Anda di halaman 1dari 4

Nama : Anida Nikmah

NIM : P1337431217049
Kelas : DIV Gizi B semester 6

Penerapan STROBE dalam Jurnal Isoflavon Intake And Risk Of Gastric Cancer: A Population
Based Prospective Cohort Study In Japan

Azusa Hara, Shizuka Sasazuki, Manami Inoue, Motoki Iwasaki, Taichi Shimazu, Norie Sawada, Taiki
Yamaji, and Shoichiro Tsugane. (2012). Isoflavon Intake And Risk Of Gastric Cancer: A Population
Based Prospective Cohort Study In Japan. American Journal Clinic Nutrition. 95:147-54.

STROBE Statement—checklist of items that should be included in reports of observational studies

Item
Recommendation
No
Methods
Study design 4 Present key elements of study design early in the paper (V)
Dalam jurnal ini, disain studi penelitian ini adalah Cohort prospective.
Sampel didapatkan dari Japan Public Health Center yang berjumlah 39.569
pria dan 45.312 wanita berusia 45-74 tahun.
Setting 5 Describe the setting, locations, and relevant dates, including periods of
recruitment, exposure, follow-up, and data collection (V)
 Dalam jurnal ini, penelitian dilakukan di Jepang yang dilakukan
selama 5 tahun 1995-1999 untuk umur 45-74 tahun.
 Sampel merupakan penduduk jepang yang terdaftar di 11 area pusat
kesehatan masyarakat
 Namun data yang diambil berasal dari JPHC yang dimulai pada tahun
1990 untuk kelompok 1 dan tahun 1993 untuk kelompok 2.
Participants 6 (a) Cohort study—Give the eligibility criteria, and the sources and
methods of selection of participants. Describe methods of follow-up
(V)
Case-control study—Give the eligibility criteria, and the sources and
methods of case ascertainment and control selection. Give the
rationale for the choice of cases and controls
Cross-sectional study—Give the eligibility criteria, and the sources and
methods of selection of participants
Dalam jurnal ini, sampel dari penelitian ini adalah adalah penduduk jepang
yang terdaftar di 11 area pusat kesehatan masyarakat.
Kriteria Eksklusi:
 Sampel yang berasal dari 2 pusat kesehatan masyarakat (Katsushikka di
prefektur Tokyo dan Tokyo Suita di prefektur Osaka) karena pemilihan
subjek nya berbeda dari pelayanan kesehatan lainnya. Sehingga subjek
penelitian menjadi 116.896.
 Kemudian warga negara asing juga dikeluarkan (n=51)
 Laporan keterlambatan emigrasi yang terjadi sebelum titik awal
(n=168)
 Tidak memenuhi syarat karena tanggal lahir yang salah (n=4)
 Adanya subjek yang mendaftar double (n=4)
1
Item
Recommendation
No
 Sebanyak 1625 subjek dikeluarkan karena meninggal, pindah area
studi, mangkir sebelum titik awal.
 Subjek dengan diagnosis GC sebelum mulai penelitian (n=746)
 Yang data asupan isoflavonnya hilang (n=1115)
 Yang asupan energinya dilaporkan diatas/dibawah 2,5% (n=4504)
Setelah di eksklusi jumlah subjek menjadi 84.881 (39.659 laki-laki, 45.312
perempuan)
(b) Cohort study—For matched studies, give matching criteria and
number of exposed and unexposed (X)
Case-control study—For matched studies, give matching
criteria and the number of controls per case
Dalam jurnal ini, tidak dituliskan kriteia matching

Variables 7 Clearly define all outcomes, exposures, predictors, potential confounders,


and effect modifiers. Give diagnostic criteria, if applicable (V)
 Variabel dependentnya adalah kanker lambung.
 Variabel independentnya adalah asupan isoflavon
 Variabel yang potensial menjadi confounder: umur, jenis kelamin, BMI,
merokok, meminum alkohol, riwayat keluarga kanker gastritis, status
postmenopouse, hormon exogenus pada wanita, dietary intake
 Dalam kuesioner, peneliti meminta variabel yang berpotensi menjadi
perancu dengan cara FFQ

Data sources/ 8* For each variable of interest, give sources of data and details of
measurement methods of assessment (measurement). Describe comparability of
assessment methods if there is more than one group (V)
Variabel yang diambil sudah jelas sumber data dan pengukurannya:
 Umur
 jenis kelamin
 BMI (>25 kg/m2 )
 Merokok
 meminum alkohol (>150 gr etanol/minggu)
 riwayat keluarga kanker gastritis
 status postmenopouse
 hormon exogenus pada wanita
 dietary intake: energi, NaCl, acar sayur, ikan kering dan asin, telur ikan
asin, sayur, buah, miso soup, makanan kedelai, daidzein, genistein,
genestein dari fermentasi kedelai (miso soup dan natto), genestein dari non
fermentasi kedelai (susu kedelai, tofu dari miso soup, tofu untuk hidangan
lain, yushidofu, koyadofu, aburaage)
Bias 9 Describe any efforts to address potential sources of bias (V)
Bias yang kemungkinan terjadi pada penelitian ini adalah
 Pengggunaan FFQ untuk menilai asupan isoflavon

Study size 10 Explain how the study size was arrived at (V)
Dalam jurnal ini, sampel dari penelitian ini adalah adalah penduduk jepang
yang terdaftar di 11 area pusat kesehatan masyarakat.
 Sampel yang berasal dari 2 pusat kesehatan masyarakat (Katsushikka di
prefektur Tokyo dan Tokyo Suita di prefektur Osaka) karena pemilihan
2
Item
Recommendation
No
subjek nya berbeda dari pelayanan kesehatan lainnya. Sehingga subjek
penelitian menjadi 116.896.
 Kemudian warga negara asing juga dikeluarkan (n=51)
 Laporan keterlambatan emigrasi yang terjadi sebelum titik awal
(n=168)
 Tidak memenuhi syarat karena tanggal lahir yang salah (n=4)
 Adanya subjek yang mendaftar double (n=4)
 Sebanyak 1625 subjek dikeluarkan karena meninggal, pindah area
studi, mangkir sebelum titik awal.
 Subjek dengan diagnosis GC sebelum mulai penelitian (n=746)
 Yang data asupan isoflavonnya hilang (n=1115)
 Yang asupan energinya dilaporkan diatas/dibawah 2,5% (n=4504)
Setelah di eksklusi jumlah subjek menjadi 84.881 (39.659 laki-laki,
45.312 perempuan)
Quantitative 11 Explain how quantitative variables were handled in the analyses. If
variables applicable, describe which groupings were chosen and why (V)
Dalam jurnal ini, semua data adalah kuantitatif. Hal ini terjadi karena satua
pengukuran terdiri dari persen, tahun, kkal/hari, g/dl, dan mg/dl
Statistical 12 (a) Describe all statistical methods, including those used to control for
methods confounding (V)
Dalam jurnal, metode statistik yang digunakan untuk menguji Variabel
perancu adalah Cox proposional hazard. Sedangkan semua analisis
statistik menggunakan SAS (versi 9:1)
(b) Describe any methods used to examine subgroups and interactions
(V)
Semua analisis statistik menggunakan SAS (versi 9:1), dengan tingkat
kepercayaan 95% dan signifikansi statistik ditunjukkan pada tingkat P
0,05.
(c) Explain how missing data were addressed (X)
Dalam penelitian ini tidak disebutkan bagaimana cara menganalisa data
yang missing.
(d) Cohort study—If applicable, explain how loss to follow-up was
addressed (V)
Case-control study—If applicable, explain how matching of cases and
controls was addressed
Cross-sectional study—If applicable, describe analytical methods taking
account of sampling strategy
 Dalam jurnal peneliti mengikuti subjek dari survei tindak lanjut
(1995-1999) hingga 31 Desember 2006
 Peneliti mengidentifikasi perubahan status kependudukan melealui
registrasi di masing-masing area
 Selama penelitian 9370 (11%) subjek meninggal, 3675 (4,3%)
pindah daerah, 305 (0,4%) hilang.
(e) Describe any sensitivity analyses (V)
Dalam jurnal tidak tercantum analisis sensitif.

*Give information separately for cases and controls in case-control studies and, if applicable, for exposed and unexposed
groups in cohort and cross-sectional studies.
3
Note: An Explanation and Elaboration article discusses each checklist item and gives methodological background and
published examples of transparent reporting. The STROBE checklist is best used in conjunction with this article (freely
available on the Web sites of PLoS Medicine at http://www.plosmedicine.org/, Annals of Internal Medicine at
http://www.annals.org/, and Epidemiology at http://www.epidem.com/). Information on the STROBE Initiative is available at
www.strobe-statement.org

Anda mungkin juga menyukai