Anda di halaman 1dari 18

MAKALAH

“PENYUSUNAN RPP UNTUK MATA PELAJARAN


SKI ”
Makalah ini disusun dengan sebaik – baiknya untuk memenuhi
tugas mata kuliah Pembelajaran SKI

DosenPengampu : Moch.Subekhan,M.Ag.

Disusun oleh : Kelompok 10

Lisa Nurmaya (171210200)

Luvitta Irzanadilla (171210186)

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM 6-E

FAKULTAS TARBIYYAH DAN KEGURUAN

UIN SULTAN MAULANA HASANUDIN BANTEN

2020
KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas
segala limpahan rahmat dan karunia-Nya kepada tim penulis sehingga dapat
menyelesaikan makalah ini,Penulis menyadari bahwa didalam pembuatan
makalah ini berkat bantuan dan tuntunan Tuhan Yang Maha Esa dan tidak lepas
dari bantuan berbagai pihak untuk itu dalam kesempatan ini penulis menghaturkan
rasa hormat dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang
membantu dalam pembuatan makalah ini.
Tim penulis menyadari bahwa dalam proses penulisan makalah ini masih
dari jauh dari kesempurnaan baik materi maupun cara penulisannya. Namun
demikian, tim penulis telah berupaya dengan segala kemampuan dan pengetahuan
yang dimiliki sehingga dapat selesai dengan baik dan oleh karenanya, tim penulis
dengan rendah hati dan dengan tangan terbuka menerima masukan,saran dan usul
guna penyempurnaan makalah ini.
Akhirnya penulis berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi
seluruh pembaca.

DAFTAR IS

i
KATA PENGANTAR..............................................................................................i

DAFTAR ISI............................................................................................................ii

BAB I.......................................................................................................................1

PENDAHULUAN...................................................................................................1

A. Latar Belakang..............................................................................................1

B. Rumusan Masalah.........................................................................................1

C. Tujuan Pembahasan......................................................................................1

BAB II......................................................................................................................2

PEMBAHASAN......................................................................................................2

A. Pengertian RPP.............................................................................................2

B. Hakikat RPP..................................................................................................3

C. Fungsi RPP....................................................................................................4

D. Komponen-komponen RPP...........................................................................5

E. Langkah Langkah Penyusunan RPP.............................................................7

BAB III..................................................................................................................11

PENUTUP..............................................................................................................11

A. Kesimpulan.................................................................................................11

DAFTAR PUSTAKA............................................................................................12

ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Rencana pelaksanaan pembelajaran pada hakikatnya merupakan


perencanaan jangka pendek untuk memperkirakan atau memproyeksikan apa yang
akan dilakukan dalam pembelajaran. Dengan demikian, RPP merupakan uapaya
untuk memperkirakan tindakan yang akan dilakukan dalam kegiatan
pembelajaran. RPP perlu dikembangkan untuk mengkoordinasikan komponen-
pembelajaran, yakni: kompetensi dasar materi standar, indikator hasil belajar, dan
penilaian. Kompetensi dasar berfungsi mengembangkan potensi peserta didik;
materi standar berfungsi memberi makna terhadap kompetensi dasar, indikator
hasil belajar berfungsi menunjukkan keberhasilan pembentukan kompetensi
peserta didik, sedngkan penilaian berfungsi mengukur pembentukan kompetensi,
dan menentukan tindakan yang harus dilakukan apabila kompetensi standar belum
terbentuk atau belum tercapai.

B. Rumusan Masalah

a. Apa Pengertian dan Hakikat RPP?


b. Apa Fungsi RPP?
c. Apa Komponen RPP?
d. Bagaimana langkah – Langkah penyusunan RPP?

C. Tujuan Pembahasan

a. Untuk mengetahui Pengertian dan Hakikat RPP?


b. Untuk mengetahui Fungsi RPP?
c. Untuk mengetahui Komponen RPP?
d. Untuk mengetahui langkah – Langkah penyusunan RPP?

1
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian RPP

Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) adalah rencana yang


menggambarkan prosedur dan pengorganisasian pembelajaran untuk mencapai
satu kompetensi dasar yang ditetapkan dalam Standar Isi dan dijabarkan dalam
silabus. Lingkup Rencana Pembelajaran paling luas mencakup 1 (satu)
kompetensi dasar yang terdiri atas 1 (satu) indikator atau beberapa indikator untuk
1 (satu) kali pertemuan atau lebih. 

        Hal ini berarti daerah perlu menyusun silabus dengan cara melakukan
penjabaran terhadap stándar kompetensi dan kompetensi dasar ke dalam bentuk
silabus dan rencana pelaksanaan pembelajaran, yang memuat materi setempat
yang relevan, serta penyusunan kurikulum daerah yang sesuai dengan kondisi,
kebutuhan serta potensi setempat, yang kemudian dikenal dengan istilah
Kurikulum Tingklat Satuan Pendidikan (KTSP).1

        Pembelajaran merupakan proses interaksi antara peserta didik, guru, dan
sumber belajar dalam suatu situasi atau lingkungan belajar. Mengingat bahwa
pembelajaran merupakan sebuah proses, perlu perencanaan pembelajaran yang
baik sehingga pelaksanaan pembelajaran dapat berjalan dengan baik pula. Pada
akhirnya, pembelajaran diharapkan dapat berlangsung secara efektif dan efisien.

        Sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan, salah satu standar yang sudah dikembangkan adalah standar
proses. Pada Bab IV mengenai Standar Proses, pasal 19, dinyatakan bahwa: (1)
proses pembelajaran pada satuan pendidikan diselenggarakan secara interaktif,
inspiratif, menyenangkan, menantang, memotivasi peserta didik untuk
berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas,
dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta
1
Mulyasa, E. 2005.Kurikulum Berbasis Kompetensi Konsep, Karakteristik, Dan
Implementas, Bandung: Remaja Posdakarya.hlm.`126

2
psikologis peserta didik, dan (2) selain ketentuan sebagaimana dimaksud pada
ayat (1), dalam proses pembelajaran pendidik memberikan keteladanan. Pasal 20
peraturan pemerintah di atas menyatakan bahwa perencanaan proses pembelajaran
meliputi silabus dan rencana pelaksanaan pembelajaran yang memuat sekurang-
kurangnya tujuan pembelajaran, materi ajar, metode pengajaran, sumber belajar,
dan penilaian hasil belajar.

B. Hakikat RPP

Rencana pelaksanaan pembelajaran pada hakikatnya merupakan


perencanaan jangka pendek untuk memperkirakan atau memproyeksikan apa yang
akan dilakukan dalam pembelajaran. Dengan demikian, RPP merupakan uapaya
untuk memperkirakan tindakan yang akan dilakukan dalam kegiatan
pembelajaran. RPP perlu dikembangkan untuk mengkoordinasikan komponen-
pembelajaran, yakni: kompetensi dasar materi standar, indikator hasil belajar, dan
penilaian. Kompetensi dasar berfungsi mengembangkan potensi peserta didik;
materi standar berfungsi memberi makna terhadap kompetensi dasar, indikator
hasil belajar berfungsi menunjukkan keberhasilan pembentukan kompetensi
peserta didik, sedngkan penilaian berfungsi mengukur pembentukan kompetensi,
dan menentukan tindakan yang harus dilakukan apabila kompetensi standar belum
terbentuk atau belum tercapai.2

1.      Identifikasi Kebutuhan

Identifikasi kebutuhan bertujuan antara lain untuk melibatkan dan


memotivasi peserta didik agar kegiatan belajar dirasakan oleh mereka sebagai
bagaian dari kehidupannya dan mereka merasa memilikinya. Hal ini dapat
dilakukan dengan prosedur sebagai berikut:

2
Fahrul Razi, Perencanaan Pembelajaran, (Jakarta: Bumi Aksara.2000.) hlm. 97

3
a. Peserta didik didorong untuk menyatakan kebutuhan belajar berupa
kompetensi tertentu yang ingin mereka miliki dan peroleh melalui kegiatan
pembelajaran.
b. Peserta didik didorong untuk mengenali dan mendayagunakan lingkungan
sebagai sumber belajar untuk memenuhi kebutuhan belajar.
c. Peserta didik dibantu untuk mengenal dan menyatakan kemungkinan adanya
hambatan dalam upaya memenuhi kebutuhan belajarnya, baik yang dating
dari dalam (internal) maupun yang dating dari luar (eksternal).

2.      Identifikasi Kompetensi

Kompetensi merupakan suatu yang ingin dimiliki oleh peserta didik, dan
merupakan komponen utamayang harus dirumuskan dalam pembelajaran, yang
memiliki peran penting dan menentukan arah pembelajaran. Kompetensi yang
jelas akan memberi petunjuk yang jelas pula terhadap materi yang harus
dipelajari, penetapan metode dan media pembelajaran, serta memberi petunjuk
terhadap penilaian. Pembentukan kompetensi melibatkan intelegensi question
(IQ), emosional intelegensi (EI), creativity intelegensi (CI), yang secara
keseluruhan harus bertujuan pada pembentukan spiritual intelegensi (SI).

3.      Penyusunan program pembelajaran

Penyusunan program pembelajaran akan bermuara pada rencana


pelaksanaan pembelajaran, sebagai produk program pembelajaran jangka pendek,
yang mencangkup komponen program kegiatan belajar dan proses pelaksanaan
program. Komponen program mencangkup kompetensi dasar, materi standar,
metode dan tekhnik, media dan sumber belajar, waktu belajar dan daya dukung
lainnya.

4
C. Fungsi RPP

RPP merupakan suatu perkiraan atau proyeksi guru mengenai seluruh


kegiatan yang akan dilakukan baik guru maupun peserta didik. Dalam RPP harus
jelas kompetensi dasar yang akan dimiliki oleh peserta didik, apa yang harus
dilakukan, apa yang harus dipelajari, bagaiman mempelajarinya, serta bagaimana
guru mengetahui bahwa peserta didik telah menguasai atau memiliki kompetensi
tertentu.

Sedikitnya terdapat dua fungsi RPP dalam KTSP. Kedua fungsi tersebut
adalah fungsi perencanaan dan fungsi pelaksaan.3

a. Fungsi Perencanaan
Fungsi perencanaan RPP adalah bahwa rencana pelaksanaan pembelajaran
hendaknya dapat mendorong guru lebih siap melakukan kegiatan
pembelajaran dengan perencanaan yang matang. Oleh karena itu, setiap akan
melakukan pembelajaran guru wajib memiliki persiapan, baik persiapan
tertulis maupun tidak tertulis.       
b. Fungsi pelaksanaan
RPP harus disusun secara sistematis,utuh dan menyeluruh, dengan beberapa
kemungkinan penyesuaian dalam situasi pembelajaran aktual. Dengan
demikian RPP berfungsi untuk mengefektifkan proses pembelajaran sesuai
dengan apa yang direncabakan.

D. Komponen-komponen RPP

Ada 11 Komponen RPP, yaitu:4

1.      Identitas Mata Pelajaran

3
Fihris, Desain Pembelajaran semarang: Pustaka Zaman, 2013), hlm 56-57.
4
Fahrul Razi, Perencanaan Pembelajaran, (Jakarta: Bumi Aksara.2000.) hlm. 98

5
Identitas mata pelajaran, meliputi: satuan pendidikan, kelas,
semester,program/program keahlian, mata pelajaran atau tema materi
pelajaran yang dibahas, dan jumlah jam pertemuan.

2.      Standar Kompetensi

Standar kompetensi merupakan kualifikasi atau kemampuan


minimal peserta didik dalam menguasai pengetahuan, sikap, dan
keterampilan yang diharapkan dicapai pada setiap kelas dan/atau semester
pada suatu mata pelajaran.

3.      Kompetensi Dasar

Kompetensi dasar adalah sejumlah kemampuan yang harus


dikuasai peserta didik dalam mata pelajaran tertentu sebagai rujukan
penyusunan indikator kompetensi dalam suatu pelajaran.

4.      Indikator Pencapaian Kompetensi

Indikator kompetensi adalah perilaku yang dapat diukur dan/atau


diobservasi untuk menunjukkan ketercapaian kompetensi dasar tertentu
yang menjadi acuan penilaian mata pelajaran. Indikator pencapaian
kompetensi dirumuskan dengan menggunakan kata kerja operasional yang
dapat diamati dan diukur, yang mencakup pengetahuan, sikap, dan
keterampilan.

5.      Tujuan Pembelajaran

Tujuan pembelajaran menggambarkan proses dan hasil belajar yang


diharapkan dicapai oleh peserta didik sesuai dengan kompetensi dasar.

6
6.      Materi Pembelajaran

Materi pembelajaran memuat fakta, konsep, prinsip, prosedur yang


relevan, dan ditulis dalam bentuk butir‐butir uraian sesuai dengan rumusan
indikator pencapaian kompetensi.

7.      Alokasi Waktu

Alokasi waktu ditentukan sesuai dengan keperluan untuk


pencapaian KD dan beban belajar.

8.      Metode Pembelajaran

Metode pembelajaran yang digunakan guru hendaknya dapat


menciptakan suasana belajar dan proses pembelajaran yang kondusif agar
peserta didik mencapai kompetensi dasar atau seperangkat indikator yang
telah ditetapkan. Pemilihan metode pembelajaran disesuaikan dengan
situasi dan kondisi peserta didik, karakteristik dari setiap indikator, dan
kompetensi yang hendak dicapai pada setiap mata pelajaran. Pendekatan
pembelajaran tematik digunakan untuk peserta didik kelas 1 sampai kelas
3 SD/M I.

9.      Kegiatan Pembelajaran

a.       Pendahuluan

Pendahuluan merupakan kegiatan awal dalam suatu pertemuan


pembelajaran yang ditujukan untuk membangkitkan motivasi dan
memfokuskan perhatian peserta didik untuk berpartisipasi aktif dalam
proses pembelajaran (pemberian appersepsi).

7
b.      Inti

Kegiatan inti merupakan proses pembelajaran untuk mencapai KD.


Kegiatan pembelajaran dilakukan secara interaktif, inspiratif,
menyenangkan, menantang, memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi
aktif, dan memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan
kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta
psikologis peserta didik. Kegiatan ini dilakukan secara sistematis dan
sistemik melalui proses eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi.5

c.       Penutup

Penutup merupakan kegiatan yang dilakukan untuk mengakhiri


aktivitas pembelajaran yang dapat dilakukan dalam bentuk rangkuman
atau kesimpulan, penilaian dan refleksi, umpan balik, dan tindak lanjut.

10.   Penilaian Hasil Belajar

Prosedur dan instrumen penilaian proses dan hasil belajar


disesuaikan denganindikator pencapaian kompetensi dan mengacu pada
Standar Penilaian.

11.   Sumber Belajar

Penentuan sumber belajar didasarkan pada standar kompetensi dan


kompetensi dasar, serta materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran, dan
indikator pencapaian kompetensi.

5
Ai Sri. Nurhayati. Petunjuk Pelaksanaan Pembuatan RPP terintegrasi TIK. Jakarta:

(PUSTEKOM KEMENDIGBUD). 2012.hlm.7 

8
E. Langkah Langkah Penyusunan RPP

Langkah-langkah minimal dari penyusunan Rencana Pelaksanaan


Pembelajaran (RPP), dimulai dari mencantumkan Identitas RPP, Tujuan
Pembelajaran, Materi Pembelajaran, Metode Pembelajaran, Langkah-langkah
Kegiatan pembelajaran, Sumber Belajar, dan Penilaian. Setiap komponen
mempunyai arah pengembangan masing-masing, namun semua merupakan suatu
kesatuan.6

 Penjelasan tiap-tiap komponen adalah sebagai berikut.

1)      Mencantumkan Identitas

Nama Sekolah             :………………………

Mata Pelajaran            :………………………

Kelas/Semester            :………………………

Standar Kompetensi   :………………………

Indikator                     :………………………

Alokasi Waktu            :……………………...

Catatan:
Hal yang perlu diperhatikan adalah:

6
Ibid.hlm.10

9
1. RPP boleh disusun untuk satu Kompetensi Dasar.
Standar Kompetensi, Kompetensi Dasar, dan Indikator dikutip dari
silabus. (Standar kompetensi – Kompetensi Dasar – Indikator adalah suatu
alur pikir yang saling terkait tidak dapat dipisahkan)

2. Indikator merupakan:
a. Ciri perilaku (bukti terukur) yang dapat memberikan gambaran bahwa
peserta didik telah mencapai kompetensi dasar
b. Penanda pencapaian kompetensi dasar yang ditandai oleh perubahan
perilaku yang dapat diukur yang mencakup sikap, pengetahuan, dan
keterampilan.
c. Dikembangkan sesuai dengan karakteristik peserta didik, satuan
pendidikan, dan potensi  daerah.
d. Rumusannya menggunakan kerja operasional yang terukur dan/atau
dapat diobservasi.
e. Digunakan sebagai dasar untuk menyusun alat penilaian.
3. Alokasi waktu diperhitungkan untuk pencapaian satu kompetensi dasar,
dinyatakan dalam jam pelajaran dan banyaknya pertemuan (contoh: 2 x
35/40/45 menit). Karena itu, waktu untuk mencapai suatu kompetensi
dasar dapat diperhitungkan dalam satu atau beberapa kali pertemuan
bergantung pada kompetensi dasarnya7.

2)      Mencantumkan Tujuan Pembelajaran

Output (hasil langsung) dari satu paket kegiatan pembelajaran. Sebagai


contoh : Kegiatan pembelajaran: ”zakat ”. Maka tujuan pembelajaran, boleh salah
satu atau keseluruhan tujuan pembelajaran, misalnya peserta didik dapat:

1.         Menjelaskan hukum zakat hasil usaha yang tidak ada dalam
nash (zakat kontemporer.
2.         Menjelaskan jenis-jenis zakat hasil usaha kontemporer.
7

10
3.         Menjelaskan batas nisab besar zakat bagi zakat
kontemporer.
4.         Menyebutkan hikmah hukum wajib zakat bagi zakat
kontemporer.

Bila pembelajaran dilakukan lebih dari 1 (satu) pertemuan, ada baiknya


tujuan pembelajaran juga dibedakan menurut waktu pertemuan, sehingga tiap
pertemuan dapat memberikan hasil.

3)      Mencantumkan Materi Pembelajaran

Untuk memudahkan penetapan materi pembelajaran, dapat diacu dari


indikator.

Contoh: Indikator: Peserta didik dapat menyebutkan ciri-ciri kehidupan.

Materi pembelajaran: ………………

Ciri-Ciri Kehidupan: Nutrisi, bergerak, bereproduksi, transportasi, regulasi,


iritabilitas, bernapas, dan ekskresi.

4)      Mencantumkan Metode Pembelajaran

Metode dapat diartikan benar-benar sebagai metode, tetapi dapat pula


diartikan sebagai model atau pendekatan pembelajaran, bergantung pada
karakteristik pendekatan dan/atau strategi yang dipilih. Karena itu pada bagian ini
cantumkan pendekatan pembelajaran dan metode yang diintegrasikan dalam satu
kegiatan pembelajaran peserta didik:

5)      Mencantumkan Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

11
Langkah-langkah minimal yang harus dipenuhi pada setiap unsur kegiatan
pembelajaran adalah sebagai berikut:8 

a. Kegiatan pendahuluan. (10% dari Total Alokasi Waktu ). 


b. Kegiatan inti (eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi). (75% dari Total
Alokasi Waktu)
c. Kegiatan Penutup

Catatan:

Langkah-langkah pembelajaran dimungkinkan disusun dalam bentuk seluruh


rangkaian kegiatan, sesuai dengan karakteristik model pembelajaran yang dipilih,
menggunakan urutan sintaks sesuai dengan modelnya. Oleh karena itu, kegiatan
pendahuluan/pembuka, kegiatan inti, dan kegiatan penutup tidak harus ada dalam
setiap pertemuan

6)      Mencantumkan Sumber Belajar


Pemilihan sumber belajar mengacu pada perumusan yang ada dalam
silabus yang dikembangkan. Sumber belajar mencakup sumber rujukan,
lingkungan, media, narasumber, alat dan bahan. Sumber belajar dituliskan secara
lebih operasional, dan bisa langsung dinyatakan bahan ajar apa yang digunakan.
Misalnya, sumber belajar dalam silabus dituliskan buku referensi, dalam RPP
harus dicantumkan bahan ajar yang sebenarnya. Jika menggunakan buku, maka
harus ditulis judul buku teks tersebut, pengarang, dan halaman yang diacu. Jika
menggunakan bahan ajar berbasis ICT, maka harus ditulis nama file, folder
penyimpanan, dan bagian atau link file yang digunakan, atau alamat website yang
digunakan sebagai acuan pembelajaran.

7). Menentukan Penilaian


Penilaian dijabarkan atas jenis penilaian, bentuk instrumen, dan teknik
instrumen yang dipakai.

8
Fahrul Razi, Perencanaan Pembelajaran, (Jakarta: Bumi Aksara.2000.) hlm. 98

12
13
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan

Perencanaan pembelajaran adalah rencana guru mengajar mata pelajaran


tertentu, pada jenjang dan kelas tertentu, untuk topik tertentu, dan untuk satu
pertemuan atau lebih. Dalam arti lain RPP adalah rencana untuk menggambarkan
prosedur dan manajemen pembelajaran untuk mencapai satu atau lebih
kompetensi yang ditetapkan oleh Standar Isi dan dijabarkan oleh silabus.
Rencana pelaksanaan pembelajaran pada hakikatnya merupakan
perencanaan jangka pendek untuk memperkirakan atau memproyeksikan apa yang
akan dilakukan dalam pembelajaran. Dengan demikian, RPP merupakan uapaya
untuk memperkirakan tindakan yang akan dilakukan dalam kegiatan
pembelajaran.

Tujuan penyusunan RPP adalah untuk memudahkan guru dan juga peserta
didik di dalam proses pembelajaran. Yang tentunya pembelajaran yang telah
terencana sebelumnya itu sangat bermanfaat, baik bagi guru maupun peserta
didik.

            Komponen RPP setidak terdiri dari Materi Pelajaran, Materi Pokok ,
Kelas/Semester, Alokasi Waktu, Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar
(SK/KD), Indikator Hasil Belajar, Materi Pelajaran, Kegiatan Pembelajaran, Alat,
Media, dan Sumber Belajar, serta Evaluasi.

14
DAFTAR PUSTAKA
Hakim, Lukmanul .Perencanaan Pembelajaran, CV Wacana Prima, Bandung,
2009

Razi, Fahrul .2000.Perencanaan Pembelajaran, Jakarta: Bumi Aksara.

Nurhayati, Ai Sri. Petunjuk Pelaksanaan Pembuatan RPP terintegrasi TIK.


Jakarta: (PUSTEKOM KEMENDIGBUD). 2012. 

Fihris, 2013.Desain Pembelajaran semarang: Pustaka Zaman,

Mulyasa, E. 2005.Kurikulum Berbasis Kompetensi Konsep, Karakteristik, Dan

Implementas, Bandung: Remaja Posdakarya

15

Anda mungkin juga menyukai