
7. Berikut ini yang merupakan besaran pokok…
a. waktu, luas dan suhu c. massa, panjang dan waktu
b. panjang, volume dan kuat arus d. massa, luas dan volume
8. Berikut ini yang termasuk besaran – besaran turunan adalah …
a. panjang, gaya, waktu
b. gaya, usaha, massa
c. massa jenis, gaya, volume
d. kecepatan, panjang, waktu
9. Besaran kecepatan diturunkan dari besaran pokok
a. panjang dan waktu c. massa dan waktu
b. panjang dan massa d. jarak dan waktu
10. Dibawah ini yang merupakan kelompok besaran pokok adalah …
a. kecepatan, percepatan, berat
b. panjang, kecepatan, volume
c. luas, volume, waktu
d. panjang, massa, waktu
11. Berikut ini merupakan besaran pokok dengan satuannya dalam SI …..
a. berat – kg, panjang – neter
b. kuat arus – ampere, waktu – sekon
c. jumlah zat – mole, massa – gram
d. waktu – jam, kecepatan – meter/sekon
12. Kandela untuk menyatakan satuan besaran pokok
a. intensitas cahaya c. kuat arus
b. jumlah zat d. gaya
13. Data: 1. meter 2. Kelvin 3. massa
4. suhu 5.waktu. 6. sekon
Yang termasuk satuan yaitu nomor…
a. 1,2,4 c. 2,4,5
b. 1,2,6 d, 3,4,5
14. Satu kilogram standar adalah massa 1 liter air pada suhu….C
a. 0 b.4 c.10 d. 100
15. Yang menyatakan besaran dan satuan benar adalah …
Besaran Satuan
a. Massa meter
b. Waktu sekon
c. Suhu kilogram
d. Kuat arus detik
17
22. Alat yang mempunyai ketelitian 0,01mm yaitu…
a. neraca c. micrometer
b. jangka sorong d. mistar
23.Yang merupakan alat ukur besaran pokok adalah…
a. jangka sorong c. voltmeter
b. gelas ukur d. ohmmeter
24. Ukur mengukur massa jenis digunakan alat …
a. neraca
b. gelas ukur
c. gelas berpancuran
d. neraca dan gelas ukur
25. Alat ukur waktu yang paling teliti …
a. Jam atom b. jam tangan c. Jam pasir d. stopwatch
26. Kubus dengan 10 cm maka volumenya ….m3
a.1000 b. 10 c. 0,1 d. 0,001
27. Volume batu sebesar ….ml
a. 20
b. 30 50 ml
c. 40 20 ml
d. 50
28. Massa Jenis benda 4 gr/cm3 setara dengan ….Kg/m3
a. 4000 b. 400 c. 40 d. 0,4
29. Sebuah persegi panjang luasnya 16 cm3 , maka panjang sisinya adalah ….cm
a. 1 b.2 c. 4 d. 8
30 Luas benda 40 cm2 setara dengan ….m2
a. 0,04 b. 0,004 c. 0,0004 d. 4000
31 Alat yang biasa digunakan untuk menimbang benda yang paling teliti adalah…
a timbangan Ohaus b. timbangan dacin c.timbangan emas d. timbangan elektronik
32. Untuk mengukur diameter dalam sebuah pipa digunakan …
a. micrometer c. mistar
b. neraca d. jangka sorong
33. Volume sebuah benda 30000 cm3, dalam SI volume tersebut ….m3.
a. 3 0 b.3 c. 0,3 c. 0,03
34. Sebuah mobil melaju dengan kecepatan 54 km/jam. Kecepatan ini jika dinyatakan dalam SI
adalah ….m/s
a. 5,4 b. 11 c. 15 d. 25
35. Data 1. Neraca pegas2. Rol meter 3. Gelas Ukur
4. Neraca Ohaus 5. Termometer
Dari data tersebut alat – alat ukur yang tepat untuk mengukur besaran pokok ditunjukan data
nomor ….
a. 1 dan 3 c. 3 dan 5
b. 2 dan 4 d. 1 dan 5
36. Alat yang dapat digunakan untuk mengukur massa jenis balok adalah ….
a. 1 dan 2 b. 1 dan 3 c. 2 dan 3 d. 3 dan 4
3 4
18
40. Yang bukan Salah satu cara menjaga keselamatan di laboratorium adalah ….
a. Menggunakan pelindung badan.
b. Mematuhi tata tertib di laboratorium.
c. Bersikap baik selama praktikum.
d. Membuat kelompok kerja sesuai keinginan kita
19