Latar Belakang
Banyak kasus penyimpangan di PPK ini yang terjadi karena kurang adanya control yang baik, baik di
tingkat UPK maupun di desa. Pengelolaan dana ini menjadi kurang perhatian karena pelaku cenderung
lebih melihat kepada proses dari kegiatan PPK sehingga pengelolaan dana diserahkan sepenuhnya
kepada pengurus UPK tanpa pengawasan yang berarti. Laporan pertanggungjawaban yang dibuat oleh
UPK kadang kurang dipahami oleh masyarakat sehingga mereka tidak mengerti kondisi keuangan yang
sebenarnya terjadi dan asal menerima pertanggungjawaban tersebut.
Untuk melengkapi pemeriksaan pengelolaan dana di tingkat desa, bias digunakan formulir Pemeriksaan
detail administrasi Desa
Dengan disusunnya panduan ini, diharapkan agar setiap pelaku PPK bisa dengan mudah melakukan
pengawasan dan pemeriksaan terhadap kondisi keuangan baik di tingkat kecamatan maupun ditingkat
desa. Pemeriksaan ini selain untuk melihat berbagai penyimpangan danajuga merupakan evaluasi kinerja
bagi para pengurus UPK.
Dengan adanya evaluasi kinerja bagi pengurus UPK maka UPK akan lebih bertanggungjawab dalam
melaksanakan tugasnya , dan bias diketahui hal-hal apa saja yang menjadi kebutuhan dari UPK ,
misalnya apakan UPK perlu pelatihan atau studi banding ke kecamatan lain yang lebih bagus
kondisinya. Dan jika menyangkut masalah penyimpangan dana maka bias diambil tindak lanjut
penyelesaian yang lebih cepat.
Materi Pemeriksaan
Materi Pemeriksaan adalah semua pembukuan, rekening, bukti-bukti transaksi . dokumen-dokumen
yang ada di UPK , TPK dan kelompok. Untuk memudahkan pemeriksaan di buat ceklist tentang apa saja
yang menjadi point-point pemeriksaan . Ceklist ini dibuat dua bagian, yaitu ceklist ditingkat kecamatan
dan di tingkat desa. Pemeriksaan desa merupakan perbandingan antara pencatatan di UPK dengan
pencatatan yang ada di desa yang bersifat komulatif per tanggal pemeriksaan. Selain pemeriksaan yang
berkaitan dengan pengelolaan dana di UPK , konsultan juga wajib memeriksa pengelolaan dana di desa
dengan menggunakan formulir-formulir “Pemeriksaan Detail Administrasi Desa”
Dari hasil pengisian ceklist bisa diambil kesimpulan hal-hal apa saja yang perlu mendapat perhatian dan
diberikan catatan seperlunya untuk kemudian diambil tindak lanjut penyelesaiannya.
1. Ceck List Pemeriksaan dana UPK
2. Pemeriksaan Desa
3. Kesimpulan hasil pemeriksaan
4. Form Rekapitulasi Penggunaan Dana
5. Perhitungan Dana Kolektif BPPK
6. Perhitungan SPP UPK
7. Perhitungan Dana Pengembalian Usaha Ekonomi Produktif
8. Perhitungan Dana Operasioanal Kegiatan
9. Perhitungan Dana Pengembalian Simpan Pinjam Perempuan
Keterangan Ceck List Pemeriksaan Dana UPK
A. Kemampuan dan Tanggung Jawab UPK
Keterangan kualitas :
C : Cukup, jika pengurus UPK telah melaksanakan tugas, cara kerja & tanggungjawab sesuai
porsinya masing-masing secara jujur dan tidak melakukan penyimpangan dana
AK : Agak kurang, jika sudah ada pembagian tugas yang jelas, tetapi masih
ada beberapa tugas yang belum dilaksanakan oleh pengurus UPK
K : Kurang, Pembagian tugas masing-masing pengurus UPK tudak jelas dan ada dominasi
salah satu pengurus UPK atau terlibat dalam penyimpangan dana
IV. Jadwal kegiatan dan rencana kerja pengelolan UPK . UPK diharapkan membuat rencana
dan jadwal kegiatan bulanan
Dana Kolektif
1. Alokasi dan rencana penyaluran dana kolektif
Pembuatan alokasi dan rencana penyaluran dana kolektif ke desa berdasarkan dengan
RPD yang diajukan oleh masing-masing desa
2. Buku Kas Harian Kolektif
Adalah buku yang mencatat semua transaksi kas (uang tunai) yang berkaitan dengan
dana kolektif . setiap transaksi harus dicatat secara kronologis dan sistematis (sesuai
dengan tanggal kejadian yang tertera pada bukti penerimaan dan penggunaan uang
serta jelas peruntukannya untuk apa)
3. Buku Bank Kolektif BPPK
Adalah buku untuk mencatat semua transaksi bank yang berkaitan dengan dana
kolektif . Setiap transaksi harus dicatat secara kronologis dan sistematis (sesuai
dengan tanggal kejadian yang tertera pada bukti penerimaan dan penggunaan uang
serta jelas peruntukannya untuk apa)
4. Bukti-bukti transaksi
Arsip kelengkapan kuitansi (KW2) pencairan kedesa . KW2 merupakan bukti TPK
menerima dana dari UPK yang ditandatangani oleh ketua TPK dan Ketua UPK serta
diketahui oleh FK
5. Specimen sesuai aturan-aturan
Specimen untuk rekening kolektif terdiri dari salah satu wakil masyarakat yang
terpilih dalam MAD, Ketua UPK dan semua FK
6. Proses penyaluran dana harus sesuai dengan kebutuhan . UPK bersama FK harus
melakukan verifikasi terhadap kelengkapan syarat-syarat penyaluran (RPD/LPD0 dan
melakukan pengecekan dengan kondisi lapangan.
SPP UPK
1. Rencana Pengunaan SPP UPK
Pengurus UPK harus membuat Rencana penggunaan SPP UPK yang harus
disampaikan untuk disepakati dalam musyawarah antar desa
2. Buku Kas harian Operasional
Adalah buku untuk mencatat semua transaksi kas yang berkaitan dengan SPP . Setiap
transaksi harus dicatat secara kronologis dan sistematis (sesuai dengan tanggal
kejadian yang tertera pada bukti penerimaan dan penggunaan uang serta jelas
peruntukannya untuk apa)
3. Buku Bank Operasional
Adalah buku untuk mencatat semua transaksi bank yang berkaitan dengan
operasional. Setiap transaksi harus dicatat secara kronologis dan sistematis (sesuai
dengan tanggal kejadian yang tertera pada bukti penerimaan dan penggunaan uang
serta jelas peruntukannya untuk apa)
4. Arsip kelengkapan Bukti-bukti transaksi
Setiap transaksi baik penerimaan maupun pengeluaran yang terjadi dalam transaksi
bank maupun kas harus dilampiri dengan bukti transaksi. Bukti transaksi selain bukti
pengeluaran dan penerimaan uang juga harus dilampiri bukti transaksi penggunaan
uang yaitu berupa bon/nota dari pembelian barang. Untuk memudahkan pencarian
dokumentasi dari bukti-bukti transaksi maka harus dilakukan penomoran bukti-bukti
transaksi berdasarkan urutan kejadian
5. Specimen sesuai aturan
Specimen untuk rekening operasional UPK terdiri dari dua orang yaitu ketua dan
Bendahara UPK
DANA SPP
1. Rencana dan jadwal pengembalian SPP
Rencana dan jadwal pengembalian SPP merupakan target pengembalian tiap bulan
(atau sesuai kesepakatan) sehingga UPK bias memonitor pengembalian UPK tersebut
sesuai rencana
2. Buku Kas harian SPP
Adalah buku untuk mencatat semua transaksi kas yang berkaitan dengan dana
pengembalian SPP . Setiap transaksi harus dicatat secara kronologis dan sistematis
(sesuai dengan tanggal kejadian yang tertera pada bukti penerimaan dan penggunaan
uang serta jelas peruntukannya untuk apa)
3. Buku Bank SPP
Adalah buku untuk mencatat semua transaksi bank yang berkaitan dengan
pengembalian SPP. Setiap transaksi harus dicatat secara kronologis dan sistematis
(sesuai dengan tanggal kejadian yang tertera pada bukti penerimaan dan penggunaan
uang serta jelas peruntukannya untuk apa)
4. Arsip kelengkapan Bukti-bukti transaksi
Setiap transaksi baik penerimaan maupun pengeluaran yang terjadi dalam transaksi
bank maupun kas harus dilampiri dengan bukti transaksi. Bukti transaksi selain bukti
pengeluaran dan penerimaan uang juga harus dilampiri bukti transaksi penggunaan
uang yaitu berupa bon/nota dari pembelian barang. Untuk memudahkan pencarian
dokumentasi dari bukti-bukti transaksi maka harus dilakukan penomoran bukti-bukti
transaksi berdasarkan urutan kejadian
5. Kartu Kredit SPP
Adalah kartu yang merupakan bukti penerimaan pengembalian pinjaman SPP dari
kelompok ke UPK
6. Specimen sesuai aturan
Specimen untuk rekening dana SPP terdiri dari dua orang yaitu salah seorang wakil
masyarakat yang terpilih dalam MAD dan ketua UPK.
DANA SIMPAN PINJAM PEREMPUAN
KEGIATAN (DOK)
DAFTAR INVENTARIS
UPK harus membuat daftar inventaris untuk memonitor /mengetahui jenis dan jumlah
inventaris yang dimiliki oleh UPK dan untuk mengetahui nilai buku inventaris
tersebut
Pengarsipan dokumen keuangan
Dokumen Non keuangan adalah segala dokumen-dokumen yang berhubungan dengan
kegiatan PPK
Pemeriksaan desa merupakan perbandingan antara pencatatan di UPK dengan pencatatan yang ada di
desa yang bersifat komulatif per tanggal pemeriksaan . SElain pemeriksaan yang berkaitan dengan
pengelolaan dana di desa dengan menggunakan formulir-formulir “ Pemeriksaan Detail Administrasi
LKMD”
Dana SPP
1. Rencana dan jadwal pengembalian
SPP
2. Buku Kas harian SPP
3. Buku Bank SPP
4. Bukti-bukti transaksi
5. Specimen sesuai dengan aturan
Rencana Penggunaan SPP
Daftar Inventaris
Pengarsipan dokumen Keuangan
Pengarsipan dokumentasi non keuangan
C : Cukup
AK: Agak Kurang
K : Kurang
Pemeriksa
(…………………………………..) (…………………………)
Kecamatan :
Hal-hal yang diperiksa Nilai Pencairan Diterima Digun Dana UEP & SPP Perlu
SPC dari UPk Desa akan Pokok Bunga Perhatian
I. AlI. Alokasi Dana Kolektif
1. Prasarana
2. Pendidikan
3. Kesehatan
4. UEP
5. SPP
II.Alokasi Dana DOK
1. Papan Informasi
2. MD I
3. MD II
4. MD III
5. MAD II
6. MKP
7. Honor FD
8. dll
III.Alokasi Dana UEP
1. Pengembalian dari kelompok
2. Setor ke UPK
3. Catatan pengembalian di UPK