Anda di halaman 1dari 5

Chemical Reactor Temperature Control System

SIMBOL SENSOR FUNGSI PENJELASAN

 Pressure  Berfungsi  Substansi


Transmitter mengirimkan masuk
 Gelombang signal melalui Feed
radio pengukuran dari In kemudian
 Pressure suatu alat ukur terbaca oleh
Indicator and tekanan, terletak PT dengan
Recorder pada Field Area Pressure
 Berfungsi sebagai
sebagai media Inputnya. PT
penghantar mengirim
signal menuju Signal ke PIR
PIR dalam bentuk
 Berfungsi gelombang
menampilkan radio.
secara langsung Substansi
nilai suatu menuju
pengukuran Reactor
didalam proses
line dan
mencatat
kejadian
berdasarkan
input yang
diberikan oleh
Pressure
Transmiter,
terletak di panel
kontrol utama
dan dapat
diakses operator
 Reactor
dihubungkan
dengan TT
 TIC
yang mana
mengindikasi
akan merubah
dan mengontol
temperatur
 Temperatu temperatur
menjadi
r Indicator terletak di panel
Signal
Controller utama dan dapat
tegangan yang
 Temperatu diakses operator
akan diterima
re  TT merubah
oleh TIC.
Transmitte Temperatur
r
Kemudian
pada Reactor
TIC mengirim
menjadi signal
arus 4-20mA
tegangan dan
ke TY. Disini
diteruskan ke
fungsi SP
TIC, terletak di
sebagai
Field Area
sekring agar
aman dari
arus pendek.
 Temperature Tekanan sebesar 3-  Steam
Valve 15 psi disalurkan dialirkan
 Analysis secara pneumatik melalui pipa
Transmitter menuju dan akan
Open Temperature Valve, melewati
kemudian TV akan Control Valve
o Pneumatic terbuka sehingga yang disini
signal steam dapat menggunakan
o Process flow mengalir menuju TV. Terdapat
line Reactor yang ATO yang
dihubungkan telah
dengan Pipe, TV diprogram
terletak di Field pada
Area temperatur
tertentu akan
membuka
Valve yang
mengalirkan
Steam menuju
Reactor. TV
akan
menerima
Signal dalam
bentuk
pneumatik
sebesar 3-15
psi yang
berasal dari
TY
 Current to  Arus diubah ke  Electric Signal
Pressure pressure yang diterima
 Temperature  TY mengubah TY dari TIC
Relay/Transdu sinyal elektrik ke akan
cer sinyal mengubah
 Temperature pneumatik, Input arus
Indicator and terletak di Field menjadi
Controller Area tekanan.
 Pneumatic  TIC Tekanan ini
Signal mengindikasi nanti akan
 Electric Signal dan mengontol membuat A.S.
 Communicatio temperatur, mengalirkan
n link and terletak di panel udara dimana
system bus utama dan dapat nanti TY
diakses oleh mengirimkan
operator tekanan
 Signal dalam sebesar 3-15
bentuk psi menuju
pneumatik yang Control Valve
menghubungkan
TV menuju TY
yang telah
dikonversi
 Signal dalam
bentuk elektrik
yang mana
mengalirkan
arus 4-20 mA
dari TIC menuju
TY

 Reactor  Menyesuaikan  Reactor ini


 Temperature adanya berguna untuk
Transmitter perubahan mengolah
 Heating temperatur substansi
Jacket  Mengeluarkan menjadi sebuah
 Pipe hasil berupa product dan
condensati fluida yang akan mengubah
on and dipakai dan steam menjadi
condensate.
product fluida yang Inputnya adalah
terkondensasi substansi yang
berasal dari
feed in dan
Steam
sedangkan
outputnya
adalah product
dan
condensate. TT
adalah sensor
temperatur dan
juga
transmitter.
Jacket berperan
sebagai insulasi
untuk menahan
panas didalam
Reactor

Tinjauan berdasarkan simbol garis

A. Pneumatic Signal
TY
Temperature Transducer berfungsi untuk merubah signal elektrik ke signal pneumatic
I/P
Current to Pressure menanandakan terjadi perubahan signal arus yang terbaca ke pressure
TV
Temperature Valve merupakan katup yang berfungsi mengontrol temperatur
B. Electric Signal
TIC
Temperature Indicator Controler berfungsi mengindikasi temperatur dan mengatur
temperatur yang diterima dari transmiter
TY
Temperature Transducer berfungsi untuk merubah signal elektrik ke signal pneumatic
C. Fieldbus Signal
TT (Temperature Transmitter) berfungsi mentransmisi temperatur sinyal yang diukur dari
reactor yang terletak di lapangan, bukan sebuah panel, terlihat dan dapat dikontrol.
TIC (Temperature Indicator and Controller) untuk mengindikasi temperatur dan mengatur
temperatur yang diterima dari transmiter
SP (Segment Protector) berfungsi sebagai penyambung dalam instrumen dan meberikan
perlindungan dari arus pendek pada garis yang bercabang
D. Instrumen Signal
 ATO (Analysis Transmitter Open)
Merupakan suatu sensor yang telah diprogram dan berfungsi untuk mengindikasi valve
agar berubah posisi menjadi terbuka ketika mendapatkan suatu input signal

 Pipe
Instrumen yang berfungsi untuk mengalirkan substance atau fluida dari dan menuju
Reactor

 Feed in
Suatu Input substance yang dibutuhkan untuk menghasilkan sebuah product

 Reactor
Instrumen yang berfungsi untuk mengolah suatu material input menjadi sebuah product
dan mengubah steam menjadi condensate

 Condensate
Hasil dari perubahan fase steam yang telah terkondensasi menjadi cairan yang
digunakan di industri

 Product out
Sebuah bentuk output yang lebih berharga dari pengolahan suatu substance

E. Not Guided electromagnetic signal


PIR (Pressure Indicator Recorder) untuk menerima transmisi sinyal radio dengan letaknya
ada di depan panel utama, selain itu dapat diakses oleh operator di konsol dengan tampilan
discrete
PT (Pressure Transmitter) untuk mengukur transmisi sinyal berupa tekanan yang berasal dari
sinyal radio terletak di lapangan, bukan sebuah panel dan dapat diakses oleh operator
dengan tampilan discrete

Anda mungkin juga menyukai