PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
lahir antara lain Asfiksia, Berat Badan Lahir Rendah (BBLR), dan
Berat badan lahir rendah adalah bayi yang lahir dengan berat
tindakan pencegahan. Faktor terjadi BBLR antara lain, faktor dari ibu,
1
kehamilan ganda, kelainan uterus, polihidramnion, kelainan kongenital
Bayi (AKB), adalah jumlah kematian bayi dalam usia 28 hari pertama
dunia (WHO, 2014). Penyebab utama AKB antara lain cacat lahir
Malaysia 5,5 per 1000 kelahiran hidup, Thailand 17 per 1000 kelahiran
kelahiran prematur per 100 kelahiran hidup. Dilihat dari jumlah bayi
(WHO, 2014).
2
Menurut data dari Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi
Selatan. Jumlah bayi yang lahir yaitu 127.577 dan AKB akibat
Umum Bahagia Makassar data yang diperoleh bayi baru lahir pada
Januari sampai Desember dari tahun 2018 terdapat 819 bayi lahir
tahun 2019 terdapat 139 bayi lahir dan bayi yang mengalami BBLR
dan Prematur 3 bayi atau sekitar 2,15% (Data Primer Rumah Sakit
asuhan kebidanan bayi patologi pada Ny. “S” dengan Berat badan
3
pada tanggal 20 s.d 22 Maret 2019 dengan menggunakan pendekatan
C. Tujuan Penulisan
1. Tujuan Umum
asuhan kebidanan.
2. Tujuan Khusus
dengan Prematur
dengan Prematur
Prematur
4
h. Mendokumentasikan hasil asuhan kebidanan pada Ny.”S”
dengan Prematur
D. Manfaat Penulisan
Prematur
2. Bagi Institusi
Prematur
5. Bagi Penulis
5
E. Metode Penulisan
1. Studi Kepustakaan
2. Studi Kasus
a. Anamnesa
masalah Ny.”S”.
b. Pemeriksaan
6
3. Studi Pendokumentasian
4. Diskusi
5. Jurnal
7
1. Teknik Wawancara
2. Teknik Observasi
G. Sistematika Penulisan
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
8
C. Tujuan Penulisan
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
D. Manfaat Penulisan
E. Metode Penulisan
G. Sistematika Penulisan
1. Definisi BBLR
3. Klasifikasi BBLR
1. Definisi Prematur
2. Etiologi Prematur
4. Diagnosis Prematur
9
5. Faktor Resiko Prematur
6. Komplikasi Prematur
7. Pentalaksanaan Prematur
8. Pencegahan Prematur
F. Langkah VI Implementasi
H. SOAP
BAB IV PEMBAHASAN
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA
10