HAL 11-13

2. Konfigurasi Bosson

Konfigurasi Bosson dimulai dengan munurunkan statistik untuk boson yaitu dengan statistik Bose-Einstein.
Agar dapat menentukan fungsi distribusi Bose-Einstein, terlebih dahulu harus menentukan konfigurasi dengan
probabilitas paling besar. Sifat rata-rata assembli dapat dianggap sama dengan sifat pada konfigurasi maksimum
tersebut. Kita tetap membagi tingkat energi sistem-sistem dalam assembli atas M kelompok sebagai berikut:

Kelompok Jumlah keadaan Energi rata-rata Jumlah Partikel

1 g1 E1 n1
2 g2 E2 n2
3 g3 E3 n3
... ... ... ...
s gs Es ns
... ... ... ...
M gM MM nM

Dari data diatas kelompok-1 di mana terdapat keadaan dan sistem. Untuk itu, kita analogikan satu keadaan sebagai
sebuah kursi dan satu sistem dianalogikan sebagai sebuah benda yang akan diletakkan di kursi tersebut. Satu kursi
dapat saja kosong atau menampung benda dalam jumlah berapa saja. Untuk menghitung jumlah penyusunan benda,
kita dapat melakukannya sebagai berikut.
Penyusunan-1 Penyusunan-2 Penyusunan-3

Untuk merepresentasikan sistem boson, bagian paling bawah harus selalu kursi. Dari Gambar tersebut apa pun
cara penyusunan yang kita lakukan, yang berada di ujung bawah selalu kursi karena benda harus disangga oleh
kursi. Bisa diasumsikan, jika jumlah total kursi adalah gi maka jumlah total kursi yang dapat dipertukarkan hanya
gi−1 karena salah satu kursi harus tetap di ujung bawah. Bersama dengan partikel sebanyak n1 , maka jumlah total
benda yang dapat dipertukarkan dengan tetap memenuhi sifat boson adalah ( gi −1 ) +n1=gi +n 1−1 Akibatnya,
jumlah cara penyusunan yang dapat dilakukan adalah ( g ¿ ¿ i+ gi +n1−1−1)! ¿
Karena sistem boson tidak dapat dibe ya, maka pertukaran sesama partikel dan sesama kursi tidak mengharus
adakan satu dengan lainn asilkan penyusunan yang berbeda. Jumlah penyusunan sebanyak ( gi +n 1−1 ) ! secara
implisit memperhitungkan jumlah pertukaran antar partikel dan antar kursi. Jumlah pertukaran antar partikel adalah
n1 !dan jumlah pertukaran antar kursi adalah gi ! Oleh karena itu, jumlah penyusunan yang berbeda untuk n1 boson
di dalam g1 keadaan hanyalah:
( g1+ n1−1 ) !
g1! n1!
Untuk kelompok-2 yang mengandung keadaan dengan populasi n2 sistem. Jumlah cara penyusunan yang berbeda
sistem-sistem, ke dalam keadaan-keadaan tersebut adalah
( g2 +n2−1 ) !
g2! n2!

Kemudian untuk kelompok energi ke-s, jumlah cara penysunan yang berbeda untuk sistem dalam keadaan gs
adalah:
( gs +n s−1 ) !
g s ! ns !
Yang terakhir, untuk kelompok energi ke-M, jumlah cara penysunan yang berbeda untuk sistem dalam keadaan gM
adalah:
( gM + nM −1 ) !
gM ! nM !

Akhirnya, jumlah total cara penyusunan yang berbeda secara bersamaan n1 sistem di dalam g1 keadaan, n2 sistem
di dalam g2 , …., n M sistem dalam g M keadaan adalah
( g1+ n1−1 ) ! ( g 2+ n2−1 ) ! ( g M +n M −1 ) !
x x… x
g1! n1! g2! n2! gM ! nM !

M
( g s +n s−1 ) !
¿∏
s=1
[ g s ! ns ! ]
Untuk menghitung jumlah cara membawa N sistem dari luar untuk didistribusikan ke dalam tingkat-tingkat
energi di atas.

M
( g s +ns −1 ) !
W =∏
s=1
[ gs ! ns! ]