Anda di halaman 1dari 3

Nama Kelompok 1 :

Julia Lestari 1904015027


M fajar fadilah 1904015009
Fuji dwi lestari 1904015062
Maulidya tasyah nurjannah 1904015107

Dasar Teori
Alkohol merupakan senyawa organik yang mempunyai gugus – OH yang terkait pada atom C
dari rangkaian alifatis atau siklik. Sebagaian alkohol digunakan sebagai pelarut, mempunyai sifat
asam lemah, mudahmenguap dan mudah terbakar.
Alkohol dibagi dalam beberapa spesifikasi diantaranya :
1. Berdasarkan Strukturnyaa.
a. Alkohol alifatis
b. Alkohol aromatisc.
c. Alkohol siklik
2. Berdasarkan jumlah gugus hidroksil (-OH)
a. Alkohol monovalen, adalah alkohol yang hanya mempunyai satu gugus – OH.
b. Alkohol polivalen, adalah alkohol yang mempunyai dua atau lebihgugus – OH
3. Berdasarkan letak gugus hidroksil (-OH) pada posisi atom C.
a. Alkohol Primer, Pada alkohol primer, atom karbon yang membawagugus -OH hanya terikat
pada satu gugus alkil.
b. Alkohol sekunder, Pada alkohol sekunder, atom karbon yang mengikat gugus -OH berikatan
langsung dengan dua gugus alkil, keduagugus alkil ini bisa sama atau berbeda.
c. Alkohol tersier, Pada alkohol tersier, atom karbon yang mengikat gugus -OH berikatan
langsung dengan tiga gugus alkil, yang bisa merupakan kombinasi dari alkil yang sama atau
berbeda.
Sifat fisika alkohol :
1. Alkohol merupakan cairan tidak berwarna (jernih) dan berbau khas.
2. Alkohol mempunyai titik didih tinggi
3. Alkohol dengan bobot molekul rendah larut dalam air.
4. Indeks bias dan rapatan meningkat dengan bertambahnya atom C pada gugus fungsinya,
akan tetapi kelarutanya menurun.
5. Berat jenis alkohol lebih besar daripada berat jenis alkena
Sifat Kimia alkohol :
1. Antar molekul hidrogen terdapat ikatan hidrogen.
2. Alkohol bersifat Alkohol kering dapat bereaksi dengan logam K dan Na.
3. Alkohol primer dan sekunder dapat dioksidasi dengan menggunakan oksidator, tetapi
alkohol tersier tidak.
Uji Kelarutan

Masukan metanol,etanol,glycerin,dan ppg ke tabung reaksi masing sebanyak 3 tetes,dan


tambahkan aquades tiap tabung reaksi sebanyak 3 tetes,dan hasil uji kelarutan untuk
metanol,etanol,glycerin dan ppg semua nya larut
Reaksi Umum
Reaksi alkohol
1. Reaksi alkohol primer
Reaksi alkohol primer akan menghasilkan aldehid, kemudian jika berlanjut akan menghadilkan
karboksilat.
2. Oksidasi alkohol sekunder
Reaksi oksidasi alkohol sekunder akan menghasilkan keton.
Pembuatan Alkohol :
1. REAKSI SUBTITUSI NUKLEOFILIIK
Reaksi yang berlangsung karena penggantian satuatau lebih atom atau gugus dari suatu senyawa
dari atom atau gugus lain dengan melibatkan nukleofil.
R -X + Y+ R -Y + X+
Substrat nukleofil hasil substitusi gugus terlepas

Contoh : CH3CH2Cl + NaOH H+ CH3CH2OH + NaCl

2. REAKSI GRIGNARD
Reagen Grignard dibuat dengan cara mencampurkan logam magnesium dengan alkil halida.
Reaksi Grignard bereaksi dengan air menghasilkan alkane, inilah sebabnya mengapa segala
sesuatunya harus menjadi kering.
R -X + Mg eter kering
R -Mg -X
eter kering
Contoh : CH3Cl + Mg CH3MgCl

Reaksi Pembeda alcohol monovalen dan Polivalen


ALKOHOL POLIVALEN
Alkohol polivalen adalah jenis senyawa alkohol yang mempunyai gugus fungsional lebih dari satu.
a.cairan,contohnya gliserin,etilenglikol,propilenglikol
b.padat,contohnya dulcet,erytrit
Contoh: Etandiol  
ALKOHOL MONOVALEN
Alkohol monovalen adalah alkohol yang hanya mempunyai satu gugus fungsional –OH.
a.alifatik,terdiri dari
-primer = etanol
-sekunder = isopropilalkohol
-tersier= amilalkohol
b.Aromatik,contohnya Benzilalkohol
c.Siklik,contohnya mentol

Contoh:
CH3 – CH2 – OH Etanol
CH3 – CH2 – CH2 – OH Propanol
a.Reaksi Cuprifil
Sampel ± 3 tetes + NaOH + 1 tetes CuSO 4 lalu amati perubahan yang terjadi,Terbentuk
kompleks Cu yang jernih,Reaksi positif dihasilkan oleh alcohol golongan polivalen
b. Reaksi Landwehr

Sampel ± 3 tetes + FeCl 3, bila perlu panaskan lalu amati perubahan yang terjadi.Terbentuk warna
kuning tua sampai coklat jingga,Reaksi positif dihasilkan oleh golongan alcohol polivalen.

Anda mungkin juga menyukai