Anda di halaman 1dari 27

BUKTI EVOLUSI

Pendidikan Biologi A 2016

Andini Muliani (1600003)


Gita Andina Maryani (1600189)
Muthia Dina C (1605978)
Rizka Utami Dewi (1600762)
RUDIMENTASI
■ Rudimentasi diartikan sebagai organ atau bagian tubuh suatu
organisme yang pada awalnya ada tetapi semakin tidak ada fungsi
karena perkembangan zaman dan proses adaptasi.

■ Struktur organ yang kelihatan tidak digunakan mengalami


penyusutan dalam hal ukuran akhirnya menjadi organ-organ sisa
(vestigial).
■ Contoh rudimentasi diantaranya:
1. Celah insang pada vertebarata darat
2. Tangan yang berselaput pada manusia
3. Tulang ekor pada manusia
4. Umbai cacing
5. Gigi taring manusia lebih pendek
6. Sisa kaki belakang paus
7. Otot telinga pada manusia.
DOMESTIKASI
■ Kata Domestikasi berasal dari kata Latin Domus, yang berarti "rumah".
■ domestikasi spesies adalah menjadikan spesies liar (wild species) menjadi
spesies budidaya.
■ Terdapat tiga tahapan domestikasi spesies liar, yaitu:
1. Mempertahankan agar tetap bisa bertahan hidup (survive),
2. Menjaga agar tetap bisa tumbuh, dan
3. Mengupayakan agar bisa berkembangbiak dalam lingkungan terkontrol.
Domestikasi Domestikasi
Hewan Tumbuhan
Domestikasi Hewan
■ Bukti tertua adanya hewan
peliharaan adalah kerangka
anjing berusia sekitar lima
bulan di sisi kerangka seorang
perempuan yang ditemukan di
dekat Ain Mahalla (Israel),
yang berusia hampir 10.000
tahun SM.
■ Perkiraan untuk hewan ternak
domestik adalah 7.000 SM
pada domba dan kambing.
Domestikasi Anjing (Olsen, 1985)
■ Teori domestikasi monophyletic
pertama dikemukakan oleh
Charles Darwin yaitu ayam
peliharaan berasal dari 1 jenis
ayam yakni Gallus-gallus yang
banyak tersebar di hutan Asia
Tenggara.
Gallus-gallus (Gallus Gallus sonneratii
■ Sedangkan teori polyphyletic bankiva) (Gallo, 2000) (Memozee, 2004)
mengemukakan bahwa ayam
peliharaan yang dewasa ini
berasal dari beberapa jenis
ayam hutan yang hingga saat
ini masih ada. Yaitu:

Gallus lafayetii (Oiseaux, 2011) Gallus varius (Hayvan, 2014)


Domestikasi Tumbuhan

■ Menurut sejarah, domestikasi tumbuhan


telah lama dilakukan sejak 10.000 tahun
yang lalu di Mesopotamia
■ Tujuan manusia melakukan domestikasi
pada tumbuhan tidak hanya untuk
memenuhi kebutuhan pangan, tetapi juga
untuk bahan baku kain, dekorasi, atau
komoditas perdagangan.
■ Para ahli berpendapat bahwa jagung yang
dibudidayakan sekarang ini adalah bentuk
evolusi dari jagung liar (Teosinte). Perbandingan jagung liar dan jagung modern yang
dibudidayakan saat ini (Fuller, 1999).
BIOKIMIA
PERBANDINGAN
■ Fakta menunjukan bahwa adanya suatu protein yang sering kali
universal.
■ Lebih dekat hubungan kekerabatan dua organisme, lebih mirip pula
struktur biokimianya.
■ Enzim-enzim sitokrom terdapat pada hampir setiap organisme
hidup. Salah satunya adalah sitokrom c yang terdiri dari rantai
polipeptida yang terdiri atas 104 sampai 112 asam amino
(tergantung jenis organisme).
■ Sebagian besar vertebrata mempunyai hormon-hormon yang sama
atau mirip.
■ Misalnya prolaktin terdapat pada berbagai vertebrata seperti ikan,
burung dan mamalia, meskipun fungsinya pada masing-masing
berbeda.
■ Pada enzim, kerja enzim-enzim pencernaan menunjukkan kerja
fisiologis yang sama, contohnya Tripsin untuk memecah protein,
Amilase untuk memecah polisakarida.
■Kekerabatan antara berbagai jenis makhluk hidup dapat
diuji secara biokimia salah satunya uji presipitin.
■Uji presipitin adalah uji adanya reaksi antara antigen-
antibodi.
■Dasar percobaan ini adalah adanya presipitin atau endapan
pada suatu reaksi antigen-antibodi.
Reaksi antara antibodi (dari kelinci) dan serum dari berbagai
mamalia dengan serum manusia
Organisme Jumlah presipitasi reaksi
terhadap manusia
Manusia 100 %
Simpanse 97 %
Gorila 92 %
Gibbon 79 %
Babbon 75 %
Monyet laba-ba 58 %
Lemur 37 %
Landak 17 %
Babi 8%
Semakin dekat kekerabatannya, semakin dekat jumlah presentasenya.
Jumlah perbedaan asam amino antara rantai beta Hb
Spesies Jumlah perbedaan
Manusia 0
Gorila 1
Gibbon 2
Monyrt Rhesus 8
Anjing 15
Kuda, Sapi 25
Tikus 27
Kangguru Kelabu 38
Ayam 45
Kodok 67
Lamprey 125
Siput Lautan(moluska) 127
Kedelai (leghemoglobin) 124

Semakin kecil jumlah perbedaan asam aminonya, semakin dekat


kekerabatanya.
BIOGEOGRAFI
Biogeografi

Zoogeografi Fitogeografi
Zoogeografi

Gambar 7. Wilayah persebaran hewan di permukaan


Bumi (Yusa dan Maniam, 2014)
Zona Oriental
■ Zona ini membentuk wilayah Asia dengan kepulauan-kepulauan yang
berdekatan, seperti India, Srilanka, Sumatera, Kalimantan, Jawa,
Sulawesi, Kepulauan Formosa, dan Filipina.
Gibbon (Andy McGarry, 2013)
■ Sebagian besar kepulauan di wilayah ini beriklim tropis.
■ Wilayah oriental merupakan gudang sumber daya alam hayati.
■ Zona oriental kaya akan berbagai jenis ikan air tawar dan Amphibia.
■ Spesies burung dan mammalia di wilayah ini mempunyai hubungan Antilop (Zumrut, 2014) Menjangan (anonim, 2011)

dekat dengan spesies burung dan mammalia di wilayah Ethiopia.


■ Contoh hewan yang hidup di daerah oriental ini, antara lain
harimau, gajah, gibon, orangutan, badak cula satu dan dua,
menjangan, antilop, dan tapir.
■ Zona ini mempunyai barier berupa samudera atau gurun pasir.
Tapir, (Steemkr, 2017)
Zona Paleatrik
■ Zona ini meliputi hampir seluruh Eurasia,
Himalaya, Persia, Afganistan, Afrika, Inggris, dan Bison (Britannica, 2010)

Jepang.
■ Zona Paleartik merupakan wilayah yang memiliki
perbedaan dan perubahan suhu yang tinggi, serta
perbedaan curah hujan dan keanekaragaman Kucing kutub (anonim, 2012)
yang tinggi.
■ Contoh hewan yang hidup di wilayah ini yaitu
landak, bison, kucing kutub, beruang, dan
menjangan. Mejangan (anonim, 2011)
Zona Ethiophia
■ Zona Ethiopia meliputi Afrika di sebelah selatan Sahara,
Madagaskar, dan Arab.
■ Wilayah ini sangat dipengaruhi oleh Gurun Sahara Antilop (Zumrut, 2014)

(sebelah utara wilayah Ethiopia) sehingga kondisinya


cukup panas dan kering.
■ Gurun Sahara merupakan barier antara wilayah Paleartik
dan Ethiopia.
■ Contoh hewan yang hidup di wilayah Ethiopia, yaitu
jerapah, zebra, antilop, unta, badak Afrika, primata,
seperti, babon, gorila, simpanse. Babon (pixabay, 2000)
Zona Neartik
■ Zona ini meliputi Amerika Utara dan seluruh
daerah Greenland. mocking bird (Howell, 2019)

■ Kondisi fisik lingkungannya bersalju (Greenland),


hutan gugur (timur Amerika Utara), padang
rumput (wilayah tengah), atau hutan konifer
(bagian utara). Bison (Britannica, 2010)

■ Hewan yang hidup di zona Neartik ada


kesamaan dengan wilayah Paleartik.
■ Contohnya, yaitu kalkun, mocking bird, Caribou (NRDC, 2015)

salamander, bison, caribou, dan musk ox.


musk ox (Shutterstock, 2003)
Zona Neotropik
■ Zona ini meliputi Meksiko bagian selatan hingga
Amerika bagian tengah dan Amerika Selatan.
■ Kondisi lingkungan sebagian besar beriklim Antilop (Zumrut, 2014)

tropis dan sebagian beriklim sub-tropis.


■ Hewan yang hidup di wilayah tersebut antara
lain, trenggiling, giant anteater, ungulata (hewan
berkuku) seperti menjangan, babi, antilop, dan Mejangan (anonim, 2011)

kuda.

Giant anteater (Ward, 2019)


Zona Australasia
■ Zona ini meliputi Australia, Selandia Baru, Papua, Maluku, dan pulau di
sekitarnya.
■ Kondisi lingkungan di wilayah ini sebagian besar beriklim tropis dan
sebagian lagi sub-tropis.
■ Beberapa hewan yang hidup di zona ini, antara lain hewan berkantung,
seperti kangguru dan koala, serta berbagai jenis burung seperti burung
kasuari, cendrawasih, dan kiwi.
■ Hewan lainnya adalah kura-kura, buaya, dan berbagai jenis katak.
FITOGEOGRAFI
Fitogeografi
■ Persebaran tumbuhan di permukaan Bumi sangat dipengaruhi oleh iklim seperti
temperatur, kelembapan, curah hujan, dan intensitas cahaya.
■ Persebaran tumbuhan dipengaruhi pula oleh kondisi tanah dan letak geografis.
■ Kondisi lingkungan yang berbeda disebabkan oleh bentuk Bumi yang bulat agak
gepeng dan agak miring saat berotasi sehingga penerimaan cahaya matahari di
setiap permukaan bumi tidak merata.
■ Para ahli mengklasifikasikan persebaran tumbuhan dalam bentuk bioma.
■ Bioma ini ditentukan atas dasar skala ketinggian (altitude) dan garis lintang
(latitude).

Anda mungkin juga menyukai