SHOPEE)
PROPOSAL SKRIPSI
Diajukan Kepada
Fakultas Syariah
Oleh
Febbi Fitriani
NPM : 162111246
FAKULTAS SYARIÁH
SURAKARTA
2020
2
perusahaan yang termasuk dalam industri kecil, menengah maupun besar yang
merupakan salah satu dari sekian banyak pelaku dan penunjang kegiatan ekonomi
di negeri ini, semakin dipacu untuk menggunakan teknologi yang maju sebagai
senjata untuk tetap survive dan memenangkan persaingan yang kian hari terasa
ketat dan keras. Oleh karena itu teknologi web di internet memainkan peran yang
dengan cara yang mudah, murah, dan tanpa batasan georafism semuanya akna
berada dalam ruang maya (CyberSpace) Berbagai aspek transaksi yang tergolong
berbasis internet.
terbatasnya ruang dan waktu. Bahkan, dalam hal lain, bentuk transaksi ini dapat
Person (2008)1
Aktivitas jual beli online yang sedang marak dilakukan diawali dengan
cara membangun toko online antara lain dengan memanfaatkan media website,
blog, media sosial, serta fitur perpesanan yang ada di telpone pintar (smart-phone)
merupakan media yang paling banyak digunakan untuk bisnis online karena
kemudahan, bukan berarti tanpa masalah. Berbagai masalah dapat saja muncul
pada bisnis secara online. Terutama masalah yang berkaitan dengan tingkat
amanah kedua belah pihak, bisa jadi ada orang yang melakukan pembelian atau
diterapkan oleh pelaku bisnis muslim. Adapun jual beli yang harus dihindari,
1
McLeod Pearson. 2008. Sistem Informasi Manajemen. Jakarta : Salemba, h.15
4
salah satunya adalah gharar (ketidak pastian) jual beli macam ini adalah jual beli
yang dilarang dalam islam. Bisnis online diperbolehkan dalam Islam namun
Dengan begitu pelaku bisnis online harus menjelaskan secara rinci barang yang
akan dijual.
Islam memiliki kepentingan besar untuk diterima atau ditolaknya suatu transaksi.
Pada dasarnya akad merupakan bentuk perbuatan yang dibolehkan atau bebas
tanpa ikatan. Karena itu kebebasan berakad tergantung kepada bentuk yang
dibenarkan syariat. Kebebasan akad dalam makna ini menyatakan bahwa setiap
bentuk akad dipandang bebas untuk dilakukan selama rukun dan persyaratan
untuk melakukannya telah terwujud. Akad yang dilakukan dengan adanya unsur
pemaksaan menjadi batal atau tidak sah. Salah satu akad yang paling mendekati
pada konsep dan penerapan transaksi e-Commerce adalah akad Salam. Menurut
Kehadiran beberapa aplikasi jual beli pesanan secara online ini salah
satunya ialah aplikasi Shopee. Shopee mulai berkembang pada bulan Desember
tahun 2015 dengan pencapain keberhasilan promosi dalam waktu singkat dan
2
Abbas, Siradjuddin. 2012. Sejarah dan Keagungan Madzhab Syafi’i.Jakarta: Pustaka Tarbiyah.
5
pesaingnya. Aplikasi Shopee ini pun digunakan mahasiswa IAIN Surakarta dalam
memenuhi kebutuhannya seperti membeli tas, sepatu, kosmetik, buku dan lainnya.
Aktivitas jual beli ini dilakukan mahasiswa dengan hanya menggunakan gadge
atau telepon pintar dan fasilitas internet sehingga memungkinkan aktivitas jual
beli bisa dilakukan dimana saja dan kapan saja. Namun tidak semua mahasiswa
merasakan kepuasan dengan berbelanja secara online ini, terdapat masalah yang
sering terjadi berkaitan dengan tingkat amanah. Seringkali barang yang dikirim
kemiripan gambar dengan asli nya tidak 100% sama, hal seperti ini membuat
akad tersebut dinilai shahih dengan terpenuhinya rukun dan syarat atau ghairu
shahih yaitu akad yang terdapat kekurangan rukun dan syarat, sehingga seluruh
akibat hokum akad tidak berlaku dan tidak mengikat pihak-pihak yang berakad.
Berdasarkan latar belakang yang ditelah penulis sampaikan maka penulis tertarik
B. Rumusan Masalah
Shopee
Shopee
C. Tujuan Penelitian
dan informasi serta mengatahui Tinjauan Hukum Islam Terhadap Penerapan Akad
Shopee
aplikasi Shopee
7
D. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dari penelitian ini adalah untuk memenuhi salah syarat
1. Teoritis
dari sumber referensi, terutama bagi para mahasiswa dan peneliti yang
2. Praktis
internet.
ekonomi islam.
E. Kerangka Teori
1. E-Commerce
berbeda yaitu :
3
Pratama, I Putu Agus Eka. 2015. E-Commerce, E-Business, dan Mobile Commerce: Teori &
Praktek.Bandung: Informatika Bandung, hlm. 2.
8
(workflow)
commerce yaitu :
4
Turban, Efram,Strauss.2012.Social Ecommerce. Person Education:Inc. hlmn 23
9
2. Akad
a. Pengertian Akad
mewujudkannya5
5
Dimyauddin Djuwani, 2013,Pengantar Fiqih Muamalah, Cet, 1. Yogyakarta : Pustaka
Belajar, hlm. 47-48
10
b. Rukun Akad
c. Syarat-Syarat Akad
dan berbilang.
6
Ghufron A.Mas’adi. 2012 Fiqih Muamalah Kontekstual,Jakarta : PT.
RajaGrafindo Persada, hlm. 77
7
Dimyauddin Djuwani. 2011. Pengantar Fiqih Muamalah. Yogyakarta :
Pustaka Belajar, hlm. 50-57
11
dan dimiliki).
d. Macam-Macam Akad
syara’ sendiri9
e. Implikasi Akad
bertransaksi10
3. Salam
a. Definisi Salam
Salam adalah akad jual beli barang pesanan (muslam fiih) dengan
10
Dimyauddin Djuwani. 2008. Pengantar Fiqih Muamalah, Cet, 1.
Yogyakarta : Pustaka Belajar, hlm. 64-65
13
c. Rahasia Salam
d. Rukun Salam
11
Sulaiman Rasjid. 2010. Fiqh Islam,Bandung : Sinar Baru Algensindo cet.47 ,h .295
14
f. Syarat-Syarat Salam
ada.
F. Tinjauan Pustaka
sebagai berikut :
jual beli dengan akad salam secara online. Data penelitian yang
dihimpun melalui data primer yaitu dokumen dokumen yang ada pada
akad salam secara online sama saja dengan perjanjian akad salam
ada temu muka diantara pembeli dan penjual, hanya saja pelaku akad
syarat didalam jual beli. Akad salam dengan sistem online yang
syariat Islam. Dalam hal ini termasuk dalam akad salam dengan
G. Metode Penelitian
1. Jenis penelitian
17
wawancara.14
kesimpulan atas konsep jual beli dan konsep akad jual beli as-Salam,
polling.
2. Sumber Data
a) Data primer
14
Fahmi Muhammad Ahmadi dan Jaenal Arifin,2010. Metode Penelitian Hukum. Ciputat:
Lembaga Penelitian UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, h., 9
18
maksud dan tujuan dari data sekunder yang ada. Data primer ini
sekunder
b) Data Sekunder
a) Studi Pustaka
skripsi ini yaitu akad as-Salam dan kepustakaan lain yang relevan
b) Wawancara
19
Data yang telah terkumpul dan telah diolah akan dibahas dengan
diperlukan dalam penelitian ini, baik data primer dan data sekunder.
relevan dan mana yang tidak relevan terhadap penelitian ini. setelah
H. Sistematika Penulisan
20
menyusun skripsi ini dengan sistem perbab, dan dalam bab terdiri dari sub-sub
BAB I PENDAHULUAN
penulisan
BAB IV ANALISIS
BAB V PENUTUP
penelitian.
Penyusunan
X X
1 Proposal
2 Konsultasi
Revisi
X X X
3 Proposal
Pengumpulan
X X X X
4 Data
5 Analisis Data X X X X
Penulisan
Akhir Naskah X X X
6 Jurnal
Pengumpulan X
7 Jurnal
J. Daftar Pustaka