Anda di halaman 1dari 5

PERUMUSAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN dan PERANAN

NEGARA

Disusun dalam rangka memenuhi tugas mata kuliah Ekonomi Pembangunan

Dosen pengampu : Dr. Sukidin M.Pd.

Novita Nurul Islami S.Pd., M.Pd.

RESUME

Disusun oleh Anggie Priscelia

NIM 180210301096

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI

JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS JEMBER

2019
Bab ini mengkaji antara negara dan pasar di dalam proses pembangunan ekonomi,
masalah sebenarnya yaitu bagaimana mencapai keseimbangan yang tepat antara pasar swasta
dan kebijakan publik. Selain itu juga akan dibahas mengenai peran dan keterbatasan
perencanaan dan pembuatan kebijakan pembangunan yang dilaksanakan di negara
berkembang. Hakikat perencanaan pembangunan dan sebuah ringkasan mengenai berbagai
masalah perencanaan yang umum.

Hakikat perencanaan pembangunan


a. Perencanaan ekonomi, bisa diartikan sebagai upaya yang dilakukan dengan sengaja
oleh pemerintah guna mengoordinasikan segenap proses pembuatan ekonomi jangka
panjang, juga mengendalikan tingkat dan pertumbuhan variabel-variabel ekonomi
pokok suatu negara demi tercapainya tujuan pembangunan yang telah ditetapkan di
awal.
b. Rencana Ekonomi, adalah serangkaian target ekonomi kuantitatif yang harus dicapai
dalam kurun waktu tertentu dengan menerapkan strategi yang tepat guna mencapai
suatu target tertentu.
c. Proses perencanaan, diartikan sebagai rangkaian kegiatan yang dilakukan pemerintah
yang diawali pemilihan tujuan sosial, menetapkan berbagai target ekonomi,
penyusunan rencana kerja bagi kegiatan implementasi koordinasi dan pemantauan
rencana pembangunan.

Perencaan di negara berkembang yang menganut sistem perekonomian campuran

Sistem perekonomian campuran ialah sistem yang mengakui dan menerapkan fungsi
pasar serta perencanaan negara sekaligus. Ciri sistem ini adalah sumber daya produktif
dimiliki dan dikelola sektor swasta, sedangkan sebagian oleh sektor publik (pemerintah).

Dua komponen pokok dalam perencanaan pembangunan di negara penganut sistem


perekonomian campuran :

1. Keputusan pemerintah yang sengaja menggunakan tabungan domestik dan dana


keuangan luar negeri untuk diinvestasikan pada proyek pemerintah dan memobilisasi
sumber daya langka ke bidang tertentu.
2. Kebijakan ekonomi pemerintah secara langsung dapat merangsang, mengendalikan
kegiatan ekonomi sektor swasta demi menjamin terciptanya hubungan serasi antara
keinginan swasta mengejar keuntungan dengan tujuan sosial
Logika perencanaan pembangunan
1. Kegagalan pasar
Tanpa adanya campur tangan pemerintah, pasar akan mengakibatkan misalokasi
penggunaan sumber daya masa kini dan masa mendatang. Bentuk kegagalan pasar
antara lain : pasar tidak berfungsi layak/tidak ada pasar, pasar yang ada menyebabkan
alokasi sumber daya yang tidak efisien, dan hasil kinerja pasar yang ada tidak sesuai
tujuan sosial.
2. Mobilisasi dan alokasi sumber daya
Pemilihan investasi di negara berkembang harus memperhitungkan pengaruh
perekonomian eksternal, akibat buruk secara tidak langsung dan tujuan jangka
panjang dalam pembangunan.
3. Dampak dan perilaku psikologis
Tujuan ekonomi dan sosial yang ingin dicapai oleh suatu negara dalam bentuk
perencanaan pembangunan spesifik dapat menimbulkan dampak psikolohis terhadap
penduduk negara tersebut, meski karakteristiknya jauh dari homogen.
4. Bantuan Luar negeri
Perumusan rencana pembangunan seringkali menjadi syarat yang harus dipenuhi
pemerintah negara dunia ketiga untuk memperoleh bantuan luar negeri.

Ekonomi politik pembangunan : Teori formulasi dan reformasi kebijakan

Dua pandangan ekstrim mengenai peran pemerintah dalam pembangunan ekonomi :

a. Pemerintah yang efektif tidak hanya diperlukan karena adanya kegagalan pasar, tetapi
menjadi syarat untuk meraih keberhasilan pembangunan ekonomi
b. Dikaitkan dengan kontrarevolusi neoklasik atau aliran ortodok baru dari pemenang
Nobel Friedrich von Hayek dan dikembangkan oleh pemenang Nobel James
Buchanan yang diterapkan dalam kebijakan pembangunan oleh Anne Krueger,
Deepak Dal bahwa pelaku pemerintahan seperti politisi dan birokrat sama egoisnya
dengan pemilik perusahaan. Sementara para pemilik perusahaan dikendalikan oleh
pasar, dan politisi/birokrat tidak. Saat perekonomian terperangkap jebakan
kemiskinan, pemerintah memegang peran kunci dalam ekuilibrium buruk itu.
Peran pembangunan LSM dan sektor masyarakat yang lebih luas

Kesuksesan pembangunan tidak hanya tergantung pada sektor swasta yang dinamis dan
sektor publik yang efisien, tetapi juga sektor masyarakat yang aktif. Organisasi yang ada
disektor masyarakat biasanya disebut Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dalam konteks
pembangunan tetapi juga disebut sebagai organisasi nirlaba, sukarela, independen,
masyarakat sipil atau organisasi masyarakat.
DAFTAR PUSTAKA

https://www.academia.edu/23035750/PERUMUSAN_KEBIJAKAN_PEMBANGUNAN_D
AN_PERANAN_NEGARA?auto=download

Anda mungkin juga menyukai