DINAS PENDIDIKAN
SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA) NEGERI 1 BATU
(STATE SENIOR HIGH SCHOOL)
STATUS: R SMA BI
Jl. K.H. Agus Salim No. 57 Telp. (0341) 591310 Batu Kode Pos 65314
Website: www.sman1batu.sch.id / www.sman01batu.blogspot.com
Email:sman1batu@yahoo.com
PENGESAHAN
Mengetahui;
KepalaDinas Pendidikan Kepala Dinas Pendidikan
Provinsi Jawa Timut Kota Batu,
Lembar pengesahan
Daftar isi
Kata pengantar
Rencana kerja sekolah
I. Analisis lingkungan strategis
II. Analisis pendidikan masa datang
III. Analisis pendidikan masa sekarang
IV. Visi sekolah dan indikator-indikator visi
V. Misi sekolah
VI. Nilai yang dikembangkan
VII. Tujuan
VIII. Program strategis
IX. Strategi pencapaian
X. Indikator keberhasilan(milestone)
XI. Supervisi, monitoring dan evaluasi
Rencana kegiatan sekolah (RKS)
Penutup
RENCANA KERJA SEKOLAH
TAHUN PELAJARAN 2011/2012 S.D. 2014/2015
Era globalisasi yang tak terbendung akan membawa dampak perubahan pada
berbagai bidang kehidupan masyarakat, baik dalam bidang ekonomi, sosial,
budaya, politik, keamanan, maupun kemajuan ilmu pengetahuan, teknologi, dan
seni. Perkembangan dan perubahan di berbagai bidang tersebut secara langsung
ataupun tidak langsung akan berpengaruh terhadap perkembangan dunia
pendidikan. Pengaruh secara langsung yang dihadapi dunia pendidikan adalah
perubahan sikap masyarakat terhadap dunia pendidikan. Perhatian masyarakat
terhadap dunia pendidikan semakin tinggi. Masyarakat mempunyai harapan yang
besar terhadap pendidikan. Pendidikan diharapkan mampu menjawab berbagai
tantangan zaman dan menghasilkan output yang siap menghadapi tantangan
zaman yang semakin kompetitif; sedangkan pengaruh tidak langsung, dunia
pendidikan mau tidak mau harus terus berbenah agar keberadaannya benar-
benar mampu menjawab kebutuhan zaman. Oleh karena itu, berbagai upaya
inovasi dan perubahan baik, dari sisi filosofi maupun manajemen pendidikan harus
selalu berubah dan berkembang selaras dengan paradigma perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi.
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang pesat, mau tidak mau harus
diakomodasi oleh lembaga pendidikan. Sosok sekolah harus mampu mengikuti
arus perkembangan tersebut dan untuk selanjutnya mentransfer ilmu
pengetahuan dan teknologi itu untuk membentuk output yang melek teknologi.
Pendidikan yang berbasis ternologi adalah jawaban yang tidak bisa ditawar-tawar.
Pada intinya, perubahan pranata sosial, ekonomi, budaya, dan ilmu pengetahuan
serta teknologi harus senantiasa terakses dan terwadahi dalam rangka
menentukan arah kebijakan pendidikan. Dengan demikian, pendidikan di
Indonesia akan semakin berkualitas dan berdaya saing tinggi.
Dari sisi akses pendidikan, masih banyak bahkan jutaan anak Indonesia
yang belum bisa menikmati dan mengenyam pendidikan minimal sampai tingkat
menengah. Kondisi ini terjadi lebih disebabkan oleh keterbatasan faktor ekonomi
keluarga dan tingginya biaya pendidikan, khususnya di sekolah-sekolah
perkotaan. Kalau kondisi ini tidak tertangani secara serius, kita akan menjadi
bangsa yang semakin terpuruk dan tergilas dalam arus global.
E. MISI SEKOLAH
1. Melaksanakan kurikulum nasional (KTSP) yang diperkaya dengankurikulum
Negara maju (Cambidge)
2. Meningkatkan keunggulan inovasi pembelajaran berbasis IT dalam Bahasa
Indonesia dan Bahasa Inggris
3. Meningkatkan keunggulan prestasi akademik dengan pembelajaran efektif,
efisien dan menyenangkan dengan memanfaatkan multi resources yang
berbasis IT
4. Meningkatkan keunggulan prestasi non akademik melalui pembinaan
pengembangan diri yang berkualitas, efektif dan efisien
5. Melaksanakan kerja sama dengan lembaga-lembaga sektoral, lintas
sektoral, regional, nasional dan regional
6. Melaksanakan manajemen berstandar Internasional melalui sertifikasi ISO
9001:2008
7. Menumbuhkan penghayatan dan penerapan ajaran agama dalam
kehidupan pribadi, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
8. Mendorong dan membantu siswa mengenal dan mengembangkan potensi
diri, dengan semangat keunggulan local dan global bernuansa tanah air
9. Menumbuhkan kepedulian terhadap potensi dan konservasi serta
pengembangan lingkungan hidup
10. Menyediakan sarana prasarana yang berstandar internasional.
H. PROGRAM STRATEGIS
1. Pencapaian Akreditasi Sekolah Tingkat Nasional dan Akreditasi
Internasional:
a. mengembangkan instrumen evaluasi diri;
b. melaksanakan evaluasi diri;
c. menjalin kerja sama dengan berbagai pihak terkait;
d. meningkatkan kinerja sekolah dan aspek-aspeknya.
2. Pengembangan Standar Kompetensi Lulusan dan Prestasi Sekolah:
a. menginventarisasi SKL RSMA-BI, SKL per mata pelajaran baik dari dalam
maupun luar negeri;
b. menyusun SKL RSMA-BI, SKL BI untuk mata pelajaran Matematika, Kimia,
Fisika, Bilogi, Bahasa Inggris, TIK, dan mata pelajaran lainnya;
c. menyosialisasikan SKL RSMA-BI, SKL BI untuk mata pelajaran Matematika,
Kimia, Fisika, Biologi, Bahasa Inggris, TIK, dan mata pelajaran lainnya;
d. mendokumentasikan SKL RSMA-BI, SKL BI untuk mata pelajaran
Matematika, Kimia, Fisika, Biologi, Bahasa Inggris, TIK, dan mata pelajaran
lainnya;
e. meningkatkan prestasi sekolah baik akademik dan nonakademik pada
tingkat provinsi, nasional, dan internasional
3. Pengembangan Kurikulum Sekolah Bertaraf Internasional:
a. menelaah KTSP dan kurikulum SBI dari dalam maupun luar negeri;
b. menyusun KTSP dan kurikulum SBI dokumen I dan Dokumen II untuk
semua mata pelajaran yang akan diberlakukan di sekolah;
c. menyosialisasikan dan mendokumentasikan KTSP dan kurikulum SBI yang
diberlakukan di sekolah;
d. mengembangkan modul/bahan pembelajaran bertaraf internasional;
e. mengadakan buku pelajaran bertaraf internasional;
f. mengembangkan panduan pembelajaran dan penilaian bertaraf
internasional untuk semua mata pelajaran.
g. Pengembangan Proses Pembelajaran Bertaraf Internasional:
h. mengembangkan dokumen rencana kegiatan pengelolaan atau manajemen
pembelajaran bertaraf internasional di kelas;
i. mengadakan pendampingan guru dalam kegiatan pembelajaran bertaraf
internasional di kelas RSMABI;
j. mengembangkan model-model proses pembelajaran bertaraf internasional;
k. mengadakan pendampingan proses pembelajaran berbasis IT;
l. mengembangkan model-model penilaian bertaraf internasional beserta
penerapan dan analisisnya yang berbasis komputer dan internet
4. Peningkatan Kompetensi Pendidik dan Tenaga Kependidikan Bertaraf
Internasional:
1) meningkatkan kemampuan Bahasa Inggris bagi pendidik dan tenaga
kependidikan semua mata pelajaran sampai mencapai nilai TOEFL minimal
450;
2) meningkatkan kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan dalam bidang
studinya atau latar belakang bidangnya sesuai tuntutan kurikulum
internasional;
3) meningkatkan manajerial dan kepemimpinan bagi kepala sekolah dan
jajarannya;
4) meningkatkan kemampuan komputer dan internet semua warga sekolah;
5) meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris, komputer, dan internet bagi
peserta didik RSMABI;
6) meningkatkan kemampuan pendidik menggunakan IT dalam pembelajaran.
5. Pengembangan Sarana dan Prasarana atau Fasilitas Sekolah Bertaraf
Internasional:
a. menyusun dan mendokumentasikan rencana pengembangan fasilitas
dalam jangka pendek dan panjang bertaraf internasional;
b. pengadaan peralatan media pembelajaran di kelas internasional (TV, DVD,
Tape, LCD, dan sound system pendukung);
c. penambahan dan penyempurnaan jaringan internet di kelas internasional;
d. rehabilitasi ruang kelas internasional;
e. pengadaan fasilitas komputer untuk kelas internasional, ruang laboratorium
IPA, laboratorium bahasa, ruang multimedia, dan laboratorium computer
6. Pengembangan dan Implementasi Manajemen Sekolah Bertaraf
Internasional:
a. menyusun dokumen pengembangan manajemen sekolah bertaraf
internasional, baik untuk jangka pendek, menengah, maupun panjang;
b. operasionalisasi implementasi MBS dalam bentuk penyediaan bahan/alat
administrasi maupun pelaksanaan (pelaporan dan kerja sama dengan
media cetak dan atau elektronik);
c. implementasi model manajemen sekolah dengan standar internasional
melalui persiapan secara bertahap untuk penerapan ISO 9001:2008 dan
penerapan PAS secara bertahap;
d. pendokumentasian berbagai panduan khusus pengelolaan bertaraf
Internasional/ ISO dalam berbagai aspek pendidikan yang berbasis IT
(manajemen kesiswaan, fasilitas perpustakaan, penilaian tenaga,
penerapan website, dan sebagainya)
e. memperoleh jalinan kerja sama dengan sekolah sederajat yang telah
bertaraf internasional baik di dalam maupun di luar negeri.
7. Pengembangan dan Penggalian Sumber Dana Pendidikan Bertaraf
Internasional:
a. pembuatan panduan-panduan program dan proposal khusus dalam upaya
memperoleh sumber dana dari pihak lain;
b. mendokumentasikan berbagai rencana kegiatan yang akan dilaksanakan;
c. melakukan penggalian sumber dana dan penggalian dana dengan
mengundang stakeholders (komite sekolah/orang tua peserta didik), dunia
usaha/industri, dan melakukan kegiatan yang menghasilkan keuntungan
ekonomi bagi sekolah;
d. melaksanakan penelusuran dan pertemuan alumni dalam upaya
penggalangan dana untuk sekolah.
8. Pengembangan dan Implementasi Sistem Penilaian Bertaraf Internasional:
a. menyusun dan mengembangkan konsep dan panduan standar
internasional sistem penilaian, meliputi: standar nilai, standar metode
penilaian, standar instrumen penilaian sesuai karakteristik masing-masing
mata pelajaran, standar analisis nilai, standar kompetensi yang dinilai, dan
lain-lain;
b. mendokumentasikan konsep dan panduan standar internasional sistem
penilaian, meliputi: standar nilai, standar metode penilaian, standar
instrumen penilaian sesuai karakteristik masing-masing mata pelajaran,
standar analisis nilai, standar kompetensi yang dinilai, dan lain-lain melalui
penerapan PAS sistem penilaian;
c. menyusun kisi-kisi kompetensi yang akan dinilai bertaraf internasional
sesuai karakteristik masing-masing mata pelajaran;
d. menyusun instrumen atau perangkat soal dalam berbagai jenis dan bentuk
sesuai dengan karakteristik mata pelajaran yang sesuai tuntutan kurikulum
internasional;
e. melaksanakan penilaian dan analisis nilai oleh semua pendidik yang
mengajar kelas internasional;
f. mendokumentasikan nilai di sekolah.
9. Pengembangan Budaya dan Lingkungan Sekolah
a. mengembangkan budaya bersih
b. mengembangkan budaya baca
c. mengembangkan budaya tata krama (4S)
d. menciptakan lingkungan sekolah yang sehat, asri, indah, rindang, dan sejuk
(tamanisasi)
e. merehabilitasi sistem sanitasi/drainasi
f. membangun kerja sama dengan lembaga lain yang relevan dengan bidang
6K
g. mengembangkan lomba-lomba kebersihan dan kesehatan.
I. STRATEGI PENCAPAIAN
1. Pencapaian Akreditasi Sekolah Tingkat Nasional dan Persiapan Akreditasi
Internasional dilakukan dengan strategi penyiapan instrumen pendukung
evaluasi diri dengan melakukan inventarisasi dan pengadaan bukti-bukti
pendukung yang dibutuhkan, mengadakan kerja sama dengan pihak-pihak
terkait, dan menjalin komunikasi dengan sekolah bertaraf internasional.
2. Pengembangan Standar Kompetensi Lulusan dan Prestasi Sekolah
dilaksanakan melalui workshop penyusunan SKL, pembinaan intensif dalam
pengembangan prestasi siswa, serta melalui partisipasi aktif dalam berbagai
lomba prestasi akademik maupun nonakademik tingkat kota, provinsi, nasional,
dan internasional.
3. Pengembangan Kurikulum Sekolah Bertaraf Internasional dilaksanakan
dengan cara melaksanakan inventarisasi model-model kurikulum SBI,
mengadakan kerja sama dengan SBI, dan workshop penyusunan kurikulum
SBI.
4. Pengembangan Proses Pembelajaran Bertaraf Internasional dilaksanakan
dengan strategi studi pustaka, workshop penyusunan panduan proses
pembelajaran, pendampingan pembelajaran di kelas, serta penyediaan sarana
pendukung pembelajaran bertaraf internasional.
5. Peningkatan Kompetensi Pendidik dan Tenaga Kependidikan Bertaraf
Internasional dilaksanakan melalui strategi pelatihan, seminar, workshop,
pendampingan, guru tamu, monitoring/evaluasi pembelajaran, optimalisasi
MGMPS, MGMP Kota, dan MGMP RSMABI, serta menyediakan sarana
penunjang dan mengadakan kerja sama/studi banding ke SBI yang lebih
berkualitas.
6. Pengembangan Sarana dan Prasarana atau Fasilitas Sekolah Bertaraf
Internasional dilakukan melalui strategi optimalisasi pemanfaatan sarana dan
prasarana yang tersedia, pendataan kebutuhan sarana penunjang, rehabilitasi,
pengadaan, dan perawatan, serta pengajuan bantuan pengadaan sarana
prasarana kepada pemerintah pusat dan daerah serta stakeholders.
7. Pengembangan dan Implementasi Manajemen Sekolah Bertaraf
Internasional diwujudkan dengan strategi penyusunan instrumen pengelolaan
manajemen, pengadaan bahan/alat pendukung implementasi MBS, workshop
dan sosialisasi, pemersiapan pencapaian ISO 9001:2008, serta mengadakan
jalinan kerja sama dengan lembaga terkait dan SBI di dalam maupun luar
negeri.
8. Pengembangan dan Penggalian Sumber Dana Pendidikan Bertaraf
Internasional dilaksanakan dengan cara menjalin komunikasi dengan
stakeholders, melakukan penggalian sumber dana dan penggalian dana
dengan menjalin kerja sama dengan dunia usaha/industri, dan
mengembangkan badan usaha/ekonomi milik sekolah.
9. Pengembangan dan Implementasi Sistem Penilaian Bertaraf Internasional
dilaksanakan melalui kegiatan workshop pengembangan instrumen dan model
sistem penilaian bertaraf internasional, melaksanakan ujicoba, serta
melaksanakan perencanaan, penilaian, serta tindak lanjut yang mengacu pada
standar SBI.
10. Pengembangan Budaya dan Lingkungan Sekolah, strateginya adalah
pengoptimalan program pengembangan diri, pengoptimalan kinerja tenaga
kependidikan, serta pemeliharaan dan pengadaan berbagai sarana penunjang.
Waktu Pelaksanaan
a. Supervisi dan Monitoring
1. Internal: dilaksanakan setiap dua bulan sekali
2. Eksternal: sesuai jadwal monitoring
b. Evaluasi
1. Internal: dilaksanakan akhir tahun pelajaran
2. Eksternal: sesuai jadwal evaluasi
Sumber Data
c. Dokumen
d. Hasil Pengamatan
e. Instrumen ME
R K AS
SUMBER DANA DAN ALOKASI ANGGARAN
PROGRAM DAN SATUAN / Block
STANDAR BKSM/AU Sumber
KEGIATAN VOLUME Rutin (Rp) Bos (Rp) Grand Jumlah (Rp)
SKM(Rp) lain(Rp)
(Rp)
Workshoop
peningkatan kinerja
Tim Pengembang
Isi Kurikulum (TPK)
sesuai dengan
2x14x25000 700.000 700.000
prosedur meliputi
jadwal kegiatan,
pelaksanaan kegiatan
dan pelaporan
kegiatan..
Menambah pelajaran
mulok sesuai dengan
budaya dan potensi
daerah Kota Batu 2x11x12x
13.200.000 13.200.000
sehingga dapat teradopsi 50000
dan menjadi sebuah
karakter daerah salah
satunya dengan
Karawitan bagi kelas X
Memonitoring kegiatan
remedial dan pengayaan
2X2X12X250
dengan menggunakan 1.200.000 1.200.000
00
intrumen yang sesuai
Penambahan tenaga
550000X12 6.500.000 6.500.000
guru BK.
R K AS
SUMBER DANA DAN ALOKASI ANGGARAN
PROGRAM DAN SATUAN / Block
STANDAR BKSM/AU Sumber
KEGIATAN VOLUME Rutin (Rp) Bos (Rp) Grand Jumlah (Rp)
SKM(Rp) lain(Rp)
(Rp)
Melakukan kegiatan
workshop penyusunan
RPP yang bersinergi
Proses dengan silabus yang
memperhatikan aspek
tahap intelektual, minat,
bakat, motivasi belajar,
3X90X105.0
potensi, kemampuan 28.350000 28.350.000
00
sosial, emosional, gaya
belajar, kebutuhan
khusus, kecepatan
belajar, latar belakang
budaya, norma, nilai-
nilai, dan lingkungan
peserta didik
Menambah buku
pelajaran sehingga
memenuhi rasio 1 : 1 25X18X50.0
22.500.000 22.500.000
antara siswa dengan 00
buku, dengan melibatkan
pemerintah kota Batu.
Pelaksanaan remidi 267X18X7.5 36.045.000 36.045.000
Kompete sehingga mencapai 00
nsi target untuk sejumlah
Lulusan siswa yang belum
melampaui KKM
R K AS
SUMBER DANA DAN ALOKASI ANGGARAN
PROGRAM DAN SATUAN / Block
STANDAR BKSM/AU Sumber
KEGIATAN VOLUME Rutin (Rp) Bos (Rp) Grand Jumlah (Rp)
SKM(Rp) lain(Rp)
(Rp)
Pembinaan pada guru
tentang tugas mandiri
1X90X35000 3.125.000 3.125.000
terstruktur dan tugas
mandiri tidak terstruktur
Pembinaan pada guru
mata pelajaran untuk
memotivasi dan
1X90X35000 3.125.000 3.125.000
meningkatkan percaya
diri yang tinggi bagi
siswa
Ditingkatkan budaya
sapa, salam dan senyum
dalam setiap aspek
kehidupan sekolah,
2X125X50.0
dengan melibatkan 12.500.000 12.500.000
00
semua guru dan peserta
didik dalam kegiatan :
Halal Bihalal, Latihan
kedisiplinan
Pelatihan motivasi
terhadap peserta didik
1X900X12.5
untuk memilih 2.250.000 2.250.000
00
ekstrakurikuler yang
sesuai dengan minatnya
Pengadaan buku
rekaman ibadah untuk 25X1X42.50
1.062500 1.062500
siswa yang beragama 0
non muslim
BPU PKB Tingkat 1 KS/M
38
Rencana Kerja Jangka Menengah dan
Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah/Madrasah
R K AS
SUMBER DANA DAN ALOKASI ANGGARAN
PROGRAM DAN SATUAN / Block
STANDAR BKSM/AU Sumber
KEGIATAN VOLUME Rutin (Rp) Bos (Rp) Grand Jumlah (Rp)
SKM(Rp) lain(Rp)
(Rp)
PENDIDIK Penambahan guru TI, 2x12x550.00
13.200.000 13.200.000
DAN Olah Raga 0
TENAGA Menigkatkan kualifikasi
2X1X7.500.0
KEPENDI pendidik ke jenjang S-2 15.000.000 15.000.000
00
DIKAN (Biologi dan Fisika)
Meningkatan jenjang
pendidikan untuk tenaga
kependidikan sampai
sarjana (Katas)
Meningkatkan
kemampuan bahasa 15X1X500.0
7.500000 7.500.000
inggris terutama guru 00
MIPA (melalui kursus)
Rehab 17 ruang kelas,
SARANA ,Laboratorium Bahasa
DAN 19X47.500.0 902.500.00
dan Laboratorium 902.500.000
PRASAR 00 0
komputer. Sehingga
ANA memenuhi standar
Membangun 1 ruang 1X75.000 75.000.000 75.000.000
kelas dan merehab 16
ruang kelas yang sesuai
standar
R K AS
SUMBER DANA DAN ALOKASI ANGGARAN
PROGRAM DAN SATUAN / Block
STANDAR BKSM/AU Sumber
KEGIATAN VOLUME Rutin (Rp) Bos (Rp) Grand Jumlah (Rp)
SKM(Rp) lain(Rp)
(Rp)
Menambah jumlah
komputer di laboratorium
komputer yang sesuai
standard, pada
10X4.500.00
laboratorium bahasa dan 45.000.000 45.000.000
0
multimedia perlu
ditingkatkan jumlah
maupun kualitas yang
sesuai standar
Pemeliharaan bangunan
sekolah secara berkala 40.000.000 40.000.000
dan sesuai dengan SNP
Rehab kelas akselerasi
1X15.000.00
(berkebutuhan Khusus) 15.000.000 15.000.000
0
sesuai standar.
PENGEL Menyusun RKS
O LAAN berdasarkan evaluasi
diri sekolah, melibatkan 1x12x50.000 600.000 600.000
semua komponen yang
terkait
Di evaluasi secara 1x12x50.000 600.000 600.000
berkala dan
membuat program
tindak lanjut dan
peningkatan
R K AS
SUMBER DANA DAN ALOKASI ANGGARAN
PROGRAM DAN SATUAN / Block
STANDAR BKSM/AU Sumber
KEGIATAN VOLUME Rutin (Rp) Bos (Rp) Grand Jumlah (Rp)
SKM(Rp) lain(Rp)
(Rp)
Mereview RENSTRA
dengan melibatkan
1x12x50.000 600.000 600.000
seluruh komponen
sekolah
Dilakukan program
Penyusunan EDS secara 1x12x50.000 600.000 600.000
berkelanjutan
Dibuatkan parameter
pengukuran kinerja yang 300.000 500.000 500.000
baik
Dibuat program yang
dapat memudahkan
5.000.000 5.000.000 5.000.000
akses informasi sekolah
Dilakukan peningkatan
akses dan pengupdate 500.000 500.000 500.000
data
Dibuatkan perangkat
monitoring tentang 125X1X3.50
437.500 437.500
Kinerja pendidik dan 0
tenaga kependidikan
Dilakukan supervise
tenaga pendidik dan
500.000 500.000 500.000
kependidikan , hasilnya
ditindak lanjuti
R K AS
SUMBER DANA DAN ALOKASI ANGGARAN
PROGRAM DAN SATUAN / Block
STANDAR BKSM/AU Sumber
KEGIATAN VOLUME Rutin (Rp) Bos (Rp) Grand Jumlah (Rp)
SKM(Rp) lain(Rp)
(Rp)
Dilibatkan semua warga
sekolah berperan aktif
dalan kegiatan akademis 12x100.000 1.200.000 1.200.000
dan non akademis dalam
bentuk pembinaan
Dilakukan tindak lanjut
MoU yang telah
dilakukan dengan pihak-
3x1.000.000 3.000.000 3.000.000
pihak lain, yaitu
UMM(backstopping
aksel), Lemjiantek (PBB)
PEMBIAY Menyusun RAPBS 8X4X150.00
4.800.000 4.800.000
AAN sesuai PP No.48 0
Sosialisasi penyusunan
rencana keuangan 1X10X50.00
500.000 500.000
sekolah terhadap pihak 0
yang terkait
Laporan secara
menyeluruh kepada
5X50.000 250.000 250.000
pemerintah dan
pemangku kepentingan
Rapat koordinasi dengan
pengelola kantin, 3X15X50.00
2.250.000 2.250.000
koperasi sekolah untuk 0
mengoptimalkan hasil
Rapat koordinasi dengan
dunia usaha dan dunia 2x500.000 1.000.000 1.000.000
industri
BPU PKB Tingkat 1 KS/M
42
Rencana Kerja Jangka Menengah dan
Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah/Madrasah
R K AS
SUMBER DANA DAN ALOKASI ANGGARAN
PROGRAM DAN SATUAN / Block
STANDAR BKSM/AU Sumber
KEGIATAN VOLUME Rutin (Rp) Bos (Rp) Grand Jumlah (Rp)
SKM(Rp) lain(Rp)
(Rp)
Dibentuk Ikatan Alumni
250.000 250.000 250.000
Sekolah memberikan
bentuan kepada siswa 155X12X150 279.000.00
279.000.000
yang kurang mampu .000 0
dengan subsidi silang
PENILAIA Workshoop penyusunan 1X90X105.0
9.450.000 9.450.000
N intrumen penilaian 00
PENDIDI Diadakan pelatihan untuk
1X90X50.00
KAN penyusunan KKM melalui 4.500.000 4.500.000
0
analisis Indikator
Guru membuat RPP nya
sendiri
Workshoop penyusunan 1X90X105.0
9.450.000 9.450.000
intrumen penilaian 00
Melaksanaan analisis
hasil belajar dan analisis 1X90X35.00
3.150.000 3.150.000
butir soal sebagai bahan 0
remedial
Rapat orang tua siswa
dalam rangka
2X900X5.50
meningkatkan peran 9.900.000 9.900.000
0
sertanya terhadap
sekolah
JUMLAH 1.581.795.000
CATATAN Untuk menyempurnakan RKAS/M Saudara merujuk pada juknis penyusunan RAKS di bahan bacaan :7
BPU PKB Tingkat 1 KS/M
43
Rencana Kerja Jangka Menengah dan
Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah/Madrasah
PENUTUP
Demikian rencana kegiatan sekolah kami buat dengan harapan rencana tersebut diatas
dapat terimplementasikan ke dalam rencana pengembangan sekolah dan menjadi
acuan bagi pemangku kepentingan ( Dinas Pendidikan Kota, Pemerintah Kota, Dinas
Pendidikan Provinsi, Kementerian Pendidikan Nasional ) sebagai bahan pertimbangan
untuk membantu sekolah dalam upaya memenuhi delapan standar Nasional Pendidikan
yang berdampak kepada primanya layanan bagi peserta didik, orangtua, masyarakat,
dan pemangku kepentingan.
Drs. SUPRANTIYO, MM
NIP. 19590923 198703 1 009
44