“COKLAT SINIS”
1
A. Ringkasan Eksekutif
Tujuan dari Business plan ini adalah untuk mengembangkan dana sebesar 9.000.000 rupiah
ke dalam sebuah bisnis minuman cokelat yang berlokasi di Jayapura. Coklat Sinis (“nama
bisnis ini”) berbentuk stand minuman yang menjual berbagai minuman unik dengan bahan
dasar cokelat. Usaha ini didirikan oleh Thino, Teddy danWeasley.
Coklat Sinis adalah bisnis yang menawarkan minuman cokelat baik dingin maupun panas
dengan berbagai varian produk yang unik. Dengan kegiatan tersebut Coklat Sinis akan
menghasilkan keuntungan bagi pemilik dan pejalan bisnis ini. Cokelat Sinis akan memulai
usahanya di Jalan SPG Teruna Bhakti Waena, Kota Jayapura Papua.
Indonesia adalah negara beriklim tropis yang berarti cuaca panas menjadi hal biasa bagi
masyrakat indonesia. Mungkin hal tersebutlah yang menjadi sebab lahirnya berbagai jenis
minuman khas Indonesia. Bahkan minuman – minuman tersebut menjadi bisnis yang sangat
bisa diperhitungkan. Kita dapat lihat di sebagian daerah di Indonesia, stand minuman seperti
Jus buah, sup buah, es buah, cendol dan lain sebagainya sudah begitu lumrah di masyarakat
kita. Bisnis tersebut terus bertahan bahkan berkembang sampai sekarang karena memang
didukung needs dan wants dari masyarakat Indonesia yang tinggal di daerah tropis ini, tak
terkecuali di Kota Jayapura. Dengan keadaan tersebut kami mencoba menangkap kesempatan
yang sama tapi dengan produk berbeda. Disini kami akan mencoba untuk menyalurkan
interest kami tentang cokelat menjadi sebuah produk minuman cokelat (chocolate drink) dan
menyuguhkannya ke konsumen. Ditambah dengan selera masyarakat yang pada umumnya
menyukai rasa cokelat, kami berharap hal-hal tersebut menjadi efek pengganda bagi bisnis
kami ini.
Visi :
Menjadi bisnis yang bisa menyajikan kebahagian dari secangkir minuman coklat.
2
Misi :
1. Menciptakan sebuah minuman cokelat dengan berbagai variasi unik dan menarik.
2. Mengusahakan segmentasi yang lebih merakyat dengan penentuan harga yang lebih
terjangkau.
E. Analisis SWOT
Strength
Weakness
Oppurtunity
Threat
F. Struktur Organisasi
3
a. Ketua (+ Manajer Keuangan) : Thino
b. Manajer produksi : Teddy
c. Manajer pemasaran (+Manajer operasional) : Weasley
G. Analisis Pasar
a. Gambaran Produk
Produk kami adalah berupa minuman cokelat baik minuman cokelat murni, shake atau
smoothie. Campurannya bervariasi, seperti pisang, strawberri, cendol, kacang, biskuit,
dll. Untuk awal bisnis kami merencanakan 8 varian minuman cokelat yang kami bagi
menjadi 3 tingkatan yaitu :
a. Level 1 (Harga : Rp.13.000) -> 4 Varian
b. Level 2 (Harga : Rp.15.000) -> 3 Varian
c. Level 3 (Harga : Rp.18.000) -> 1 Varian
b. Gambaran Pasar
Pasar utama kami adalah semua orang yang menyukai rasa cokelat, yang
menginginkan manfaat cokelat, ataupun sekedar ingin melepaskan dahaga.
H. Analisis Produksi
Produk minuman cokelat kami adalah berbentuk blend sehingga dalam proses pembuatan
membutuhkan proses mix di blender. Campurannya adalah berupa buah-buahan seperti
pisang dan strawberri, roti biskuti dan lain-lain.
Secara garis besar produk kami diproses dengan tujuh langkah sederhana berikut :
Penyeduhan cokelat
Penambahan pengental seperti es batu, selai kacang atau yoghurt
Penambahan add material (campuran utama)
Penambahan es batu
Mixing dengan blender
Penambahan toping
Packing
4
I. Analisa Resiko Bisnis
Resiko ketika menjalankan usaha ini adalah faktor cuaca yang tidak menentu seperti hujan,
ataupun human eror dapat membuat usaha yang sedang dijalani sepi peminatnya, ataupun
harga yang bersaing diantara bisnis minuman saat ini, dan bentuk kemasan serta rasanya
dapat memicu resiko bisnis untuk dapat berkembang diantara bisnis-bisnis yang sedang
melejit di kalangan para remaja, bahkan mahsiswa.
Dalam mengusahakan agar produk sampai ke tangan konsumen kami menyusun strategi
pemasaran sebagai berikut :
Pada periode awal bisnis ini, kami mencoba menjadikan mahasiswa UNIV. Terbuka, menjadi
basis pelanggan tetap kami dengan memanfaatkan identitas dan relasi kami sebagai
mahasiswa.
Kami membagi biaya menjadi 2 bagian yaitu : biaya operasional dan biaya pemasaran. Tetapi
untuk periode awal bisnis ini kami menggabungkan biaya opersional dan pemasaran menjadi
biaya awal (initial cost).
5
Packing (gelas,sedotan,plastik,stiker) 900.000
Keranjang (tempat bahan baku) 90.000
Kursi 3 buah 90.000
Gaji pegawai 450.000
Seragam 100.000
Sewa tempat/bulan 350.000
Pamflet x 25 lembar 50.000
Banner (1x1)2 buah 60.000
Total 4.790.000
Sumber Pendanaan
Para pendiri usaha ini mencari pembiayaan untuk bisins ini dari :
1. Milik Sendiri
2. Keluarga
3. Teman / Kenalan
4. Lembaga Keuangan
Kami membutuhkan modal awal sebesar 8.500.000 untuk kegiatan operasional, pemasaran
dan bahan baku.
Satu periode akuntansi kami adalah sebulan atau setara dengan 30 hari. Adapun kegiatan-
kegiatan kami bila dibagi berdasarkan waktu adalah sebagia berikut :
2. seminggu
Evaluasi operasional
Pemenuhan suplai
3. sebulan
4. setahun