”MENGENAL TUMBUKAN”
DISUSUN OLEH
MONICA DANI
19376JKR0115
Penulis
i
DAFTAR ISI
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam kehidupan sehari-hari, kita biasa menyaksikan benda-benda saling
bertumbukan. Banyak kecelakaan yang terjadi di jalan raya sebagiannya
disebabkan karena tabrakan (tumbukan) antara dua kendaraan, baik antara sepeda
motor dengan sepeda motor, mobil dengan mobil maupun antara sepeda motor
dengan mobil. Demikian juga dengan kereta api atau kendaraan lainnya. Hidup
kita tidak terlepas dari adanya tumbukan. Ketika bola sepak ditendang Bambang
Pamungkas, pada saat itu juga terjadi tumbukan antara bola sepak dengan kaki
Bambang Pamungkas. Tanpa tumbukan, permainan billiard tidak akan pernah ada.
Demikian juga dengan permainan kelereng kesukaan kita ketika masih kecil.
Masih banyak contoh lainnya yang dapat kita temui dalam kehidupan sehari-hari.
Pada pembahasan mengenai momentum dan impuls, kita telah meninjau
hubungan antara momentum benda dengan peristiwa tumbukan. Hukum
Kekekalan Momentum yang telah diulas sebelumnya juga selalu ditinjau ketika
dua benda saling bertumbukan. Pada kesempatan ini kita akan mempelajari
peristiwa tumbukan secara lebih mendalam dan mencoba melihat hukum-hukum
fisika apa saja yang berlaku ketika benda-benda saling bertumbukan.
B. Rumusan Masalah
1. Apakah pengertian dari tumbukan ?
2. Apa sajakah jenis-jenis tumbukan ?
C. Tujuan Penulisan
1. Mengetahui pengertian dari tumbukan.
2. Mengetahui jenis-jenis tumbukan.
1
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Tumbukan
Tumbukan adalah pertemuan dua benda yang relatif bergerak. Pada setiap
jenis tumbukan berlaku hukum kekekalan momentum tetapi tidak selalu berlaku
hukum kekekalan energi mekanik. Sebab disini sebagian energi mungkin diubah
menjadi panas akibat tumbukan atau terjadi perubahan bentuk.
B. Jenis-Jenis Tumbukan
Berdasarkan hukum kekekalan momentum dan kekekalan energi, tumbukan
ada tiga macam yaitu tumbukan lenting sempurna, tumbukan lenting sebagian,
dan tumbukan tidak lenting sama sekali.
1. Tumbukan Lenting Sempurna
Dua benda dikatakan melakukan tumbukan lenting sempurna jika
momentum dan energi kinetik kedua benda sebelum tumbukan = momentum
dan energi kinetik setelah tumbukan. Dengan kata lain, pada tumbukanlenting
sempurna berlaku Hukum Kekekalan Momentum dan Hukum Kekekalan
Energi Kinetik. Hukum Kekekalan Momentum dan Hukum Kekekalan Energi
Kinetik berlaku pada peristiwa tumbukan lenting sempurna karena total
massa dan kecepatan kedua benda sama, baik sebelum maupun setelah
tumbukan. Hukum Kekekalan Energi Kinetik berlaku pada tumbukan lenting
sempurna karena selama tumbukan tidak ada energi yang hilang.
Benda-benda yang mengalami tumbukan lenting sempurna tidak
menghasilkan bunyi, panas atau bentuk energi lain ketika terjadi tumbukan.
tidak ada energi kinetik yang hilang selama proses tumbukan. Dengan
demikian, kita bisa mengatakan bahwa pada peritiwa tumbukan lenting
sempurna berlaku Hukum Kekekalan Energi Kinetik.
Hukum kekekalan momentum ditinjau dari energi kinetik:
Dua benda, benda 1 dan benda 2 bergerak saling mendekat. Benda 1
bergerak dengan kecepatan v1 dan benda 2 bergerak dengan kecepatan v2.
2
Kedua benda itu bertumbukan dan terpantul dalam arah yang berlawanan.
Perhatikan bahwa kecepatan merupakan besaran vektor sehingga dipengaruhi
juga oleh arah. Sesuai dengan kesepakatan, arah ke kanan bertanda positif dan
arah ke kiri bertanda negatif. Karena memiliki massa dan kecepatan, maka
kedua benda memiliki momentum (p = mv) dan energi kinetik (EK = ½ mv 2).
Total Momentum dan Energi Kinetik kedua benda sama, baik sebelum
tumbukan maupun setelah tumbukan.
Secara matematis, Hukum Kekekalan Momentum dirumuskan sebagai
berikut :
m1v1 + m2v2 = m1v1 ' +m2 v2 ' .................persamaan 1
Keterangan :
m1 = massa benda 1,
m2 = massa benda 2
v1 = kecepatan benda sebelum tumbukan dan
v2 = kecepatan benda 2 Sebelum tumbukan
v’1 = kecepatan benda Setelah tumbukan,
v’2 = kecepatan benda 2 setelah tumbukan
3
½ m2v2'² = EK benda 2 setelah tumbukan
4
kedua benda sebelum tumbukan. Hilangnya energi ini bisa dengan menjadi
bentuk energi lain misalnya energi panas atau energi suara.
Dalam perhitungan matematis, tumbukan lenting sebagian memiliki koefisien
restitusi < 1 (koefisien restitusi bisa dianggap sebagai perbandingan
kecepatan relatif kedua benda sesudah dan sebelum tumbukan), tapi tidak
sampai nol.
5
dan balok bersama-sama terayun ke atas sampai ketinggian tertentu
(ketinggian maksimum).
Pada tumbukan tidak lenting sama sekali, jumlah energi kinetik benda
sesudah tumbukan lebih kecil dibanding jumlah energi kinetik benda sebelum
tumbukan. Jadi pada tumbukan ini terjadi pengurangan energi kinetik.
Nilai koefisien restitusi pada tumbukan tidak lenting sama sekali adalah nol (e
= 0).
Sehingga pada tumbukan tidak lenting sama sekali berlaku persamaan
matematis :
m1 v1 + m2(0) = (m1 + m2) v’
m1 v1 = (m1 + m2) v’
Persamaan Hukum Kekekalan Energi Mekanik untuk kasus tumbukan
tidak lenting sama sekali.
E M1 = EM2
EP1 + EK1 = EP2 + EK2
0 + EK1 = EP2 + 0
½ (m1 + m2)v’2 = (m1 + m2) g h
6
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan di atas, dapat disimpulkan bahwa :
1. Tumbukan adalah pertemuan dua benda yang relatif bergerak. Pada setiap
jenis tumbukan berlaku hukum kekekalan momentum tetapi tidak selalu
berlaku hukum kekekalan energi mekanik. Sebab disini sebagian energi
mungkin diubah menjadi panas akibat tumbukan atau terjadi perubahan
bentuk.
2. Berdasarkan hukum kekekalan momentum dan kekekalan energi,
tumbukan ada tiga macam yaitu tumbukan lenting sempurna, tumbukan
lenting sebagian, dan tumbukan tidak lenting sama sekali.
B. Saran
Demikianlah yang dapat saya paparkan mengenai materi yang menjadi pokok
bahasan dalam makalah ini. Tentunya masih banyak kekurangan dan kelemahan
karena terbatasnya pengetahuan dan rujukan yang saya miliki dalam menyusun
makalah tersebut.
Saya selaku penulis banyak berharap kepada dosen pendidikan agama islam
untuk memberikan kritik dan saran yang tentunya membangun demi tercapainya
kesempurnaan dalam makalah saya. Semoga makalah ini berguna bagi saya dan
pembaca makalah ini sendiri.
7
DAFTAR PUSTAKA
https://momemtum-implus.blogspot.com
https://hukum.kekekalan-momentum.wordpress.com
http://makalah.tumbukan.co.id