( RPS )
1. RENCANA STRATEGIS TAHUN 2007-2012
2. RENCANA OPERASIONAL TAHUN 2007/2008
0
RENCANA STRATEGIS (RENSTRA)
TAHUN 2007-2012
Ditetapkan di : Jatisrono
Pada : 17 Juli 2007
Disahkan
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Wonogiri
1
RENCANA STRATEGIS (RENSTRA)
TAHUN 2007-2012
Nama Sekolah : SMPN3 Jatisrono
Alamat : Desa Ngrompak, Kecamatan Jatisrono Kabupaten
Wonogiri Telp. 0273 330 1733
3
10 staf Tata Usaha. Guru definitif 22 orang dan guru tidak tetap 15 orang. Belum semua
guru memiliki kualifikasi ijazah S1 serta masih terdapat beberapa guru yang mengajar tidak
sesuai dengan latar belakang pendidikannya. Masih terdapat sebagian kecil anak-anak yang
terancam putus sekolah.
Sejak tahun pelajaran 2007/2008, SMP Negeri 3 Jatisrono menerapkan Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan. Perangkat Kurikulum, Silabus, Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran maupun Sistem Penilaian telah tersusun oleh tem dan guru mata pelajaran.
Namun demikian masih perlu senantiasa di mantapkan. Sarana prasarana pendidikan juga
belum semua memadahi. Antusias guru untuk melaksanakan KTSP sangat tinggi sehingga
mudah untuk digerakkan.
Pendidikan guru rata-rata S1, namun demikian masih ada sekitar 5% guru yang belum
menyelesaikan S1. Lebih dari 10% guru mengikuti study lanjut program Pasca Sarjana
(S2). Pengembangan kemampuan guru dilakukan dengan berbagai kegiatan. Lebih dari
80% telah mengikuti kegiatan workshop atau penataran baik KTSP maupun pembelajaran
CTL. Masih sekitar 20% belum mengikuti pelatihan sehingga harus dicari solusinya agar
kedepan Sekolah mampu memenuhi Standar Nasional pendidikan. Tahun 2005/2006
memiliki tingkat kelulusan 100% dan rata-rata NUAN mencapai 7.96. Tahun 2006/2007
tingkat kelulusan 99. 3% dengan rerata NUAN 7.3. Hal ini harus dipertahankan dan
ditingkatkan. Namun dari data tersebut baru sekitar 45% output siswa yang melanjutkan ke
jenjang pendidikan di atasnya.
4
Untuk mewujudkan hal tersebut sedikit demi sedikit SMP Negeri 3 Jatisrono harus
merubah diri untuk dapat memenuhi standar pelayanan minimal (SPM) dan Standar
Nasional Pendidikan menuju SSN (Sekolah Standar Nasional).
Pengembangan Standar Nasional Pendidikan selalu dikembangkan, baik Standar Isi,
Standar Proses, Standar Kompetensi Kelulusan, Standar Pendidik dan Tenaga
Kependidikan, Standar Sarana dan Prasarana, Standar Pengelolaan, Standar Pembiayaan,
dan Standar Penilaian Pendidikan.
Ke depan SMP Negeri 3 Jatisrono akan mewujudkan obsesinya menjadi Sekolah
Standar Nasional (SSN). Dengan terpenuhinya Standar nasional Pendidikan dan mampu
memberi pelayanan terbaik kepada masyarakat, didukung wawasan wiyata mandala yang
kuat, sekolah sehat, dengan kepemimpinan yang kuat dan transparan memiliki akuntabilitas
yang tinggi dan pencitraan publik terpercaya baik oleh pemerintah maupun masyarakat.
Dengan kondisi demikian diharapkan SMP3 Jatisrono menjadi Sekolah Standar Nasional
(SSN) yang berkualitas menjadi pilihan masyarakat baik di dalam maupun luar daerah.
F. MISI SEKOLAH
Misi SMP Negeri 3 Jatisrono :
1. Mewujudkan peningkatan mutu lulusan baik bidang akademik maupun nonakademik
serta perluasan akses pendidikan.
2. Mewujudkan perangkat kurikulum yang lengkap, relevan dan berwawasan kedepan
3. Mewujudkan proses pembelajaran kontekstual secara aktif, kreatif dan kualitatif baik
intra kurikuler maupun ekstra kurikuler
4. Mewujudkan sistem penilaian yang sebenarnya (autentic assesment) baik dalam proses
maupun hasil pendidikan
5. Mewujudkan pendidik dan tenaga kependidikan yang kompeten dan tangguh
6. Mewujudkan School Based Management (Manejemen Berbasis Sekolah) dengan
melibatkan seluruh stake holders dalam mewujudkan keberhasilan sekolah
7. Mewujudkan sarana prasarana pendidikan baik pembelajaran, perpustakaan, laborat
maupun sarana penunjang ekstra kurikuler.
8. Mewujudkan pembiayaan pendidikan yang memadahi, wajar dan adil
9. Memberdayakan program Bimbingan dan Konseling dalam rangka membantu peserta
didik untuk dapat berprestasi secara optimal
10. Mewujudkan pendidikan berbasis kecakapan hidup (Life Skill) baik intra maupun ekstra
kurikuler
11. Mewujudkan kemampuan kreatifitas, olah raga, seni dan budaya yang tangguh dan
kompetitif
12. Mewujudkan budi pekerti luhur, sopan santun, etika, solidaritas serta disiplin dalam
kehidupan melalui kegiatan pembiasaan
13. Mewujudkan perilaku yang dilandasi keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan yang
maha Esa menurut agama dan keyakinannya
7
14. Menciptakan sekolah sehat yang tertib, bersih dan indah serta nyaman pendukung
wawasan wiyata mandala
G. TUJUAN SEKOLAH
1. Tujuan Jangka Panjang:
Tujuan pendidikan dasar pada umumnya adalah untuk meletakkan dasar kecerdasan,
pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia serta ketrampilanuntuk hidup mandiri dan
mengikuti pendidikan lebih lanjut.
Atas dasar Visi dan Misi tersebut, tujuan jangka panjang Sekolah adalah:
Menciptakan output atau lulusan yang cerdas dalam prestasi akademik dan non
akademik, terampil dalam dibidang teknologi dan informasi, berbudaya yang tercermin
dalam etika, praktika dan estetika serta beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan yang maha
Esa menurut agama dan keyakinannya guna menunjang pencapaian tujuan pendidikan
nasional.
H. PROGRAM STRATEGIS
1. Peningkatan mutu lulusan dan perluasan akses
2. Pengembangan Kurikulum Tingkat satuan Pendidikan (KTSP)
3. Pengembangan pembelajaran kontektual secara aktif, kreatif dan menyenangkan
4. Pengembangan sistem penilaian yang sebenarnya (autentic assesment)
5. Pengembangan kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan
6. Pengembangan School Based Management (Manejemen Berbasis Sekolah)
7. Pengembangan sarana prasarana pendidikan
8. Pengembangan pembiayaan pendidikan yang memadahi, wajar dan adil
9. Pengembangan program Bimbingan dan Konseling
10. Pengembangan pendidikan berbasis kecakapan hidup (Life Skill)
9
11. Pengembangan potensi kreatifitas ilmiah, olah raga, seni dan budaya
12. Pengembangan budi pekerti luhur, sopan santun, etika, solidaritas serta disiplin
13. Pengembangan perilaku yang dilandasi keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan yang
maha Esa
14. Pengembangan budaya sekolah yang sehat yang tertib, bersih, indah dan nyaman
I. STRATEGI PELAKSAAN
1. Pengembangan Standar Kompetensi Lulusan dan perluasan akses: pelaksanaan
pembelajaran dan bimbingan efektif, menjalin kerjasama dengan wali murid dan lembaga
bimbingan, bantuan bagi siswa miskin, les pelajaran tambahan, uji coba ujian, klinik UN,
drilling soal-soal UN, pemberdayaan perpustakaan dan laboratorium
2. Pengembangan Kurikulum Tingkat satuan Pendidikan (KTSP): kerjasama dengan
setakeholders dalam pengembangan KTSP, menyusun Kaldik, Workshop, KTSP,
Penyusunan Silabus dan Penyusunan RPP
3. Pengembangan pembelajaran kontekstual secara aktif, kreatif dan menyenangkan:
mengaktifkan MGMP, Workshop dan PTBK CTL, pengembangan alat dan media
pembelajaran, pengembangan bahan ajar
4. Pengembangan sistem penilaian yang sebenarnya (autentic assesment): work shop
Sistem penilaian, penyusunan instrumen penilaian, Komputerisasi pengolahan Nilai
5. Pengembangan kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan : memberi kesempatan
study lanjut, mengikutsertakan dalam kegiatan lomba yang berkaitan bidang tugasnya,
pembiasaan melakukan PTK, mengirimkan MGMP, PTBK, diklat dan penataran
6. Pengembangan School Based Management (Manejemen Berbasis Sekolah):
memberdayakan seluruh stake holders, kerjasama dengan komite, masyarakat dan
instansi terkait, peningkatan pelayanan dan administrasi
7. Pengembangan sarana prasarana pendidikan: perawatan sarana prasarana,
pembangunan ruang penunjang pembelajaran, pengadaan media dan alat pembelajaran
(laboratorium MIPA, laboratorium komputer, laboratorium Bahasa dan pusat multi
media)
8. Pengembangan pembiayaan pendidikan yang memadahi, wajar dan adil: menjalin
kerjasama dengan masyarakat, wali murid, komite dan pemerintah
10
9. Pengembangan program Bimbingan dan Konseling: peningkatan layanan bimbingan,
peningkatan pemberdayaan kemampuan siswa, meningkatkan kerjasama denganberbagai
pihat dalam mengembangkan potensi siswa
10. Pengembangan pendidikan berbasis kecakapan hidup (Life Skill) : membentuk kelas
unggulan berkarakteristik Bahasa Inggris dan pendidikan berbasis ketrampilan
(vocasional)
11. Pengembangan kreatifitas, olah raga, seni dan budaya : ekstra kuriluler KIR, Pramuka,
PMR, Olah Raga dan Seni Budaya
12. Pengembangan budi pekerti luhur, sopan santun, etika, solidaritas serta disiplin:
pembelajaran budi pekerti, penegakan disipli,dan sopan santun
13. Pengembangan perilaku yang dilandasi keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan yang
maha Esa : pengembangan pendidikan keagamaan, pesantren kilat, peringatan hari besar
keagamaan
14. Pengembangan budaya sekolah sehat yang tertib, bersih, indah dan nyaman:
pelaksanaan program 7K, penyediaan fasilitas, penataan taman sekolah.
11
c. Terdokumennya perangkat Silabus dan RPP V V V V V
semua Mapel
3 Terealisasinya standar proses
a. Pembelajaran kontektual secara aktif, kreatif V V V V V
dan kualitatif
b. Variasi pemanfaatan dan ragam media V V V V V
pembelajaran
4 Terealisasinya standar penilaian
a. Penerapan sistem penilaian yang sebenarnya V V V V V
(autentic assesment)
b. Komputerisasi pengolahan data penilaian V V V V V
12
b. Dukungan yang kuat dari pihak lain V V V V V
G. RENCANA PEMBIAYAAN
13
H. RENCANA PEMANTAUAN (MONEV)
1. Program monitoring dan evaluasi diarahkan untuk:
a. Mewujudkan monitoring dan evaluasi terhadap proses dan hasil pendidikan
b. Mewujudkan supervisi klinis atau kunjungan kelas
c. Mewujudkan evaluasi kinerja guru, karyawan dan kinerja sekolah.
15
SMP NEGERI 3 JATISRONO
JL. MLOKO, DESA NGROMPAK, JATISRONO WONOGIRI
TELP. 0273 3301733
Ditetapkan di : Jatisrono
Pada : 17 Juli 2007
Disahkan
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Wonogiri
16
RENCANA OPERASIONAL (RENOP)
TAHUN 2007/2008
Nama Sekolah : SMPN3 Jatisrono
Alamat : Desa Ngrompak, Kecamatan Jatisrono Kabupaten
Wonogiri Telp. 0273 330 1733
17
SMP Negeri 3 Jatisrono terletak di desa Ngrompak Kecamatan Jatisrono sekitar 40
km arah timur kota Wonogiri. SMP Negeri 3 Jatisrono dengan segala potensi serta
kelemahannya memiliki tanggung jawab terhadap peningkatan mutu pendidikan
sebagaimana diamanatkan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2005. SMP Negeri 3
Jatisrono dengan lingkungan geografis pedesaan, lingkungan sekolah yang kondusif jauh
dari keramaian, serta kondisi siswa yang relatif belum banyak terpengaruh oleh pengaruh
negatif kota merupakan daya dukung dalam mencapai tujuan Sekolah. Demikian pula
dukungan masyarakat, komite serta pemerintah setempat, kultur soilidaritas dan kehidupan
yang ramah merupakan daya dukung tujuan sekolah. Mayoritas walimurid sebagai petani
dan perantau, banyak yang berpenghasilan rendah merupakan tantangan tersendiri yang
harus diatasi dalam mewujudkan mutu pendidikan.
18
III. ANALISIS PENDIDIKAN SEKOLAH 1 TAHUN KE DEPAN
SMP Negeri 3 Jatisrono sebagai bagian dari sistem Pendidikan Nasional memiliki
tanggung jawab terhadap program Pendidikan Nasional yang meliputi perluasan akses,
peningkatan mutu, efisiensi dan relevensi serta manajemen yang transparan, akuntabilitas
dan pencitraan publik.
Untuk mewujudkan hal tersebut sedikit demi sedikit SMP Negeri 3 Jatisrono harus
merubah dan mengolah diri di berbagai sektor baik bidang manajemen, akademik, non
akademik maupun budaya sekolah. Hal ini tidal lepas dari peran seluruh stekholder mulai
dari Kepala sekolah, pendidik, tenaga kependidikan, orang tua wali murid, pemerintah
maupun dukungan masyarakat. Setahun kedepan diharapkan SMP Negeri 3 Jatisrono telah
mencapai standar pelayanan minimal (SPM) menuju terwujudnya Sekolah Standar nasional
(SSN) dengan ditandai terpenuhinya Standar Isi, Standar Proses, Standar Kompetensi
Kelulusan, Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Standar Sarana dan Prasarana,
Standar Pengelolaan, Standar Pembiayaan, dan Standar Penilaian Pendidikan.
19
No Kondisi Saat Ini Kondisi yang diharapkan Besar Tan
(lima tahu ke depan) tangan Nyata
d. Kualifikasi Pendidik dan tenaga d. Pendidik dan tenaga 10%
kependidikan baru terdapat 90% kependidikan terdapat 100%
memenuhi standar nasional memenuhi standar nasional
pendidikan pendidikan
e. Prasarana, sarana, media e. Prasarana, sarana, media 30%
pembelajaran, bahan ajar, pembelajaran, bahan ajar,
sumber belajar terdapat rata-rata sumber belajar terdapat rata-
70% memenuhi standar nasional rata 100% memenuhi standar
pendidikan nasional pendidikan
f. Fungsi-fungsi pengelolaan f. Fungsi-fungsi pengelolaan 30%
sekolah 70% memenuhi standar sekolah 100% memenuhi
nasional pendidikan standar nasional pendidikan
g. Standar pembiayaan masih g. Standar pembiayaan masih Lebih dari 50%
rendah (di bawah 70.000 rupiah rendah (lebih 70.000 rupiah per
per bulan per anak) bulan per anak)
h. Guru dan sekolah 70% h. Guru dan sekolah 100% 30%
melaksanakan sistem penilaian melaksanakan sistem penilaian
sesuai dengan tuntutan sesuai dengan tuntutan
kurikulum atau standar nasional kurikulum atau standar
pendidikan nasional pendidikan
i. Prestasi non akademik masih .i. Prestasi non akademik tinggi 2 cabang juara
rendah (rata-rata baru tingkat (minimal 2 bidang juara provinsi
Kabupaten) provinsi
3 Efisiensi : Efisiensi : Efisiensi :
a. Angka kenaikan tingkat rendah a. Angka kenaikan tingkat rendah 1%
(99%) 100%
b. Angka putus sekolah (0.5%) b. Angka putus sekolah 0% 0.5%
c. Angka tinggal kelas (1%) c. Angka tinggal kelas 0% 1%
d. Ratio kelulusan dengan masukan d. Ratio kelulusan dengan 0%
siswa (rata-rata kelulusan 100% masukan siswa rendah (rata-
rata kelulusan 100%)
e. Alumni yang tidak melanjukan e. Alumni yang tidak melanjutkan 45%
sekolah tinggi (45%) sekolah tinggi (0%)
20
100%
V. TUJUAN SITUASIONAL
Tujuan Situasional atau sasaran yang akan dicapai tahun 2007/2008 adalah: Selambat-
lambatnya awal tahun 2008 telah terjadi peningkatan status dari Sekolah Potensial
menuju Sekolah Standar Nasional, ditandai:
1. Pencapaian standar kompetensi lulusan ditandai tingkat kelulusan 100%, NUAN
diatas 75 dan masuk peringkat 15 besar Kabupaten
2. Pencapaian standar isi yaitu tersedianya perangkat kurikulum tingkat satuan pendidikan
yang lengkap dan relevan termasuk Silabus, Prota, Promes, pemetaan Materi, dan
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
3. Pencapaian standar proses yaitu semua guru melaksanakan pembelajaran kontekstual
dengan metode mengajar yang variatif, pemanfaatan alat dan media pembelajaran serta
penerapan mastery learning
4. Pencapaian standar penilaian yaitu seluruh guru melakukan autentuc assesment dan
sistem pengolahan nilai melalui komputer
5. Pencapaian standar pendidik dan tenaga kependidikan yaitu guru berpendidikan
minimal S1, mengajar sesuai latar belakang ijazahnya dan dapat mengimplementasii
kan KTSP serta tenaga kependidikan yang memiliki kompetensi di bidangnya
6. Pencapaian standar pengelolaan dengan terselenggaranya School Based Management
(Manejemen Berbasis Sekolah) ditandai adanya administrasi sekolah yang lengkap,
terealisasinya Sistem Informasi Manajemen(SIM) dan dukungan masyarakat yang
tinggi
7. Pencapaian standar sarana prasarana: 50% ruang belajar telah direhab dan berlantai
keramik, memiliki lab komputer yang lengkap, multi media dan lab bahasa terealisasi
minimal 50% sehingga secara bertahap menuju SPM
8. Pencapaian standar pembiayaan pendidikan yang memadahi, wajar dan adil dengan
partisipasi wali murid meningkat dari 20.000 per bulan menuju minimal 30.000 per
bulan persiswa dan pemberian bantuan transport kepada 15 siswa miskin menuju
terbentuknya 1 kelas Sekolah gratis dengan Subsidi Silang.
9. Menghasilkan sistem program Bimbingan dan Konseling yang mampu membantu
mengembangkan peserta didik untuk berprestasi secara optimal ditandai 100% siswa
memanfaatkan jasa layanan
21
10. Menghasilkan pendidikan berbasis kecakapan hidup (Life Skill) dibidang ketrampilan
100% peserta ekstra menguasai dasar-dasar menjahit, 100% siswa menguasaii
komputer, elekronika dan kelas unggulan dapat berkomunikasi dalam bahasa Inggris
11. Menghasilkan prestasi dibidang kreatifitas minimal berprestasi di tingkat Kabupaten
untuk KIR, Pramuka, PMR, sepakbola, basket, serta dibidang seni suara serta mampu
berprestasi tingkat provinsi untuk atletik dan senam lantai
12. Menghasilkan budi pekerti luhur, sopan santun, etika, solidaritas serta disiplin dalam
kehidupan melalui kegiatan pembiasaan
13. Menghasilkan perilaku yang dilandasi keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan yang
maha Esa menurut agama dan keyakinannya
14. Pencapaian sekolah sehat yang tertib, bersih dan indah serta nyaman pendukung
wawasan wiyata mandala
2. Sasaran 2 : Pencapaian standar isi yaitu tersedianya perangkat kurikulum tingkat satuan
pendidikan yang lengkap dan relevan termasuk Silabus, Prota, Promes, pemetaan Materi,
dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
FUNGSI DAN FAKTORNYA KRITERIA KESIAPAN KONDISI NYATA TINGKAT
KESIAPAN
SIAP TDK
A FUNGSI PBM
1. Faktor Internal
a. Pemberdayaan siswa a. Guru mampu a. Guru cukup mampu v
23
e. Kesiapan siswa a. 100% siswa siap a. 85 % siswa siap v
menerima pelajaran
f. Dukungan orang tua b. Perhatian tinggi b. Penuh perhatian v
dlam memotifasi anak
g. Lingkungan sosial c. Kondusif c. Kondusif v
sekolah
h. Lingkungan fisik d. Nyaman dan tenang d. nyaman dan tenang v
sekolah
B FUNGSI KETENAAGAAN
1. Faktor Internal
a. Jumlah guru a. 35 orang a. 35 orang v
b. Kualifikasi guru b. 100% Pendidikan guru S1 b. 95% pendidikan S1 v
c. Kesesuaian pendidikan guru c. 100 % sesuai c. 90 % sesuai v
dengan mata pelajaran
d. Jumlah beban mengajar d. Jam mengajar minimal 18 d. 90% mengajar 18 v
guru jam jam
e. Adanya monitoring e. Kepala sekolah dan wakil e. Dilaksanakan secara v
siap mengadakan terprogram
monitoring
2. Faktor Eksternal
a. Pengalaman mengajar a. Rata-rata 7 – 8 tahun a. Rata-rata 9-10 tahun v
b. Kesiapan mengajar b. Siap sesuai dengan b. Siap dan memadai v
tanggung jawabnya
c. Fasilitas pengembangan diri c. Diberi kesempatan c. Diberi kesempatan
mengembangkan diri
d. Dedikasi guru terhadap d. Tinggi dan kondusif d. Tinggi v
siswa
C FUNGSI
SARA/PRASARANA
1. Faktor Internal
a.. Ruang kelas a. cukup dan memadai a. belum mencukupi v
b. Buku referensi untuk siswa b. cukup b. belum mencukupi v
dan media pembelajaran
c. Buku pegangan guru c. Cukup dan memadai c. perlu ditambah buku v
referensi baru
d. Ruang perpustakaan / Lab. d. ada dan memenuhi syarat d. ada memenuhi syarat v
e. Pengelola perpustakaan e. 2 orang e. 2 orang v
f. Pengelola Laboratorium f. 1 orang f. 1 orang v
g. Dana penunjang g. tersedia dan cukup g. belum cukup untuk v
operasional keg.
2. Faktor Eksternal
a. Dukungan orang tua/wali a. mendukung a. kurang mendukung v
dalam melengkapi buku
pelajaran
b. Kerjasama dengan b. adanya kerjasama b. belum ada v
perpustakaan
c. Kesesuaian dengan buku c. Tingkat kesesuaiannya c. belum cukup v
penunjang dengan potensi tinggi
daerah dan pengembangan
IPTEK
24
3. Sasaran 3: Pencapaian standar proses yaitu semua guru melaksanakan pembelajaran
kontekstual dengan metode mengajar yang variatif, pemanfaatan alat dan media
pembelajaran serta penerapan mastery learning
Kesiapan
Fungsi dan Faktor Kondisi Ideal Kondidi nyata
Siap Tidak
1. Faktor Internal
1.1 Komite Sekolah Mendukung Mendukung v
1.2 Pendidik Mengajar sesuai dengan Belum semua guru v
latar belakang pendidikan berpendidikan S-1 dan
dan jenjang S-1 mengajar sesuai dengan latar
belakang pendidikannya. v
Berijasah sekurang- Masih ada TP yang berijasah
1.3 Tenaga kurangnya D-3 < D3
Kependidikan Lengkap dan memadai
1.4 Sarana dan Prasarana Belum lengkap dan memadai v
1.5 Biaya Terpenuhi Belum semuanya terpenuhi v
2. Faktor Eksternal
2.1 Dinas Pendidikan Mendukung Mendukung v
Kota/Kab.
2.2 Dewan Pendidikan Mendukung Mendukung v
2.3 Assosiasi Profesi Mendukung Mendukung
2.4 Lingkungan Mendukung Mendukung v
Masyarakat v
4. Sasaran 4: Pencapaian standar penilaian yaitu seluruh guru melakukan autentuc assesment
dan sistem pengolahan nilai melalui komputer
Kesiapan
Fungsi dan Faktor Kondisi Ideal Kondidi nyata
Siap Tidak
1. Faktor Internal
a. Pendidik Telah mengikuti PTBK Belum semua guru mengikuti v
dan Menguasai sistem PTBK dan Menguasai sistem v
penilaian penilaian
Menguasai 70% komputer
b. Tenaga Menguasai Komputer lengkap dan memadai v
Kependidikan Lengkap dan memadai Belum semuanya terpenuhi
c. SarPras v
d. Biaya Terpenuhi v
2. Faktor Eksternal
2.1 Komite sekolah Mendukung Mendukung v
2.2. Dinas Pendidikan
Kota/Kabupaten Mendukung Mendukung v
5. Sasaran 5: Pencapaian standar pendidik dan tenaga kependidikan yaitu guru berpendidikan
minimal S1, mengajar sesuai latar belakang ijazahnya dan dapat mengimplementasii kan
KTSP serta tenaga kependidikan yang memiliki kompetensi di bidangnya
25
Kesiapan
Fungsi dan Faktor Kondisi Ideal Kondidi nyata
Siap Tidak
1. Faktor Internal
a. Kepemimpinan Mendukung Mendukung v
sekolah
b. Pendidik Telah mengikuti PTBK Belum semua guru mengikuti v
minimal dua kali PTBK
Berpendidikan minimal S1 Baru 90% berpendi dikan v
Lulus Sertivikasi guru minimal S1, Belum serifikasi v
c. Biaya Terpenuhi Belum terpenuhi v
d. Etos kerja tinggi 99% tinggi v
2. Faktor Eksternal
2.1 Komite sekolah Mendukung Mendukung v
2.2. Dinas Pendidikan Mendukung Mendukung v
Kota/Kabupaten
26
1.1. Kepemimpinan Mendukung Mendukung v
sekolah
1.2. Tenaga Kependidikan mencukupi Mencukupi v
1.3. Biaya memadahi Belum memadahi v
2. Faktor Eksternal
2.1 Komite sekolah Mendukung Mendukung v
2.2. Dinas Pendidikan
Kota/Kabupaten Mendukung Mendukung v
2.3. Pemerintah Mendukung Mendukung v
8. Sasaran 8: Pencapaian standar pembiayaan pendidikan yang memadahi, wajar dan adil
dengan partisipasi wali murid meningkat dari 20.000 per bulan menuju minimal 30.000 per
bulan persiswa dan pemberian bantuan transport kepada 15 siswa miskin menuju
terbentuknya 1 kelas Sekolah gratis dengan Subsidi Silang.
Kesiapan
Fungsi dan Faktor Kondisi Ideal Kondidi nyata
Siap Tidak
1. Faktor Internal
1.1. Manajemen dan Mendukung Mendukung v
Kepemimpinan
sekolah Belum semua tenaga 60%
1.2. Tenaga Telah mengikuti diklat mengikuti diklat v
Administrasi administrasi keuangan Administrasi
1.3. Penggalian dana mendukung Kurrang mendukung v
melalui wira usaha
sekolah
2. Faktor Eksternal
2.1 Komite sekolah Mendukung Mendukung v
2.2. Dinas Pendidikan
Kota/Kabupaten Mendukung Mendukung v
2.3. Pemerintah Mendukung Mendukung v
9. Sasaran 9:Menghasilkan sistem program Bimbingan dan Konseling yang mampu membantu
mengembangkan peserta didik untuk berprestasi secara optimal ditandai 100% siswa
memanfaatkan jasa layanan
FUNGSI DAN FAKTORNYA KRITERIA KESIAPAN KONDISI NYATA TINGKAT KESIAPAN
SIAP TDK SIAP
A FUNGSI PBM
1. Faktor Internal
a. Pemberdayaan siswa a. Guru mampu a. Guru kurang mampu v
27
siswa disegani
e. Penggunaan Waktu e. 100 % efektif e. 90 % efektif v
belajar
2. Fakta Eksternal
a. Kesiapan siswa menerima a. 100% siswa siap a. 85 % siswa siap v
bimingan
b. Dukungan orang tua dlam b. Perhatian tinggi b. Penuh perhatian v
memotifasi anak
c. Lingkungan sosial sekolah c. Kondusif c. Kondusif v
d. Lingkungan fisik sekolah d. Nyaman dan tenang d. nyaman dan tenang v
B FUNGSI KETENAAGAAN
1. Factor Internal
a. Jumlah guru BK a. 4 orang a. 1 orang v
b. Kualifikasi guru b. 100% Pendidikan guru b. pendidikan D3 v
S1
c. Kesesuaian pendidikan guru c. 100 % sesuai c. 100% sesuai v
dengan mata pelajaran
C FUNGSI SARA/PRASARANA
1. Faktor Internal
a.. Buku pedoman BK a. cukup dan memadai a. belum mencukupi v
kebutuhan untuk
setiap siswa
d. Ruang BK d. ada dan memenuhi d. ada kurang v
syarat memenuhi syarat
g. Dana penunjang g. tersedia dan cukup g. cukup v
2. Faktor Eksternal
a. Dukungan orang tua/wali a. mendukung a. kurang mendukung v
b. Kerjasama pihak lain b. adanya kerjasama b. ada v
10. Sasaran 10. Menghasilkan pendidikan berbasis kecakapan hidup (Life Skill) dibidang
ketrampilan 100% peserta ekstra menguasai dasar-dasar menjahit, 100% siswa menguasaii
komputer, elekronika dan kelas unggulan dapat berkomunikasi dalam bahasa Inggris
FUNGSI DAN FAKTORNYA KRITERIA KESIAPAN KONDISI NYATA TINGKAT
KESIAPAN
SIAP TDK SIAP
A FUNGSI PBM
1. Factor Internal
a. Pemberdayaan siswa a. Guru mampu a. Guru cukup mampu v
C FUNGSI SARA/PRASARANA
1. Faktor Internal
a.. Buku pedoman komputer a. cukup dan memadai a. belum mencukupi v
kebutuhan untuk
setiap siswa
b. Komputer pembelajaran b. cukup b. belum mencukupi v
c. Buku pegangan guru c. Cukup dan memadai c. Cukup dan v
memadai
d. Ruang Laborat Komputer d. ada dan memenuhi d. ada v
syarat memenuhi syarat
e. Pengelola Laborat Komputer e. 2 orang e. 2 orang v
g. Dana penunjang g. tersedia dan cukup g. belum cukup untuk v
operasional keg.
2. Faktor Eksternal
a. Dukungan orang tua/wali dalam a. mendukung a. kurang mendukung v
melengkapi komputer
b. Kerjasama pihak lain b. adanya kerjasama b. belum ada v
11. Sasaran 11: Menghasilkan prestasi dibidang kreatifitas minimal berprestasi di tingkat
Kabupaten untuk KIR, Pramuka, PMR, sepakbola, basket, serta dibidang seni suara serta
mampu berprestasi tingkat provinsi untuk atletik dan senam lantai
FUNGSI DAN FAKTORNYA KRITERIA KESIAPAN KONDISI NYATA TINGKAT
KESIAPAN
SIAP TDK SIAP
A FUNGSI PBM
1. Factor Internal
a. Pemberdayaan siswa a. Guru mampu a. Guru cukup mampu v
29
b. Metode latihan b. Bervariasi teori praktik b. Bervariasi teori v
praktik
c. Perilaku Siswa c. 100% Disiplin dan c. 80% disiplin dan v
tertib tertib
d. Hubungan Guru dengan d. Familier dan disegani d. Familier dan v
siswa disegani
e. Penggunaan Waktu e. 100 % efektif e. 90 % efektif v
belajar
2. Fakta Eksternal
a. Kesiapan siswa pembinaan a. 100% siswa siap a. 85 % siswa siap v
b. Dukungan orang tua dlam b. Perhatian tinggi b. Penuh perhatian v
memotifasi anak
c. Lingkungan sosial sekolah c. Kondusif c. Kondusif v
d. Lingkungan fisik sekolah d. Nyaman dan tenang d. nyaman dan tenang v
B FUNGSI KETENAAGAAN
1. Factor Internal
a. Jumlah guru pembina a. mencukupi a. mencukupi v
b. Kualifikasi guru b. 100% Pendidikan guru b. 80% pendidikan v
S1 S1
c. Kesesuaian pendidikan guru c. 100 % sesuai c. 100% sesuai v
dengan mata pelajaran
ed Adanya monitoring d. Kepala sekolah dan e. Dilaksanakan v
siap mengadakan secara terprogram
monitoring
2. Faktor Eksternal
a. Pengalaman membimbing a. Rata-rata 7 – 8 tahun a. lebih dari 10 tahun v
b. Kesiapan mengajar b. Siap sesuai dengan b. Siap dan memadai v
tanggung jawabnya
c. Fasilitas pengembangan diri c. Diberi kesempatan c. Diberi kesempatan v
untuk
mengembangkan diri
d. Dedikasi guru terhadap siswa d. Tinggi dan kondusif d. Tinggi v
C FUNGSI SARA/PRASARANA
1. Faktor Internal
a.. Buku pedoman a. cukup dan memadai a. belum mencukupi v
kebutuhan untuk
setiap siswa
b. fasilitas latihan b. cukup b. belum mencukupi v
c. Dana penunjang c. tersedia dan cukup g. belum cukup untuk v
operasional keg.
2. Faktor Eksternal
a. Dukungan orang tua/wali dalam a. mendukung a. kurang mendukung v
melengkapi komputer
b. Kerjasama pihak lain b. adanya kerjasama b. belum ada v
12. Sasaran 12: Menghasilkan budi pekerti luhur, sopan santun, etika, solidaritas serta disiplin
dalam kehidupan melalui kegiatan pembiasaan
FUNGSI DAN FAKTORNYA KRITERIA KESIAPAN KONDISI NYATA TINGKAT
KESIAPAN
SIAP TDK SIAP
A FUNGSI PBM
1. Factor Internal
a. Pemberdayaan siswa a. Guru mampu a. Guru cukup mampu v
30
b. Metode latihan b. Bervariasi teori praktik b. Bervariasi teori v
praktik
c. Perilaku Siswa c. 100% Disiplin dan c. 80% disiplin dan v
tertib tertib
d. Hubungan Guru dengan d. Familier dan disegani d. Familier dan v
siswa disegani
e. Penggunaan Waktu e. 100 % efektif e. 90 % efektif v
belajar
2. Fakta Eksternal
a. Kesiapan siswa pembinaan a. 100% siswa siap a. 85 % siswa siap v
b. Dukungan orang tua dlam b. Perhatian tinggi b. Penuh perhatian v
memotifasi anak
c. Lingkungan sosial sekolah c. Kondusif c. Kondusif v
d. Lingkungan fisik sekolah d. Nyaman dan tenang d. nyaman dan tenang v
B FUNGSI KETENAAGAAN
1. Factor Internal
a. Jumlah guru pembina a. mencukupi a. mencukupi v
b. Kualifikasi guru b. 100% Pendidikan guru b. 80% pendidikan v
S1 S1
c. Kesesuaian pendidikan guru c. 100 % sesuai c. 100% sesuai v
dengan mata pelajaran
ed Adanya monitoring d. Kepala sekolah dan e. Dilaksanakan v
siap mengadakan secara terprogram
monitoring
2. Faktor Eksternal
a. Pengalaman membimbing a. Rata-rata 7 – 8 tahun a. lebih dari 10 tahun v
b. Kesiapan mengajar b. Siap sesuai dengan b. Siap dan memadai v
tanggung jawabnya
c. Fasilitas pengembangan diri c. Diberi kesempatan c. Diberi kesempatan v
untuk
mengembangkan diri
d. Dedikasi guru terhadap siswa d. Tinggi dan kondusif d. Tinggi v
C FUNGSI SARA/PRASARANA
1. Faktor Internal
a.. Buku pedoman a. cukup dan memadai a. belum mencukupi v
kebutuhan untuk
setiap siswa
b. fasilitas latihan b. cukup b. belum mencukupi v
c. Dana penunjang c. tersedia dan cukup g. belum cukup untuk v
operasional keg.
2. Faktor Eksternal
a. Dukungan orang tua/wali dalam a. mendukung a. kurang mendukung v
melengkapi komputer
b. Kerjasama pihak lain b. adanya kerjasama b. belum ada v
13. Sasaran 13: Menghasilkan perilaku yang dilandasi keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan
yang maha Esa menurut agama dan keyakinannya
FUNGSI DAN FAKTORNYA KRITERIA KESIAPAN KONDISI NYATA TINGKAT
KESIAPAN
SIAP TDK SIAP
A FUNGSI PBM
1. Factor Internal
a. Pemberdayaan siswa a. Guru mampu a. Guru cukup V
31
mampu
B FUNGSI KETENAAGAAN
1. Factor Internal
a. Jumlah guru komputer a. 4 orang a. 4 orang V
b. Kualifikasi guru b. 100% Pendidikan guru b. 80% pendidikan V
S1 S1
c. Kesesuaian pendidikan guru c. 100 % sesuai c. 100% sesuai V
dengan mata pelajaran
d. Jumlah beban mengajar d. Jam mengajar minimal d. 80% mengajar V
guru 18 jam diatas 18 jam
e. Adanya monitoring e. Kepala sekolah dan e. Dilaksanakan V
wakil siap mengadakan secara terprogram
monitoring
2. Faktor Eksternal
a. Pengalaman mengajar a. Rata-rata 7 – 8 tahun a. Rata-rata 9-10 V
tahun
b. Kesiapan mengajar b. Siap sesuai dengan b. Siap dan memadai V
tanggung jawabnya
c. Fasilitas pengembangan diri c. Diberi kesempatan c. Diberi kesempatan
untuk
mengembangkan diri
d. Dedikasi guru terhadap d. Tinggi dan kondusif d. Tinggi V
siswa
C FUNGSI
SARA/PRASARANA
1. Faktor Internal
a.. Buku pedoman komputer a. cukup dan memadai a. belum mencukupi V
kebutuhan untuk
setiap siswa
b. Komputer pembelajaran b. cukup b. belum mencukupi V
c. Buku pegangan guru c. Cukup dan memadai c. Cukup dan V
memadai
d. Ruang Laborat Komputer d. ada dan memenuhi d. ada kurang V
syarat memenuhi syarat
e. Pengelola Laborat e. 2 orang e. 2 orang V
Komputer
g. Dana penunjang g. tersedia dan cukup g. belum cukup untuk V
operasional keg.
32
2. Faktor Eksternal
a. Dukungan orang tua/wali a. mendukung a. kurang mendukung V
dalam melengkapi komputer
b. Kerjasama pihak lain b. adanya kerjasama b. belum ada V
14. Sasaran 14: Pencapaian sekolah sehat yang tertib, bersih dan indah serta nyaman pendukung
wawasan wiyata mandala
Kesiapan
Fungsi dan Faktor Kondisi Ideal Kondidi nyata
Siap Tidak
1. Faktor Internal
1.1. Manajemen dan Mendukung Mendukung v
Kepemimpinan
sekolah
1.2. Tenaga Kebersihani Mencukupi Belum mencukupi v
1.3. Ketersediaan dana Memadahi Kurang v
1.4. Kerindangan sekolah mendukung memadahmendukung v
2. Faktor Eksternal
2.1 Komite sekolah Mendukung Mendukung v
2.2. Dinas Pendidikan
Kota/Kabupaten Mendukung Mendukung v
2.3. Pemerintah Mendukung Mendukung v
33
1. Program: Peningkatan mutu lulusan perluasan akses
Kegiatan:
a. Pelaksanaan pembelajaran dan bimbingan efektif,
b. Menjalin kerjasama dengan wali murid dan lembaga bimbingan,
c. Les pelajaran tambahan dan uji coba ujian, klinik UN,
d. Drilling soal-soal UN
34
a. Pengembangan kurikulum tingkat satuan pendidikan atau KTSP (dengan berbagai jenis
muatan kurikulum sesuai dengan ketentuan SNP dan Permen Nomor 22, 23, 24 tahun
2006)
b. Pengembangan silabus untuk semua mata pelajaran susuai dengan Permen Nomor 22, 23,
dan 24 tahun 2006
c. Pengembangan system penilaian untuk semua mata pelajaran sesuai Permen Nomor 22,
23, dan 24 tahun 2006
d. Pengembangan rencana pelaksanaan pembelajaran untuk semua mata pelajaran sesuai
Permen Nomor 22, 23, dan 24 tahun 2006
35
a. Pengembangan atau pembuatan rencana pengembangan sekolah (RPS) tiap tahun, baik
untuk jangka pendek, menengah, maupun panjang
b. Pengembangan pendayagunaan SDM sekolah dengan cara membuat dan pembagian
tugas-tugas secara jelas
c. Pengembangan struktur dan keorganisasian sekolah sesuai dengan kebutuhan sekolah
d. Pengembangan dan melengkapi administrasi sekolah
e. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi oleh sekolah tentang kinerja sekolah
f. Pelaksanaan supervise klinis oleh kepala sekolah
g. Penggalangan partisipasi masyarakat (Pemberdayaan komite sekolah)
7. Program: Pengembangan sarana prasarana pendidikan
Kegiatan:
a. Peningkatan dan pengembangan serta inovasi-inovasi media pembelajaran untuk semua
mata pelajaran
b. Peningkatan dan pengembangan serta inovasi-inovasi peralatan pembelajaran untuk
semua mata pelajaran.
c. Pengembangan prasarana pendidikan dan atau pembelajaran
d. Penciptaan atau pengembangan linkungan belajar yang kondusif
e. Peningkatan dan pengembangan peralatan Laboratorium Komputer, Laboratorium IPA,
Laboratorium Bahasa, dan Pusat Multi Media
f. Pengembangan atau peningkatan peralatan/bahan perawatan sarana dan prasarana
pendidikan
8. Program: Pengembangan pembiayaan pendidikan yang memadahi, wajar dan adil
Kegiatan:
a. Menjalin kerjasama dengan masyarakat, wali murid, komite dan pemerintah
b. Subsidi transport bagi siswa miskin
36
a. Membentuk kelas unggulan berkarakteristik Bahasa Inggris,
b. Mengembangkan pendidikan Tikom/ Komputer
c. Pembelajaran Mulok Elektronika dan ketrampilan menjahit
BULAN
NO SASARAN / PROGRAM
7 8 9 10 11 12 1 2 3 4 5 6
1. Peningkatan mutu lulusan
a. Pelaksanaan pembelajaran dan bimbingan efektif, X X X X X X X X X X X X
b. Menjalin kerjasama dengan wali murid dan lembaga X X X X X X X X X X X X
bimbingan, X X X
c. Les pelajaran NAS dan uji coba ujian, klinik UN,
d. Drilling soal-soal UN X
2 Pengembangan Kurikulum Tingkat satuan Pendidikan
37
(KTSP) X X X X X X X
a. Pengembangan kurikulum tingkat satuan
pendidikan atau KTSP (dengan berbagai jenis
muatan kurikulum sesuai dengan ketentuan SNP
dan Permen Nomor 22, 23, 24 tahun 2006)
b. Pengembangan silabus untuk semua mata pelajaran X X X X X X X X
susuai dengan Permen Nomor 22, 23, dan 24 tahun
2006
c. Pengembangan system penilaian untuk semua mata X X X X X X X
pelajaran sesuai Permen Nomor 22, 23, dan 24
tahun 2006
d. Pengembangan rencana pelaksanaan pembelajaran X
untuk semua mata pelajaran sesuai Permen Nomor X X X X X X X
22, 23, dan 24 tahun 2006
3 Pengembangan proses pembelajaran kontekstual secara
aktif, dan kreatif
a. Pengembangan dan inovasi-inovasi metode X X X X
pengajaran pada semua mata pelajaran, khususnya
penerapan metode atau strategi pembelajaran
kontekstual atau CTL (Contextual Teaching and
Learning)
b. Pengembangan dan inovasi-inovasi bahan X X X X
pembelajaran
c. Pengembangan dan inovasi-inovasi sumber X X X X
pembelajaran
d. Pengembangan dan inovasi-inovasi model-model X X X X
pengelolaan atau manajemen kelas
4 Pengembangan sistem penilaian yang sebenarnya
(autentic assesment) X X X
a. Work shop Sistem penilaian, X X X
b. Penyusunan instrumen penilaian, X X X
c. Komputerisasi pengolahan Nilai
5 Pengembangan kompetensi pendidik dan tenaga
kependidikan
a. Memberi kesempatan study lanjut, X X
b. Mengikutsertakan dalam kegiatan lomba yang X
berkaitan bidang tugasnya,
c. Pembinaan pembiasaan melakukan PTK, X
d. Mengirimkan MGMP, PTBK, diklat dan penataran X X X X X X X X
6 Pengembangan School Based Management (Manejemen
Berbasis Sekolah)
a. Pengembangan atau pembuatan rencana X X X X X X X X X X X X
pengembangan sekolah (RPS) tiap tahun, baik
untuk jangka pendek, menengah, maupun panjang
b. Pengembangan pendayagunaan SDM sekolah
dengan cara membuat dan pembagian tugas-tugas X X X X X X X X X X X X
secara jelas
c. Pengembangan struktur dan keorganisasian sekolah X X X X X X X X X X X X
sesuai dengan kebutuhan sekolah
d. Pengembangan dan melengkapi administrasi X X X X X X X X X X X X
sekolah
e. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi oleh sekolah X X X X X X X X X X X X
tentang kinerja sekolah
f. Pelaksanaan supervise klinis oleh kepala sekolah X X X X X X X X X X X X
g. Penggalangan partisipasi masyarakat X X X X X X X X X X X X
h.
NO SASARAN / PROGRAM BULAN
7 8 9 1 1 1 1 2 3 4 5 6
0 1 2
7 Pengembangan sarana prasarana pendidikan
a. Peningkatan dan pengembangan serta inovasi-
inovasi media pembelajaran untuk semua mata X X X X X X X X X X X X
pelajaran
b. Peningkatan dan pengembangan serta inovasi-
inovasi peralatan pembelajaran untuk semua mata X X X X X X X X X X X X
pelajaran.
38
c. Pengembangan prasarana pendidikan dan atau X X X X X X X X X X X X
pembelajaran
d. Penciptaan atau pengembangan linkungan belajar X X X X X X X X X X X X
yang kondusif
e. Peningkatan dan pengembangan peralatan
Laboratorium Komputer, Laboratorium IPA, X X X X X X X X X
Laboratorium Bahasa, dan Pusat Multi Media
f. Pengembangan atau peningkatan peralatan/bahan X X X X X X X X X X
perawatan sarana dan prasarana pendidikan
40
6. Pengembangan School
Based Management
(Manejemen Berbasis
Sekolah)
Monitoring X X X X X X X X X X
Evaluasi X X
7. Pengembangan sarana
prasarana pendidikan
Monitoring X X X X X X X X X
Evaluasi X X
8 Pengembangan
pembiayaan pendidikan
yang memadahi, wajar, adil
Monitoring X X X X X X X X X X
Evaluasi X X
9 Pengembangan program
Bimbingan dan Konseling
Monitoring X X X X X X X X X
Evaluasi X X
10 Pengembangan pendidikan
berbasis kecakapan hidup
(Life Skill)
Monitoring X X X X X X X X X
Evaluasi X X
11 Pengembangan potensi
kreatifitas ilmiah, olah raga,
seni dan budaya
Monitoring X X X X X X X X X
Evaluasi X X
12 Pengembangan budi
pekerti luhur, sopan santun,
etika, solidaritas serta
disiplin
Monitoring X X X X X X X X X
Evaluasi X X
13 Pengembangan perilaku
yang dilandasi keimanan
dan ketakwaan terhadap
Tuhan yang maha Esa
Monitoring X X X X X X X X X
Evaluasi X X
14 Pengembangan sekolah
sehat yang tertib, bersih,
indah dan nyaman
Monitoring X X X X X X X X X X
Evaluasi X X
IX. RENCANA ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA SEKOLAH
41
1.
1.
1.
1. 1.
42
XI. PENANGGUNG JAWAB
1. Penanggung Program Sekolah : Gino, S.Pd, S.IP
2. Ketua/ Koordinator Pelaksaan Program : Drs. Riyanto
3. Sekretaris : Drs Sunardiyanto
4. Bendahara Program : Pujonggo Budiarto, S.Pd
5. Penanggung Jawab Sasaran :
Sasaran 1 : Suratman, Drs Trisno Utomo
Sasaran 2 : Drs. Sunardiyanto, Drs. M. Zainuri
Sasaran 3 : Winarno, S.Pd, Eni widiastuti, S.Pd
Sasaran 4 : Suryani, S.Pd, Indro Riningsih, S.Pd
Sasaran 5 : Drs. Riyanto
Sasaran 6 : Gino, S.Pd, S.IP
Sasaran 7 : S. Harjono, S.Pd, Drs. Suroto
Sasaran 8 : Sumirin
Sasaran 9 : Supono, BA
Sasaran 10 : Riyadi, S.Pd, Sutardi, S.Pd
Sasaran 11 : Endang Dwi Astuti, Sunardi, S.Pd
Sasaran 12 : Agung Widodo
Sasaran 13 : Marsudi, Marmin, S,Ag
Sasaran 14 : Suyatno, Nugroho Budi U. S.Pd
43
PROGRAM-PROGRAM PENGEMBANGAN SEKOLAH
SMP NEGERI 3 JATISRONO
Atas dasar Rencana Pengembangan Sekolah (RPS) sebagaimana terurai di depan maka
dana bantuan khusus (Blok Grant) ini rencana akan kami pergunakan untuk program-program
sekolah yang berorientasi peningkatan mutu lulusan dan peningkatan menajemen sekolah.
Secara substansi, program pengembangan sekolah tersebut mengacu kepada delapan Standar
Nasional Pendidikan (SNP) sebagaimana tersebut dalam PP Nomor 19 Tahun 2005, yaitu standar
isi, tenaga kependidikan, sarana-prasarana, pembiayaan, proses pendidikan, proses pengelolaan,
penilaian dan kompetensi lulusan. Secara terperici program yang akan kami biayai dari Blok
Grant adalah sebagai berikut :
44
3. Dan terdapat peningkatan pemahaman dan implementasi kurikulum dan yang terkait
dengan standar isi pendidikan
Untuk mencapai target di atas, maka sekolah akan melaksanakan berbagai kegaiatan,
yaitu :
1. Melaksanakan pelatihan bagi semua guru, kepala sekolah, dan komite sekolah tentang
kurikulum tingkat satuan pendidikan atau KTSP (dengan berbagai jenis muatan klurikulum
sesuai dengan ketentuan SNP dan Permen Nomor 22, 23, dan 24 tahun 2006)
2. Melaksanakan pelatihan bagi semua guru, kepala sekolah, dan komite sekolah tentang
pengembangan silabus untuk semua mata pelajaran sesuai dengan Permen Nomor 22, 23, dan
24 tahun 2006
3. Melaksanakan pelatihan bagi semua guru, kepala sekolah, dan komite sekolah tentang
pengembangan system penilaian untuk semua mata pelajaran sesuai dengan Permen Nomor
22, 23, dan 24 tahun 2006
4. Melaksanakan pelatihan bagi semua guru, kepala sekolah, dan komite sekolah
pengembangan rencana pelaksanaan pembelajaran untuk semua mata pelajaran sesuai dengan
Permen Nomor 22, 23, dan 24 tahun 2006
Target yang dapat dicapai dalam aspek ini antara lain ditunjukkan oleh indikator-
indikator:
1. Semua mata pelajaran pada semua jenjang kelas telah dilaksanakan dengan
menggunkan berbagai sterategi pembelajaran, utamanya CTL
2. Terdapat peningkatan inovasi bahan pembelajaran, baik secara kualitas maupun
kuantitas
45
3. Terdapat peningkatan inovasi sumber pembelajaran, bain secara kualitas maupun
kuantitas
4. Terdapat peningkatan inovasi pengelolaan kelas/pengelolaan pembelajaran dan
sebagainya
Untuk menghasilkan target tersebut jenis kegiatan yang akan dilaksanakan adalah:
1. Pelatihan bagi semua guru mata pelajaran dan BK tentang pembelajaran dengan CTL
2. Pelatihan pengembangan modul atau bahan ajar yan berbasis CTL
3. Pelatihan pengembangan media pembelajaran sesuai dengan kebutuhan pembelajaran
CTL
4. Pelatihan pengembangan penilaian kelas sesuai prinsip-prinsip CTL
5. Pelatihan pengelolaan kelas sesuai dengan penerapan CTL
Sebagai target yang akan dicapai dalam aspek ini antara lain ditunjukkan oleh
indicator-indikator:
1. Terdapat peningkatan kuantitas dan kualitas media pembelajaran tiap mata pelajaran
untuk semua jenjang kelas, selaras dengan strategi pembelajaran yang diterapkan
(khususnya CTL)
46
2. Terdapat peningkatan kuantitas dan kualitas peralatan pembelajaran tiap mata
pelajaran untuk semua jenjang kelas, selaras dengan strategi pembelajaran yang
diterapkan (khususnya CTL)
3. Terdapat peningkatan kuantitas dan kualitas prasarana pendidikan dan atau
pembelajaran
4. Terdapat peningkatan kuantitas dan kualitas media dan peralatan pembelajaran
praktik tiap mata pelajaran untuk semua jenjang kelas, selaras dengan strategi
pembelajaran yang diterapkan (khususnya CTL)
5. Terpasangnya jaringan lab computer peserta didik, guru maupun kepala sekolah
6. Terlaksananya perawatan prasarana, peralatan, dan media pembelajaran atau sekolah
secara berkala
7. Terdapat prasarana sumber-sumber belajar yang memadai (perpustakaan, pusat media
pembelajaran audio visual)
Target yang harus dicapai dalam aspek ini antara lain ditunjukkan oleh indicator-
indikator :
1. Terdapat dokumen rencana pengembangan sekolah (RPS) tiap tahun, baik untuk
jangka pendek, menengah maupun panjang
2. Terdapat dokumen pengembangan pendayagunaan SDM sekolah dengan cara
membuat dan pembagian tugas-tugas secara jelas beserta pelaksanaannya
3. Terdapat struktur dan keorganisasian sekolah sesuai dengan kebutuhan sekolah
besarta tupoksi dan pedoman-pedoman kerjanya
4. Terlaksananya pembelajaran secara efektif dan efisien dengan dibuktikan oleh
prestasi yang dicapai dan pemanfaatan input pendidikan yang ada
5. Tersedianya kelengkapan administrasi sekolah sesuai dengan kebutahan dan
memenuhi standar e-government yang efisien dan efektif
6. Mengimplementasikan MBS dengan indicator pencapaian sekolah: mandiri/otonom,
transparan, akuntabel, program-program dan pengelolaan yang fleksibilitas, dan
terdapat kontinuitas baik mengenai program, keuangan, hasil-hasil program serta
lainnya oleh pihak manajemen sekolah
7. Kepemimpinan kepala sekolah mampu melaksanakan ciri-ciri sebagai leader yang
tangguh
8. Terselenggaranya penggalangan partisipasi masyarakat (pemberdayaan komite
sekolah) secara optimal dalam berbagai bentuk/bidang
9. Terdapat jaringan informasi akademik di internal maupun eksternal seklaoh (SIM)
10. Terdapat jaringan jaringan kerja yang efektif dan efisien baik secara vertical dan
horizontal
11. Terdapat berbagai model pengembangan pengelolaan sekolah
48
12. Terdapat dokumen laporan kepada berbagai pihak yang relevan, baik menyangkut
bidang akademik, non akademik, atau manajemen sekolah lainnya.
49
SMP NEGERI 1 JATISRONO
VISI SEKOLAH
“ Unggul dalam Prestasi berdasar Iman dan Taqwa”
Indikator :
1. Unggul dalam Prestasi Akademik
2. Unggul dalam Prestasi Non Akademik
3. Unggul dalam Perilaku dan budi pekerti
4. Iman dan Takwa terhadap Tuhan yang maha Esa
MISI SEKOLAH
1. Mengembangkan peningkatan mutu lulusan baik bidang akademik maupun nonakademik,
berwawasan global dan berbasis ICT.
2. Mengembangkan perangkat kurikulum yang lengkap, relevan dan berwawasan kedepan
3. Mengembangkan proses pembelajaran kontekstual secara aktif, kreatif dan kualitatif baik
intra kurikuler maupun ekstra kurikuler
4. Mengembangkan sistem penilaian (autentic assesment) baik dalam proses maupun hasil
pendidikan dan tindaklanjutnya
5. Mengembangkan pendidik dan tenaga kependidikan yang memenuhi kualifikasi dan
kompetensi
6. Mengembangkan School Based Management (Manejemen Berbasis Sekolah) dengan
melibatkan seluruh stake holders dalam mewujudkan keberhasilan sekolah
7. Mengembangkan sarana prasarana pendidikan baik pembelajaran, perpustakaan, laborat
maupun sarana penunjang ekstra kurikuler.
8. Mengembangkan sistem pembiayaan pendidikan yang memadahi, wajar dan adil
9. Mengembangkan pendidikan berbasis kecakapan hidup (Life Skill) baik intra maupun
ekstra kurikuler
10. Mengembangkan budi pekerti luhur, sopan santun, etika, solidaritas serta disiplin dalam
kehidupan
15. Mengembangkan perilaku yang dilandasi keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan yang
maha Esa menurut agama dan keyakinannya
16. Mengembangkan sekolah sehat yang tertib, bersih dan indah serta nyaman pendukung
wawasan wiyata mandala
50
C. TUJUAN SMP NEGERI 1 JATISRONO
1. Mewujudkan peningkatan mutu lulusan baik bidang akademik maupun nonakademik,
berwawasan global dan berbasis ICT.
2. Mewujudkan perangkat kurikulum yang lengkap, relevan dan berwawasan kedepan
3. Mewujudkan proses pembelajaran kontekstual secara aktif, kreatif dan kualitatif baik intra
kurikuler maupun ekstra kurikuler
4. Mewujudkan sistem penilaian (autentic assesment) baik dalam proses maupun hasil
pendidikan dan tindaklanjutnya
5. Mewujudkan pendidik dan tenaga kependidikan yang memenuhi kualifikasi, kompetensi dn
berdedikasi tinggi.
6. Mewujudkan School Based Management (Manejemen Berbasis Sekolah) dengan melibatkan
seluruh stake holders dalam mewujudkan keberhasilan sekolah
7. Mewujudkan sarana prasarana pendidikan yang memadahi baik infra struktur, penunjang
akademik maupun non akademik.
8. Mewujudkan pembiayaan pendidikan yang memadahi, wajar dan adil
9. Mewujudkan pendidikan berbasis kecakapan hidup (Life Skill) baik intra maupun ekstra
kurikuler
10. Mewujudkan budi pekerti luhur, sopan santun, etika, solidaritas serta disiplin dalam
kehidupan
11. Mewujudkan perilaku yang dilandasi keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan yang maha
Esa menurut agama dan keyakinannya
12. Menciptakan sekolah sehat yang tertib, bersih dan indah serta nyaman pendukung wawasan
wiyata mandala
E. PENGEMBANGAN PROGRAM
1. Tujuan 1: Mewujudkan peningkatan mutu lulusan baik bidang akademik maupun
nonakademik, berwawasan global dan berbasis ICT.
a. Jenis Program:
1) Pengembangan dan peningkatan kualitas lulusan di bidang akademik
2) Pengembangan dan peningkatan kualitas lulusan di bidang nonakademik
3) Pengembangan kemampuan berkumunikasi dan penguasaan ICT
51
b. Target dari Program
1) Angka kelulusan 100% dengan nilai rerata UN minimal 8.25 dan mencapai minimal
peringkat 5 besar Kabupaten
2) Angka Kenaikan Kelas 100% dengan nilai rerata di atas 75
3) Minimal Juara tingkat Provinsi dalam lomba OSN
4) Minimal Juara tingkat Kabupaten dalam lomba Rumpun Mapel, LCC, Kebahasaan
dan KIR
5) Minimal Juara tingkat Provinsi dalam bidang Olah Raga
6) Minimal Juara tingkat Kabupaten dalam lomba non akademik lainnya (seni budaya,
Pramuka, PMR, TUB, dan PBB
c. Jenis Kegiatan untuk mencapai Target:
1) Memberi layanan pembelajaran dan bimbingan secara optimal serta penyaringan
bakat minat siswa
2) Melaksanakan Bimbingan Pengembangan Akademik baik les, try out
3) Melaksanakan Bimbingan Kegiatan Non akademik melalui Ekstra Kurikuler
4) Melaksanakan pengembangan Kelas Unggulan
5) Melaksanakan pengembangan ICT
52
2) Tersedianya perangkat pembelajaran secara lengkap (Prota , Promes, Silabus, RPP,
perangkat Penilaian)), untuk semua mata pelajaran dan jenjang kelas sesuai ketentuan
SNP dan Permen Nomor 22, 23, dan 24 tahun 2006)
3) Dan terdapat peningkatan pemahaman dan implementasi kurikulum dan yang terkait
dengan standar isi pendidikan
c. Jenis Kegiatan untuk mencapai Target:
1) Peninjauan atau penyusunan kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) termasuk
Kurikulum untuk Kelas Unggulan sesuai dengan ketentuan SNP dan Permen Nomor
22, 23, dan 24 tahun 2006
2) Penyusunan perangkat pembelajaran secara lengkap (Prota , Promes, Silabus, RPP,
perangkat Penilaian)), sesuai ketentuan SNP dan Permen Nomor 22, 23, dan 24 tahun
2006)
3) Worksop atau Pelatihan bagi semua guru, kepala sekolah, dan komite sekolah tentang
kurikulum tingkat satuan pendidikan atau KTSP
53
2) Penyusunan modul atau bahan ajar berbasis CTL
3) Pengembangan media pembelajaran sesuai dengan kebutuhan pembelajaran CTL
4) Pelatihan pengelolaan kelas sesuai dengan penerapan CTL
4. Tujuan 4: Mewujudkan sistem penilaian (autentic assesment) baik dalam proses maupun
hasil pendidikan dan tindaklanjutnya
a. Jenis Program:
1) Pengembangan Instrumen Perangkat Sistem Penilaian termasuk Kriteria Ketuntasan
Minimal (KKM)
2) Pengembangan Autentik Assesment dalam penilaian secara obyektif dan adil
3) Pengembangan Analisis dan Tindak lanjut dari hasil Penilaian
4) Pengembangan Kemampuan tentang Penilaian Pendidikan
b. Target dari Program
1) Terlaksana penilaian pendidikan, analisis dan tindaklanjutnya secara obyektif dan
berkesinambungan
2) Tersusun dan terdokumen instrumen penilaian: kisi-kisi dan soal baik Ulangan
Harian, Ulangan Tengah/ Akhir Semester, Ulangan Kenaikan Kelas, Ujian Sekolah
maupun Ujian Nasional
3) Tersusun Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM), Kriteria Kenaikan Kelas dan Kriteria
Kelulusan sebagai acuan dalam melaksanakan tindak lanjut dan keputusan penilaian
4) Tersusun dan terdokumen Perangkat penilaian: Daftar Nilai, Leger Nilai, Analisis
Hasil Penilaian, serta Program Remidiasi dan Pengayaan
c. Jenis Kegiatan untuk mencapai Target:
1) Menyusun dan mendokumen instrumen penilaian: kisi-kisi dan soal Ulangan Harian,
Ulangan Tengah/ Akhir Semester, Ulangan Kenaikan Kelas, Ujian Sekolah dan Ujian
Nasional
2) Menyusun Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM), Kriteria Kenaikan Kelas dan
Kriteria Kelulusan
3) Melaksanakan penilaian pendidikan serta analisis hasil penilaian.
4) Mengolah dan mendokumentasi hasil penilaian dalam Perangkat penilaian: Daftar
Nilai, Leger Nilai, Analisis Hasil Penilaian, serta Program Remidiasi dan Pengayaan
5) Melaksanakan tindaklanjut penilaian melalui program perbaikan dan pengayaan
6) Memutuskan hasil penilaian yaitu berupa ketuntasan, kenaikan kelas dan kelulusan.
54
5. Tujuan 5: Mewujudkan pendidik dan tenaga kependidikan yang memenuhi kualifikasi,
kompetensi dan berdedikasi tinggi.
a. Jenis Program:
1) Pengembangan kualifikasi pendidik dan tenaga kependidikan
2) Pengembangan kemampuan / kompetensi tenaga pendidik dan kependidikan
3) Pengembangan karir pendidik dan tenaga kependidikan
4) Pengembangan dan peningkatan etos kerja pendidik dan tenaga kependidikan
b. Target dari Program
1) Pendidik dan tenaga kependidikan memenuhi standar kualifikasi
2) Pendidik dan tenaga kependidikan memenuhi memenuhi kompetensi profesi,
paedagogis, kepribadian dan sosial
3) Pendidik dan tenaga kependidikan dapat mencapai karir secara maksimal sesuai
dengan jenjangnya
c. Jenis Kegiatan untuk mencapai Target:
1) Memberi kesempatan study lanjut
2) Pelatihan/ workshop tentang MBS, Inovasi pembelajaran, pemanfaatan media, Sistem
Penilaian dan penguasaan ICT
3) Memfasilitasi dalam kegiatan lomba bagi guru dan karyawan( Guru Prestasi, LKG,
Karya Tulis Ilmiah)
4) Mengirimkan dalam kegiatan MGMP, seminar, Pelatihan dan penataran
5) Mengaktifkan MGMP tingkat sekolah
6) Memberi motivasi, pembinaan dan pengembangan karir (Rapat dinas,. Pembinaan
pegawai, penghargaan, kenaikan pangkat, penempatan struktur organisasi sekolah,
dan promosi jabatan)
56
9) Terdapat jaringan jaringan kerja yang efektif dan efisien baik secara vertical dan
horizontal
10) Terdapat dokumen laporan kepada berbagai pihak yang relevan, baik menyangkut
bidang akademik, non akademik, atau manajemen sekolah lainnya.
c. Jenis Kegiatan untuk mencapai Target:
1) Penyusunan rencana pengembangan sekolah (RPS) baik renstra maupun Renop
2) Pendayagunaan SDM sekolah melalui penyusunan dan pembagian tugas-tugas secara
jelas beserta pelaksanaannya
3) Penyusunan struktur dan keorganisasian sekolah sesuai dengan kebutuhan sekolah
besarta tupoksi dan pedoman-pedoman kerjanya
4) Pelaksanaan administrasi sekolah sesuai dengan kebutahan dan memenuhi standar e-
government yang efisien dan efektif
5) Pelaksanaan MBS dengan dengan pemberdayaan SDM sesuai tupoksi dalam
manajemen sekolah
6) Melaksanakan pola kepemimpinan partisipatif dan delegatif
7) Penggalangan partisipasi masyarakat (pemberdayaan komite sekolah) baik dalam
perumusan kebijakan, pelaksanaan maupun monitoring dan evaluasi
8) Pengembangan jaringan informasi akademik di internal maupun eksternal seklaoh
(SIMS)
9) Peningkatan networking/ jaringan kerja yang efektif dan efisien baik secara vertical
dan horizontal
10) Penyusunan dokumen laporan kepada berbagai pihak yang relevan, baik menyangkut
bidang akademik, non akademik, atau manajemen sekolah lainnya.
11) Melaksanakan pelatihan bagi guru-guru tentang peningkatan kemampuan
berkomunikasi dengan bahasa Inggris
12) Melaksanakan pelatihaan bagi guru, karyawan, dan kepala sekolah tentang
peningkatan kemampuan computer dan internet.
7. Tujuan 7: Mewujudkan sarana prasarana pendidikan yang memadahi baik infra struktur,
penunjang akademik maupun non akademik.
a. Jenis Program:
1) Mengembangkan infra struktur dan prasarana pendidikan
2) Mengembangkan sarana pendidikan
3) Mengembangkan alat dan media pendidikan
57
b. Target dari Program
1) Terealisasi prasarana pendidikan yang memadahi: RKB, RPL, ketersediaan air,
2) Terealisasi sarana pendidikan yang memadahi
3) Terealisasi alat dan media pendidikan yang memadahi
c. Jenis Kegiatan untuk mencapai Target:
1) Pembangunan Ruang Kelas
2) Pengadaan ruang Karus
3) Pengadaan ruang OSIS
4) Pengadaan ruang UKS
5) Rehab ruang kelas, ruang ketrampilan, mushola dan ruang Guru,
6) Pengadaan dan perawatan mebelair, peralatan kantor, alat lab MIPA, alat lab Bahasa,
alat lab ICT, peralatan ketrampilan, peralatan Olah Raga, peralatan Kesenian,
7) Pengadaan dan perawatan buku ajar serta media pembelajaran : Laptop, LCD, OHP,
VCD, TV, CD, dan alat peraga pembelajaran
8) Perbaikan instalasi listrik di tiap kelas
9) Perbaikan instalasi air
10) Pengadaan 6 WC Siswa
11) Pengadaan alat peraga untuk mapel UN
12) Pengadaan 20 unit komputer untuk untuk lab. Komputer
13) Pengadaan 3 komputer untuk kelas ungulan
14) Pengadaan 3 komputer untuk staf TU
15) Pengadaan 3 komputer untuk ruang guru
16) Pengadaan satu printer untuk ruang guru
58