Anda di halaman 1dari 11

PAPER RADIOLOGI

“RADIOLOGI THORAKS PADA HEWAN”

Oleh:
Muhammad Akbar 1702101010123

PENDIDIKAN DOKTER HEWAN


FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN
UNIVERSITAS SYIAH KUALA
DARUSSALAM
2019
Radiografi adalah rekaman gambar dalam sebuah film khusus yang terdiri
dari bentuk struktur bayangan dan objek yang terbentuk oleh pancaran sinar-x,
penggunaan radiografi selalu digunakan untuk menindak lanjut sebuah proses
penyakit dan memonitor efektifitas terapi yang dilakuakan pada hewan misalnya
ortopedik, kardiak pulmonary, atau penyakit onkologik,
Radiografi thoraks satu dari antara banyaknya metoda yang dilakukan
untuk pemeriksaan sistem respirasi dan sistem cardiovaskuler pada hewan. 
Indikasi radiografi thorak yaitu pemeriksaan penyakit intratorak dan pemeriksaan
dan screening penyakit sistemik. Radiografi thorak digunakan untuk
mengidentifikasi keberadaan penyakit, lokasi penyakit, tipe lesio dan tingkat lesio,
memberikan rincian diagnosa dan diferensiasinya dan mendokumentasikan
perkembangan lesio
Pemeriksaan radiografi thoraks menggunakan dua tampilan, yaitu secara
lateral dan dorsoventral (DV) atau ventrodorsal (VD). Pada posisi lateral pancaran
sinar-x datang secara horizontal yang terpusat pada tulang rusuk ke 5 dan posisi
sternum dengan tulang belakang harus sejajar, lateral kanan sangat disukai pada
pemeriksaan radiografi thoraks karena kemudahan dalam melakukan
pemerikasaan. 
Posisi lateral sangat penting digunakan untuk melihat secara langsung
tampilan perubahan pada jantung dan vaskularisasi darah, proyeksi paparan lateral
saat puncak inspirasi biasanya digunakan khusus untuk kasus penyakit paru-paru.

Pengambilan posisi lateral (kiri)


Pengambilan posisi lateral (kanan)

Pengambilan posisi ventrodorsal (VD)

Pengambilan posisi dorsoventral (DV)


penampakan organ lateral

Tabel 1. Nilai normal mAs, kVp, dan lama waktu saat penggunaan Grid
ataupun
tidak, pada radografi thoraks hewan kecil
  

Radiografi  Thorak Pada Bagian Respirasi


1.  Trachea
Secara anatomi sebuah tabung silinder yang membentang dari larynx ke kanan dan
kiri bronkus utama diatas pangkal jantung trakhea terdiri dari serangkaian cincin
tulang rawan bergabung dengan jaringan ikat. Evaluasi trakhea paling mudah pada
tampilan lateral, namun tampilan VD berguna untuk penilaian perpindahan.  Ukuran
normal pada lumen trakhea sebesar ibu jari, sedangkan diameter trakhea lebih kecil
dari pada diameter larynx dan lebarnya lebih lebar pada 1/3 proximal tulang rusuk
ketiga.

gambaran radiologi trakea

gambaran radiologi trakea saat inspirasi dan ekspirasi

2.  Bronchi
Bronchial adalah batang utama dari percabangan trakhea, sebagai pemasok ke
jaringan paru-paru di kedua sisi dada.Pandangan secara radiografi di bronchi yaitu
lateral dan VD/DV pada thoraks yang diperlukan untuk pemeriksaan rutin pada
bronchi  secara normal berdinding tipis dan terlihat jelas pada daerah hilus.
gambaran radiologi bronkus

3.  Paru-paru
Paru-paru lobus kiri dibagi menjadi dua lobus yaitu cranial dan caudal. Lobus
cranial dibagi menjadi bagian cranial (apical) dan bagian caudal (cardiac). 
Paru-paru lobus kanan dibagi menjadi empat yaitu cranial (apical), middle (cardiac),
caudal (diafragma), dan aksesorius (azygomatikus), dan lobus paru-paru terpisah satu
sama lainnya oleh fissure interlobular. 
Standar tampilan radiografi pada daerah thorax ini right lateral, left lateral,
ventrodorsal (VD), dan dorsovental (DV. Pandangan radiografi pada paruparu
merupakan gabungan bayangan dari banyak struktur yaitu pembuluh pulmonary,
alveoli, jaringan interstinal alveolar, duktus alveolar, bronkus dan bronkhiolus,
lympatik, dan pleura.

gambaran radiologi paru-paru

4.  Diafragma
Berdasarkan anatominya, diafragma adalah suatu lapisan musculotendinosus
yang memisahkan ruang abdomen dan thoraks, berdasarkan embriologinya difragma
yaitu dibentuk oleh septum tranversum ventral dan oleh mesenteri di foregut (perut
depan) dan dua pleuroperitoneal yang melipat ke dorsal. Diafragma juga bertindak
sebagai partisi mekanik antara dada dan perut .
Keberadaan suatu garis diafragma tergantung pada posisi hewan, fase dari
siklus respirasi, arah Röntgen dan posisi pada hewan tampilan radiografi pada
diafragma tergantung pada jenis spesies, breed, posisi pada hewan, posisi pancaran x-
ray, fase respirasi, dan tekanan pada intraabdominal. 
Pada tampilan radiografi diafragma pada proyeksi dorsoventral (DV) atau
ventrodorsal (VD) bervariasi tergantung fokus dari pancaran sinar-x. Pada posisi
lateral dan dorsoventral atau ventrodorsal nampak cupula di sebelah cranial dari
diafragma dan lebih cembung.
Diafragma mungkin hanya terlihat sebuah garis, bentuk struktur kubah, atau
dua atau tiga struktur kubah yang terpisah. Tiga struktur yang terlihat cupula dan dua
crura. Sebuah kubah diafragma mungkin terlihat secara tampilan dorsoventral atau
ventrodorsal dengan pancaran sinar-x yang di arahkan pada pada midabdomen atau
midthoraks. 
Dua atau tiga struktur kubah yang terpisah terlihat pada hewan dalam posisi
ventrodorsal dan pancaran sinar-x yang terfokus pada midthoraks, atau tampilan
ventrodorsal dengan pancaran sinar-x yang terfokus pada bagian midabdomen.

gambaran radiologi diafragma


gambaran radiologi diafragma

5.  Pleura
Ada dua jenis pleura yaitu pulmonar and parietal. Pulmonar pleura biasa
disebut visceral pleura, pembungkus parenkim paru-paru. Pleura parietal dibagi
menjadi tiga bagian yaitu garis pleura kosta parietal bagian dalam dada, pleura
parietal diafragmatik meliputi diafragma, bentuk pleura parietal mediastinal
berbatasan pada ruang mediastinum. 
Kantung pleura kiri dan kanan adalah kesatuan yang berbeda, masing-masing
mempunyai berkepanjangan dengan kosta, bagian diafragma, mediastinum, dan paru-
paru yang terpisahkan. ruang pleura adalah ruang potensial antara pleura parietal dan
lapisan paru-paru dan antara lapisan pleura paru di celah interlobar.pleura secara
normal tidak terlihat kecuali cerminan pleura seperti bagian caudoventral
mediastinum dan cranioventral mediastinum. Pleura pulmonar diluar fisura interlobar
tidak dapat di lihat karena bayangan hitam bersebelahan dengan jaringan lunak. 
Pleura pulmonar sampai celah intralobar dikelilingi oleh udara
intrapulmonary, yang memberikan kontras, tetapi pleura sangat tipis yang umumnya
tidak cukup menyerap sinar-x untuk menghasilkan opasitas radiografi yang terlihat.
Buram pada garis tipis pleura kadang-kadang terlihat antara lobus. Tampilan ini
mungkin dianggap penebalan pleura.

6.  Mediastium
Mediastinum adalah tempat terbentuknya garis tengah oleh pertemuan dua
membran pleura, terdapat jantung, pembuluh darah besar, esophagus, dan struktur
lainnya, dan dua paru-paru yang terpisah dari yang lain. Mediastinum ruang antara
kantung pleura kanan dan kiri, mediastinum dapat dibagi menjadi cranial, midle, dan
bagian caudal, dengan masing-masing memiliki kompartemen pada bagian ventral
dan dorsal. 
Mediastinum jarak antara dua kantung pleura yang berisi kelenjar tymus,
jantung, trachea, esophagus, lymponodus, masuk dan keluanya pembuluh darah di
jantung, dan adanya saraf. Pada tampilan lateral, bayangan radiografi struktur
mediastinum bagian cranial mediastum terlihat, sedangkan tampilan radiografi
ventrodorsal atau dorsoventral pada sebagian besar mediastinum cranial ditekankan
pada tulang belakang, dan lebar dari mediastinum biasanya kurang lebih dua kali
lebar tulang belakang.

gambaran radiologi mediastinum

Radiografi  Thorak Pada Cardiovaskuler


Sistem kardiovaskular merupakan sistem peredaran darah pada seluruh tubuh. Pada
sistem kardiovaskular banyak melibatkan kerja dari organ-organ tubuh dan pembuluh
darah besar yang saling bersinambungan, berikut adalah organ serta pembuluh darah
yang secara umum berkaiatan erat dengan sistem kardiovaskular.

1.  Jantung
Jantung terletak di antara dua sisi dada (thoraks), dikelilingi oleh paruparu,
dan berada dalam tempat sebuah struktur yang disebut mediastinum, terdiri atas dua
pompa yang terpisah, yaitu jantung kanan yang memompakan darah ke paru-paru,
dan jantung kiri yang memompakan darah ke organ-organ perifer, setiap bagian
jantung yang terpisah ini merupakan dua ruang pompa yang dapat berdenyut, terdiri
atas satu atrium dan satu ventrikel. 
Jantung memberikan dua jalur sirkulasi yang terpisahkan, pertama adalah
lokasi pulmonar dimana darah dipompa menuju paru-paru untuk merubah
karbondioksida menjadi oksigen, dan sirkulasi yang kedua mengalirkan darah sampai
ke sirkulasi sistemikyang mengalirkan darah kaya akan oksigen dan nutrisi bergerak
masuk ke tubuh pada. 
Jantung normal pada anjing sekitar 0,7% sampai 0,8% dari berat badan,
walaupun keanekaragaman ini berhubungan dengan jenis kelamin, umur, breed, dan
tingkat aktifitas.
gambaran radiologi Jantung
  
2.  Arteri Pulmonum
Arteri pulmonary membawa darah yang mengandung karbondioksida dari
ventrikel kanan sampai ke paru-paru. Main pulmonary artery (MPA) berawal dari
tingkat katup pulmonik dan lengkungan dorsocaudal kesebelah kiri dari aorta dan
dorsal atrium kiri. 
Main pulmonary artery membentuk percabangan arteri pulmonary kiri dan
kanan yang berbeda, yang mana mengirim darah ke masingmasing lobus paru-paru.
Arteri pulmonary kiri dan kanan berada disepanjang bronchus. Ligamentum
arteriosum terhubung pada arteri pulmonary ke aorta

Skematis letak pembuluh darah dan ruang jantung pada posisi dorsoventral
3.  Aorta
Aorta terdiri dari tiga segmen yaitu aorta asending, percabangan aorta (aorta
arch), dan aorta desending. Aorta asending berasal dari cranial jantung yang secara
langsung di belakang jaringan pada pertemuan aliran keluar ventrikel kanan dan
aurikel kanan, sedangkan pada aorta desending bermula ketika aorta secara penuh
membelok, dan terbagi menjadi bagian thorakik dan abdominal. 
Aorta desending mengarah ke caudal dibawah tulang belakang dan di dalam
dorsal mediastinum. Percabangan aorta (aorta arch) menjadi dua iliaka eksternal dan
umumnya iliaka arteri hanya di bawah vertebrae ke enam atau ke tujuh.

4.  Perikardium
Kantung fibrous yang tebal dan disebut dengan perikardium. Kantung
perikardium terdapat arteri dan vena cranial yang dilindungi oleh os sternum pada
semua mamalia, tetapi fiksasi terhadap diafragma berbeda di setiap spesies. 
Perikardium yang tipis dibagi menjadi pericardia fibrous dan sereous. Pada
pericardia fibrous adalah pembungkus luar dan menempel pada pembuluh utama yang
keluar dan masuk pada bagian bawah jantung, sedangkan serous perikardium berada
dibaris kedua setelah pericardia fibrous dan membungkus jantung, juga pembentuk
epikardium. 
Jarak antara dua lapisan pada pericardia serous dan fibrous pericardia disebut
dengan rongga perikardium, dan normalnya mengandung sedikit cairan. Pada bagian
lapisan pericardia serous setelah pericardia fibrous biasa disebut lapisan parietal dan
pada bagian yang lebih dalamnya biasa disebut lapisan visceral

Anda mungkin juga menyukai