Analisis Strategi Pemasaran Koperasi Industri Tas dan Koper (INTAKO) Tanggulangin Siduaorjo

Pasca Bencana Lumpur Lapindo

Judul : “Strategi Pemasaran Koperasi Industri Tas dan Koper (INTAKO) Tanggulangin
Siduaorjo Pasca Bencana Lumpur Lapindo”
Penulis : Firdausyah Bela, Poerwanto, Ika Sisbintari
Penerbit : Jurusan Ilmu Administrasi Bisnis, Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik,
Universitas Jember (UNEJ)

No. Komponen Uraian

Analisis
1 Tujuan Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengkaji dan
Penelitian menganalisis Strategi Pemasaran Koperasi Industri Tas
dan Koper (INTAKO) Tanggulangin Siduaorjo Pasca
Bencana Lumpur Lapindo

2 Metodologi Penelitian ini dilaksanakan di Sentra Industri Kerajinan Tas

Penelitian dan Koper Tanggulangin Sidoarjo. Tipe penelitian yang
digunakan adalah deskriptif. Pendekatan penelitian yang
digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan dengan
menggunakan metode mixed methods.
Tahap-tahap yang digunakan dalam pengolahan data
dilakukan secara analisis SWOT adalah, sebagai berikut:
1. Menyusun Matriks IFE (Internal Factor Evaluation)
dan EFE (External Factor Evaluation)
2. Menyusun Analisis Internal-Eksternal
3. Menyusun Analisis Matrik SWOT
3 Pembahasa Dari hasil pengamatan menunjukkan adanya perubahan
n dalam strategi pemasaran sebelum terjadi bencana lumpur
lapindo dan sesudah bencana lumpur lapindo. Dalam
menetukan strategi pemasaran yang baru secara optimal
dan mudah diterima kembali oleh masyarakat banyak
 factor yang mempengaruhinya , bagi perusahaan factor
yang optimal dapat menambah penilaian dan juga dapat
mengembangkan strategi pemasaran yang baru. Factor-
faktor tersebut berasal dari factor internal dan factor
eksternal. Dari factor internal yaitu dapat dilakukan dengan
mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan perusahaan,
sedangkan dari factor eksternal yaitu dengan
mengidentifikasi peluang dan ancaman yang dihadapi
perusahaan.
Analisis SWOT dari hasil Intako koperasi berada pada
posisi konsolidasi, dimana posisi perusahaan lebih banyak
cocok digunakan strategi defensif pertumbuhan. Tujuan
dari strategi ini adalah untuk menghindari kehilangan
penjualan dan kehilangan keuntungan.
4 Kesimpulan Strategi pemasaran yang cocok di terapkan oleh koperasi
Intako pasca bencana lumpur lapindo yaitu:
1. Menjaga kualitas produk dengan cara melakukan
pengawasan ketat (controlling) mulai dari barang
mentah sampai menjadi barang jadi.
2. Memperbanyak variasi produk variasi lainnya
seperti dompet, ikat pinggang, topi, dll untuk
menarik sektor pembeli potensial lainnya.
3. Menerapkan strategi penetration pricing, yaitu
memberikan harga rendah terhadap produk-
produk baru beberapa waktu untuk mengurangi
tekanan pesaing.
4. Menerapkan strategi price lining, yaitu membagi
harga menjadi beberapa kategori sesuai dengan
kualitas barang yang dijual.
5. Memberikan diskon kuantitas serta memberikan
diskon musiman.