Anda di halaman 1dari 8

Pengertian gerakan massa

Adalah perpindahan material pembentuk lereng berupa batuan, bahan


rombakan, tanah, atau material campuran tersebut, bergerak ke bawah atau keluar lereng.

Prinsip Longsor
Pada prinsipnya tanah longsor terjadi: bila gaya pendorong pada lereng >
dari gaya penahan.
Gaya penahan umumnya dipengaruhi oleh:
-kekuatan batuan dan kepadatan tanah.
gaya pendorong dipengaruhi oleh:
-besarnya sudut lereng,
-air, beban serta
-berat jenis tanah- batuan

Mekanisme longsor

air yang meresap ke dalam tanah akan menambah bobot tanah – Jika air tersebut menembus sampai tanah kedap
air yang berperan sebagai bidang gelincir – maka tanah menjadi licin - dan tanah pelapukan di atasnya akan
bergerak mengikuti lereng, maka terjadilah pergerakan masa.

GEJALA UMUM GERAKAN TANAH

1.Muncul retakan yang memanjang atau melengkung pada:


-permukaan tanah
-pada konstruksi bangunan
2.Terjadi penggelembungan pada:
- lereng atau tembok penahan
-pintu atau jendela rumah sulit dibuka= menandakan
3.adanya perubahan permukaan pada bangunan yang terdorong
oleh masa tanah yang mulai bergerak
4.muncul rembesan air atau mataair pada lereng bukit
air tersebut berubah menjadi keruh bercampur lumpur
5.Pohon-pohon atau tiang pancang (listrik atau lainnya) miring
searah dengan kemiringan lereng
6.Terdengar suara gemuruh atau ledakan dari atas suatu bukit
7.Terjadi runtuhan atau aliran butir tanah/kerikil secara mendadak
dari atas bukit

FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB GERAKAN MASSA

1. Hujan

2. Lereng Terjal

Lereng yang terjal memperbesar gaya


Pendorong(shear stress). Kebanyakan sudut lereng yang menyebabkan longsor
adalah 180

3. Tanah yang kurang padat dan tebal


Tanah jenis ini berpotensi terjadi tanah longsor terutama bila
terjadi hujan. karena sifatnya fisik lembek bil terkena air
d a n p e c a h k e t i k a temeperature t e r l a l u
panas.

4. Batuan yang kurang kuat

Contoh Batuan kurang kuat:


- endapan gunung api
-endapan sedimen berukuran pasir dengan campuran kerikil, pasir, dan
lempung umumnya kurang kuat. apabilat pada lereng yang terjal.

5. Jenis tata lahan

Terjadi Tanah longsor apabila adanya genangan air serta


di lereng yang terjal, terurama pada lahan persawahan

6. Getaran
Getaran biasanya diakibatkan oleh
gempabumi, ledakan, getaran mesin, dan getaran
lalulintas kendaraan. Indikasi pergerakan tanah berupa
adalah tanah, badan jalan, lantai, dan dinding rumah
menjadi retak.

7. Penggundulan hutan

Banyak terjadi di daerah yang relatif gundul dimana pengikatan air tanah sangat kurang.

JENIS TANAH LONGSOR


DAFTAR KEJADIAN GERAKAN TANAH DI INDONESIA TAHUN 2010

Keterangan:
MD : Meninggal Dunia RH : Rumah Hancur BLH : Bangunan Lain Hancur LPR :
Lahan Pertanian Rusak
LL : Luka-luka RT : Rumah Terancam SIP : Saluran Irigasi Putus
RR : Rumah rusak BLR : Bangunan Lain Rusak Jln : Jalan rusak
PETA ZONA KERENTANAN TANAH LONGSOR INDONESIA

Peta Zona Kerentanan Tanah Longsor P. Jawa


Peta Daerah Rawan Longsor Kab. Banjarnegara

Anda mungkin juga menyukai