Disusun Oleh :
1. THEOGIF LUMATAW
FAKULTAS PERTANIAN
2021
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta
hidayahNya kepada penulis sehingga makalah yang berjudul “Momentum dan Tumbukan
dapat selesai pada waktunya. Makalah ini memuat tentang pengertian momentum,
hubungan momentum dan impuls, hukum kekekalan momentum, tumbukan.
Penulis mengharapkan laporan ini dapat bermanfaat dan dapat diterima pembaca dengan
senang hati. Penulis menyadari bahwa makalah ini masih banyak kekurangan sehingga
penulis mengharap kritik dan saran pembaca demi kesempurnaan makalah ini.
DAFTAR ISI
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Momentum.................................................................4
2.2 Hubungan Momentum Dengan Impuls.........................................4
2.3 Hukum Kekekalan Momentum......................................................5
2.4 Tumbukan ....................................................................................5
1.3. Tujuan
1. Untuk mengetahui dan memahami apa yang dimaksud dengan momentum.
2. Dapat memaparkan hubungan momentum dan impuls
3. Dapat menganalisis peristiwa tumbukan sesuai hukum kekekalan momentum
BAB II
PEMBAHASAN
Impuls yang dikerjakan pada suatu benda sama dengan perubahan momentum yang
dialami benda itu, yaitu beda antara momentum akhir dengan momentum awalnya.
Momentum benda erat kaitannya dengan gaya. Artinya, untuk memperbesar atau
memperkecil nilai momentum dibutuhkan gaya. Berdasarkan hukum newton II :
∑F = m.a
∑F = rumus tersebut dapat di ubah menjadi :
∑F . Δt = Δp
I = Δp , sehingga dapat dikatakan bahwa impuls sama dengan perubahan momentum.
v1’ dan v2’ masing – masing adalah kecepatan kedua benda setelah tumbukan.
Catatan : dalam menggunakan rumus tersebut harus memperhatikan tanda arah kecepatan
benda.
2.4. Tumbukan
Tumbukan antar benda merupakan peristiwa yang sering kita jumpai dalam kehidupan
sehari – hari. Kita dapat menganalisis tumbukan berdasarkan hukum kekekalan momentum
dan kekekalan energi.
Tumbukan ada tiga macam :
Catatan = tanda aksen mrnunjukkan setelah tumbukkan. Nilai koefisian tumbukan (e) jenis
ini adalah 1
Jika akibat tumbukan dua benda bergabung menjadi satu, maka tumbukan jenis ini disebut
tidak lenting sama sekali. Pada tumbukan jenis ini ada jumlah maksimum energi kinetik yang
di ubah menjadi bentuk lain, tetapi momentum totalnya tetap kekal. Sehingga berlaku :
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Momentum adalah sebuah nilai dari perkalian materi yang bermassa / memiliki bobot
dengan pergerakan / kecepatan. Dalam fisika momentum dilambangkan huruf ‘p’, secara
matematis momentum dapat dirumuskan :
P= m.v
P = momentum, m = massa, v = kecepatan
Momentum akan berubah seiring dengan perubahan massa dan kecepatan. Semakin cepat
pergerakan suatu materi/benda akan semakin cepat juga momentumnya. Semakin besar
momentum, maka semakin dahsyat kekuatan yang dimiliki suatu benda. Jika materi dalam
keadaan diam, maka momentumnya sama dengan nol.
3.2. Saran
Dengan mengetahui dan mempelajari momentum, kita diharapkan dapat
menganalisis bagaimana cara mencari monentum. Momentum pula sangat banyak
fungsinya dalam kehidupan sehari hari, dimana tidak lepas dari momentum.sehingga
momentum ini harus kita pelajari dengan baik.