1 Model Pembelajaran a) Meningkatkan Kesempatan peserta 1. Pemberian rangsangan
Penemuan didik terlibat aktif dalam (Stimulation); (Discovery pembelajaran 2. Pernyataan/Identifikasi Learning) b) Peserta didik belajar menemukan masalah (Problem pola dalam situasi konkret maupun Statement); abstrak 3. Pengumpulan data (Data c) Peserta didik belajar merumuskan Collection); strategi tanya jawab yang tidak 4. Pembuktian rancu dan memperoleh informasi (Verification), dan yang bermanfaat dalam 5. Menarik menemukan simpulan/generalisasi d) Membantu peserta didik membentuk (Generalization). cara kerja bersama yang efektif, saling membagi informasi serta mendengarkan dan menggunakan ide-ide orang lain e) Meningkatkan Keterampilan konsep dan prinsip peserta didik yang lebih bermakna f) Dapat mentransfer keterampilan yang dibentuk dalam situasi belajar penemuan ke dalam aktivitas situasi belajar yang baru
2 Model Inquiry mengembangkan kemampuan berfikir a. Terbimbing
Learning secara sistimatis, logis dan kritis sebagai 1. Orientasi masalah; (Terbimbing dan bagian dari proses mental 2. Pengumpulan data Sains) dan verifikasi; 3. Pengumpulan data melalui eksperimen; 4. Pengorganisasian dan formulasi eksplanasi, dan 5. Analisis proses inkuiri. b. Sains 1. Menentukan area investigasi. 2. Menstrukturkan problem/masalah 3. Mengidentifikasi problem-problem 4. Menyelesaikan kesulitan/masalah dengan melakukan desain ulang, mengumpulkan dan mengorganisir data dengan cara lain dan sebagainya.
3 Problem Based meningkatkan kemampuan dalam 1. Mengidentifikasi masalah;
Learning (PBL) menerapkan konsep-konsep pada 2. Menetapkan masalah permasalahan baru/nyata, melalui berpikir tentang pengintegrasian konsep High Order masalah dan menyeleksi Thinking Skills (HOT’s) informasi-informasi yang relevan; 3. Mengembangkan solusi melalui pengidentifikasian alternatif-alternatif, tukar- pikiran dan mengecek perbedaan pandang; 4. Melakukan tindakan strategis, dan 5. Melihat ulang dan mengevaluasi pengaruh- pengaruh dari solusi yang dilakukan
4 Project Based meningkatkan motivasi belajar, team 1. Penentuan pertanyaan
Learning (PjBL). work, keterampilan kolaborasi dalam mendasar); pencapaian kemampuan akademik level 2. Mendesain perencanaan tinggi/ taksonomi tingkat kreativitas yang proyek; dibutuhkan pada abad 21 3. Menyusun jadwal 4. Memonitor peserta didik dan kemajuan proyek 5. Menguji hasil 6. Mengevaluasi pengalaman
5 Production Based menyiapkan peserta didik agar memiliki 1. Merencanakan produk;
Training/ kompetensi kerja yang berkaitan dengan 2. Melaksanakan proses Production Based kompetensi teknis serta kemampuan produksi; Education Training kerjasama(berkolaborasi) sesuai tuntutan 3. Mengevaluasi produk organisasi kerja. (melakukan kendali mutu), dan 4. Mengembangkan rencana pemasaran.
6 Teaching Factory a. Mempersiapkan lulusan SMK Dadang Hidayat (2011)
menjadi pekerja, dan wirausaha; 1. Menerima Order b. Membantu siswa memilih bidang 2. Menganalisis order kerja yang sesuai dengan 3. Menyatakan Kesiapan kompetensinya. mengerjakan order c. Menumbuhkan kreatifitas siswa 4. Mengerjakan order melalui learning by doing. 5. Mengevaluasi produk d. Memberikan keterampilan yang 6. Menyerahkan order dibutuhkan dalam dunia kerja. e. Memperluas cakupan kesempatan Sema E Alptekin (2001) rekruitmen bagi lulusan SMK 1. Merancang produk f. Membantu siswa SMK dalam 2. Membuat prototype mempersiapkan diri menjadi tenaga 3. Memvalidasi dan kerja, serta membantu menjalin memverifikasi prototype kerjasama dengan dunia kerja yang 4. Membuat produk masal aktual, dll g. memberi kesempatan kepada siswa SMK untuk melatih keterampilannya sehingga dapat membuat keputusan tentang karier yang akan dipilih.
Tabel Penerapan Problem Based Learning Untuk Meningkatkan Kemampuan Berfikir Kritis Dan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Sistem Gerak Manusia Di Kelas Xi Sman 1 Mejayan