Disusun Oleh :
Dosen Pengampu :
FAKULTAS EKONOMI
2019/2020
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan kasih
karunia-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul
“Analisa Perbankan Indonesia Akibat COVID-19 Bank dan Lembaga Keuangan”
ini tepat pada waktunya.
Adapun tujuan penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas
dari Bapak Matdio Siahaan, S.E., M.M. pada mata kuliah Bank dan Lembaga
Keuangan. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasam
tentang perbankan Indonesia akibat COVID-19 bagi para pembaca dan juga bagi
penulis.
Saya menyadari, makalah yang saya tulis ini masih jauh dari kata
sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun akan saya nantikan
demi kesempurnaan makalah ini.
Ahmad Fauzi
2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR......................................................................................................2
DAFTAR ISI....................................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN.................................................................................................4
1.1 Latar Belakang.......................................................................................................4
1.2 Rumusan Masalah..................................................................................................4
1.3 Tujuan Makalah.....................................................................................................5
BAB II PEMBAHASAN..................................................................................................6
2.1 Peran Sektor Perbankan........................................................................................6
2.2 Wabah Covid-19...................................................................................................11
2.3 Dampak Covid-19 Terhadap Perekonomian Global.........................................12
2.4 Dampak Covid-19 Terhadap Perekonomian Indonesia....................................15
2.5 Dampak Covid-19 Terhadap Perbankan...........................................................17
2.6 Dampak Covid-19 Terhadap Kredit Properti....................................................19
2.7 Peran Pemerintah Menangani Wabah Covid-19 terhadap sektor
perekonomian.............................................................................................................20
BAB III PENUTUP........................................................................................................25
3.1 Kesimpulan...........................................................................................................25
DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................................26
3
BAB I
PENDAHULUAN
Bila dilihat dari keadaan saat ini, telah menyebarnya suatu wabah yaitu
COVID-19 yang telah menyerang hampir seluruh masyarakat di dunia, termasuk
juga Indonesia. Dengan adanya pandemic COVID-19 ini, Indonesia cukup
terhantam keras dengan penyebaran virus COVID-19. Tidak hanya menyangkut
kesehatan manusia, virus ini juga mengganggu kesehatan ekonomi di seluruh
dunia termasuk juga Indonesia. Banyak sekali kerugian yang harus dialami
masyarakat termasuk juga beberapa sektor perekonomian salah satunya yaitu
sektor perbankan.
4
1.3 Tujuan Makalah
1. Agar Pembaca mengetahui apa fungsi sektor perbankan dalam
perekonomian negara ?
2. Agar Pembaca mengetahui apa itu wabah Covid-19 ?
3. Agar Pembaca mengetahui Dampak Covid-19 terhadap perekonomian
negara terkhusus sektor pembankan?
4. Agar Pembaca mengetahui bagaimana pemerintah menganggulangi
masalah wabah covid-19 ini ?
5
BAB II
PEMBAHASAN
- Deposito Berjangka
Gerakan tabungan dalam bentuk deposito, memberikan
bimbingan kepada masyarakat agar mereka tidak menghabiskan
begitu saja seluruh pendapatnya, tetapi menyisihkan sebagian
pendapatannya untuk disimpan dalam bentuk Deposito
Berjangka.
- Rekening Koran Giro
Bedanya dengan penyimpanan Deposito yaitu, jika
Rekening Koran Giro dapat disetor dan diambil setiap waktu dan
kalau deposito pengambilannya harus menunggu tanggal jatuh
temponya.
Manfaat menyimpan uang dalam rekening koran giro ialah :
6
Pencatatan dana perusahaan menjadi lebih teratur, setiap
uang yang dikeluarkan cukup dilakukan dengan cek.
Pengelolaan uang tunai menjadi lebih mudah, karena tidak
perlu lagi menghitung lembaran-lembaran tunai yang ada.
Keamanan uang perusahaan akan lebih terjamin, karena
terhindari dari bahaya pencurian, perampokan,
peyalahgunaan, kebakaran dan sebagainya.
7
perdagangan dan jasa-jasa lainnya akan meningkatkan pendapatan
nasional dan pendapatan masyarakat.
8
Kepercayaan masyarakat juga diperlukan karena bank tidak memiliki uang
tunai yang cukup untuk membayar kewajiban kepada seluruh nasabahnya
sekaligus.
Dalam hal ini maka berlaku prinsip going concern yang artinya
kegiatan usaha harus dilakukan terus-menerus tidak hanya sekali selesai lalu
tidak berkelanjutan (Umi, 2006). Dari tujuan utama perusahaan tersebut
maka pihak manajemen harus menghasilkan keuntungan yang optimal serta
pengendalian yang seksama terhadap kegiatan operasionalnya terutama
yang berkaitan dengan keuangan perusahaan.
9
1. Akumulasi hutang swasta luar negeri yang cepat dari tahun 1992
hingga juli 1997, pada umumnya perusahaan memiliki hutang luar negeri
dalam bentuk valuta asing.
Fungsi ini akan berjalan apabila penjual dan pembeli barang dan jasa
meyakini bahwa instrumen yang digunakan untuk pembayaran tersebut
akan diterima dan dibayar oleh semua pihak dalam suatu transaksi dan
transaksi ikutannya. Tanpa adanya kepercayaan, maka fungsi dimaksud
tidak akan berjalan. Perbankan, khususnya bank-bank komersial (bank
umum) mempunyai beberapa fungsi di antaranya adalah pemberian jasa-
10
jasa yang semakin luas, meliputi pembayaran (transfer of funds), menerima
tabungan, memberikan kredit, pelayanan dalam fasilitas pembiayaan
perdagangan di dalam dan luar negeri, penyimpanan barang-barang
berharga, dan trust service (jasa-jasa yang diberikan dalam bentuk
pengamanan dan pengawasan harta milik).
11
Kemudian virus corona dengan tipe lain juga pernah muncul di Timur
Tengah pada 2012. Virus itu dikenal dengan Middle East Respiratory Syndrome
(MERS-CoV) yang diduga menyebar lewat unta. Sementara itu, wabah Covid-19
telah menimbulkan kekhawatiran global. Ini disebabkan penyebaran virusnya
yang cepat, yakni hanya butuh 48 hari untuk menginfeksi 1.000 orang pertama.
12
perbatasan nasional mereka. Itu bisa berarti kontraksi ekonomi global 0,9 persen
pada akhir 2020, atau bahkan lebih tinggi jika pemerintah gagal memberikan
dukungan pendapatan dan membantu meningkatkan belanja konsumen.
Analisis ini juga memperingatkan bahwa efek buruk dari pembatasan ekonomi
yang berkepanjangan di negara maju akan segera menyebar ke negara-negara
berkembang melalui jalur perdagangan dan investasi. Penurunan tajam dalam
pengeluaran konsumen di Uni Eropa dan Amerika Serikat akan mengurangi impor
barang-barang konsumsi dari negara-negara berkembang. Negara-negara
berkembang, terutama yang bergantung pada pariwisata dan ekspor komoditas,
menghadapi risiko ekonomi yang meningkat. Produksi manufaktur global dapat
berkontraksi secara signifikan, dan jumlah pelancong yang anjlok kemungkinan
akan merusak sektor pariwisata di negara-negara berkembang pulau kecil, yang
mempekerjakan jutaan pekerja berketerampilan rendah.
13
Badan penerbangan sipil PBB, Organisasi Penerbangan Sipil
Internasional, menyambut baik komitmen para pemimpin ekonomi utama G20
akhir pecan lalu yang menunjukkan bahwa dukungan fiscal yang berani
diperlukan untuk melindungi industri perjalanan global, untuk membantu
pemulihan global dalam beberapa bulan mendatang. Sementara itu, penurunan
pendapatan aliran modal meningkatkan kemungkinan tekanan utang bagi banyak
negara. Pemerintah mungkin terpaksa membatasi pengeluaran public pada saat
mereka perlu meningkatkan pengeluaran untuk menahan pandemic dan
mendukung konsumsi dan investasi.
Di semua negara, sebagian besar dampak ini berasal dari hit to output
dalam perdagangan eceran dan grosir, dan dalam layanan profesional dan real
14
estat. Ada perbedaan lintas negara yang mencolok di beberapa sektor, dengan
penutupan produksi transportasi yang relatif penting di beberapa negara,
sementara penurunan kegiatan wisata dan rekreasi relatif penting di negara lain.
Juga akan ada beberapa variasi dalam penentuan waktu dampak awal
terhadap output di seluruh ekonomi, yang mencerminkan perbedaan dalam
pengaturan waktu dan tingkat tindakan pengendalian. Di Cina, puncak dampak
buruk pada output sudah lewat, dengan beberapa tindakan penghentian sekarang
sedang dilonggarkan.
15
sektor yang terkait dengan pariwisata dan ekonomi yang kreatif ditunda sementara
waktu untuk menggunakan distribusi corona. Sementara ini, sektor ini menjadi
lumpuh sementara, sehingga semakin meningkat karena menyediakan lapangan
kerja bagi masyarakat sekitar tempat wisata atau masyarakat dari luar.
16
Pemerintah sudah mengeluarkan berbagai kebijakan, dengan pemberian
stimulus kepada masyarakat yang terdampak. Hal ini tertuang dalam Peraturan
Pemerintah Pengganti UU (Perppu) tentang kebijakan Keuangan Negara dan
Stabilitas Sistem Keuangan yang telah ditandatangani Presiden Joko Widodo.
Dalam perppu ini, salah satu stimulusnya adalah jaring pengaman sosial yang
diperuntukkan bagi masyarakat yang tidak mampu.
17
pertama kali di luar jadwal reguler The Fed sejak 2008, ketika ekonomi dunia
dihantam krisis finansial.
Perbankan Indonesia pun tidak luput dari terkoreksinya laba dan NIM. Hal
ini karena profitabilitas perbankan Indonesia dipengaruhi rendahnya pendapatan
bunga dan non bunga dan biaya provisi yang tinggi. Tetapi banyak bank di
Indonesia yang memiliki pendapatan yang memuaskan serta buffer modal yang
18
besar, sebagai catatan rata-rata return on asset (ROA) bank-bank di Indonesia
sebesar 2 persen dari rasio tire 1 rata-rata 21,9 persen pada akhir 2019.
19
pinjaman masih tinggi di sejumlah perbankan. Masalah bunga pinjaman, sekitar
10 persen hingga 11 persen dari nilai pinjaman. Meskipun BI rate [BI 7-Day Repo
Rate] sudah turun, bunga pinjaman relatif belum juga turun. Pemerintah yang
akan menurunkan tarif pajak penghasilan (PPh) badan dari 25 persen menjadi 22
persen pada tahun pajak 2020 dan 2021, sedangkan 2022 tarif PPh badan akan
menjadi 20 persen. Namun itu semua masih belum meringankan, Ini mengenai
pinjaman ke bank yang harusnya mendapat perlakuan khusus mulai dari
pengurangan bunga, penundaan, sampai hair cut [pengapustagihan kredit macet]
karena kondisi saat ini membuat pemasukan pengembang terganggu karena
lesunya penjualan properti. Namun, pengeluaran perusahaan terus berjalan.
Apalagi, saat ini daya tahan arus kas para pengembang dinilai sangat pendek di
tengah kondisi ketidapakstian ekonomi akibat Covid-19.
Agar pandemi virus corona tidak berdampak dalam pada sektor properti,
OJK ikut mendukung industri realestat dengan memberikan stimulus. Bentuknya
berupa penundaan pembayaran utang pokok dan keringanan bunga sampai dengan
Desember 2020. Stimulus itu dapat dapat dievaluasi kembali dengan melihat
dampak bisnis yang diakibatkan oleh penyebaran Covid-19.
SSB dan SBUM diharapkan akan segera operasional pada 1 April 2020
melalui bank pelaksana yang telah bekerja sama dengan Kementerian PUPR.
20
2.7 Peran Pemerintah Menangani Wabah Covid-19 terhadap sektor
perekonomian
Pemerintah berusaha mengeluarkan beberapa kebijakan dan stimulus
untuk mengurangi dampak dari wabah pandemi Covid-19. Pada 1 April 2020,
Presiden Joko Widodo telah menandatangani Perppu tentang Kebijakan Keuangan
Negara dan Stabilitas Sistem Keuangan, dimana diputuskan pemerintah
menambah belanja dan pembiayaan anggaran untuk menangani dampak Covid-19,
yaitu sebesar Rp 405,1 triliun.
Sebesar Rp 5,9 triliun untuk insentif: tenaga medis pusat (Rp 1,3 triliun)
dan tenaga medis daerah (Rp 4,6 triliun).
21
Untuk APD, terdapat 28 Perusahaan yang memproduksi APD dengan
kapasitas produksi 17.360.000 pcs/bulan.
Gown/Surgical Gown, 5 perusahaan kapasitas produksi 508.800
pcs/bulan.
22
Dukungan logistik sembako dan kebutuhan pokok sebesar Rp 25
triliun.
Prioritas Ketiga Terkait Dukungan Dunia Usaha
PPh Pasal 21 ditanggung pemerintah, untuk pekerja dengan
penghasilan maksimal 200 juta setahun, di sektor industri pengolahan,
Pariwisata dan penunjangnya (transportasi, akomodasi), serta sektor
lainnya. Percepatan penyesuaian pemberlakuan PPh berlaku di tahun
2020.
Pembebasan PPh Pasal 22 Impor untuk 19 sektor tertentu, wajib pajak
Kemudahan Impor Tujuan Ekspor (KITE) dan wajib pajak KITE
IKM.
Pengurangan PPh Pasal 25 sebesar 30% untuk sektor tertentu, WP
KITE dan WP KITE IKM.
Restitusi PPN dipercepat bagi 19 sektor tertentu untuk menjaga cash-
flow dan likuiditas keuangan pelaku usaha.
Penundaan pembayaran pokok dan bunga selama 6 bulan untuk KUR.
Penurunan tarif PPh badan menjadi 22% untuk tahun 2020 dan 2021,
serta menjadi 20% mulai tahun 2022.
23
Kartu Prakerja salah satu instrumen untuk memberikan insentif
kepada:
a) Pekerja yang mengalami penurunan pendapatan dan kehilangan
pekerjaan;
b) Pelaku Usaha yang mengalami kesulitan usaha;
Tujuan program ini untuk meningkatkan daya beli dan mengurangi
beban biaya hidup bagi pekerja dan pelaku usaha yang terdampak
Covid-19;
Manfaat yang diterima: Rp 3.550.000 per peserta, terdiri dari:
a) Bantuan pelatihan sebesar Rp 1.000.000.
b) Insentif penuntasan pelatihan sebesar Rp 600.000 per bulan
selama empat bulan;
c) Insentif survei kebekerjaan sebesar Rp 150.000;
Total anggaran program sebesar Rp 20 triliun, dengan total jumlah
penerima program tahun 2020 maksimal sebanyak 5.605.634 orang,
dan peserta program per minggu paling banyak 164.872 orang;
Jenis pelatihan yang dapat diambil dalam program Kartu Prakerja di
masa pandemik Covid-19 adalah yang berbasis daring (online);
Platform digital yang bekerja sama dengan Program Kartu Prakerja,
untuk sampai saat ini antara lain: Tokopedia, Bukalapak, Skill
Academy by Ruangguru, MauBelajarApa, HarukaEdu, PijarMahir,
Sekolahmu dan Sisnaker.
24
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Untuk tahun 2020 ini benar-benar merupakan tahun yang sangat berat
untuk seluruh negara bagian, bukan hanya masalah kesehatan saja namun dari
gemparnya dan mewabahnya virus Covid-19 ini membuat perekonomian berbagai
negara turut terkena imbas akibat wabah ini. Covid-19 menyebabkan Ekonomi
global dapat menyusut hingga satu persen, dan dapat berkontraksi lebih jauh jika
pembatasan kegiatan ekonomi diperpanjang tanpa respons fiskal memadai. Dan
indonesia cukup kesulitan dalam menghadapi wabah ini khususnya sektor
perekonomian. Kondisi ini berimbas pada menurunnya konsumsi rumah tangga
yang merosot tajam, karena keputusan pemerinta untuk larangan keluar rumah dan
para karyawan yang bekerja di kawasan yang banyak terjangkit virus ini
dilakukan sistem kerja WFH (Work From Home) dan pelajar serta mahasiswa
dilaksanakan pembelajaran online. Dari keputusan tersebut juga tempat-tempat
pariswisata di indonesia ditutup sementara, itu yang mengakibatkan mayarakat
tidak keluar rumah dan konsumsi rumah tangga.
25
pada 2020, dan dapat berkontraksi lebih jauh jika pembatasan ekonomi
diperpanjang tanpa respon fiscal yang memadai.
DAFTAR PUSTAKA
http://direktoritraining.com/peranan-bank-dalam-perekonomian-suatu-negara/
https://afdalarianto.blogspot.com/2016/04/peran-perbankan-dalam-
perekonomian.html
https://katadata.co.id/analisisdata/2020/03/16/ekonomi-dunia-menanggung-
beban-covid-19
https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20200324183549-532-486628/efek-
corona-imf-prediksi-pertumbuhan-ekonomi-global-negatif
https://www.suarasurabaya.net/ekonomibisnis/2020/dampak-covid-19-
terhadap-ekonomi-global-2020/
https://www.oecd.org/coronavirus/en/
https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-4956381/corona-berubah-
jadi-krisis-ekonomi-global-ini-dampaknya-buat-ri
https://newrevive.detik.com/delivery/ck.php?
oaparams=2__bannerid=115111__zoneid=141__cb=e6504d5f41__oadest=http
s%3A%2F%2Fbit.ly%2F2xEweLB
https://www.tagar.id/strategi-ekonomi-indonesia-atasi-dampak-covid19
https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-4964658/sederet-prediksi-
ekonomi-ri-yang-dihantam-corona
https://www.voaindonesia.com/a/menkeu-dampak-covid-19-pertumbuhan-
ekonomi-indonesia-2020-bisa-minus-0-4-persen/5355838.html
https://tirto.id/ketika-corona-covid-19-menghantam-sektor-bank-di-berbagai-
negara-eE1H
26
https://www.suara.com/bisnis/2020/03/31/140306/5-rekomendasi-bank-dunia-
atasi-dampak-covid-19
https://ekonomi.bisnis.com/read/20200401/47/1220897/arus-kas-pengembang-
terganggu-akibat-covid-19
https://finance.detik.com/properti/d-4949575/cicilan-kredit-properti-diusulkan-
ditunda-sampai-desember-2020
https://finance.detik.com/properti/d-4959882/redam-dampak-corona-kredit-
rumah-murah-disubsidi-rp-15-triliun
27