Program studi S1 Keperwatan

STIKES KUSUMA HUSADA SURAKARTA

2017

TOOL PENDIDIKAN KESEHATAN

AKTIVITAS DAN LATIHAN PADA PASIEN PASCA OPERASI JANTUNG
NO ASPEK YANG DINILAI YA TIDAK

A FASE ORIENTASI
1 Mengucapkan salam
2 Memperkenalkan diri
3 Menjelaskan tujuan
4 Menjelaskan prosedur
5 Menanyakan kesiapan pasien

B FASE KERJA
1 Menanyakan kepada klien apakah sudah tau mengenai
aktivitas dan latihan apa saja yang diperbolehkan setelah
operasi jantung
2 Memberikan kesempatan pasien untuk menjawab terlebih
dahulu seputar pengetahuan yang dimiliki klien
3 Perawat mulai menjelaskan pendidikan kesehatan aktiwitas
dan latihan meliputi :

a. Menjelaskan devinisi dari aktivitas dan latihan

b. Menjelaskan pentignya pengetahuan terhadap
aktivitas dan latihan yang baik dan benar setelaha
operasi
c. Menjelaskan apa saja bentuk aktivitas dan latihan
yang tepat setelah operasi , meliputi :
Selama di rumah sakit :
1. Setelah operasi pasien melakukan ambulasi
secara dibantu penuh oleh keluarga
2. Proses perwatan luka (jahitan ) pasca operasi
dibantu oleh perwaat
3. Aktivitas toileting dibantu oleh keluarga
penuh
4. Proses bergerak dan berpindah tempat harus
dibatsi dan diawasi penuh oleh keluarga
Setelah pulang dari rumah sakit

1. Dianjurkan untuk olahraga jalan-jalan pelan

setiap harinya sekitar 10 m
2. Tidak dianjurkan untuk melakukan aktivitas
rumah tangga terlebih dahulu, hanya boleh
dilakukan setelah 6 minggu post operasi.itupun
 harus yang ringan-ringan terlebih dahulu.
3. Tidak diperbolehkan minum kopi
4. Tidak diperbolehkan merokok
5. Hindari mengangkat benda yang berat-berat
6. Tidak diperbolehkan menyetir kendaraan
sendiri
C FASE TERMINASI
1 Melakukukan evaluasi setelah pemberian penkes
2 Menanyakan kepada pasien bagian yang belum dipahami
3 Menguji pemahaman pemahaman pasien setelah diberikan
penkes
4 Menyampaikan rencana tindak lanjut
5 Berpamitan
6 Dokumentasi

D PENAMPILAN SELAMA TINDAKAN

1 Ketenangan selama tindakan
2 Menggunakan bahasa yang mudah dimengerti pasien