Anda di halaman 1dari 9

PT Unilever Tbk

PT. Unilever Indonesia Tbk (UNVR) bergerak dalam bidang manufaktur, pemasaran dan distribusi barang konsumsi
termasuk sabun, deterjen, margarin, makanan berbasis susu, es krim, produk kosmetik, minuman berbasis teh dan
jus buah. Portofolio perusahaan mencakup banyak merek yang dicintai dan terkenal di dunia, seperti Pepsodent,
Pond's, Lux, Lifebuoy, Dove, Sunsilk, Clear, Rexona, Vaseline, Rinso, Molto, Sunlight, Wall's, Blue Band, Royco,
Bango dan masih banyak lagi. Perusahaan mulai beroperasi secara komersial pada tahun 1933.
a. Level Entitas
Pemahaman yang dilakukan oleh auditor mengenai level entitas adalah terkait penilaian pelanggan
dan pemasok klien serta penggunaan teknologi dalam kemajuan perusahaan.

 Identify major customer


 PT Unilever Tbk memiliki Customer Development yang berfungsi memenangkan
pembeli di chanel dan pelanggan dimana saja, serta memastikan ke-40 brand terlhat di
pasar tradisional, toko obat, toko kelontong, hypermarket, supermarket dan minimarket.
 Customer Development mengadakan Indonesia Collaboration Center (ICC) untuk
berkolaborasi dengan pelanggan sebaga konsultan bisns profesional dalam menyelesaikan
masalah dan mengelola bisnis sustainable
Produk yang Pada proses Kami memiliki proses dan kontrol kualitas produk yang
Aman dan manufaktur komprehensif, dari hulu sampai hilir, mulai dari produk
Berkualitas Unilever Indonesia dirancang sampai produk tersebut ada di rak toko. Kami
Tinggi , juga ada risiko memverifikasi proses dan kontrol tersebut setiap tahun, dan
bahan baku secara teratur memantau melalui indikator kinerja yang
terkontaminasi mendorong kegiatan perbaikan terus-menerus. Pemasok utama
secara sengaja kami telah bersertifikat secara eksternal dan kami memantau
maupun tidak kualitas bahan yang diterima secara teratur untuk memastikan
sengaja ; atau cacat bahwa kami memenuhi standar kualitas tinggi yang diperlukan
produk lainnya. oleh produk kami. Jika terjadi insiden yang berkaitan dengan
Risiko ini dapat keselamatan konsumen atau kualitas produk, kami
disebabkan oleh mengaktifkan tim manajemen insiden di bawah arahan mereka
kesalahan manusia, yang berkompeten dalam hal kualitas produk, sains dan
kegagalan komunikasi , untuk memastikan kami melakukan tindakan yang
peralatan atau tepat dan efektif.
faktor lainnya.
Hubungan Pertumbuhan Kami mengembangkan dan mempertahankan hubungan bisnis di
dengan bisnis kami secara berbagai saluran penjualan, mulai dari pengecer multinasional
pelanggan berkesinambungan besar hingga pedagang kecil berbasis keluarga yang kami
, bergantung pada jangkau melalui distributor. Kamimemantau perubahan
keberhasilan kami kebiasaan konsumen dan membina hubungan dengan pelanggan
membangun baru yang tepat, seperti dengan saluran e-commerce. Kami
hubungan yang bekerja sama dengan para pelanggan utama kami untuk
erat dengan mengembangkan rencana bisnis bersama yang mencakup rincian
pelanggan kami. rencana investasi serta tujuan dari pelayanan pelanggan kami.
Untuk memastikan Kami pun memantau pelaksanaan kerjasama ini secara teratur.
bahwa brand kami Kami mengembangkan berbagai inisiatif baru untuk mendukung
tersedia setiap saat perbaikan dalam kerjasama dan memperkuat hubungan dengan
dan tampil secara pelanggan. Inisiatif-inisiatif tersebut berasal dari kemampuan
menarik di mata kami dalam merancang outlet penjualan, program penjualan
pelanggan, kami kepada pelanggan dan lain sebgainya. Kami berinvestasi secara
perlu strategis untuk menggunakan teknologi yang akan membuat
mempertahankan proses pemesanan dan pengelolaan stok menjadi lebih efektif
hubungan baik dan efisien bagi para pelanggan kami.
dengan para
pelanggan setia
dan membangun
hubungan baru
dengan pelanggan
yang terkait
dengan perubahan
kebiasaan
berbelanja
konsumen.
Kualitas hubungan
yang baik dengan
para pelanggan,
juga menentukan
kemampuan kami
dalam
mengamankan
harga dan
membuat
perjanjian
kerjasama yang
menguntungkan.
Kegagalan untuk
mempertahankan
hubungan yang
erat dengan
pelanggan dapat
berdampak negatif
terhadap perjanjian
kerjasama kami
dengan pelanggan
yang bersangkutan,
sehingga dapat
mengurangi
ketersediaan
produk terhadap
konsumen.
Pilihan brand Selera dan perilaku Kami terus memantau tren pasar eksternal dan mengumpulkan
konsumen masukan dari para konsumen, pelanggan dan pembelanja kami
senantiasa untuk mengembangkan kategori dan strategi brand yang sesuai
berubah. Kami dengan kebutuhan konsumen. Divisi Riset dan Pengembangan
harus mampu kami secara aktif mencari cara untuk menerjemahkan preferensi
mengantisipasi dan dan selera konsumen menjadi teknologi baru untuk menciptakan
menyikapi produk-produk kami di masa mendatang.
perubahan ini
dengan terus
membuat brand
dan produk kami
unik dan berbeda
dengan yang lain.
Kami
mengandalkan
kemampuan kami
dalam
menciptakan
produk-produk
inovatif yang
memenuhi
kebutuhan
konsumen kami.

 Identify major suppliers


 Dalam memperoleh bahan baku untuk produk-produk PT Unilever, bahan baku yang
digunakan berasal dari pertanian dan hutan.
 Perolehan pasokan bahan baku terus dipertahankan agar pertumbuhan bisnis di masa
depan tetap aman dan berkelanjutan dengan melakukan program Unilever Sustainable
Agriculture Code (USAC) atau sumber yang berkelanjutan.
 Secara global, 56% total pembelian bahan baku pertanian Unilever diperoleh dari sumber
yang berkelanjutan.
 Untuk bahan baku kelapa sawit, lebih dari 85% dari semua minyak kelapa sawit berasal
dari Indonesia dan Malaysia.
 Untuk bahan baku kedelai hitam, PT Unilever mendapat supply dari CV. Sinar Agro
Solusi di Kab Banyuwangi. Saat ini, supplier tersebut memiliki karyawan tetap 10 orang
dan karyawan lepas 16 orang, ibu sortasi aktif yang terlibat sebanyak 637 orang dan
petani kedelai +/- 1.200 orang. Omset mereka kurang lebih 15 M per tahun.
 Sumber bahan baku gula kelapa diperoleh dari hutan di Kotawaringin Timur, Kalimantan.
Karena produksi gula kelapa memerlukan keterampilan khusus, bantuan finansial
diberikan dengan mendirikan sekolah lapangan petani Kotawaringin.

Supply Pembelian Kami merancang rencana mitigasi yang memungkinkan kami dapat
Chain bahan baku, mengamankan alternatif pasokan dari bahan utama kami dan
(Safety) pabrik yang menggunakan bahan pengganti dalam formulasi dan resep produk
efisien, dan kami. Rencana tersebut juga memastikan bahwa kami memiliki
pendistribusian fleksibilitas untuk mengalihkan atau berbagi produksi antar pabrik.
produk dengan Kami memiliki kebijakan dan prosedur untuk memastikan kesehatan
segera kepada dan keselamatan karyawan dan produk kami. Kebijakan dan prosedur
para pelanggan tersebut juga mencakup rencana keberlangsungan bisnis dan
adalah elemen pemulihan dari bencana jikalau Perseroan harus menghadapi insiden
penting dalam besar.
bisnis kami.
Rantai
pasokan kami
terpapar
dengan
berbagai risiko
lingkungan
yang
berpotensi
merugikan,
kecelakaan
industri, dan
gangguan fisik
lainnya yang
dapat
mempengaruhi
kemampuan
kami untuk
mengirimkan
produk kepada
pelanggan
kami.
Produk Pada proses Kami memiliki proses dan kontrol kualitas produk yang
yang manufaktur komprehensif, dari hulu sampai hilir, mulai dari produk dirancang
Aman dan Unilever sampai produk tersebut ada di rak toko. Kami memverifikasi proses
Berkualitas Indonesia, juga dan kontrol tersebut setiap tahun, dan secara teratur memantau
Tinggi ada risiko melalui indikator kinerja yang mendorong kegiatan perbaikan terus-
bahan baku menerus. Pemasok utama kami telah bersertifikat secara eksternal
terkontaminasi dan kami memantau kualitas bahan yang diterima secara teratur
secara sengaja untuk memastikan bahwa kami memenuhi standar kualitas tinggi
maupun tidak yang diperlukan oleh produk kami. Jika terjadi insiden yang
sengaja ; atau berkaitan dengan keselamatan konsumen atau kualitas produk, kami
cacat produk mengaktifkan tim manajemen insiden di bawah arahan mereka yang
lainnya. Risiko berkompeten dalam hal kualitas produk, sains dan komunikasi ,
ini dapat untuk memastikan kami melakukan tindakan yang tepat dan efektif.
disebabkan
oleh kesalahan
manusia,
kegagalan
peralatan atau
faktor lainnya.

 Capacity to adapt to new technology


PT Unilever Tbk melakukan strategi pemasaran dengan beralih ke media digital. Perseroan
meningkatkan kapabilitas Big Data supaya strategi pemasaran lebih tepat dan personal. Salah satu
adaptasi teknologi terbaru yang sudah dilakukan adalah kampanye “REXONA movement for
movement yang diaktifkan melalui suara untuk membantu para difabel mendapatkan informasi
tentang tempat ramah difabel. Kampanye ini berkolaborasi dengan Google dan GRAB ID.
Sistem dan Karena kami berinteraksi secara Kami menggunakan sistem global untuk
Informasi elektronik dengan para pelanggan, mengontrol dan melaporkan akses ke sistem TI
pemasok, dan Konsumen, kami kami yang vital. Hal ini didukung oleh program
sangat membutuhkan sistem dan pengujian kontrol akses yang dilaksanakan setiap
inftrastruktur TI yang aman dan tahun. Kami memiliki kebijakan yang meliputi
dapat diandalkan. Gangguan perlindungan untuk bisnis maupun informasi
dalam sistem TI kami dapat pribadi, serta kebijakan penggunaan sistem TI dan
menghambat operasi bisnis di aplikasi oleh karyawan kami, di mana mereka
berbagai area, termasuk telah terlatih untuk memahami berbagai kebijakan
menghambat penjualan, produksi, tersebut. Kami telah menstandarisasi cara
dan siklus arus kas kami. pemuatan informasi di situs publik kami dan
Pembatasan akses ke informasi memiliki sistem untuk memantau kepatuhan
rahasia serta pemisahan tugas juga terhadap kebijakan kami sendiri dan hukum serta
berada dalam prioritas tertinggi peraturan mengenai privasi yang berlaku.
kami.

b. Level Industri
Di Indonesia, PT Unilever berada dalam lingkup industri lain yang juga bergerak di bidang manufaktur
barang keperluan rumah tangga dan kosmetik diantarannya Procter & Gamble.co (P & G), Mandom
Indonesia Tbk, Martina Berto Tbk, Mustika Ratu Tbk, Indofood dan lain sebagainya.
Regulasi pemerintah dalam mengendalikan kompetisi industri :
Pedoman Penyajian Laporan Keuangan
Auditor harus melakukan pemahaman mendalam mengenai kepatuhan PT Unilever terhadap regulasi
yang mengikat. Laporan keuangan perusahaan disajikan dengan berpedoman pada Pernyataan Standar
Akuntansi di Indonesia dan peraturan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan
(BAPEPAM-LK) (sekarang OJK) No. VIII.G.7 tentang Penyajian dan Pengungkapan Laporan
Keuangan Emiten atau Perseroan Publik, yang terlampir dalam Surat Keputusan No. KEP-
347/BL/2012.
Regulasi Penyisihan Saldo Laba
Penyisihan saldo laba yang dilakukan PT Unilever Tbk sebesar 20% dari jumlah modal yang
ditempatkan sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Republik Indonesia No. 40 tahun 2007
mengenai Perseroan Terbatas
Regulasi perpajakan
Perusahaan juga mengikuti regulasi perpajakan yang diatur oleh Direktorat Jenderal Perpajakan (DJP)
Regulasi Imbalan Kerja (Tenaga Kerja)
Perseroan ini juga menerapkan penyediaan program pensiun dengan minimal jumlah imbalan tertentu
sesuai dengan UU Ketenagakerjaan No. 13 Tahun 2003 yang merupakan kewajiban imbalan pasti.

Hubungan Dengan peraturan ketenagakerjaan yang Untuk mengurangi risiko ini, kami
Industri terus berubah-ubah, kami wajib menjalin senantiasa memantau perubahan peraturan
hubungan yang baik dengan para karyawan ketenagakerjaan dan menjalin komunikasi
dan serikat pekerja kami. Gangguan yang baik dengan serikat pekerja kami.
terhadap hubungan industrial dapat Kami melakukan diskusi secara rutin untuk
mempengaruhi kegiatan operasional, biaya, lebih memahami setiap kepentingan dan
dan reputasi kami. menjaga keharmonisan diantara para
pemangku kepentingan industri kami.
Karyawan Penting bagi kami untuk dapat menarik, Kami telah membentuk dan menerapkan
dan mengembangkan, dan mempertahankan komite sumber daya manusia di seluruh lini
Talenta orang-orang yang berkualitas dalam jumlah bisnis kami. Komite ini memiliki tanggung
yang tepat untuk dapat bersaing dan jawab untuk mengidentifikasi jenis-jenis
berkembang secara efektif. Di negara keterampilan dan kemampuan yang
berkembang, bisa ada persaingan yang ketat diperlukan di masa mendatang,
untuk mendapatkan talenta-talenta berbakat mengembangkan jalur karir dan
yang jumlahnya terbatas. Lepasnya talenta mengidentifikasi talenta utama dan
pada posisi manajemen atau posisi inti pemimpin di masa depan. Kami memiliki
lainnya, atau ketidakmampuan untuk proses pengembangan manajemen terpadu
mengidentifikasi, menarik atau yang meliputi penilaian kinerja rutin yang
mempertahankan karyawan yang ditopang oleh seperangkat perilaku
berkualitas, akan mempersulit pengelolaan kepemimpinan, keterampilan dan
bisnis dan mempengaruhi operasi dan hasil kompetensi. Selain itu, kami juga telah
keuangan. menerapkan program yang ditargetkan
untuk menarik dan mempertahankan talenta
terbaik dan kami secara aktif memantau
kinerja dalam mempertahankan talenta
dalam Unilever.
Aspek Unilever patuh terhadap hukum dan Unilever berkomitmen untuk mematuhi
hukum dan peraturan lokal, regional, dan global yang undang-undang dan peraturan yang berlaku
peraturan berlaku di berbagai bidang seperti keamanan di Indonesia. Pada area-area khusus, tim
produk, klaim produk, merek dagang, hak yang relevan di tingkat global, regional atau
cipta, paten, persaingan, kesehatan dan lokal bertanggung jawab untuk menetapkan
keselamatan kerja, lingkungan, tata kelola standar terperinci dan memastikan bahwa
perusahaan, keterbukaan informasi, semua karyawan memahami dan mematuhi
ketenagakerjaan, serta pajak. Tidak peraturan dan undang-undang yang spesifik
mematuhi peraturan yang berlaku dapat dan relevan dengan peran mereka. Tenaga
mengakibatkan adanya tuntutan perdata spesialis kami di bidang hukum dan regulasi
dan / atau pidana yang menyebabkan sangat terlibat dalam memantau dan
kerusakan, denda dan sanksi. Hal ini dapat meninjau praktek kami untuk memberikan
mempengaruhi reputasi Perseroan, dan jaminan yang memadai bahwa kami tetap
membebani biaya kami dalam berbisnis memahami dan sejalan dengan seluruh
peraturan dan kewajiban hukum terkait.

c. Level Ekonomi

Inflasi Naik, Saham UNVR Dkk Mulai Diburu

Pasca rilis data inflasi pada hari Senin lalu (2/4/2018), indeks saham sektor barang konsumsi menguat
hingga 1,56%. Kemudian pada hari ini, sektor tersebut menguat sebesar 0,44% dan menjadi sektor dengan
kontribusi terbesar bagi penguatan IHSG yang sebesar 0,2% ke level 6.241,24 poin.
04 April 2018 11:46
CNBC Indonesia
Keuangan Perubahan nilai mata uang dapat berfluktuasi Kami mengelola paparan terhadap
secara tajam dan berdampak secara signifikan mata uang dalam batas yang
pada kinerja bisnis. Nilai tukar yang tidak ditentukan dan dengan menggunakan
stabil juga dapat mengakibatkan naik turunnya kontrak valuta berjangka. Selain
harga bahan baku yang dibutuhkan untuk kontrak tersebut, kami juga
memproduksi produk-produk kami. melakukan lindung nilai beberapa
paparan kami melalui penggunaan
pinjaman mata uang asing atau
kontrak berjangka.
Ekonomi Kondisi ekonomi yang terus berubah dapat Beragamnya portofolio Unilever dan
Eksternal mengakibatkan menurunnya permintaan model bisnis yang fleksibel
konsumen untuk produk kami, yang dapat membantu kami untuk menyesuaikan
mempengaruhi satu negara natau lebih didalam portofolio dan cepat merespon
satu kawasan, atau bahkan secara global. dengan menciptakan inovasi baru
Langkah pemerintah, seperti stimulus fiskal, untuk memenuhi kebutuhan
perubahan perpajakan, dan kontrol harga dapat konsumen dan pelanggan yang
mempengaruhi pertumbuhan dan profitabilitas berubah saat ekonomi melemah.
operasi lokal kami.

Sumber :
Laporan Keuangan Interim 31 Maret 2019 dan 31 Desember 2018 Tidak Diaudit
www.idnfinancial.com
Laporan Tahunan 2018
www.idx.co.id

Anda mungkin juga menyukai