Anda di halaman 1dari 3

MATERI

PELABELAN ATAU BARCODE


1. Sejarah Barcode
Barcode ditemukan oleh Joseph weh n dan berat semir silver pada tanggal 20 Oktober 1949
dan berhasil di patenkan pada tanggal 7 Oktober 1952 awalnya kode batangan ini digambarkan
sebagai sebuah lingkaran target namun barcode kini terdiri atas garis-garis hitam tebal tipis yang
terangkai atas sebuah kata yang disebut bull’s eye.
Penemuan bullseye berawal pada Tahun 1948 sebuah perusahaan retail makanan menanyakan
kepada Institut akan kemungkinan adanya metode yang digunakan untuk membuat data dan
informasi produk secara kolektif. Perusahaan yang pertama kali berhasil memproduksi peralatan
barcode untuk kepentingan pelanggan ritel adalah monanch marking. Produk pertama yang
menyertakan barcode dengan kemasannya adalah permen karet merk wringleys.
2. Pengertian barcode
adalah suatu kode yang berbentuk sekumpulan garis berbentuk batang dalam kurung bar
yang memiliki ketebalan yang berbeda titik setiap garis melambangkan angka atau huruf yang
telah diatur sedemikian rupa yang dapat dibaca menggunakan sebuah alat (barcode Reader).
3. Funsi Barcode
A . untuk mengelompokkan menandai mengidentifikasi barang buku atau kartu dengan lebih
mudah
B. Untuk mengetahui harga barang
C. Untuk mengurangi kesalahan pengetikan saat melakukan proses input
D. Untuk mengetahui tempat asal barang
E . Untuk mengetahui harga barang
F. meningkatkan kecepatan dalam melayani pelanggan

4. Standarisasi Barcode

A Ups (universal produk code)

Visi digunakan secara luas pada industri grosir di Amerika Serikat dan Kanada standarnya
adalah Upc-A Dimana ada kodenya terdiri atas 1 digit sebagai nomor sistem pada awal barcode 5
digit cek selain Upc-A pasar Amerika dan Kanada juga menggunakan barcode to PC digunakan
pada barang dengan bungkus yang ukuran sangat kecil

B. EAN (European articte Number Assosiation)

Pada Ean terdapat dua buah metode yaitu Ean 13 dan ean-8 Ean B sejenis dengan UPT maka
hardware dan software yang mampu membaca Ean dan upc-a ean-8 terdiri atas ⅔ digit kode
negara ⅘ digit data tergantung panjang kode negara dan sebuah digit cek.
LABEL

1. Label merupakan suatu bagian dari sebuah produk yang membawa informasi verbal
tentang produk atau penjualnya
2. Macam-macam label secara spesifik mempunyai pengertian berbeda antara lain:
A. Label merek atau brand label adalah nama merek yang diletakkan pada
pengemasan produk
B. label Tingkat atau green label mengidentifikasikan mutu produk label ini bisa
terdiri dari huruf angka atau metode lainnya untuk menunjukkan tingkat kualitas
dari produk itu sendiri
C. Label deskriptif atau deskriptif label yaitu merupakan informasi objektif
mengenai penggunaan penampilan konstruksi dan ciri-ciri dari produk lain
3. Hal-hal yang dicantumkan di label antara lain:
A. Nama barang
B. nomor kode pendaftaran atau register
C. nomor kode produksi
D. berat bersih isi wadah
E. komposisi
F. Kepekaan dan sifat bahan makanan
G. alamat lengkap produsen dan penyalur
H. Dalam hal tertentu perlu dicantumkan cara pemakaian
I. Tanggal kadaluarsa perlu dicantumkan
J. neto
K. peringatan terhadap akibat sampingannya
L. cara penyimpangan dan pemeliharaannya
M. barang-barang yang mahal perlu diberi manual
N. Peringatan
O. layanan konsumen
4. Pengertian barcode adalah susunan garis hitam putih dengan lebar berbeda untuk
menyimpan data-data spesifik seperti kode produksi nomor identitas dan lain-lain
sehingga komputer dapat mengidentifikasi dengan mudah informasi yang dikodekan
dalam barcode
5. Label barcode adalah media yang digunakan untuk mencetak barcode menggunakan
printer barcode umumnya label barcode dikemas dalam satu roll tergantung ukuran
label itu sendiri semakin kecil ukuran maka semakin banyak jumlah labelnya
6. Jenis-jenis label atau barcode
A. Semi coat adalah label barcode dengan karakteristik mempunyai semacam
lapisan atau kawat pada lapisan sticker paling atas
B. Vallum TTC adalah label barcode dengan karakteristik yang tidak disertai lapisan
pada bagian paling atas
C. Yupa adalah label barcode dengan karakteristik tahan air tahan panas dan anti
sobek
7. Fungsi label
A. Tabel mengidentifikasi produk atau merek
B. Menentukan kelas produk
C. Menggambarkan beberapa hal mengenai produk (siapa dimana kapan isinya
Bagaimana penggunaannya dan bagaimana menggunakan secara aman)
D. Label 1 mempromosikan produk lewat aneka gambar yang menarik
8. Metode cetak label atau barcode produk
A. Flexography atau Biasa disingkat flexo adalah suatu teknik cetak yang
menggunakan acuan cetak berupa polar yang terbuat dari karet foto polimer
atau bahan fleksibel lainnya.
B. Offset atau litografi teknik cetak dimana bagian yang mencetak kedudukan agar
sama datar
C. letterpress adalah bentuk percetakan di mana permukaan tinta dari huruf
D. Rotografure adalah teknologi cetak yang biasa digunakan untuk mencetak
9. Sop pemberian label atau barcode produk yaitu langkah-langkah yang harus ditempuh
pada pemberian label atau barcode produk yang dijadikan acuan standar dalam
pemberian label atau barcode produk untuk memudahkan mengidentifikasikan barang
agar cepat rapi dan beraturan
10. Pengertian label makanan atau pangan menurut peraturan pemerintahan Republik
Indonesia Nomor 69 Tahun 1999 Label Pangan adalah setiap keterangan mengenai
pangan yang berbentuk gambar tulisan kombinasi keduanya atau bentuk lain yang
disertakan pada pangan dimasukkan ke dalam ditempelkan pada atau bagian makanan

OLEH GUSTI SULAEHA INDAH SARI (XI BDP 1)

Anda mungkin juga menyukai