PENDAHULUAN
Selama ini sering terjadi bahwa anak hanya mengenal beberapa jenis karir
yang menjadi favorit anak usia dini, yang kemungkinan besar hal itu dikarenakan
doktrin dari orangtuanya. Untuk jenis karir lainnya hampir anak tidak mengenal
karena orang tua sendiri kurang paham dan kurang tahu persiapan apa yang perlu
diberikan pada anaknya untuk meraih ke profesi lainnya. Ini semua dikarenakan
minimnya informasi yang masuk pada orangtua.
Istilah anak usia dini di Indonesia ditujukan kepada anak sejak lahir
sampai dengan usia enam tahun. Undang-undang No.20 Tahun 2003 tentang
Sistem Pendidikan Nasional, pasal 1 ayat 14 menyatakan : “Pendidikan anak
usia dini adalah suatu pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir
sampai dengan enam tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan
pendidikan untuk membentuk pertumbuhan dan perkembnagan jasmani dan
rohani agar memiliki kesiapan dalam memasuki jenjang pendidikan lebih
lanjut.”
1
Rose Mini, Perilaku Anak Usia Dini, (Jakarta: Kanisius, 2013), hlm: 47
Pendidikan Taman Kanak-Kanak merupakan wadah untuk membantu
pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani anak didik sesuai sifat-
sifat alami anak. Oleh karena itu pendidikan Taman Kanak-Kanak harus
memberi peluang agar anak-anak dapat berkembang seluruh aspek
kepribadiannya melalui proses bermain. Bermain merupakan prinsip yang
melekat pada kodrat anak. 2
2
http://paud-anakbermainbelajar.blogspot.co.id/2013/12/pengertian-dan-konsep-dasar-tk-
taman.html. Diakses pada hari Rabu, 21 Oktober 2015 Pukul 22.00 Wib
3
Anggani Sudono, Pengembangan Anak Usia Dini, (Jakarta: Grasindo, 2008), hlm: 2
4) Senang berimajinasi
Fantasi merupakan kemampuan membentuk tanggapan baru dengan
pertolongan tanggapan yang sudah ada. Imajinasi adalah kemampuan anak
untuk menciptakan obyek atau kejadian tanpa didukung data yang nyata.
Anak usia dini sangat suka membayangkan dan mengembangkan berbagai
hal jauh melampaui kondisi nyata. Biasanya, mereka suka terhadap hal-hal
yang imajinatif. Bahkan terkadang mereka dapat menciptakan adanya
teman imajiner. Teman imajiner itu bisa berupa orang, benda, atau pun
hewan.
9) Spontan
Perilaku dan sikap yang dicerminkan anak itu pada umumnya adalah sikap
asli mereka tanpa di rekayasa. Sehingga, sering kita jumpai anak-anak
berbicara ceplas-ceplos dan merefleksikan apapun yang ada dalam hati dan
pikiran mereka. Dalam melakukan suatu hal, anak-anak melakukannya
secara spontan tanpa mempertimbangkan apakah sesuatu itu berbahaya
atau tidak bagi dirinya maupun bagi orang lain. Misalnya saat bermain
dengan benda-benda tajam, mereka cenderung tidak mau mendengarkan
perkataan orangtuanya kalau benda yang dimainkannya itu berbahaya.4
4
http://mutiarabijaksana.com/2014/06/22/pentingnya-mengetahui-karakteristik-anak-usia-
dini/. Diakses pada hari Kamis, 22 Oktober 2015 Pukul 19.20 Wib
5
Abu Ahmadi, Bimbingan dan Karier di Sekolah, (Jakarta: Rhineka Cipta, 1999), hlm: 1
Karier adalah pekerjaan atau profesi. Menurut Soejipto, Karir
merupakan bagian dari perjalanan hidup seseorang, bahkan bagi sebagian
orang merupakan suatu tujuan hidup. Karir juga merupakan riwayat
pekerjaan yang akan atau telah dipilih (dialami) seseorang dalam hidupnya.6
E. PRINSIP BK KARIER
11
http://amirdapir.blogspot.co.id/2012/07/layanan-bk-karir-di-tksd.html. Diakses pada
hari Rabu, 21 Oktober 2015 Pukul 22.11 Wib
Yaitu terpadu dengan kegiatan dalam proses belajar mengajar
secara kurikuler dalam mata pelajaran yang diajarkan melalui unit
dengan menetapkan tema–tema tertentu.
Contoh : Model Pembelajaran di TK yang menggunakan model area.
Siswa berhak memilih bidang pengembangan yang sesuai
dengan minatnya.
Tema : Pekerjaan/ Polisi
Guru membuka 4 area yaitu Area Seni, Area Bahasa, Area Balok dan
Area Matematika/Berhitung
Area Seni : Anak mewarnai gambar Polisi
Area Balok : Anak membuat bangunan kantor polisi dari balok.
Area Bahasa : Mengurutkan gambar seri tentang tugas Polisi
Area Berhitung : Anak menghitung jumlah alat/ atribut polisi.
b. Pendekatan Interaktif
Yaitu melalui kegiatan-kegiatan interaktif dilakukan di luar
kegiatan belajar mengajar dalam berbagai bentuk kegiatan seperti
permainan, konsultasi, dinamika kelompok, kerja kelompok .
Contoh : Kegiatan dengan kerja kelompok.
Tema : Tanaman
Anak TK disuruh dibagi menjadi 3 kelompok. Masing kelompok
membawa 3 macam buah yang berbeda. Kelompok A membawa apel.
Kelompok B membawa buah jeruk dan Kelompok C membawa buah
salak. Masing-masing kelompok disuruh mencari ciri masing-masing
buah yang dibawanya. Kulitnya, warnanya, rasanya, bentuknya,
buahnya, dan lain sebagainya.
Kegiatan Dinamika Kelompok :
Guru mengajak anak anak membuat lingkaran, lalu dengan lagu :
Berjalan-jalan oo. …berjalan didalam lingkaran 2X ada botol kosong
diisi air gula, ada nenek ompong giginya tinggal 4, maka tugas anak
mencari teman dengan jumlah 4, tidak boleh lebih /kurang yang tidak
sesuai dengan angka yang disebut guru anak diberi hukuman yang
mendidik sesuai kesepakatan antara guru dan murid.
12
http://amirdapir.blogspot.co.id/2012/07/layanan-bk-karir-di-tksd.html. Diakses Pada
hari Rabu, 21 Oktober 2015 Pukul 22.20 Wib
7) Kecerdasan naturalis, anak-anak yang memiliki kecerdasan naturalis
adalah anak yang mempunyai keahlian mengenali dan mengkategorikan
spesies flora atau fauna serta kepekaan terhadap fenomena alam.
8) Kecerdasan Eksistensialis, adalah kemampuan seseorang untuk
menempatkan diri dalam hubungan dengan jangkauan kosmos terjauh,
yang tidak terhingga besarnya atau kecilnya, misalnya memahami makna
hidup, dan cinta pada sesama.
9) Kecerdasan musical, adalah nak-anak yang mempunyai kecerdasan
music senang bernyanyi, bersenandung, atau bersiul seorang diri. Jika
mendengar irama music, anak yang berbakat di bidang ini akan
menggerak-gerakan tubuhnya mengikuti irama dan ikut bernyanyi.13
13
Jarot Wijanarko, Multiple Intellegences Anak Cerdas, (Tangerang: PT. Happy Holy
Kids, 2014) hlm: 61
KESIMPULAN
Ahmadi, Abu. 1999. Bimbingan dan Karier di Sekolah. Jakarta: Rhineka Cipta
Sukardi, Dewa Ketut. 1994. Bimbingan Karier Di Sekolah. Jakarta: Ghalia Indo
Jarot Wijanarko. 2014. Multiple Intellegences Anak Cerdas. Tangerang: PT.
Happy Holy Kids
Mini, Rose. 2013. Perilaku Anak Usia Dini, Jakarta: Kanisius
Sudono, Anggani. 2008. Pengembangan Anak Usia Dini. Jakarta: Grasindo
http://paud-anakbermainbelajar.blogspot.co.id/2013/12/pengertian-dan-konsep-
dasar-tk-taman.html. Diakses pada hari Rabu, 21 Oktober 2015 Pukul
22.00 Wib
http://mutiarabijaksana.com/2014/06/22/pentingnya-mengetahui-karakteristik-
anak-usia-dini/. Diakses pada hari Kamis, 22 Oktober 2015 Pukul 19.20
Wib
http://amirdapir.blogspot.co.id/2012/07/layanan-bk-karir-di-tksd.html.
Diakses Pada hari Rabu, 21 Oktober 2015 Pukul 22.20 Wib
http://bruderfic.or.id/h-62/perencanaan-karier-sejak-dini.html. Diakses pada hari
Rabu, 21 Oktober Pukul 22:07 Wib