Anda di halaman 1dari 1

Nama: Pransiskus Obong (180101023)

Kelas: PKK 1 Semester 4

Dosen Pengajar:Yohanes Peten Lewo, M.Pd.

Tugas Review Materi Sejarah Gereja Indonesia

Istilah Sejarah berasal dari kata Arab “syajarah” yang berarti: pohon keturunan, asal-usul,
silsilah (daftar asal-usul keluarga, atau juga segala ikatan kekeluargaan seseorang), riwayat
(cerita kuno, hikayat), tarikh ( hari, bulan, tanggal, perhitungan tahun). Dalam kamus Bahasa
Indonesia, kata sejarah menunjuk dua hal, yaitu kejadian dan peristiwa yang benar-benar terjadi
pada masa lampau; dan pengetahuan atau uraian mengenai peristiwa-peristiwa dan kejadian-
kejadian yang benar-benar terjadi di masa lampau. Sejarah (sejarah Gereja) merupakan sesuatu
yang penting dan bertalian dengan hidup (iman) manusia. Kesadaran akan sejarah ini
memungkinkan manusia dengan segala upaya menolehkan pandangan ke masa yang silam.
Sejarah adalah suatu fakta historis. Memang adanya mitos adalah fakta tetapi isi mitos bukanlah
fakta.

Sejarah Gereja berarti ilmu yang mempelajari, menyelidiki, serta menulis segala
peristiwa masa silam mengenai persekutuan umat Allah yang percaya kepada Yesus Kristus
berkat pembaptisan. Sejarah Gereja mempelajari perkembangan iman, harapan, dan cinta kasih
para pengikut Kristus. Secara konkret sejarah Gereja mencakup: 1).penyelidikan awal-mula
Gereja. 2).pengaruhnya terhadap agama dan religi lain. 3).perubahan-perubahan dalam teologi,
liturgi dan moral selama Gereja berkembang. 4).pelbagai faktor yang menguntungkan ataupun
merugikannya dalam waktu perkembangannya. 5).bentuk-bentuk organisasi yang berkembang
sejak awal mula hingga dewasa ini.

Sejarah Gereja merupakan bagian dari ilmu teologi. Sebagai bagian dari ilmu teologi
sejarah Gereja tidak membatasi diri pada kenyataan-kenyataan saja melainkan juga merasa
terpanggil untuk meneliti dan menguraikan apakah pernyataan himpunan dan orang yang
mengakui Kristus ini benar, yaitu didasarkan pada Alkitab, yang mengandung kesaksian tentang
kehendak Allah dan tentang keselamatan yang dinyatakan dalam Yesus Kristus. Maksud Sejarah
Gereja menafsirkan fakta-takta historis yakni untuk memberikan pemahaman lebih lengkap
mengenai fakta tertentu. Tugas sejarah bukan untuk memberikan penilaian, tetapi menampilkan
fakta sejarah sebagaimana adanya dengan berusaha memakai sumber-sumber asli. Menilai itu
tugas ilmu lain seperti teologi atau moral.

Anda mungkin juga menyukai