Leaflet Talasemia
Leaflet Talasemia
Tujuan
membuat kadar besi yang ada di
dalam tubuh berada pada jumlah
normal. Pemberian terapi kelasi besi
Kelompok 10
yang adekuat dan kepatuhan pasien
Kelas C 2017
sangat menentukan keberhasilan
FAKULTAS KEPERAWATAN
terapi ini.
UNIVERSITASJEMBER
Dua obat utama yang digunakan dalam
Penggunaan Terapi terapi kelasi besi adalah :
Kelasi Besi Deforoxamine
Pemberian terapi kelasi besi dimulai obat cair yang diberikan perlahan-lahan di
setelah diberikan kadar fertinin serum bawah kulit, biasanya melalui pompa
1.000 ng/mL. atau sudah mendapatkan portable kecil yang digunakan semalaman.
transfuse darah sebanyak 10-15 kali Pemberian obat ini
dan sudah menerima darah sebanyak 3 membutuhkan
liter. waktu dan sedikit
menyakitkan. Efek
Transfusi darah samping dari
adalah suatu pemberian darah pemberian obat ini
lengkap atau komponen darah adalah adanya
seperti plasma, sel darah merah gangguan
penglihatan dan
kemasan atau trombosit melalui
pendengaran.
Intravena
Defarasirox
ditujukan
untuk pil yang diminum satu kali sehari. Efek
samping dari pemberian obat ini adalah
timbulnya sakit kepala, mual (perut tidak
1) Meningkatkan volume sirkulasi nyaman), muntah, diare, nyeri sendi, dan
darah setelah pembedahan,
kelelahan.
trauma atau perdarahan.
2) Meningkatkan jumlah sel darah
merah dan untuk
mempertahankan
kadahemoglobin pada klien
yang mengalami anemia berat.
3) Memberikan komponen seluler
yang terpilih sebagai terapi
pengganti
4) Pada klien dengan talasemia,
dilakukan transfusi darah agar
anemia pada klien dapat
berkurang.