Anda di halaman 1dari 12

DATA BASED MANAGEMENT SYSTEM

Pemodelan Data

Dosen Pengampu: Nadia Fathurahmi Lawita B.com.,MAccBIT

Disusun Oleh :

WILHAM HERLIANDRA (170301049)

DINA EPRILIANI (170301230))

KELAS: 6 AK 1

AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI BISNIS

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH RIAU

2020
KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan nikmat seta hidayah-Nya terutama
nikmat kesempatan dan kesehatan sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah mata
kuliah “Data Base Management System” yang telah kami pelajari saat ini yang berjudul
“Pemodelan Data”. Tidak lupa kami ucapkan terimakasih kepada pihak yang membantu baik
berupa materi maupun pikiran sehingga makalah ini dapat trseelseaikan dengan baik.

Semoga dengan adanya makalah ini dapat memberikan manfaat bagi pembacanya,
dan kami juga mengharapkan kritik dan saran yang membangun agar daalam pembuatan
makalah selanjutnya lebih baik.

Pekanbaru, 06 April 2020

Penulis

i
DAFTAR ISI

Kata Pengantar............................................................................................................................i

Daftar Pustaka............................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN..........................................................................................................1

A. Latar Belakang...............................................................................................................1
B. Rumusan Masalah..........................................................................................................2
C. Tujuan Masalah..............................................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN...........................................................................................................3

A. Defenisi Model Data......................................................................................................3


B. Macam Model Data........................................................................................................3
C. Perangkat Lunak Model Data.........................................................................................5

BAB III PENUTUP....................................................................................................................8

A. Kesimpulan.....................................................................................................................8
B. Saran...............................................................................................................................8

DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................9

ii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Basis data merupakan sekumpulan data yang terintegrasi dan diorganisasikan untuk
dapat dipenuhi keutuhan para pemakai dalam suatu organisasi. Basis data memberikan
fasilitass-fasilitas yang mempermudah untuk menghasilkan informasi yang berguna
dalam pengambilan keputusan. Hal tersebut yang menjadi alasan pengguna teknoligi
basis data saat ini. Pemrosesan data dengan pendekatan basis data terbukti lebih efesien
dan efektif. Oleh sebab itu, teknologi bisnis data banyak diperlajari dan
diimplementassikan dalam dunia bisnis.
Salah satu elemen penting dari penerapan basis adalah model data. Model data yang
merupakan kumpulan perangkat konseptual yang digunakan untuk menggambarkan data,
hubungan data, semantic data, dan batasan datamembuat model data merupakan salah
satu tahapan dalam mendesain basis data yang baik.
Adapun macam-macam model data dan perangkat lunak model data. Macam-macam
model data dada tiga yaitu Object based data model, Record based data model, dan
Phusical data model. Dan begitu pula perangkat lunak ada tiga juga yaitu Hirarki model,
network model, dan Relation model. Dan begitu pula perangkat lunak ada tiga juga yaitu
Hirarki model, network model, dan Relation model. Dari ketiga perankgat tersebut jenis
perangkat lunak Relasional lah yang paling sederhana dan mudah digunakan user.

1
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa itu model data
2. Apa saja model-model data
3. Apa saja isi perankgat Lunak Model Data

1.3 Tujuan Masalah

Tujuan dari makalah ini yaitu kita dapat mengetahui apa saja berkaitan dengan pemodelan
data , apa saja model-model data, dan apa saja isi perangkat Lunak Model Data.

2
BAB II

PEMBAHASAN

PEMODELAN DATA

A. Defenisi Model Data

Sebelumnya dalam pandangan terhadap basis data terdapat tiga level abstraksi data,
yaitu pandangan para pengguna, pandangan konseptual, dan pandangan fiskal oleh seseorang
perancang bisnis. Para pengguna basis data umumnya adalah orang-orang yang awam
terhadap konsep dan teknologi yang digunakan dalam basis data. Dalam hal ini
perancang/analisi sistem harus selalu berkomunikasi dengan para pengguna basis data untuk
mencari tahu tentang kebutuhan setiap pengguna yang berbeda-beda. Untuk
mengomunikasikan rancangan basis data sistem yang akan dikembangkan tersebut diperlukan
suatu cara yang mudah dipahami secara logika oleh pengguna basis data.

Para pengguna tiddak perlu tahu kompleksitas dan kerumitan dalam teknis
penyimpanan data dalam media penyimpan. Pengguna juga tidak akan memperhatikan
bagaimana data disimpan dalam media penyimpan secara fisik. Untuk kepentingan ini
diperlukan apa yang disebut sebegai metode data. Model data merupakan suatu cara untuk
menjelaskan tentang data-data yang tersimpan dalam basis data dan bagaimana hubungan
antar data tersebut untuk para pengguna (user) secara logika

B. Macam Model Data

Secara garis besar model data dapat dikelompokan dalam tiga macam yaitu:

1. Object based data model, model ini terdiri atas:


a. Antitu relationship model
b. Semantic model
c. Binary model
2. Record based data model, model ini terdiri atas:
a. Hierarchycal model
b. Network model
3
c. Realition model
3. Physical based data model, model ini terdiri atas:
a. Unifiying model
b. Frame memory

Object baseed data model

Merupakan himpunan data dan prosedur/relasi yang menjelaskan hubungan logik


antar data dalam suatu basis data berdasarkan pada obyek datanya. Entity relationship model
merupakan suatu model untuk menjelaskan hubungan antar data dalam basis data
berdasarkan suatu presepsi bahwa real world terdiri dari obyek-obyek dasar yang mempunyai
hubungan/kerelasian antar obyek-obyek dasar tersebut yang dilukiskan dengan menggunakan
simbol-simbolgaris tertentu. Simentic model hampir sama dengan entity relationship model.
Bedanya adalah kerelasian antar obyek dasar tidak dinyatakan dengan simbol, tetapi secara
sistematik, yaitu menggunakan kata-kata.

Record bassed data model

Model ini mendasarkan pada record/rekaman untuk menjelaskan kepada pengguna


tentang hubungan lohik antar data dalam basis data. Hierarchy model sering pula disebut
sebagai tree structure, menjelaskan kepada pengguna tentang hubungan logik antar data
dalam baisi data dalam bentuk hubungan bertingkat. Elemen-elemen penyusunanya disebut
sebagai mode yang pada kenyataanya dapat berupa rinci data , ageregat data, atau record.
Level paling tinggi dalam suatu hierarki harus hanya terdapat satu mode disebut sebagai root.
Suatu mode pada level yang lebih rendah hanya diizinkan mempunyai satu relasi dengan
node pada tingkat yang lebih tinngi, yang disebut sebagai parent.sedangkan kebalikannya,
parent dapat mempunyai lebih dari satu child, yaitu node-node yang mempunyai level yang
lebih rendah dan dihubungkan dengan parent. Suatu mode yang tidak mempunyai child
tersebut sebagai leaves. Jadi pada hierarchycal model tidak ada child yang mempunyai lebih
dari satu parent.

Network model sering pula disebut sebagai plex structure. Seperti halnya dengan
hierarchycal model, network model dapat dideskripsikan ke dalam struktur hubungan
bertingkat yang tersusun atas node-node. Dalam network model sbuah child dapat
mempunyai lebih dari satu parent. Hal ini yang membedakan antara hierarchycal model dan

4
network model. Teknik leveling pada network model dilakukan dengan cara yang sama
dengan hierarchycal model.

Relational model menjelaskan kepada pengguna tentang hubungan logik antar data
dalam basis data dengan mempresentasekan ke dalam bentuk tabel-tabel yang terdiri atas
sejumlah baris yang menunjukan record dan kolom yang menunjukan atribut tertentu.
Relational model merupakan salah satu model yang banyak digunakan dalam pemodelan dan
perancangan basis data. Hal ini karena konsep dan terminologi yang digunakan dalam model
ini hampir sama dengan kondisi sesungguhnya yang dihadapi oleh para pengguna sehingga
mempermudah para pengguna dalam memahaminya. Perangkat lunak pengelolahan baisis
data yang tersedia di pasaran pun banyak yang dikembangkan berdasarkan model.

Physical based data model

Model ini mendasarkan pada teknis penyimpanan record/rekaman dalam basis data.
Model ini jarang digunakan untuk memodelkan data kepada para pengguna karena relatif
rumit dan kompleks sehingga sering kali justru menyulitkan para pengguna.

C. Perangkat Lunak Model Data

Beberapa paket perangkat lunak pengelolahan basis data yang dikembangkan berdasarkan
model basis record. Antara lainya sebagai berikut.

1. Hierarchycal model
a. IBM’ Informan System
b. Intel’ System 2000
c. Infomic’s Mark IV
2. Network model
a. Culiner’s IDMS
b. CA- IDMS
c. Cincom’ Total
d. Honeywell’s IDS/II
e. INIVAC’s DMS 1100
f. DECSYSETM-10
g. DECSYSTEM-20
5
h. DBTG
i. CODASYL
3. Relation model
a.prototype
1) System-R oleh IBM
2) INGRES oleh Universitas of California (UCLA)
3) MACAIMS
4) ADMINS oleh Smclntosh, dll
b. paket komersial
1) Altibase dari Altibase Corp
2) Apache Derby dari Apache
3) CODASYL DDL
4) DB2 dari IBM
5) dBase III + dari Ashton Tate
6) Dbase IV dari Ashton Tate
7) DBISAM dari Elevate Software
8) HP Nonstop SQL dari Hewlett Puckard
9) HSQLDB dari HSQL Development Group
10) IBM’s Qwerty by Example/IBM QBE
11) Informix dari Iformic Corporation
12) Ingres dari ASK Group Inc
13) InterBase dari CoreGear
14) Microsoft Access dari Microsoft
15) Microsoft SQL dari Microsoft Corporation
16) Microsoft Visual Foxpro dari Microsoft
17) National CSS’s NOMAD
18) Oracle Corporation
19) Oracle dari Oracle Corporation
20) Oracle dari Rdb
21) PostgreSQL dari PostgreSQL Global Development Group
22) R:Base 5000 dari Microrin Corporation
23) Rdb/VMS dari Digital Equipment Corporation
24) RDM Embedded dari Birdstep Technology
25) RDM Server dari Birdstep Technology
26) Sqlite dari D. Richard Hipp
27) Sybase dari Sybase Inc
28) Tymshare’s MAGNUM
29) Visual dBase dari Borland International
30) Visual Foxpro dari Microsoft Corporation

Catatan

Nama CODASYL diambil dari Conference On Data System Languange, yaitu sebuah
organisasi kumpulan pabrik komputer yang bertugas untuk merancang, mengembangkan, dan
merekomendasikan teknik dan bahasa untuk sistem pengolahan data, analisis, implementasi,
dan operasi dan membuat spesifikasi yang standar. Hasilnya secara berturut-turut adalah:

1) COBOL (Common Busines Language)


2) DBTG ( Database Task Group)
3) DDLG (Data Description Language Commite)
4) DBLTG (Database Language Commite)
5) CODASYL COBOL

Sedangkan ACM (Asociation For Computing Machirnery) secara khusus bertugas


mengembangkan perangkat lunak untuk deskripsi file dan translasi.

7
BAB III

PENUTUP

3.1 KESIMPULAN
Basis data juga disebut juga database yang artinya berbasiskan pada data, tetapi secara
konseptual, database diartikan sebuah kumpulan data-data yang saling berhubungan.
Disusun menurut aturan tertentu secara logis, sehingga menghasilkan informasi.
Oleh karena itu Model data yang merupakan kumpulan perangkat konseptual yang
digunakan untuk menggambarkan data, hubungan data, semantic data, dan batasan
data membuat model data merupakan salah satu tahapan dalam mendesain basis data
yang baik.

8
DAFTAR PUSTAKA

Sutanta, Edhy.2011. Basis Data dalam Tinjauan Konseptual. Yogyakarta: Penerbit


Andi

Anda mungkin juga menyukai