DIMAS TRIANDIKA
21160600352
Topik:
Bagaimana Nilai nilai Budaya menurut Lewis yang melihat Budaya dari sudut “Modus
Operandi” atau cara Mereka memecahkan masalah atau melaksanakan sesuatu
Pengertian Cross culture
Istilah “cross-cultural studies” muncul dalam ilmu-ilmu sosial pada tahun 1930-an
yang terinspirasi oleh cross-cultural survey yang dilakukan oleh George Peter Murdock,
seorang antropolog dari Universitas Yale. Istilah ini pada mulanya merujuk pada kajian-
kajian komparatif yang didasarkan pada kompilasi data-data kultural. Namun istilah itu
perlahan-lahan memperoleh perluasan makna menjadi hubungan interaktif antar individu dari
dua atau lebih kebudayaan yang berbeda (Wikipedia, 2008c)
Richard Donald Lewis membuat model cross cultural yang dinamakan The Lewis
Cross-Cultural Communication model, yaitu model yang memperlihatkan bagaimana
orangorang dari budaya yang berbeda, memiliki keragaman dalam konsep waktu dan ruang,
jarak, diam, dan kontak mata. Selian itu model ini menjelaskan bagaimana gaya komunikasi
mereka tercermin dalam pola bahasa yang mereka gunakan serta bagaimana mereka melihat
kebenaran, sebagai yang absolut atau di modifikasi sesuai situasi dan bagaimana mereka
menilai sikap dan pandangan dunia.